“ BISNIS USAHA KUE NALISA ” “ NASTAR LIMA RASA “ NAMA : Hollni Karren 201311492 DOSEN : PAK ANDI HM Tujuan Tujuan dari perencanaan bisnis ini dibuat antara lain : • Memberikan alternatif makanan sehat dan bergizi yang dapat dikonsumsi oleh semua kalangan. • Memperoleh manfaat dari bisnis usaha kue kering NALISA ini. • Memberikan keuntungan dari penjualan akan bisnis ini. • Dapat menunjukan bahwa bisnis kue kering NALISA sangat baik dijalankan mengingat besarnya potensi dari bisnis ini. Visi dan Misi VISI Menjadikan bisnis makanan usaha kue kering NALISA dikenal disemua masyarakat serta diminati oleh semua kalangan. Dan berkembang menjadi usaha yang besar di indonesia. MISI Mengembangkan bisnis secara terpadu dengan mengutamakan mutu dan kualitas makanan. Mengutamakan kepuasan dan hubungan baik dengan pelanggan. MOTTO “ KEPUASAAN ANDA YANG KAMI BUTUHKAN “ ASPEK OPERASIONAL Bahan-bahan : Siapkan 300 gr Tepung terigu 4 Butir kuning telur 1 Butir putih telur 100 gr Gula halus 250 gr mentega yang sudah di kocok 75 gr susu bubuk Selai Strawberry,Selai Bluberry,kacang tanah, selai coklat ASPEK PEMASARAN Bauran Pemasaran Dalam pemasaran produk menerapkan strategi yaitu “product, price, promotion dan place/distribution” Produk : kami mencoba membuat produk yang berbeda dengan lain tetapi dengan produk yang sudah ada di pasaran,kami mencoba untuk berinovasi pada kue kering Nastar dengan membuat berbagai macam rasa yaitu “NALISA” nastar lima rasa. Price : Dalam soal harga kami menetapkan harga yang terjangkau tetapi dengan kualitas yang sangat baik. ASPEK PEMASARAN Bauran Pemasaran Promotion : Karena kue yang dijual sesuai dengan selera pasar dan harganya pun terjangkau di kalangan masyarakat. Sehingga para pembeli pun banyak berminat untuk membeli kue ini. Kue ini terbuat dari bahan-bahan alami tanpa campuran bahan kimia sedikit pun dan juga tanpa di beri bahan pengawet. Adapun cara pemasarannya, yaitu: Dipasarkan lewat kantin kantor Dipasarkan dari mulut ke mulut Dipasarkan di supermarket Dipasarkan secara on-line Bauran Place Pemasaran : Kami memiliki tempat yang sangat strategis yaitu di daerah jakarta Barat yang merupakan salah satu pusat bisnis. I N T E R N A L Analisis S.W.O.T Strengths ( Kekuatan ) Pembuatan kue kering NALISA ini sangatlah mudah dan Bahan-bahannya pun mudah didapatkan sehingga tidak perlu takut untuk kehabisan stock bahan dalam pembuatanya. Harga dari kue kering NALISA ini cukup murah sehingga dapat terjangkau oleh semua kalangan masyarakat/konsumen Weakness ( Kelemahan ) Biasanya jika bukan event/acara-acara besar tertentu , bisnis penjualan kue kering NALISA ini sedikit mengalami penurunan. Faktor kenaikan dari harga sembako juga dapat mengurangi permintaan dari konsumen. E K S T E R N A L Opportunities ( Peluang / Kesempatan ) Melihat banyaknya para konsumen yang membutuhkan makanan kue kering saat acara – acara tertentu atapun menjelang hari lebaran , maka kue kering NALISA ini sangatlah efesien untuk memberikan rasa terbaik untuk sajian tamu-tamu dirumah anda Karena kue kering NALISA ini bisa dinikmati oleh semua usia dari yang muda sampai yang tua, maka pasar sasaranya mencakup semua kalangan masyarakat. Threarts ( Ancaman ) Melihat dari banyaknya permintaan masyarakat dalam mengkonsumsi makanan kue kering / kue nastar ini, maka persaingan dalam menjalankan usaha ini pun cukup banyak. Dan Apabila kami kurang memperomosikan serta memberikan nilai lebih ataupun keunggulan pada kue kami ini , maka kue kami dipasarakan akan standart /sama saja kepada penjual-penjual kue kering yang lain. Dan jika kami tidak melayani konsumen dengan pelayanan yang lebih ataupun tidak maksimal , maka konsumen pun akan merasakan kecewa, sehingga usaha ini akan terancam bangkrut Perhitungan Biaya Tetap Biaya Variabel Biaya Lain-Lain Rp 2.305.000 Rp 192.700 Rp 62.000 + Rp2.559.700 • Modal Awal • Biaya Pengeluaran Secara Keseluruhan • Sisa Modal : Rp 3.000.000 :(Rp 2.559.700) Rp 440.300,- Diasumsikan dengan biaya bahan baku dan biaya lainnya sebesar Rp375.900,dapat memproduksi 10 toples Nastar NALISA , 5 toples biasa dan 5 toples campur termasuk dengan antisipasi jika ada kue yang rusak atau gagal. Aspek Keuangan * Keuntungan per hari : