1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian

advertisement
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Teori Umum
2.1.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Menurut
Hall (2010,p7) pengertian sistem informasi akuntansi dijabarkan
sebagai berikut : “AIS subsystems process financial transactions and nonfinancial
transactions that directly affect the processing of financial transactions”. Yang
diterjemahkan sebagai berikut: sistem informasi akuntansi adalah suatu subsistem
yang memproses transaksi keuangan dan non-keuangan yang berpengaruh secara
langsung terhadap pemrosesan transaksi keuangan.
Menurut Bagranoff, Simkin , Norman (2009,p5) sistem informasi akuntansi
didefenisikan sebagai berikut: “ Accounting Information System is a collection of
data and processing procedures that creates needed information for its users.” Yang
diterjemahkan sebagai berikut: Sistem informasi akuntansi adalah pengumpulan data
dan pengolahan prosedur yang memperoleh informasi yang dibutuhkan bagi para
user .
Dari penjelasan diatas ,dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi akuntansi
adalah: Sistem yang merekam ,mengumpulkan data-data ekonomi dan mengubahnya
menjadi informasi akuntansi yang berupa output seperti laporan keuangan yang
digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
2.1.2 Analisis Sistem
Menurut Dennis, et all (2012, p14), ” System analysis is phase to answers the
questions of who will use the system, what the system will do, and where and when it
will be used. During this phase, the project team investigates any current system,
identifies improvement opportunities, and develops a concept for the new system”
Diterjemahkan sebagai berikut: analisis sistem adalah tahap untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan yang akan menggunakan sistem, sistem apa yang akan
7
8
dilakukan, dan di mana dan kapan akan digunakan. Selama fase ini, tim proyek
menyelidiki setiap sistem saat ini, mengidentifikasi peluang perbaikan, dan
mengembangkan konsep untuk sistem baru.
Menurut Whitten & Bentley ( 2010, p32 ), “System Analysis is the study of a
business problem domain to recommend improvements and specify the business
requirement and priorities for the solution.” Yang terjemahannya : Analisis Sistem
adalah pembelajaran domain masalah bisnis untuk merekomendasikan perbaikan dan
menentukan persyaratan dan prioritas bisnis sebagai solusi.
Menurut Hall (2010,p583) .”Systems analysis is actually a two-step process
involving an initial survey of the current system and then an analysis of the user’s
needs”. analisis sistem sebenarnya merupakan proses dua langkah yang melibatkan
survei atas sistem yang ada saat ini dan analisis atas kebutuhan pengguna.
Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa Analisis Sistem adalah
proses pembelajaran dan menganalisa user requirement dan mengevaluasi masalahmasalah atas sistem berjalan, guna menghasilkan usulan perbaikan dan solusi yang
diimplementasikan pada sistem baru.
2.1.3 Pengertian Perancangan Sistem
Menurut Dennis, et all. (2012, p14), ” The design phase decides how the
system will operate in terms of the hardware, software, and network infrastructure
that will be in place; the user interface, forms, and reports that will be used; and the
specific programs, databases, and files that will be needed.”. Diterjemahkan sebagai
berikut : Tahap desain memutuskan bagaimana sistem akan beroperasi dalam hal
perangkat keras, perangkat lunak, dan infrastruktur jaringan yang akan berada pada
tempat, user interface, bentuk, dan laporan yang akan digunakan, dan program
khusus, database, dan file yang akan diperlukan.
Menurut Hall (2010,p615) .“The purpose of the design phase is to produce a
detailed description of the proposed system that both satisfies the system
requirements identified during systems analysis and is in accordance with the
conceptual design”. Tujuan dari tahap desain adalah untuk menghasilkan deskripsi
rinci dari sistem yang diusulkan bahwa keduanya memenuhi persyaratan sistem yang
diidentifikasi selama analisis sistem dan sesuai dengan desain konseptual.
9
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p5). “Systems design consists of
those activities that enable a person to describe in detail the system that solves the
need”. Perancangan sistem terdiri dari kegiatan-kegiatan yang memungkinkan
seseorang untuk menggambarkan sistem secara detail yang memecahkan apa yang
dibutuhkan.
Dari penjelasan diatas , dapat disimpulkan bahwa Perancangan Sistem adalah
penentuan data dan spesifikasi sistem yang diperlukan oleh sistem baru
2.1.4 Analisis dan perancangan Sistem Informasi Akuntansi Berbasis Oriented
2.1.4.1 UML(Unified Modeling Language)
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p46). “UML is the standard set of
model constructs and notations defined by the Object Management Group (OMG), a
standards organization for system development”. UML adalah suatu set standar
konstruksi model
dan notasi yang ditetapkan oleh Object Management Group
(OMG), suatu standar organisasi untuk pengembangan sistem.
Menurut Rosenblatt, Shelly (2010,p147).” The Unified Modeling Language
(UML) is a widely used method of visualizing and documenting software systems
design. UML adalah metode untuk memvisualisasikan dan mendokumntasikan
rancangan sistem software.
2.1.4.2 Activity Diagram
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
(2011, p57).
“An Activity diagram
describes the various user (or system) activities, the person who does each activity,
and the sequential flow of these activities”.
Sebuah activity diagram
menggambarkan berbagai kegiatan user atau sistem, orang yang melakukan setiap
aktivitas, dan alur kegiatan ini secara berurutan.
10
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa activity diagram adalah
sebuah diagram yang menunjukkan rangkaian aktivitas dalam proses bisnis, tahap–
tahap dari use case, atau logika dari object behavior.
2.1.4.3 State Machine Diagram
2.1.4.3.1 Pengertian State
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p132). “State a condition during
an object’s life when it satisfies some criterion, performs some action, or waits for an
event”. kondisi selama hidup obyek ketika memenuhi beberapa kriteria, melakukan
beberapa action , atau menunggu untuk sebuah event.
2.1.4.3.2 Pengertian Transition
(2011, p134). “Transition is
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
the
movement of an object from one state to another state”. Transition adalah pergerakan
objek dari satu state ke state lain.
2.1.4.3.3 Pengertian State Machine Diagram
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p134). “State machine diagram is
a diagram showing the life of an object in states and transitions”. State machine
diagram adalah diagram yang menunjukkan hidup dari suatu objek dalam state dan
transisi.
2.1.4.4 Pengertian Event
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
(2011, p71).”Event is something that
occurs at a specific time and place, can be precisely identified, and must be
remembered by the system”.Event adalah sesuatu yang terjadi pada waktu dan
tempat tertentu, dapat diidentifikasi secara tepat, dan harus diingat oleh sistem.
11
2.1.4.5 UML Class Diagram
2.1.4.5.1 Pengertian UML Class Diagram
Class Diagram menggambarkan suatu kumpulan dari kelas-kelas dan
merupakan hubungan relasi terstruktur. UML mempunyai class diagram, mereka
adalah gambaran pusat dalam OOAD (Object Oriented Analysis and Design).
Menurut Dennis, et all ( 2012, p521 ), “The class diagram is a static model
that supports the static view of the evolving system” Yang terjemahannya : Class
diagram adalah model statis yang mendukung pandangan statis dari sistem
berkembang.
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
(2011, p101). “Class diagram is a
diagram consisting of classes (i.e., sets of objects) and associations among the
classes”. Class Diagram adalah diagram yang terdiri dari kelas-kelas (sekumpulan
objek) dan asosiasi antara kelas.
2.1.4.5.2 Pengertian Class
Class menurut Dennis, et all (2012, p523), “Class is which stores and
manages information in the system.”. Diterjemahkan sebagai berikut : Class yang
menyimpan dan mengelola informasi dalam sistem.
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
(2011, p101). “Class a category or
classification of a set of objects or things”. Class adalah ketegori atau klasifikasi dari
sekumpulan objek.
2.1.4.5.3 Pengertian Attribute
Berdasarkan Dennis, et all (2012, p524) “Attribute is represents properties
that describe the state of an object.”. Diterjemahkan Yang berarti Atribut adalah
sifat yang menggambarkan keadaan suatu objek.
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p95). “Attributes is descriptive
pieces of information about things or objects”. Atribut adalah pecahan informasi
yang menggambarkan objek.
12
2.1.4.5.4
Pengertian Behavior
Berdasarkan Dennis, et all (2012, p524)
“Represents the actions or
functions that a class can perform.”. Diterjemahkan Yang berarti Atribut adalah
tindakan atau fungsi yang dapat dilakukan sebuah Class.
