MJ307-111066-840-6 768KB Nov 15 2011 11:41

advertisement
MANAJEMEN KOPERASI : PRODUKSI
P6
Mulyati, SE., M.T.I
1
Manajemen Koperasi



Manajemen merupakan mutlak bagi setiap
organisasi.
Hakikat manajemen ialah mencapai tujuan
dengan tangan orang lain.
Pencapaian tujuan tersebut dilakukan dengan
melaksanakan fungsi-fungsi manajemen,
meliputi fungsi perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, dan pengawasan.
Mulyati, SE., M.T.I
2
Fungsi Perencanaan

Perencanaan adalah proses perumusan
program beserta anggarannya yang harus
dilakukan oleh sebuah koperasi sebagai
tindak lanjut dari pelaksanaan strategi
yang hendak dilaksanakan.
Mulyati, SE., M.T.I
3
Fungsi Perencanaan
Koperasi dalam melaksanakan sebuah perencanaan,
selain harus mengacu pada tujuan dan misi koperasi,
penentuan strategi harus mempertimbangkan secara
cermat :
a. Berbagai ketentuan internal koperasi
b. Berbagai kelemahan internal yang dimilikinya
c. Kesempatan/peluang bisnis yang dimanfaatkan untuk
mencapai tujuan koperasi
d. Hambatan/kendala bisnis yang diperkirakan akan
mengganggu pencapaian tujuan koperasi.

Mulyati, SE., M.T.I
4
Fungsi Perencanaan
Jenis Strategi Yang dapat Dipilih :
1. Tingkat Korporat
Usaha tunggal, diversifikasi usaha terkait, dan
diversifikasi usaha tidak terkait atau konglomerasi.
2. Tingkat Unit Usaha
Minimasi biaya, differensiasi produk, konsentrasi pada
pasar tertentu, atau gabungan ketiganya.

Mulyati, SE., M.T.I
5
Fungsi Pengorganisasian


Pengorganisasian adalah pembagian tugas dan
wewenang dalam koperasi di antara para
pelaku yang bertanggungjawab atas
pelaksanaan rencana-rencana koperasi itu.
Struktur Organisasi dibedakan atas : struktur
fungsional, struktur unit usaha, dan struktur
matrik (gab fungsional dan unit usaha).
Mulyati, SE., M.T.I
6
Fungsi Pengorganisasian
Dua hal penting yang perlu dipertimbangkan berkaitan
dengan struktur organisasi :
1. Efektivitas struktur organisasi tersebut dapat dilihat dari
segi pencapaian tujuan koperasi.
2. Efisiensi struktur organisasi dapat dilihat dari segi biaya
penyelenggaraannya. Koperasi yg masih kecil dan
hanya menyelenggrakan 1 unit usaha biasanya cukup
menggunakan struktur fungsional.
Mulyati, SE., M.T.I
7
FUNGSI PELAKSANAAN
Pelaksanaan ialah proses penerapan
rencana-rencana koperasi oleh masingmasing fungsi atau unsur dalam
organisasi koperasi. Aspek terpenting
pada tahap ini adalah aspek koordinasi
dan monitoring.
 Tanggungjawab fungsi ini berada pada
pengurus, atau diserahkan kepada
manajer koperasi.

Mulyati, SE., M.T.I
8
Fungsi Pengawasan


Pengawasan ialah upaya yang dilakukan oleh
kewenangan yang lebih tinggi, untuk mengukur tingkat
kesesuaian antara rencana yang telah ditetapkan
dengan hasil yang telah dicapai.
Sesuai dg UU No.25/1992 pengawasan atas
pelaksanaan kegiatan usaha koperasi dilakukan oleh
pengawas.
Mulyati, SE., M.T.I
9
Manajemen Operasi


Produksi adalah kegiatan mengubahbahan atau
komponen (produk) menjadi barang jadi
Faktor Produksi
a. Tenaga Kerja (termasuk pengusaha)
b. Sumber daya alam
c. Modal
Mulyati, SE., M.T.I
10
Bentuk Konkret Faktor Produksi



