Pengantar Manajemen

advertisement
Hasim As’ari
Manajemen Bisnis
- [email protected]
- [email protected]
- 082220342333
DASAR – DASAR MANAJEMEN

PENDAHULUAN
MENGAPA
MANAJEMEN
.
?
3
MENGAPA
MANAJEMEN
.
?
-Manajemen dibutuhkan untuk
mencapai :
- tujuan organisasi
- tujuan pribadi
4
Vidio semut
MENGAPA MANAJEMEN
?
- Untuk menjaga keseimbangan
diantara tujuan- tujuan, sasaransasaran dan kegiatan yang saling
bertentangan dari pihak- pihak yang
berkepentingan dalam organisasi.
6
MENGAPA MANAJEMEN
?
Manajemen dibutuhkan agar kelompok dapat mencapai tujuannya
secara berdaya guna dan berhasil guna.
Daya Guna
Dengan sumber-sumber seperti daya, dana, sarana yang sehemat
mungkin, dalam waktu yang tepat, dapat dicapai hasil yang sesuai dengan
rencana.
Hasil Guna
Berhasil mencapai apa yang diinginkan dan hasilnya berguna bagi
kelompok dan masyarakat serta dapat dirasakan manfaatnya bagi sesama.
7
Manfaat dasar Management
EFFICIENTLY
And
EFFECTIVELY
1–8
Efektif - Efisien
 Efektif
: membuat keputusan yang
tepat dan melaksanakannya dengan
berhasil
 Efisien
: menggunakan berbagai
sumber daya secara tepat dengan
cara yang hemat biaya
Contoh - Efektif - Efisien
 Perusahaan
berhasil membuat mobil
dengan harga yang murah, tapi
disain/bentuknya tidak disukai
masyarakat, sehingga tidak laku 
efisien tapi tidak efektif
 Efektif
efisien berarti tepat sasaran dan
hemat biaya
 Efektivitas
◦ Kemampuan (seorang manajer) utk
memilih/menggunakan
cara,
metode, peralatan yang tepat, guna
mencapai tujuan tertentu
 Efisiensi
◦ Kemampuan utk menyelesaikan
suatu pekerjaan dengan benar
 Seorang
manajer yang efisien ialah :
Manajer yang mampu mencapai
hasil (output) lebih tinggi dibanding
masukan (input) yang digunakan
◦ Dengan sumber daya (input)
sekecil-kecilnya bisa memperoleh
hasil (output) tertentu atau dengan
sumber daya (input) tertentu
memberikan
hasil
(output)
sebesar-besarnya.
Efektif dan efisien sbg tolok ukur
keberhasilan/kinerja manajemen
Seorang manajer yg dapat memproduksi mobil
(suatu produk) dgn efisien (biaya murah), akan
tetapi mobil tsb tidak laku dijual , dia bukan
manajer yang berhasil
 Seorang manajer yang produknya laku dipasar,
tetapi tidak memberikan profit, sama saja dia
bukan manajer yang berhasil

Siapa yg membutuhkan manajemen ?
 Perusahaan ?
 Pemerintah ?
 Yayasan ?
 Universitas ?

Semua kegiatan yang terorganisir !
 ORGANISASI
14
PENGERTIAN
MANAJEMEN
sebagai berikut:
 “Manajemen
adalah proses
merencanakan dan mengambil
keputusan, mengorganisasikan,
memimpin, dan mengendalikan
sumber daya manusia, keuangan, fisik,
dan informasi guna mencapai sasaran
organisasi dengan cara yang efisien
dan efektif”.
Pengertian Manajemen :
a. James A.F. Stoner
“Manajemen adalah suatu proses
perencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, dan pengendalian upaya
dari anggota organisasi serta penggunaan
semua sumber daya yang ada pada
organisasi untuk mencapai tujuan organisasi
yang telah ditetapkan sebelumnya.”
17
b. Mary Parker Follet
“Manajemen adalah suatu seni, karena
untuk melakukan suatu pekerjaan melalui
orang lain dibutuhkan keterampilan
khusus.”
18
Manajemen
Manajemen berasal dari bahasa Prancis
kuna ménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur.
 Karenanya, manajemen dapat diartikan
sebagai ilmu dan seni tentang upaya untuk
memanfaatkan semua sumber daya yang
dimiliki untuk mencapai tujuan secara
efektif dan efesien.

Management
Science?
OR
Art?
20
MANAJEMEN SEBAGAI
ILMU DAN SENI
Manajemen sebagai Ilmu
Manajemen sebagai Seni
21
MANAJEMEN SEBAGAI
ILMU DAN SENI
 Manajemen

sebagai Seni
Dalam berbagai aspek seperti perencanaan,
kepemimpinan, komunikasi dan segala sesuatu
yang menyangkut unsur manusia, bagaimanapun
menajer harus juga menggunakan pendekatan
artistik (seni)
22
Management : Science or Art?
 Art
of Management
Pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan sering juga diambil atas
dasar intuisi, pengalaman, insting dan
pandangan pribadi.
Dgn keahlian konseptual, komunikasi,
manajemen waktu, seorang manajer
dpt memecahkan masalah yang kadangkadang tidak bisa dipecahkan dgn dasar
ilmu pengetahuan.
Manajemen sebagai seni
diartikan bahwa manajer dalam mencapai
tujuan banyak dipengaruhi oleh
ketrampilan-ketrampilan pribadi, bakat
dan karakternya.
 Dan semua ini merupakan seni tersendiri.
Manajemen sebagai seni mempunyai ciriciri sebagai berikut :

Manajemen sebagai Seni
pencapain tujuan sangat dipengaruhi dan
didukung oleh sifat-sifat dan bakat para
menejer
 Dalam proses pencapaian tujuan sering kali
melibatkan unsur naluri, perasaan dan
intelektual
 Dalam pelaksanaan kegiatan, faktor yang
dapat mempengaruhi keberhasilannya
adalah kekuatan pribadi dan kreativitas.

Manajemen sebagai seni
“Tahun
1990-an pasti tidak
seperti tahun 1980-an.” Donald Trump
Manajemen sebagai seni

“dalam dunia bisnis, sebenarnya tidak ada
‘benar’ atau ‘salah’, itu hanya soal perspektif,
selama Anda dapat menyelesaikan pekerjaan
yang diberikan kepada Anda, maka yang perlu
Anda lakukan berikutnya adalah untuk
meyakinkan manajemen atas bahwa Anda
telah mengambil tindakan yang dapat
dipertanggung jawabkan untuk menyelesaikan
pekerjaan Anda.”
Manajemen sebagai seni

“Manajemen yang baik adalah seni
bagaimana membuat masalah sebegitu
menariknya dan solusinya sebegitu
konstruktifnya sehingga semua orang ingin
bekerja untuk itu dan berurusan dengan
masalah tadi. - Paul Hawken
Manajemen sebagai seni

“Kepemimpinan: seni mendorong orang lain
melakukan sesuatu yang Anda inginkan
karena dia ingin melakukannya.” - Dwight
D. Eisenhower
Manajemen sebagai seni
Saya dengar maka saya lupa,
 Saya lihat maka saya ingat,
 Saya kerjakan maka saya mengerti.

Manajemen Sebagai seni

Banyak pengusaha yang sukses berbisnis
padahal tidak pernah belajar manajemen
dalam pendidikannya. Sebaliknya lulusan
sekolah manajemen banyak yang tidak
dapat berbuat apa-apa saat pertama
bekerja karena kurang praktik.
MANAJEMEN SEBAGAI
ILMU DAN SENI
 Manajemen
sebagai Ilmu
 Umumnya para manajer efektif
mempergunakan pendekatan
ilmiah dalam pembuatan
keputusan, apalagi dengan
berkembangnya peralatan
komputer.
32
Management : Science or Art?
 Science
of Management
Banyak masalah manajemen
diselesaikan dgn cara rasional,
logis, obyektif dan sistematis
Dgn menggunakan metode ilmiah
masalah manajemen bisa
diselesaikan ( model kuantitatif dan
berbagai teknik pengambilan
keputusan untuk memecahkan
masalah).
Manajemen sebagai ilmu
Manajemen sebagai ilmu (science)
yang obyektif-rasional, bisa
dipelajari oleh siapapun.
 Bahkan para ilmuwan dengan sangat
fasih menguraikan teori-teori
manajemen yang dikembangkannya.
Tetapi apakah mereka mampu
menerapkan dalam lingkup
organisasi terkecil, minimal di
lingkungan kerjanya, itu soal lain

Manajemen sebagai ilmu

Teori-teori manajemen hanya
memberi sejumlah peluang, atau
kemungkinan-kemungkinan, tanpa ada
kepastian keberhasilan. Teori
manajemen hanya dapat membimbing
kepada prestasi dan hasil yang lebih
baik.
Manajemen sebagai ilmu

Sebagai ilmu, manajemen dengan
sangat sistematis merupakan suatu
uraian menyeluruh mengenai konsepkonsep dan langkah-langkah praktis
yang siap implimentasi.
Manajemen sebagai Ilmu
 Manajemen
sebagai ilmu karena
manajemen bisa dipelajari
seperti halnya ilmu pengetahuan
Manajemen sebagai ilmu
Mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
 Prinsip dan konsep manajemen dapat
dipelajari
 Decion making dapat didekati dengan kaidahkaidah ilmiah
 Obyek dan sarana manajemen untuk
mencapai tujuan sebagian adalah elemen yang
bersifat materi
 Dalam penerapannya manajemen
memerlukan pendekatan dari bidang ilmu
lainnya.
Manajemen: Seni atau Sains ?

Seni di satu sisi bersifat dinamis, tidak
berpola tunggal, dan menuntut adanya
kreativitas dan keterlibatan di dalamnya.
Sedangkan di sisi lain, sains cenderung
bersifat statis, berpola tunggal
berdasarkan pembuktian ilmiah, dan
menuntut adanya tahapan-tahapan yang
sistematis.
Manajemen: Seni atau Sains ?

Kedua pendapat tersebut memiliki
keunggulannya masing-masing sekaligus
keterbatasannya. Untuk dapat
menyelesaikan berbagai hal dalam sebuah
organisasi, diperlukan adanya tahapantahapan kegiatan yang satu sama lainnya
harus saling berhubungan
contoh

Misalnya jika kita berbisnis restoran, maka
perlu tahapan-tahapan dari mulai
pendirian atau penyewaan rumah makan,
penentuan jumlah tenaga kerja, penentuan
peralatan dan perangkat yang dibutuhkan,
hingga tahapan berbelanja harian hingga
penjualan makanan kepada pembeli, dll.
contoh

Bahkan agar pembeli atau konsumen
merasa puas, perlu pula tahapan untuk
melatih para pelayan restoran agar dapat
melayani dengan ramah, bersahabat, dan
cepat. Akan tetapi di sisi lain, bagaimana
cara yang terbaik dalam melayani pembeli
juga tidak cukup hanya melalui pelatihan,
karena berkomunikasi dengan orang-orang
juga memerlukan seni yang sangat
ditentukan oleh pengalaman dan sifat dari
pelayan restoran yang kita miliki.
Seni or Ilmu

Di sinilah seni juga memiliki peran selain
tahapan-tahapan tadi. Jika kita adalah
pemilik restoran, bagaimana kita
memperlakukan tenaga kerja kita, juga
sangat memerlukan seni dalam
menghadapi orang-orang.
Seni or Ilmu
Di sinilah manajemen sebagai seni maupun
sains perlu dipadukan.
 Manajemen sebagai seni dapat dilatih
melaui intuisi dan pengalaman dalam
menghadapi kasus-kasus.
 Adapun manajemen sebagai sains bisa
dipelajari melalui pendidikan dan
pelatihan.

MANAJEMEN
memiliki :
FUNGSI 2 ( PROCESS )
UNSUR 2 ( INPUTS )
SISTEM ( SIKLUS )
MANAJEMEN
FUNGSI2
MANAJEMEN
POC3
POSDiCoRB
POAC
POMC
POSDiC
POMCE
P1 P2 P3
UNSUR2 / ELEMEN2
MANAJEMEN
Man
Money
Material
Machine
Method
Marketing
Minute
Information
7M+1I
SISTEM / SIKLUS
MANAJEMEN
INPUT
PROCESS
OUTPUT
OUTCOME
BENEFIT
IMPACT
iiIE
N
V
I
R
O
N
M
E
N
T
BAGAIMANA PERAN
UNSUR 2 – FUNGSI 2 – SISTEM
DALAM MANAJEMEN
??
UNSUR 2 MANAJEMEN
( SUMBERDAYA : 7M + 1I )
DIDAYAGUNAKAN
DGN MENJALANKAN FUNGSI 2 MANAJEMEN
MENGIKUTI URUTAN SISTEM MANAJEMEN
UTK MENCAPAI TUJUAN
Hasim As’ari
Fungsi Dasar Manajemen
1.
2.
3.
4.
Planning and Decision Making
◦ Menetapkan tujuan organisasi dan menentukan bagaimana
cara terbaik untuk mencapainya
◦ Pemilihan suatu tindakan dari serangkaian alternatif
Organizing
◦ Menentukan bagaimana cara mengelompokkan berbagai
aktifitas dan sumber daya
Leading
◦ Serangkaian proses yang dilakukan agar anggota organisasi
bekerja bersama demi pencapaian tujuan organisasi
Controlling
◦ Pemantauan perkembangan organisasi dalam mencapai
tujuannya
Prinsip-prinsip Manajemen
1. Pembagian kerja
Bila ada kejelasan tentang siapa mengerjakan apa, maka kelompok
akan lebih berhasil dan berdaya guna, karena baik cara kerjanya.
2. Disiplin.
Ketaatan kepada peraturan yang telah disepakati bersama dan
kesadaran anggota yang tinggi tentang tanggungjawab dan tugastugasnya amat menentukan keberhasilan manajemen
3. Kesatuan Perintah
Perlu adanya kesatuan perintah untuk menghindari
kesimpangsiuran
4. Kesatuan Arah
Kesepakatan arah merupakan hal yang mengikat
kelompokKepentingan bersama diatas individu
5. Rantai berjenjang dan rentang kendali
50
51
What is a Manager ?