2.1.4.6 Use Case Diagram
2.1.4.6.1 Pengertian Use Case Diagram
Menurut Dennis, et all ( 2012, p149 ), “A use case diagram depicts a set of
actor activities performed to produce some output result.” Yang terjemahannya :
Use Case Diagram menggambarkan serangkaian kegiatan yang dilakukan actor
untuk menghasilkan beberapa hasil output.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Use Case Diagram adalah suatu diagram atau
notasi UML yang menggambarkan hubungan antara beberapa use case dan actor
untuk menunjukkan berbagai macam peran dari user dan bagaimana peran mereka
dalam penggunaan sistem.
2.1.4.6.2 Pengertian Use Case
Menurut Dennis, et all ( 2012, p156 ), ” Use cases do explain the user’s
interaction with the system, but they omit a lot of details that are necessary to know
before the system can be developed.” Yang terjemahannya : Use Case menjelaskan
interaksi pengguna dengan sistem, tetapi Use Case menghilangkan banyak rincian
yang perlu diketahui sebelum sistem dapat dikembangkan.
Menurut Rosenblatt, Shelly (2010,p147). “A use case diagram visually
represents the interaction between users and the information system”. Suatu use case
diagram merepresentasikan interaksi antara user dan sistem informasi.
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p69).” A use case is an activity the
system performs, usually in response to a request by a user”. Use case adalah
aktivitas yang dilakukan sistem sebagai respon permintaan oleh pengguna (user).
13
Jadi dapat disimpulkan bahwa Use Case adalah suatu pola urutan langkahlangkah yang menggambarkan interaksi antara sistem dan actor yang berhubungan
dalam application domain.
2.1.4.6.3 Simbol Use Case
Menurut Dennis, et all. (2010, p518) Element of use case diagram :
a. Sistem, yang digambarkan menggunakan persegi yang di dalamnya
terdapat sekumpulan use case. Actor diletakkan di luar sistem.
b. Use case, yang digunakan untuk menggambarkan fungsi-fungsi pada
sistem
digambarkan dengan elips.
c. Actor, pengguna sistem.
d. Penghubung (Relationship ), untuk menghubungkan antara actor dengan
use case.
2.1.4.6.4 Pengertian Actor
Menurut Dennis, et all ( 2012, p119 ), “Actor is a person that derives benefit
from and is external to the system.” Yang terjemahannya : Actor adalah seseorang
atau yang berasal dari manfaat dan eksternal ke sistem.
Jadi dapat disimpulkan bahwa actor adalah manusia, organisasi, atau sistem
lain yang berinteraksi secara langsung dengan sistem dalam beberapa cara.
2.1.4.6.5 Pengertian CRUD
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p77).” CRUD is an acronym for
Create, Read or Report, Update, and Delete, and it is often introduced with respect
to database management”. CRUD adalah singkatan dari Create, Read atau Report,
14
Update, dan Delete, dan sering diperkenalkan sehubungan dengan manajemen
database.
2.1.4.7 Pengertian System Sequence Diagram (SSD)
Menurut Satzinger, Jackson, Burd
(2011, p126). “System Sequence
Diagram(SSD) is a diagram showing the sequence of messages between an external
actor and the system during a use case or scenario”. Sistem Sequence Diagram
(SSD) adalah diagram yang menunjukkan urutan pesan antara aktor eksternal dengan
sistem selama kasus penggunaan atau scenario.
2.1.4.8 Pengertian Communication Diagrams
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p332) .”Communication diagrams
is type of interaction diagram that emphasizes the objects that send and receive
messages for a specific use case”. Communication diagram adalah tipe dari diagram
interaksi yang menekankan objek dalam mengirim dan menerima pesan untuk
usecase yang berkaitan.
2.1.4.9 Pengertian Package Diagram
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p332) .” Package diagram in UML
is simply a high-level diagram that allows designers to associate classes of related
groups.” Package diagram di dalam UML adalah diagram tingkat tinggi yang
memungkinkan perancang untuk mengasosiasikan kelas pada kelompok yang
berhubungan.