Alat-alat produksi dari tenaga kerja :
-Prestasi2 kerja, pekerja terdidik/tidak terdidik, teknisi,
pegawai, pengusaha.
Alat-alat Produksi Alam :
Tanah berumput, hutan2, tambang, saluran air, tanah
untuk bangunan
Alat produksi dari modal :
Mesin, gedung, alat transport, bahan dasar dan
pembantu..
Mulyati, SE., M.T.I
11
Jenis-Jenis Produksi


CONTIOUS PROCESS
Jenis proses produksi yang dijalankan oleh perusahaan yang
menghasilkan produk yang sama baik mutu, bentuk maupun tipe
dengan proses yang berkesinambungan.
INTERMITTENT PROCESS
a. Job Production
Produksi satu kali karena adanya pesanan perseorangan, bersifat
khusus produk tertentu, mempunyai jangka waktu tertentu, proses
produksi tidak standar/tdk berulang.
b. Batch Production
Produksi untuk sekelompok produk dan proses produksinya
berulang tapi tidak kontinu.
Mulyati, SE., M.T.I
12
Sifat Proses Produksi




EXTRACTIVE
Mengambil sesuatu dari alam kemudian mengubahnya bila perlu,
seterusnya dijual di pasar
SINTETIS
Mempergunakan beberapa bahan mentah untuk memproduksi
satu macam barang (mis : semen)
ANALITIS
Proses produksi yang menggunakan sejenis bahan mentah untuk
memproduksi dua atau lebih barang2 jadi
PENGUBAHAN
Proses produksi yang hanya mengubah bentuk bahan
mentahnya, misalnya penggergajian, pabrik baja, dll.
Mulyati, SE., M.T.I
13
Fungsi-Fungsi Bagian Perencanaan
Produksi



ROUTING
Menentukan jalur proses produksi yg efektif
dan efisien
SCHEDULING
Tentang kapan dimulai pekerjaan, dan
bagaimana proses bergerak dari satu pekerjaan
ke pekerjaan lain
DISPATCHING
Membuat catatan ttg kemajuan produksi serta
penyesuaian yg diperlukan
Mulyati, SE., M.T.I
14
Standarisasi Produk


Suatu usaha mengkonsentrasikan produksi untuk satu
satuan produk yang sama dalam jenis, bentuk, ukuran,
mutu, dan karakteristik lainnya dari berbagai produk
yang sebelumnya diproduksi perusahan
Manfaat :
a. Biasanya diikuti dg spesialisasi shg meningkatkan
keahlian dan keterampilan pekerja
b. Meningkatkan mutu barang/jasa
c. Dapat mengurangi anggaran biaya pemeliharaan shg
HPP dapat ditekan
d. Proses produksi dpt lebih singkat shg delivery order
15
dpt dipercepat. Mulyati, SE., M.T.I
Keburukan Standarisasi




Karyawan bisa bosan dg pekerjaannya
Peralatan dan mesin lebih cepat aus, shg kontrol thd
suku cadang kadang menjadi masalah
Menutup inisiatif pekerja sbg sumber kegairahan kerja
Minimnya kecakapan dan keterampilan serta
pengalaman kerja para pekerja
Mulyati, SE., M.T.I
16
Pusat Manajemen
Operasi/Produksi



Manajemen Masukan
Yaitu bahan baku yang digunakan dalam proses produksi.
Koperasi harus mampu menentukan sumber pengadaan bahan
baku yang paling murah dan berkualitas.
Manajemen Peralatan dan SDM
Pengurus koperasi harus menentukan secara cermat jenis alat
produksi yg akan digunakan, serta jumlah dan kualitas SDM yang
hendak melaksanakan proses produksi.
Manajemen Keluaran
Pengurus koperasi harus dapat menentukansecara tepat, baik
jumlah satuan yg akan diproduksi dan dapat diserap oleh pasar
maupun standar kualitas sesuai dg sasaran pasar yg ingin diraih.
Mulyati, SE., M.T.I
17
Refleksi

Mulyati, SE., M.T.I
18
Download