Willy U. Wuisan

advertisement
i2. 1
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
1
Salam sejahtera,
Puji Tuhan, WAO edisi 24 Oktober 2008 kami kirimkan kembali di tengah-tengah
aktifitas anda sekalian. Banyak hal yang terjadi dalam kehidupan kita selama satu
pekan ini, namun hendaklah kita selalu mengucap syukur - mungkin saja ada
kekeliruan yang kita lakukan dalam pekerjaan, dalam mengambil keputusankeputusan sulit bahkan banyak juga di antara kita yang membuat suatu yang baru
dalam pekerjaan, rumah tangga, keluarga, dll. Semuanya itu hendaklah kita syukuri
dengan segala keterbatasan-keterbatasan kita. Melalui edisi ini mudah-mudahan
anda dapat sesuatu yang baru, yang dapat menjadi referensi wawasan kita dalam
bertumbuh di dalam Yesus.
Mezbah keluarga haruslah didirikan oleh seorang bapa, karena dialah yang harus
memimpin seluruh anggota keluarga menyembah dan melayani Tuhan secara
bersama-sama. Memang tidak mudah bagi seorang bapa untuk mendirikan mezbah
keluarga. Renungan yang dibawakan oleh Bp. Willy Wuisan tersebut didukung
dengan ayat dari firman Tuhan yang diambil dari kitab Kejadian sehingga dapat
menjadi renungan anda dalam menyongsong hari Sabat ini.
Adventist World Radio, Artikel Kesehatan dan Pendalaman Alkitab dapat anda ikuti
lanjutannya pada edisi ini. Serial Akhir Zaman dapat anda ikuti lanjutannya pada
edisi mendatang. Mudah-mudahan materi-materi dari para penulis dan kontributor
pekan ini dapat menjadi santapan rohani yang menguatkan kita semua dalam
menantikan kedatangan Yesus yang kedua kali.
Nantikan selalu WAO dan beritahukan kepada sahabat atau keluarga anda untuk
berlangganan WAO secara rutin dengan mengunjungi website kami di
http://www.wartaadvent.org atau dapat mengirimkan permohonan anda ke alamat
redaksi. Masukan dapat dikirimkan kepada redaksi WAO dengan alamat
[email protected]
atau
kunjungi
website
kami
di
http://www.wartaadvent.org
dan mengisi buku tamu yang tersedia. Edisi-edisi
sebelumnya (pertama hingga terakhir) dapat juga di-download dari situs kami
tersebut dan tersedia dalam dua format file yaitu MS_Word dan Adobe_PDF. Di
website ini pun dapat di-download file perhitungan waktu matahari terbenam dalam
format Excel. Juga Artikel Musik, Artikel Kesehatan (CELEBRATIONS) dan
pelajaran Sekolah Sabat dengan bahasa yang mudah dimengerti dalam format
MS_Word.
GAMBAR SAMPUL
1 Mezbah Keluarga adalah Mezbah
Allah, Ayah Dalam Rumah Tangga
Sebagai Pemimpin Yang Menuntun
Anggota Keluarganya
RENUNGAN
4 Mezbah Keluarga
EDITORIAL
5 Bayi Mampu Membedakan Suara
Musik
DARI REDAKSI
2 Pengantar Edisi 24 Oktober 2008
KOLOM TETAP
6 Jadwal Buka/Tutup Sabat
7 Terjemahan SDA/BC –
Efesus 1:9-10
KOLOM PEMBACA
Bila Anda mempunyai pertanyaan atas tulisan/artikel WAO, baik pada edisi ini
maupun edisi-edisi sebelumnya, silahkan kirimkan pertanyaan Anda kepada redaksi
melalui email ke [email protected]
3 Edisi minggu lalu & Surat
Mudah–mudahan edisi WAO minggu ini membawa berkat bagi kita semua. Amin
ARTIKEL ROHANI
Pembaca
9 Adventist World Radio – Kiat-
-Tim Redaksi WAO
PENTING!
- Redaksi berhak menentukan tulisan dan/atau berita untuk dimuat atau
tidak dengan/tanpa pemberitahuan kepada sumber/pengirim berita.
- Redaksi berhak memeriksa keaslian dari tulisan/sumber tulisan/berita.
- Redaksi berhak mengedit kata atau kalimat dalam berita untuk tujuan
mempertegas makna, kesantunan bahasa dan tujuan positif lainnya.
- Foto/gambar yang masuk menjadi hak WAO.
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
Kiat Penting Dalam
Membangun Komunikasi
Keluarga – Bag-3 [Chapter 61]
11 Gaya Hidup Sehat Seutuhnya:
Yang Manis Tapi Pahit
(Bag. Ke-12)
13 Kabar Untuk Anda dari Raja
Segala Raja – Perkataan Roh
Nubuat (selesai)
2
Edisi 17 Oktober 2008
:: Media Penyejuk & Penjernih ::
Penasehat
Pdt. Berlin Samosir
Penanggung Jawab
Philip C. Wattimena
Pemimpin Redaksi
Bonar Panjaitan
Dewan Redaksi
Pdt. Berlin Samosir
Philip C. Wattimena
Bonar Panjaitan
Wilhon Silitonga
Jeffrey E.R. Kiroyan
Frederik J. Wantah
Dr. Richard A. Sabuin
Samuel Pandiangan
Dr. Samuel Simorangkir
Albert Panjaitan
Pdt. Sweneys Tandidio
Willy Wuisan
Dr. Eddy Lukas
Wayne Rumambi
Tata Letak:
S
egenap Tim Redaksi Warta
Advent On-line menyampaikan
turut
berduka
cita
atas
meninggalnya Bpk/Op. S.M. Panjaitan
di Medan, Sumatera Utara, yang adalah
orang tua/ayah dari Bpk. Bonar
Panjaitan, Pemimpin Redaksi Warta
Advent On-line.
Janette Sepang
Samuel Pandiangan
Wilhon Silitonga
Webmasters:
Albert Panjaitan
Lucky Mangkey
Nielson Assa
Kontributor Khusus:
Dr. Andrey Sitanggang
Dr. Ronny Kountur
Dr. Jonathan Kuntaraf
Dr. Kathleen Kuntaraf-Liwidjaja
Max W. Langi
Dr. Herbert A. Legoh
Hans Mandalas
Joice Manurung
Edy Nurhan
Dr. Rudolf Sagala
Dr. H.S.P. Silitonga
Dr. Albert Hutapea
Dirjon Sitohang
Dr. E.H. Tambunan
Joppy Wauran
Kiranya berkat penghiburan dari surga
menjadi bagian keluarga yang berduka
dan mendoakan agar acara-acara dan
prosesi pemakaman dapat berjalan
dengan baik. Terpujilah nama Tuhan !
-REDAKSI
Pembaca Yth,
Kirim berita ke:
[email protected]
Mohon maaf karena edisi 24 Oktober
2008 ini kami tidak dapat memuat
lanjutan
Serial
Akhir
Zaman.
Lanjutannya dapat anda ikuti pada
edisi yang akan datang. Tuhan
memberkati saudara sekalian.