2.1.5 Rancangan Database
2.1.5.1 Pengertian Rancangan Database
Menurut Connolly & Begg ( 2010, p320 ), “Database Design is the process
of creating a design that will support the enterprise’s mission statement and mission
objectives for the required database system.” Yang terjemahannya : Database
15
Design adalah proses untuk menciptakan sebuah rancangan yang akan mendukung
misi dan tujuan perusahaan untuk sistem database yang diperlukan.
2.1.5.2 Primary Key dan Foreign Key
2.1.5.2.1 Pengertian Primary Key
Menurut Bagranoff, Simkin , Norman (2009,p119). Primary Key dapat
didefenisikan sebagai berikut : “Primary key is the data field in each record that
uniquely distinguishes one record from another in a database table”. Yang
diterjemahkan sebagai berikut: Primary key adalah data field di dalam setiap record
yang secara unik membedakan satu record dengan record lain di dalam table
database.
Menurut Connoly and Begg (2006, p79) primary key is the candidate key that
is selected to identify tuples uniquely within the relation. Yang diterjemahkan:
primary key adalah candidate kay yang dipilih untuk mengidentifikasi tuple yang
unik tanpa relasi. Jadi, kesimpulannya primary key adalah suatu key spesial yang
didesign dari candidate key untuk mengidentifikasikan tuple yang unik tanpa relasi.
2.1.5.2.2 Pengertian Foreign Key
Menurut Connoly and Begg (2006, p79) foreign key is an attribute, or set of
attributes, within one relation that matches the candidate key of some (possibly the
same) relation. Yang diterjemahkan: sebuah atribut, atau satu set atribut tanpa satu
relasi yang menghubungkan candidate key dari beberapa relasi.
Jadi kesimpulannya foreign key adalah suatu kolom atau kombinasi kolomkolom dimana nilainya harus sesuai dan yang menghubungkan candidate key dari
beberapa relasi.
2.1.6 Pengertian SQL
Menurut Deliana, Cahya, Kaisariza ( 2009, p6 ), SQL (Structured Query
Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam
16
data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan
dalam manajemen basis data relasional.
Menurut Connolly & Begg ( 2010, p184 ), “SQL (Structured Query
Language) is an example of transform-oriented language, or language designed to
use relations to transform inputs into required outputs.” Yang terjemahannya : SQL
(Structured Query Language) adalah contoh dari transform-oriented language atau
bahasa yang didesain dengan menggunakan relasi untuk mengubah input menjadi
output yang diinginkan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa SQL (Structured Query Language) adalah
suatu bahasa yang digunakan untuk mengakses data relasional guna mengubah input
menjadi output yang diinginkan.
2.1.7 Form Design
2.1.7.1 Pengertian Form Design
Jadi dapat disimpulkan bahwa Form adalah suatu dokumen yang terdiri dari
kolom- kolom kosong yang dapat diisi oleh pemakai serta untuk merekam data dari
suatu transaksi ke dalam format tertentu sehingga dapat memberikan informasi dari
suatu transaksi tertentu.
2.1.8 User interface
2.1.8.1 Pengertian User interface
Menurut Dennis, et all ( 2012, p314 ), “The user interface design defines the
way in which the users will interact with the system and the nature of the inputs and
outputs that the system accepts and produces.” Yang terjemahannya : Merancang
user interface mendefenisikan bagaimana perancangan cara pengguna berinteraksi
dengan sistem dan sifat input dan output yang diterima dan hasilkan sistem.
2.1.9 Report Design
2.1.9.1 Pengertian Report Design
17
Menurut Whitten & Bentley ( 2009, p550 ), “Reports or Outputs present
information to system users. Outputs are the most visible component of a working
information system.” Yang terjemahannya : Reports atau outputs menggambarkan
informasi bagi pengguna sistem. Output adalah komponen yang dapat dilihat dari
sistem informasi yang bekerja atau berfungsi.
Menurut Connolly & Begg ( 2010, p235 ), “Reports are a special type of
continuous form designed specifically for printing.” Yang terjemahannya : Reports
adalah formulir sinambung yang dirancang khusus untuk dicetak.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Rancangan Laporan adalah pembuatan informasi yang
berisi data yang telah diolah dari sistem informasi sehingga bermanfaat bagi
pengambil keputusan dalam suatu organisasi.