Seseorang yang tanggung jawab utamanya
melaksanakan proses manajemen

Seseorang yang merencanakam dan membuat keputusan ,
mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan sumber daya
manusia, finansial, fisik dan informasi.
Copyright © by Houghton
Mifflin Company. All rights
reserved.
1–52
•
Top Management / Manajemen Puncak

Bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari organisasi

Menetapkan kebijaksanaan operasional dan membimbing hubungan organisasi dengan lingkungannya.
Contoh : Direktur Utama / Presiden Direktur
•
Middle Management / Manajemen Menengah

Mengarahkan kegiatan-kegiatan yang melaksanakan kebijaksanaan organisasi
Contoh : Manajer Pabrik
•
Lower Management / Manajemen Rendah / Supervisor

Bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain

Hanya membawahi pekerja operasional
Contoh : Mandor, Pengawas Produksi
•
Operator / Karyawan Operasi
Jenis Manajer Berdasarkan Bidang Tugas
Marketing Managers
Bekerja pada bidang yang
berhubungan dengan fungsi
pemasaran (pengembangan produk
baru, promosi, distribusi, jaringan
klien, konsumen)
2. Financial Managers
Terutama berhubungan dengan
pengelolaan sumber daya keuangan
(acounting, manajemen kas, investasi)
1.
1–54
Jenis Manajer Berdasarkan Bidang Tugas
3.
Operations Managers
Berurusan dengan penciptaan dan
pengelolaan sistem yang
menciptakan produk / jasa
perusahaan (pengendalian
produksi, pengendalian persediaan,
pengendalian kualitas, lay out
pabrik dan pemilihan lokasi)
1–55
Jenis Manajer berdasarkan Tingkatan & Bidang tugas
Levels of Management
Top managers
Middle managers
First-line managers
Areas of Management
Figure 1.3
56
Managerial Skills (R Katz)
.
Top
Middle
Lower
Conseptual
Human relations
Teknical
Robert L Katz
57
Keterampilan Teknik (Technical Skills)
Kemampuan untuk menggunakan alat-alat, prosedur, teknik suatu bidang
khusus; Ahli bedah, Teknik, Pemusik, Akuntan
•
Keterampilan Manusiawi (Human Skills)
Kemampuan untuk bekerja dengan orang lain, memahami orang lain dan
mendorong orang lain baik sebagai perorangan maupun kelompok
•
Keterampilan Konseptual (Conceptual Skills)
Kemampuan mental untuk mengkoordinasi dan memadukan semua
kepentingan dan kegiatan organisasi
 Melihat organisasi secara keseluruhan
 Memahami perubahan pada setiap bagian yang dapat mempengaruhi
organisasi
•
Managerial Skills
Technical
◦ Keahlian yang diperlukan untuk
menyelesaikan atau memahami jenis
kerja tertentu yang dilakasanakan
dalam suatu organisasi
2. Interpersonal
◦ Kemampuan untuk memahami,
memotivasi dan berkomunikasi
dengan individu maupun kelompok
1.
1–59
Managerial Skills
3. Conceptual
◦ Kemampuan untuk memahami dan
memandang organisasi sebagai satu
kesatuan. Bagaimana semua bagian dlm
organisasi bisa berjalan bersama melalui
keputusan yang berbasis pada kepentingan
keseluruhan organisasi
4. Diagnostic
◦ Keahlian untuk memvisualisasikan jawaban
yang paling sesuai untuk situasi tertentu
1–60
Managerial Skills
5. Communication
◦ Kemampuan manajer utk mengirimkan ide
dan informasi secara efektif kpd orang lain
dan menerima ide dan informasi dari
orang lain
6. Decision-Making
◦ Kemampuan manajer untuk mengenali dan
mendefinisikan masalah dengan benar dan
kemudian menentukan satu tindakan yang
tepat untuk memecahkan masalah tsb.
1–61
Managerial Skills
7. Time-Management
◦ Keahlian manajer utk
memprioritaskan pekerjaan ,
mengendalikan waktu bekerja secara
efisien , mendelegasikan pekerjaan
secara tepat
1–62
Download