Website:
www.wartaadvent.org
-REDAKSI
Berlangganan:
[email protected]
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
3
R E N U N G A N
Mezbah Keluarga
OLEH WILLY U. WUISAN
“Lalu Nuh mendirikan
mezbah bagi Tuhan…
Lalu Allah memberkati
Nuh dan anak-anaknya…”
KEJADIAN 8:20 DAN 9:1
Menurut arti kata-nya, mezbah adalah
tempat korban dipersembahkan. Mezbah
pertama yang dicatat Alkitab adalah
mezbah yang didirikan oleh Nuh.
Melalui
mezbah
inilah
Nuh
mempersembahkan
korban
yang
merupakan suatu penyembahan kepada
Tuhan. Yang menarik untuk kita
perhatikan di sini adalah mezbah ini
didirikan oleh Nuh, tetapi sebagai respon
atas
perbuatan
Nuh,
Allah
memberkati Nuh dan anak-anaknya. Jadi
mezbah yang didirikan Nuh bukanlah
mezbah pribadi tetapi mezbah keluarga.
Apakah artinya mezbah keluarga?
Bagaimana kita saat ini memahami dan
menerapkan mezbah keluarga ini?
Secara sederhana, mezbah keluarga
adalah suatu tindakan yang diambil oleh
seorang bapa untuk memimpin seluruh
anggota keluarga agar menyembah
Tuhan bersama-sama. Yang perlu digaris
bawahi adalah pengertian menyembah
Warta Advent On-line (WAO)
Tuhan bersamasama.
Menyembah
Tuhan bersamasama bukanlah
berarti masingmasing anggota
keluarga
melayani Tuhan
secara pribadi,
mengadakan
saat teduh dan
meditasi firman
sendiri-sendiri.
Kalau demikian,
ini
berarti
masing-masing
anggota
keluarga
mendirikan
mezbah pribadi.
Mezbah keluarga haruslah didirikan oleh
seorang bapa, karena dialah yang harus
memimpin seluruh anggota keluarga
menyembah dan melayani Tuhan secara
bersama-sama. Memang tidak mudah
bagi seorang bapa untuk mendirikan
mezbah
keluarga.
Sebelum Nuh
mendirikan mezbah keluarga, ia telah
lebih dahulu mendapat kasih karunia di
mata Tuhan [Kej. 6:8]. Nuh dan seluruh
keluarganya juga telah melihat perbuatan
Tuhan
yang
besar
dengan
menyelamatkan mereka dari air bah.
Setelah melalui semua perkara ini,
barulah Nuh dapat mendirikan mezbah
keluarga.
Seorang bapa haruslah benar-benar
pemimpin rohani bagi keluarganya.
Bapa
haruslah
memiliki
dan
menanamkan tujuan, misi dan visi yang
jelas, agar seluruh anggota keluarga
24 Oktober 2008
dapat menyembah dan melayani Tuhan
bersama-sama sebagai suatu tim. Yang
umumnya kita lihat pada keluargakeluarga Kristen adalah masing-masing
anggota
melayani
Tuhan
secara
sendiri-sendiri, atau kalaupun mereka
melayani Tuhan di tempat yang sama,
kepemimpinan seorang ayah tidak
terlihat di dalam keluarga itu. Keluarga
itu bukan merupakan suatu tim pelayan.
Sebenarnya, keluarga adalah tim pelayan
dengan kepemimpinan seorang bapa.
Keluarga seperti ini benar-benar satu,
dalam arti hanya memiliki satu mezbah
yaitu mezbah keluarga.
Kebanyakan keluarga Kristen memiliki
banyak mezbah pribadi, ya…ini
memang lebih baik dari pada tidak ada
mezbah sama-sekali. Tetapi yang kita
bicarakan adalah mezbah keluarga yang
didirikan oleh seorang bapa, di mana
sebagai responnya Tuhan memberkati
dan mempersatukan seluruh anggota
keluarga. Semoga keluarga-keluarga
Kristen memiliki hanya satu mezbah
yaitu mezbah keluarga.
Selamat Sabat.
(Sumber: Gema Sion Ministry)
-WILLY U. WUISAN
DEWAN REDAKSI WAO, JAKARTA, ANGGOTA
GMAHK JEMAAT KEMANG PRATAMA,
DKI JAKARTA KONFERENS.
4
EDI TORI AL
Bayi Mampu Membedakan Suara Musik
Baru-baru ini dan masih hangat di berita-berita TV, Koran,
Majalah, Milis, Email memberitakan mengenai banyak bayibayi yang meninggal karena menderita gagal ginjal oleh
karena memakai produk dari Cina yaitu meminum susu yang
terdapat bahan melamine (bahan pembuat piring, sendok dan
peralatan lainnya). Tadi malam disiarkan di salah satu siaran
TV, bahwa sudah ada sekitar 20 ribu bayi di Cina yang
meninggal dan bukan saja bayi tetapi termasuk sekitar 50
ribu anjing dan kucing yang mati di sana karena meminum
susu tersebut. Sering kita dengar berita tentang ada orang
yang menemukan sesosok mayat bayi di dalam tas plastik
yang dibuang di tempat sampah. Wahai duniaku!, apakah
kita sudah tidak mempunyai perasaan kasih sayang kepada
sesamanya, apalagi terhadap bayi-bayi yang masih suci dan
belum terkena ‘radiasi’ dosa?
Kita tinggalkan berita mengerikan tersebut dan kita fokus
kepada topik tentang hubungan antara bayi dan musik.
Musik ternyata mampu mempengaruhi perkembangan
intelektual anak sekaligus membuat anak pintar
bersosialisasi. Tetapi musik yang bagaimana? Semua musik
Warta Advent On-line (WAO)
yang berirama tenang dan mengalun lembut memberi efek
yang baik bagi janin, bayi dan anak-anak. Lebih sering
disebut efek Mozart, sebab musik klasik gubahan Mozartlah yang pertama kali diteliti. Tetapi ternyata musik-musik
dari composer lainnya patut didengarkan.
Sudah sangat tren di kalangan rumah tangga baru yang
sedang menanti kelahiran anak mereka, si ibu yang
mengandung bayinya memutarkan musik klasik dari
beberapa jenis musik instrumen dari komposer-komposer
dunia, seperti: Bethoven, Mozart, Vivaldi, Schubert dsbnya,
lalu speakernya didekatkan ke perut si ibu, music diputar
dan diperdengarkan musik-musik klasik tersebut kepada si
bayi yang dikandungan. Dan ternyata terjadi pergerakan
bayi di dalam janin tersebut. Dra. Louise M.M.Psi, adalah
seorang ahli psikologi sekaligus terapi musik di RSAB
Harapan Kita Jakarta, menurutnya, selain memberikan efek
relaksasi pada ibu yang sedang mengandung, musik juga
merupakan bentuk rangsangan yang disarankan untuk
memicu pertumbuhan otak sel janin. Jelas bahwa alunan
musik memberikan manfaat bahkan sejak janin di dalam
24 Oktober 2008
5
kandungan. “Mulai usia 10 minggu, janin sudah biasa
mendengar suara-suara dari tubuh ibunya, seperti detak
jantung dan desir aliran darah. Selanjutnya, sekitar usia 16
minggu, janin mulai biasa mendengar suara-suara dari luar
tubuh ibu”, jelas Louise. Bermula dari situlah mereka belajar
untuk mengenal lebih jauh lagi berbagai suara yang ada di
dunia ini. “Karena pada usia 16 minggu, janin sudah biasa
mendengar suara-suara, maka sebaiknya para ibu yang
sedang mengandung mulailah rajin untuk mendengar musikmusik yang bermanfaat bagi janinnya. Gunanya untuk
merangsang perkembangan otak janin, “saran Louise. Pada
tahun pertama kelahirannya, otak bayi akan berkembang
dengan sangat cepatnya dibandingkan pada usia-usia
lainnya. Peranan suara dan musik pada tahapan ini adalah
sebagai stimulan yang dapat mengoptimalkan perkembangan
intelektual dan emosional mereka. Setelah lahir,
pendengaran bayi jadi lebih tajam. Musik pun akan
terdengar lebih jelas. “Buktinya, ketika si bayi mendengar
ibunya bersenandung atau mendengar musik/nyanyian dari
TV, radio, tape atau CD di sekitarnya, ia biasa
menikmatinya.”