2.1.10 Pengertian Crystal Report
Menurut Peck ( 2003, p2 ) “Crystal Reports being a windows-based report
writer, providers all the tools you need for creating presentation - quality reports.”
Yang terjemahannya : Crystal Report, menjadi sarana – berdasarkan laporan penulis,
sebagai penyedia semua alat yang dibutuhkan untuk menghasilkan presentasi atas
laporan yang berkualitas.
2.1.11 Jurnal
2.1.11.1 Pengertian Jurnal
Menurut Weygandt, Kimmel , Kieso (2010,p58).”Journal is referred to as
the book of original entry. For each transaction the journal shows the debit and
credit effects on specific accounts”.Yang diterjemahkan sebagai berikut: jurnal
disebut sebagai buku aslinya entri. Untuk setiap transaksi jurnal menunjukkan
pengaruh debit dan kredit pada rekening tertentu.
2.1.11.2 Pengertian General Journal
Menurut Stice ,et all (2010,p56). “A general journal is used to record all
transactions for which a special journal is not maintained”. Jurnal umum digunakan
untuk mencatat semua transaksi yang tidak dicatat di jurnal khusus.
18
2.1.11.3 Pengertian Special Journal
Menurut Stice, et all (2010,p56).” A special journal is used to record a
particular type of frequently recurring transaction. Special journals are commonly
used, for example, to record each of the following types of transactions: sales,
purchases, cash disbursements, and cash receipts.” Jurnal khusus digunakan untuk
mencatat jenis transaksi tertentu yang sering berulang. Jurnal khusus yang umum
digunakan, misalnya, untuk merekam setiap jenis transaksi berikut : penjualan,
pembelian, pengeluaran kas, dan penerimaan kas.
2.1.12 System Security and Control
2.1.12.1 Pengertian Integrity Control
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p392). “Integrity control is a
control that rejects invalid data inputs, prevents unauthorized data outputs, and
protects data and programs against accidental or malicious tampering”. Integrity
control adalah kontrol yang menolak data input yg salah , mencegah data output
yang tidak sah, melindungi data dari gangguan yang disengaja atau accidental.
2.1.12.2 Pengertian Security Control
Menurut Satzinger, Jackson, Burd (2011, p392). “Security control
is a
control that protects the assets of an organization from all threats, with a primary
focus on external threats”. Security control adalah kontrol terhadap melindungi
asset organisasi dari seluruh ancaman dengan berfokus pada ancaman dari luar.
19
2.2 Teori Khusus
2.2.1 Siklus Pendapatan (Revenue Cycle)
Menurut Romney, Steinbart (2009, 359) pengertian siklus pendapatan
adalah:“The revenue cycle is a recurring set of business activities and related
information processing operations associated with providing goods and services to
customers and collecting cash in payment for those sale.”
siklus pendapatan adalah rangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pemrosesan
informasi terkait yang terus berulang dengan menyediakan barang dan jasa ke para
pelanggan dan menagih kas sebagai pembayaran dari penjualan-penjualan tersebut.
2.2.2 Pengertian Rumah Sakit
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No.44 Tahun.2009 Pasal.1 Tentang
Rumah
Sakit,
Rumah
menyelenggarakan
Sakit
pelayanan
adalah
Institusi
pelayanan kesehatan
kesehatan perorangan secara
paripurna
yang
yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.
2.2.3 Pengertian Pasien
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No.44 Tahun.2009 Pasal.1 Tentang
Rumah Sakit , Pasien adalah setiap orang yang melakukan konsultasi masalah
kesehatannya untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan, baik
secara langsung maupun tidak langsung di Rumah Sakit.
20
2.3
Kerangka Berpikir
SISTEM INFORMASI
RS Dr. SUYOTO
METODE PENELITIAN
1. STUDI PUSTAKA
2.STUDI LAPANGAN
METODE PENULISAN:
1.METODE ANALISIS
METODE PERANCANGAN SISTEM
1, OOAD UML DIAGRAM
1.ACTIVITY DIAGRAM
2.EVENT TABLE
3.DOMAIN CLASS DIAGRAM
4.USE CASE
5.STATE MACHINE DIAGRAM
6.SSD
7.COMMUNICATION DIAGRAM
8.PACKAGE DIAGRAM
SIMPULAN DAN SARAN
Gambar 2.1 Kerangka Berfikir
Download