Setelah bayi berusia sekurangnya lima bulan ternyata telah
mampu membedakan musik ceria dan sendu. Demikian
temuan Ross Flom dari Universitas Brigham Young, Utah,
Amerika Serikat. Temuan itu kian memperkuat pendapat
yang menyatakan kemampuan otak manusia mengenali
emosi dimulai sejak masa-masa awal kehidupan. Fom dan
rekan-rekan mengamati perilaku 96 bayi ketika beberapa
jenis musik dialunkan. Bayi-bayi itu mendengar tiga pilihan
lagu dari satu jenis musik, baik yang ceria maupun sendu,
secara berulang-ulang. Para peneliti lalu memutar lagu-lagu
dari jenis musik yang berlainan. Sebahagian besar bayi-bayi
itu menunjukkan tanda-tanda mengenali jenis-jenis musik
saat lagu-lagu ceria diputar setelah lagu-lagu sendu, tetapi
tidak sebaliknya.
Apa yang dikatakan di dalam Matius 21:16, lalu mereka
berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan
anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar;
belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan
anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan pujipujian?"
Sejak janin dan kemudian dilahirkan menjadi bayi, mereka
benar-benar boleh membedakan suara musik dan menikmati
alunan musik dan lagu. Apalagi dengan kita yang sudah
dewasa baik secara phisik maupun secara rohani mulailah
sekarang kita terus menerus memuji Tuhan tanpa hentinya
dengan pujian-pujian kehadirat-Nya yang merupakan
persembahan yang harum dan mulia kepada-Nya, amin.
-TIM REDAKSI WAO
Terbit/Terbenamnya Matahari
Sumber http://www.wartaadvent.org
JUMAT
SABAT
25-Okt-2008
24-Okt
LOKASI
2008
TERBENAM
Sabang
Medan
Pematangsiantar
Pekanbaru
Padang
Jambi
Palembang
Bndr. Lampung
Anyer-Carita
Jakarta
Puncak
U N A I
Bandung
Cirebon
Cilacap
Semarang
Solo
Surabaya
Jember
Denpasar
Mataram
Ende
Kupang
Pontianak
Pangkalan Bun
Palangkaraya
Banjarmasin
Balikpapan
Tarakan
Makassar
Kendari
Palu
Gorontalo
Manado
UNKLAB
Ternate
Ambon
Sorong
Tembagapura
Biak
Jayapura
Merauke
Kuala Lumpur
Singapore
Manila
A I I A S
Andrews Univ.*
GC*
Loma Linda*
Seattle*
Delft*
Edison, NJ*
18:21
18:09
18:08
18:01
18:06
17:54
17:51
17:51
17:49
17:45
17:45
17:43
17:43
17:39
17:38
17:31
17:30
17:22
17:19
18:14
18:10
17:48
17:42
17:30
17:23
17:13
18:12
18:01
17:54
17:54
17:40
17:48
17:34
17:26
17:26
18:17
18:18
18:03
17:43
17:44
17:26
17:33
18:58
18:51
17:31
17:31
17:49
17:16
17:03
17:03
17:28
17:03
Day
Length
MATAHARI
BEREM
TERTERBIT
-BANG
BENAM
6:24
6:09
6:06
5:55
5:58
5:44
5:39
5:34
5:31
5:28
5:26
5:24
5:24
5:20
5:17
5:12
5:10
5:03
4:58
5:52
5:48
5:26
5:17
5:23
5:11
5:03
5:59
5:52
5:53
5:38
5:26
5:40
5:28
5:22
5:21
6:11
6:04
5:54
5:29
5:35
5:15
5:11
6:56
6:46
5:49
5:49
7:10
6:28
6:02
6:43
7:25
6:20
12:22
12:09
12:07
11:58
12:02
11:49
11:45
11:43
11:40
11:36
11:35
11:33
11:33
11:29
11:28
11:22
11:20
11:13
11:09
12:03
11:59
11:37
11:29
11:26
11:17
11:08
12:05
11:56
11:53
11:46
11:33
11:44
11:31
11:24
11:24
12:14
12:11
11:58
11:36
11:39
11:21
11:22
12:57
12:48
11:40
11:40
12:29
11:52
11:32
11:53
12:26
11:41
18:21
18:09
18:08
18:01
18:06
17:54
17:51
17:51
17:49
17:45
17:45
17:43
17:43
17:39
17:38
17:31
17:30
17:22
17:19
18:14
18:10
17:48
17:42
17:30
17:23
17:13
18:12
18:01
17:54
17:54
17:40
17:48
17:34
17:26
17:26
18:17
18:18
18:03
17:43
17:44
17:26
17:33
18:57
18:50
17:30
17:31
17:48
17:15
17:02
17:02
17:26
17:02
11:56
12:00
12:01
12:05
12:08
12:09
12:11
12:16
12:17
12:17
12:18
12:18
12:18
12:18
12:20
12:19
12:20
12:19
12:21
12:22
12:21
12:22
12:24
12:06
12:11
12:10
12:12
12:08
12:01
12:15
12:13
12:08
12:05
12:04
12:04
12:05
12:13
12:08
12:14
12:08
12:11
12:21
12:01
12:04
11:41
11:41
10:38
10:46
10:59
10:18
10:01
10:42
PENTING: Daftar waktu terbit, berembang,
dan terbenamnya matahari ini diolah berdasarkan
daerah waktu tunggal. Untuk kota-kota yang
menerapkan daylight savings time
pada musim tertentu (*), merubah
waktu terbit, berembang, dan terbenamnya
matahari sesuai dengan perubahan yang dilakukan.
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
6
TERJEMAHAN ROH NUBUAT & BIBLE COMMENTARY
DITERJEMAHKAN OLEH PDT. SWENEYS TANDIDIO, DEWAN REDAKSI WAO
9. Rahasia. Yun. mustērion (lih. Rom 11:25).
Waktunya telah matang bagi terbukanya misteri kehendak
Allah. Dunia telah lama dalam persiapan, dan rasul Paulus
sangatlah terhormat telah menjadi salah seorang dari para
pembawa rahasia yang “tersembunyi dari abad ke abad dan
dari turunan keturunan” (Kol. 1:26; band. Ef 3:3). Kemahaberlimpahan karunia Allah tadinya merupakan satu misteri.
Misteri ini berakhir pada kehidupan dan kematian Kristus di
mana karunia tersebut telah menjadi nyata—menjangkau
orang-orang kafir. Penjangkauan orang kafir adalah beban
yang dipikul oleh tulisan Paulus kali ini.
Beberapa orang berpendapat bahwa di sini Paulus
merujuk pada tiga pengertian—“misteri,” “pengetahuan,”
dan “hikmat”—dari agama-agama misteri orang kafir.
Walaupun demikian, kata-kata atau konsep-konsep tersebut
tidaklah terbatas pada agama-agama misteri tersebut. Katakata Ibrani yang setara dengan kata-kata tersebut ditemukan
pada Dead Sea Scrolls yang merefleksikan pemikiran
Yahudi. Paulus dengan baik merujuk pada pemikiran dan
kosakata Yahudi, dan melalui pemikirannya yang diilhami,
menempatkan mereka ke dalam hal yang lebih kaya, yaitu
konsep tentang Allah seperti yang Kekristenan ajarkan.
Kerelaan-Nya. Lih. Ayat 5. Adalah merupakan tujuan
rahmat Allah untuk menyatakan pewahyuan ini. Allah tidak
terjebak pada satu keadaan di mana diri-Nya didapati berada
dalam dilema ketika berhadapan dengan munculnya dosa—
walaupun sedih, Dia tidak enggan memulai pekerjaan
penebusan yang gemilang.
Dia tidak didesak atau
dipengaruhi oleh hal-hal dari luar diri-Nya sendiri. Apa
yang Allah telah lakukan bagi manusia, dilakukan-Nya atas
kerelaan-Nya sendiri. Menyatakan bahwa Allah berogahogahan terhadap persuasi manusia sebelum Allah
mengampuni dosa atau memberikan pertolongan terhadap
makhluk-makhluk yang telah bobrok bukanlah satu
gambaran yang memuaskan atau layak tentang tabiat Allah.
Kristus. Bukti-bukti tekstual menunjukkan pembacaan
“Nya” (band. hal. 10) berarti “Kristus.”
10. Persiapan.
Yun. oikonomia “penatalayanan,”
adalah, kantor dari seorang pelayan, berarti “pengaturan,”
“rencana.” Paulus kelihatannya merujuk pada rencana
penyelamatan, yang pada puncaknya akan menyelesaikan
pekerjaan pemersatuan yang dibicarakan di sini.
Kegenapan waktu. Bentuk jamak dari kata “waktu”
menunjuk pada rentetan waktu atau masa (band. 1 Kor
10:11). Seperti halnya ada waktu yang tepat untuk menabur
dan menuai panenan, ada pula waktu yang tepat bagi
aktivitas Allah dalam hubungannya dengan penebusan
manusia. Ada hal-hal yang dapat diselesaikan dalam satu
waktu tertentu dan tidak dapat diselesaikan dalam waktu
Warta Advent On-line (WAO)
yang lain. Ini karena Dia berurusan dengan agen-agen
makhluk bermoral bebas yang Dia sendiri tidak dapat
paksakan untuk menuruti segala maksud-Nya. Selama
berabad-abad, rencana-rencana Allah dapat dilihat dalam
kenyataan—tingkatan-tingkatan perkembangan menuntun
pada akhir yang sempurna dari satu penyatuan yang
menyeluruh. Sang rasul menyatakan dengan lebih luas lagi
tema ini dalam tulisan selanjutnya dalam suratnya.
Pempersatukan. Yun. anakephalaioō “menyimpulkan,”
“mengepalai,” “membawa pada satu fokus.” Dalam PB,
kata ini hanya muncul di sini dan dalam Rom 13:9, di mana
Paulus menyatakan hukum diringkaskan.
Segala sesuatu. Ini adalah rencana ilahi—perbaikan
dari persatuan yang hilang. Hal ini haruslah di dalam
Kristus karena Dia-lah pusat segala sesuatu. Segala sesuatu
dijadikan oleh-Nya; Dia menunjang segala sesuatu dengan
kuasa-Nya; Dia-lah pusat gereja dan harapan gereja yang
tertinggi. Kehidupan Kristen bukanlah petualangan sendiri
dalam perjalanan menuju kerajaan Allah; seorang Kristen
adalah anggota dari komunitas Kristen, tubuh Kristus yaitu
Gereja. Kesatuan alam semesta Allah telah dirusak oleh
dosa. Misteri kehendak Allah adalah rencana-Nya untuk
mengembalikan kesatuan tersebut, yaitu satu perbaikan yang
akan diselesaikan melalui Kristus, manakala saatnya telah
siap. Misteri ini akan mencapai titik puncaknya pada akhir
dari the great controversy “pertentangan besar,” ketika
segala sesuatu yang ada di surga dan bumi akan
24 Oktober 2008
7
dipersatukan di dalam Kristus, dan kemudian tabiat dari
Keallahan akan dibela.
Di dalam Dialah (ayat 11 di LAI). Kata-kata ini dapat
dimengerti sebagai pengulangan dan adalah bagian dari ayat
11 ketimbang bagian ayat 10.
Terjemahan RN
Ellen G. White, Steps to Christ, hal. 69
anyak orang yang
memiliki pendapat bahwa
mereka dapat melakukan
pekerjaan itu sendiri. Mereka
telah percaya kepada Kristus
untuk pengampunan dosa, tapi
sekarang berusaha dengan usahausaha mereka sendiri untuk hidup
benar. Tetapi segala usaha
seperti itu akan gagal. Yesus
berkata “tanpa Aku, kamu tidak
dapat berbuat apa-apa.”
B
Warta Advent On-line (WAO)
Pertumbuhan kita
dalam anugrah,
kegembiraan kita,
keberdayagunaan kita—
semuanya bergantung
pada persatuan kita
dengan Kristus.
Melalui persatuan
dengan-Nya setiap hari
dan jam—dan tinggal di
dalam Dia—maka kita
akan bertumbuh dalam
anugrah. Dia bukan
hanya Sumber tapi juga
Penyelesai iman kita.
Kristus yang pertama
dan akhir—selalu
bersama Kristus. Dia bersama
dengan kita, bukan hanya pada
awal dan akhir dari segala waktu
kita, tapi juga pada setiap
langkah dari perjalanan kita.
Daud berkata, “Aku senantiasa
memandang kepada TUHAN;
karena Ia berdiri di sebelah
kananku, aku tidak goyah”
(Mazmur 16:8).
24 Oktober 2008
-PDT. SWENEYS TANDIDIO
DEWAN REDAKSI WAO
8
ARTIKEL ROHANI
ADVENTIST WORLD RADIO
Kiat-kiat Penting dalam Membangun
Komunikasi Keluarga (3)
Oleh DR. Nico J.J. Koroh
Chapter 61
Saudara Pembaca, selamat
berjumpa lagi dalam acara
komunikasi dalam keluarga
melalui Adventist World
Radio.
Melanjutkan
program
komunikasi
keluarga, hari ini kita akan
lanjutkan lagi diskusi dengan
seorang Pakar komunikasi
keluarga, Dr. Nico J.J. Koroh,
dengan moderator Sdri. Ayura.
Topik pekan ini adalah “Kiatkiat Penting Dalam Komunikasi
Keluarga (Bag. 3).”
(Ayura): Apa kabar Saudara
pembaca? dan apa kabar Pak Nico,
harap semuanya berada dalam
keadaan baik bukan.
(Nico): Terima kasih Ayura, dengan
berkat Tuhan saya masih berada
dalam keadaan baik dan sehat,
demikian pula dengan keluarga dan
harapan kami dengan semua pembaca
kita, terima kasih.
(Ayura): Apa masih ada lagi bagian
selanjutnya dari kiat-kiat komunikasi
keluarga?
(Nico): Ya saya pikir dalam kiatkiat komunikasi keluarga, ini
merupakan bagian terakhir.
(Ayura): Apa ini berarti
sudah selesai diskusi
komunikasi keluarga
kita Pak Nico?
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
(Nico): Wah, sebenarnya isu mengenai
komunikasi keluarga ini merupakan isu
yang tak pernah akan ada habisnya
barangkali, oleh karena selama masih
ada keluarga di muka bumi ini, maka
tentu isu ini pun pasti masih ada, oleh
karena isu komunikasi keluarga
merupakan isu yang sangat dinamis.
(Ayura): Begini Pak Nico, saya pernah
dengar bahwa dalam komunikasi
keluarga, ada yang disebut dengan
“Komunikasi yang jelas dan langsung”,
ada juga yang disebut dengan
“Komuniksi yang jelas dan tidak
langsung”, apa benar hal-hal tersebut
merupakan gaya dari komunikasi di
dalam keluarga Pak?
(Nico): Ya benar sekali Ayura, kedua
jenis komunikasi itu merupakan salah
satu dari gaya komunikasi di dalam
keluarga.
(Ayura): Apa barangkali Pak Nico dapat
berikan beberapa contoh tentang gaya
komunikasi tersebut?
(Nico): Ya tentu yang dimaksud dengan
gaya komunikasi yang jelas dan
langsung itu mungkin seperti ini,
seorang ayah berbicara kepada anak
laki-lakinya di rumah: “Nak, saya terus
terang kurang senang dengan sikap mu
akhir-akhir ini, kamu selalu melupakan
tugas mu untuk membawa sampahsampah dari dalam rumah ke tong
sampah di luar sana!” Di sini ‘kan sang
ayah secara jelas menjelaskan kepada
anaknya tentang sikap yang perlu
dikoreksi.
Pertama
sang
ayah
menyatakan bahwa ia “kurang senang
pada sikap anaknya”, dan kedua ia
menyatakan dengan jelas faktor apa
yang menyebabkan ia kurang senang,
oleh karena ia tidak melaksanakan tugas
dalam rumah , yakni mengangkat
sampah.
9
(Ayura): Nah itu sangat jelas dan
bagaimana dengan gaya yang tidak
langsung Pak?
(Nico): Contoh gaya yang tak langsung
adalah sesperti berikut ini, misalnya
dengan skenario yang sama, namun ia
berbicara pada anaknya seperti berikut:
“Nak, setahu ayah kamu selalu rajin
melakukan tugas mu, namun akhir-akhir
ini, kamu sudah sering lupa barangkali
tentang tugas mu ya?” Nah kalau si
anak lupa, pasti ia akan bertanya bukan?
“tugas apa Ayah?” Baru kemudian si
Ayah menjelaskan lagi tentang tugas
mengangkat sampah itu.
(Ayura): Apa penerapannya hanya
seperti itu, atau bisa saja berubah-ubah
sesuai dengan keadaan Pak?
(Nico): Ya tentu saja penerapannya
disesuaikan dengan keadaan, sebab ada
anak yang tidak suka mendengar
kritikan secara langsung.
(Ayura): Maksudnya anak itu akan
langsung bereaksi bila menerima
kritikan seperti itu?
(Nico): Ya, benar sekali Ayura, dan
justru reaksi bisa kontra produktif,
misalnya ia langsung ngambek dan
langsung keluar rumah atau masuk ke
kamarnya, nah dengan demikian berarti
tidak ada solusi bukan?
(Ayura): Jadi kalau demikian Pak, apa
selalu harus diterapkan gaya yang tidak
langsung apa begitu Pak Nico?
(Nico): Saya kira tidak juga demikian,
karena semuanya tergantung pada sifat
dan karakter anak-anak kita masingmasing, ada yang suka diberikan
teguran secara langsung tapi ada juga
yang tidak mau diberikan teguran secara
langsung, dan saya pikir setiap anak
memiliki karakter yang berbeda-beda.
(Ayura): Jadi kalau begitu seharusnya
bagaimana
penerapan
gaya
berkomunikasi seperti itu, maksudnya
Pak, kapan kita harus menggunakan
gaya yang langsung, dan kapan pula
Warta Advent On-line (WAO)
kita
harus
menggunakan
gaya yang tidak
langsung?
(Nico):
Seperti
yang sudah saya
ungkapkan
tadi,
semuanya
tergantung
pada
sikap anak-anak
kita sendiri, dan
tentu kita sebagai
orang tua harus
memahaminya,
dan terus terang
pemahaman sikap dan perilaku anakanak kita di dalam rumah tangga tidak
langsung terwujud begitu saja bukan?
(Ayura): Oh ya Pak, kesemuanya itu
memerlukan waktu bukan?
(Nico): Benar sekali, bukan saja sekedar
memerlukan waktu, tapi sebagai orang
tua kita memerlukan waktu untuk mau
belajar mengenai sikap dan perilaku
anak-anak kita, sehingga kita juga tahu
bagaimana
memberikan
mereka
tuntunan dan bimbingan.
(Ayura): Apa bukan secara otomatis
orang tua akan memahami sikap anakanak mereka Pak?
(Nico): Wah tidak selamanya demikian,
banyak orang tua yang juga tidak mau
peduli tentang sikap anak-anak mereka,
dan tetap menerapkan gaya komunikasi
yang sebenarnya tidak sesuai dengan
sikap dan perilaku anak-anak mereka,
dan hal seperti ini yang sering
menimbulkan konflik antara orang tua
dan anak-anak.
(Ayura): Maksudnya konflik seperti apa
Pak Nico?
(Nico): Ya jelas, karena sering anakanak hanya menurut apa yang dikatakan
orang tua karena terpaksa oleh karena ia
takut kepada orang tuanya, tentu hal ini
merupakan hal yang tidak sehat dalam
komunikasi keluarga.
(Ayura):
Mengapa
hal
tersebut
dikatakan tidak sehat Pak?
(Nico): Karena segala sesuatu yang
dikerjakan secara terpaksa, apalagi oleh
karena merasa diri diancam, tentu tidak
sehat, karena ia melakukan itu bukan
karena termotivasi untuk melakukan hal
tersebut, tetapi karena ia diancam.
(Ayura): Baiklah saudara pembaca,
sampai di sini dulu diskusi kita,
walaupun masih banyak barangkali
pertanyaan yang muncul di dalam hati
kita, tapi karena kita hanya dibatasi oleh
waktu, maka sampai di sini dulu
perjumpaan kita. Terima kasih, sampai
bertemu lagi dalam diskusi berikut,
24 Oktober 2008
selamat berpisah, Tuhan
memberkati kita semua.
kiranya
-DR. NICO J.J. KOROH, MBA
Dosen Pascasarjana, Institut Bisnis dan
Informatika Indonesia (iBii), Jakarta
10
SERIAL KESEHATAN
gaya hidup sehat seutuhnya
Yang Manis Tapi Pahit
OLEH PROF. DR. ALBERT M. HUTAPEA, MPH, PHD, AIFM
(Bagian Ke-12)
Kita dapat melihat bahwa dalam
kehidupan sehari-hari sesuatu yang
manis sering digunakan sebagai
lambang kasih sayang.
Contohnya,
anak-anak sering dihadiahi gula-gula
(permen) jika mereka berlaku baik.
Bahkan adakalanya mereka “disuap”
dengan gula-gula agar bersikap baik.
Kita rayakan hari ulang tahun dan hari
perkawinan kita dengan kue-kue yang
manis.
Sampai dengan 200 tahun yang
lalu, gula putih adalah sesuatu yang
sangat jarang dan mahal, dan hanya
dapat diperoleh dengan resep dokter.
Menurut data statistik dari Biro ObatAmerika Serikat, di tahun 1986 saja
dunia telah menghasilkan lebih dari 46.
000.000.000 kg (46 milyar kilogram)
gula. Secara global pemakaian gula per
kapita diramalkan akan terus meningkat.
Sebagai contoh di AS, pemakaian gula
bertambah dari 5 kg per orang per tahun
pada tahun 1820, meningkat menjadi 60
kg di tahun 1977.
Ini adalah
peningkatan sebanyak 1200% dalam
tempo 157 tahun.
Anda
boleh
saja
bertanya:
“Bukankah buah-buahan dan sayursayuran mengandung gula?” Ya,
memang itu benar. Tapi dalam keadaan
alami, gula tidak sendirian, tetapi
Warta Advent On-line (WAO)
“dikemas” bersama dengan serat,
vitamin-vitamin dan mineral-mineral,
protein dan lemak, yang kemudian akan
hilang dalam proses pembuatan gula.
Gula sering disebut kalori kosong
yang artinya adalah: gula tersebut
mengandung hanya gula saja, karena
telah kehilangan semua gizi yang
tersebut di atas. Oleh karena tubuh
membutuhkan vitamin-vitamin dan
mineral-mineral dalam menggunakan
gula sebagai sumber energi, maka untuk
itu tubuh harus menggunakan cadangan
gizi-gizi ini yang disimpan dalam tubuh.
Jika persediaan cadangan ini telah habis
maka penyakit akan dapat timbul.
Contohnya, gigi berlubang.
Kemungkinan
Anda
belum
mengetahui bahwa memakan gula
dalam jumlah yang sangat besar tidak
hanya merusak kesehatan gigi, tetapi
juga mempengaruhi seluruh tubuh
sebagaimana ditunjukkan oleh riset-riset
terakhir ini. Ditemukan bahwa gula
meningkatkan kadar trigliserida yaitu
24 Oktober 2008
lemak dalam darah.
Kadar
trigliserida adalah indikator jumlah
berbagai lemak dalam darah, sehingga
dapat berfungsi sebagai barometer
kesehatan.
Kadar trigliserida yang tinggi
dalam darah mempunyai hubungan
yang erat dengan penyakit jantung bagi
seseorang jika:
(1) Kadar
kolesterolnya
juga
tinggi.
(2) Dia telah pernah mengalami
operasi by-pass koroner.
(3) Dia adalah seorang wanita
yang telah berumur lebih dari
50 tahun.
Dengan demikian, secara tidak
langsung gula yang berlebihan dapat
meningkatkan risiko timbulnya penyakit
jantung.
11
Sel-sel fagosit adalah “serdadu
darah” yang berfungsi untuk
menghancurkan
kuman
yang
menyerang tubuh, sehingga daya
tahan tubuh sangat dipengaruhi oleh
kemampuan
fagosit
dalam
membunuh kuman tersebut. Gula
mengurangi keefektifan fagosit
dalam membunuh kuman sampai
25%. Dengan kata lain, gantinya
dapat membunuh 16 kuman oleh gula
hanya akan dapat membunuh 12 kuman.
Berikut ini adalah daftar jumlah
gula yang dimakan, jumlah kuman yang
terbunuh dan persentase penurunan
kesanggupan fagosit untuk membunuh
kuman. (Tabel 2.2)
Tabel 2.2 Gula dan keefektifan fagosit.
Jumlah gula (sendok teh)
Indeks jumlah kuman yang
terbunuh
Persentase penurunan
keefektifan fagosit
0
14
0
6
10
26
12
5,5
60
18
2
85
24
1
92
Sumber: Dikutip dari Sweet Talk oleh Dr. J. A. Scharffenberg (Arroyo Grande, Concerned communications, 1978)
Pengaruh gula pada keefektifan fagosit dapat bertahan selama lima jam sebelum kembali ke normal. Para ahli gizi setuju bahwa
kita tidak perlu memakan gula. Mereka merekomendasikan agar setiap orang hanya memakan rata-rata 6 sendok teh gula per
hari. Waspadailah terhadap gula yang tersembunyi dalam makanan. Beberapa di antaranya dapat kita lihat pada tabel tentang
beberapa contoh makanan bergula.
Makanan/minuman
Gula (sendok teh)
Soft drink (1 gelas – 250 cc)
3½
Selai strawberry (1 sendok makan)
4
Donat (1 buah)
3
Es krim (1 gelas)
31/2
Sumber: Dikutip secara selektif dari laporan American Foundation for Medical-Dental Science, Los Angeles, California, AS.
Jadi, gula memang manis namun dapat terasa pahit bagi kesehatan.
-PROF. DR. ALBERT M. HUTAPEA, MPH, PHD, AIFM
Warta Advent On-line (WAO)
24 Oktober 2008
12
SERIAL PENDALAMAN ALKITAB
PERKATAAN ROH
NUBUAT
tentang
KERAJAAN KE-4
DI PLANET BUMI
BERDASARKAN
KITAB DANIEL
DAN
WAHYUKEBEBASAN
BERAGAMA
TERANCAM
Oleh Pdt. Dr. Hotma Saor Parasian Silitonga, M.A., M.Th., Ph.D.
Spesialis Pendalaman/Pemahaman Alkitab
Lektor Kepala Filsafat Teologi—Diknas RI
AKTIVITAS ANTIKRISTUS —
KRISTUS PALSU MELALUI
ILUSTRASI BINATANG KEDUA —
ALKITAB MENYEBUTNYA NABI
PALSU ATAU PATUNG
BINATANG--
13:11 Lalu aku melihat seekor binatang
lain keluar dari dalam bumi [bumi yang
dimaksud dalam teks ini adalah planet
Bumi] dan bertanduk dua sama seperti
Warta Advent On-line (WAO)
anak domba dan ia berbicara seperti
seekor naga. Ini adalah gambaran
kelompok yang menolak Sang Pencipta
yaitu pemberita-pemberita palsu. Baca
Matius 7:15-23; Matius 10:16; Filipi
3:2; Kolose 2:8; 1 Timotius 4. Secara
prinsip hal ini berlaku di segala zaman.
Diawali oleh Henokh anak Kain di
Kejadian 4:17 dan seterusnya melalui
AJARAN PALSU. Dimana salah satu
24 Oktober 2008
penerapan historisnya dalam sejarah
Kristiani adalah kekuasaan Amerika
Serikat yang muncul di saat-saat
hendak berakhirnya kekuasaan Romawi
kekristenan pada tahun 1798. 13:12
Seluruh kuasa binatang yang pertama
itu dijalankannya di depan matanya. Ia
[HAL INI BUKANLAH MENUNJUK
PADA SATU ORANG ATAU SATU
DENOMINASI ATAU SATU NEGARA
13
MELAINKAN PADA SATU SISTEM
KEKUASAAN YANG MENJALANKAN
KEPALSUAN] menyebabkan seluruh
bumi
dan
semua
penghuninya
menyembah binatang pertama, yang
luka parahnya telah sembuh. Pengajarpengajar palsu ini memiliki budaya
yang sama dengan kekuasaan tanduk
kecil yaitu sistem antikristus. Salah
satu penerapannya adalah kelompok
Protestan yang murtad.
Protestan
sejati memiliki semboyan Sola Scriptura
yang artinya Alkitab adalah satusatunya
ukuran
kebenaran
dan
kehidupan iman Kristiani. 13:13 Ia
mengadakan tanda-tanda yang dahsyat,
bahkan ia menurunkan api dari langit ke
bumi di depan mata semua orang.
Pengajar-pengajar palsu ini memang
melakukan hal-hal yang menakjubkan
dari segi lahir namun hal ini bukanlah
dasar penilaian Raja Sorga yang sejati.
PENGINJILANNYA MODEL PAMER
DAN CARI KEPOPULERAN DIRI
SENDIRI SEPERTI KEJADIAN 11:4.
Yang penting adalah kehidupan rohani
dalam arti bukan sekedar hidup
beragama.
13:14 Ia menyesatkan
mereka yang tinggal di bumi dengan
tanda-tanda, yang telah diberikan
kepadanya untuk dilakukan di depan
mata binatang itu. Ia menyuruh mereka
yang tinggal di bumi, supaya
mendirikan patung untuk menghormati
binatang yang luka oleh pedang, namun
yang tetap hidup itu. Pengajar palsu ini
hanyalah menyesatkan manusia, karena
ajarannya tidak berdasarkan Alkitab
YAITU TRADISI SURGAWI YANG
PENUH
BELASKASIHAN
tapi
berdasarkan tradisi duniawi yang
penuh formalitas—liturgi munafik.
Filsafatnya adalah kosong dan palsu
namun tidak sesuai dengan hidup
Kristiani.
Sebutanya berdasarkan
Kejadian 2:16-17 adalah POHON
PENGETAHUAN BAIK DAN JAHAT
(Kolose 2:6-8).
13:15
Kepadanya diberikan kuasa untuk
memberikan nyawa kepada patung
binatang itu, sehingga patung binatang
itu berbicara juga, dan bertindak begitu
rupa, sehingga semua orang, yang tidak
menyembah patung binatang itu,
dibunuh. Kuasa Negara menggunakan
kuasa agama untuk memaksakan
kehendaknya yang berlawanan dengan
prinsip Sorgawi. HIDUP BERAGAMA
YANG DIPAKSAKAN ORGANISASI
MANUSIA ATAUPUN LEMBAGA
GANTINYA DITUNTUN OLEH ROH
KUDUS—YOHANES
4:24.
Inilah
situasi dunia SEJAK KEJADIAN 3
Warta Advent On-line (WAO)
SAMPAI WAHYU 20, yang realitanya
PASTI terjadi SEKARANG INI yaitu
DIMANA--MANA
KEBEBASAN
BERAGAMA
PASTI
SELALU
TERANCAM OLEH KUASA MANUSIA.
Inilah contoh nyata di zaman akhir
seperti yang terjadi di Kitab Ayub
secara khusus dan juga yang lain,
khususnya Daniel 3, 6, dan 11 terhadap
Daniel, Hananya, Misael dan Azarya
serta juga Ester serta juga zaman
Perjanjian Baru khususnya BUKU
KISAH.
Masing-masing umat Raja
Sorga akan hidup seperti Ayub yang
diuji
imannya.
INILAH
YANG
DIGAMBARKAN SECARA KHUSUS
DI TULISAN ROH NUBUAT ZAMAN
AKHIR—TESTIMONIES FOR THE
CHURCH—THE
GREAT
CONTROVERSY.
13:16
Ia
menyebabkan semua orang, kecil atau
besar, kaya atau miskin, merdeka atau
hamba, diberi tanda pada tangan
kanannya atau pada dahinya, 13:17
dan tidak seorang pun yang dapat
membeli atau menjual selain mereka
yang memakai tanda itu, yaitu nama
binatang itu atau bilangan namanya.
Inilah gambaran situasi dunia yang
nyata tentang suasana ketidak-bebasan
beragama yang universal. Perintah
kematian pasti nyata bagi mereka
namun umat yang setia akan
berpendirian teguh seperti Daniel dan
kawan-kawannya.
Tekad mereka
adalah juga seperti Rasul-rasul di abad
permulaan kekristenan, yaitu “Kami
harus lebih taat kepada Allah dari pada
kepada manusia” (Kisah 5:29).—
POKOK
PEMIKIRAN
GLOBAL
UNIVERSAL==KEBEBASAN
BERAGAMA TERANCAM.
LOGO—TANDA TANGAN
ANTIKRISTUS—KRISTUS PALSU
MELALUI ILUSTRASI BILANGAN
MANUSIA YAITU ANGKA 6
-KESIMPULANNYA adalah Wahyu
13:18  ROH KUDUS MENYATAKAN
BAHWA Yang penting di sini ialah
hikmat maksudnya adalah Yesus Kristus
sebagai Jalan Kebenaran menuju Hidup
sejati (Yohanes 14:6; 1 Korintus 1:24;
2:7-9; Amsal 3:13-18) :
Dengan
demikian, Siapa yang bijaksana yaitu
yang mengandalkan Firman Raja Surga
sebagai Kesaksian Yesus yang sama
dengan Roh Nubuat, baiklah ia
memperhitungkan--mempertimbangkan
bilangan binatang itu berdasarkan
ajaran Firman Raja Sorga Yang Kekal,
karena bilangan itu/ciri-cirinya adalah
bilangan/ciri-ciri manusia, --ILMU
YANG
PATUT
DIGUNAKAN
24 Oktober 2008
BUKANLAH
ILMU
HITUNG
MELALUI MESIN KALKULATOR
YANG
SEKEDAR
MENJUMLAH
PADAHAL FUNGSI KALKULATOR
LEBIH
DARI
SEKEDAR
MENJUMLAH, YAITU PERKALIAN,
MEMBAGI, PANGKAT DAN LAIN
SEBAGAINYA MELAINKAN ILMU
HITUNG BATIN MELALUI MESIN
KALKULATOR SURGAWI YAITU
OTAK==HIKMAT
SURGAWI
PERTIMBANGAN OLEH KUASA ROH
KUDUS—ZAKHARIA 4:6. ITULAH
SEBABNYA: Angka 6 adalah bilangan
manusia karena manusia dan binatang
darat diciptakan pada hari ke-6—Lihat
Kejadian 1:25-31. Kemudian, kuasa
antikristus yang tampil di Daniel 3
berciri-ciri 66 (patung manusia yang
tingginya 60 hasta dan lebarnya 6
hasta). Akhirnya, bilangan/cici-ciri
antikristus di zaman akhir akan lebih
hebat lagi karena angkanya ialah enam
ratus enam puluh enam [666]. Oleh
sebab itu cara membaca Wahyu 13:18
sebagai rangkuman dan kesimpulan
Alkitab adalah sebagai berikut: Melihat
angka 6 ini di Kejadian 1 dan Daniel 3,
maka angka ini berhubungan erat
dengan sifat Babilon (Kejadian 10-11;
Yesaya 14; Buku Daniel dan Wahyu; 1
Peterus 5:13).
Inilah gambaran kekuasaan
antikristus di zaman akhir sebagaimana
yang dinyatakan di Wahyu 17 melalui
perempuan pelacur yang duduk diatas
binatang.
Tandingannya adalah
perempuan murni di Wahyu 12 yang
menjadi gambaran umat Raja Sorga
yang setia yaitu Budaya Yerusalem
Baru di Wahyu 21 (Lihat Efesus 2:1922).
Mulai dari Kejadian sampai
Wahyu yang namanya kejahatan
manusia semakin bertambah-tambah
dan semakin meningkat. Yesus Kristus
berkata: Sebab sebagaimana halnya
pada zaman Nuh, demikian pula halnya
kelak pada kedatangan Anak Manusia.
– Matius 24:37.
Bagaimanakah
keadaan dunia pada zaman Nuh?
Kejadian
6:1-8
menceritakannya
sebagai berikut: Ketika manusia itu
mulai bertambah banyak jumlahnya di
muka bumi, dan bagi mereka lahir
anak-anak perempuan, maka anak-anak
Allah melihat, bahwa anak-anak
perempuan manusia itu cantik-cantik,
lalu mereka mengambil isteri dari
antara perempuan-perempuan itu, siapa
saja yang disukai mereka. Berfirmanlah
TUHAN: "ROH-KU TIDAK AKAN
SELAMA-LAMANYA TINGGAL DI
14
DALAM MANUSIA, karena manusia itu
adalah daging, tetapi umurnya akan
seratus dua puluh tahun saja." Pada
waktu itu orang-orang raksasa ada di
bumi, dan juga pada waktu sesudahnya,
ketika anak-anak Allah menghampiri
anak-anak perempuan manusia, dan
perempuan-perempuan itu melahirkan
anak bagi mereka; inilah orang-orang
yang gagah perkasa di zaman
purbakala,
orang-orang
yang
kenamaan.
Ketika dilihat TUHAN,
bahwa KEJAHATAN MANUSIA BESAR
DI BUMI DAN BAHWA SEGALA
KECENDERUNGAN
HATINYA
SELALU
MEMBUAHKAN
KEJAHATAN SEMATA-MATA, maka
menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah
menjadikan manusia di bumi, dan hal
itu memilukan hati-Nya. Berfirmanlah
TUHAN: "Aku akan menghapuskan
manusia yang telah Kuciptakan itu dari
muka bumi, baik manusia maupun
hewan dan binatang-binatang melata
dan burung-burung di udara, sebab Aku
menyesal, bahwa Aku telah menjadikan
mereka." Sehubungan dengan situasi
ini Yesus Kristus menjelaskan di Matius
24:11-12 sebagai berikut: Banyak nabi
palsu akan muncul dan menyesatkan
banyak orang. Hal ini adalah realita
hidup, karena makin bertambahnya
kedurhakaan, maka kasih kebanyakan
orang akan menjadi dingin. Inilah yang
Rasul Paulus jabarkan lebih rinci di 2
Timotius 1:1-8 sebagai berikut:
Ketahuilah bahwa pada harihari terakhir akan datang masa yang
sukar. Manusia akan mencintai dirinya
sendiri dan menjadi hamba uang.
Mereka
akan
membual
dan
menyombongkan diri, mereka akan
menjadi pemfitnah, mereka akan
berontak terhadap orang tua dan tidak
tahu
berterima
kasih,
tidak
mempedulikan agama, tidak tahu
mengasihi, tidak mau berdamai, suka
menjelekkan orang, tidak dapat
mengekang diri, garang, tidak suka
yang baik, suka mengkhianat, tidak
berpikir panjang, berlagak tahu, lebih
menuruti hawa nafsu dari pada
menuruti Allah. SECARA LAHIRIAH
MEREKA MENJALANKAN IBADAH
MEREKA,
TETAPI
PADA
HAKEKATNYA
MEREKA
Warta Advent On-line (WAO)
MEMUNGKIRI
KEKUATANNYA—
INILAH YANG YESUS KRISTUS
TEGOR TERHADAP ORANG FARISI
DAN MUNAFIK DI MATIUS 23.
Jauhilah mereka itu! Sebab di antara
mereka terdapat orang-orang yang
menyelundup ke rumah orang lain dan
menjerat perempuan-perempuan lemah
yang sarat dengan dosa dan dikuasai
oleh berbagai-bagai nafsu, yang
walaupun selalu ingin diajar, namun
tidak
pernah
dapat
mengenal
kebenaran. Sama seperti Yanes dan
Yambres menentang Musa, demikian
juga mereka menentang kebenaran.
Akal mereka bobrok dan iman mereka
tidak tahan uji.
SINGKATNYA: KEJAHATAN
MANUSIA
SUDAH
PADA
PUNCAKNYA DAN SUDAH MATANG
DAN SIAP SEDIA UNTUK DITUAI.
INILAH YANG DIDATA DI WAHYU
14:18-20;
19:17-21.
INILAH
AKHIRNYA REALITA di WAHYU 20
YANG DISEBUT DENGAN API
NERAKA YAITU UPAH DOSA YAITU
PERPISAHAN ABADI DENGAN SANG
PENCIPTA==MATI KEKAL.
HAL
INILAH YANG DINTAKAN DALAM
DASAR KEPERCAYAAN ALKITABIAH
TENTANG MILENIUM DAN AKHIR
DOSA SEBAGAI BERIKUT: Millenium
atau masa seribu tahun adalah saat
dimana Kristus dan umat tebusan-Nya
memerintah di Sorga. Peristiwa ini
terjadi antara kebangkitan pertama saat
Kedatangan Yesus kedua kali dan
kebangkitan kedua saat Kedatangan
Yesus yang ketiga kali bersama umatNya. Selama waktu ini orang-orang
jahat yang saat itu sedang dalam situasi
kematian yang pertama akan diperiksa
catatan hidupnya. Bumi ini akan sunyi
senyap tanpa penghuni manusia yang
hidup, tetapi akan dihuni oleh Setan
dan malaikat-malaikatnya. Pada akhir
Millenium ini, Kristus dan umat kudusNya yang digambarkan sebagai kota
kudus yaitu Yerusalem Baru akan turun
dari Sorga ke Bumi ini ditempat yang
sudah dikuduskan-Nya. Pada saat ini
orang-orang jahat yang mati itu akan
dibangkitkan dan bersama Setan serta
malaikat-malaikatnya akan berusaha
menyerang kumpulan umat Saleh yang
bersama-sama dengan Yesus, namun
24 Oktober 2008
“Allah Yang Adalah Api Yang
Menghanguskan” akan melenyapkan
mereka dan sekaligus membersihkan
bumi. Dengan demikian, alam semesta
akan bersih dari dosa dan orang
berdosa
untuk
selama-lamanya.
Kemudian, Allah akan menciptakan
kembali langit dan bumi yang baru
sebagai tempat kediaman umat-nya
untuk selama-lamanya (Wahyu 20-22; 1
Korintus 6:2-3; Yeremia 4:23-26;
Maleakhi 4; Yehezkiel 28:18-19).
(selesai)
-PDT. DR. HSP. SILITONGA, M.A, M.TH
KONTRIBUTOR KHUSUS WAO, UNAI
15
Download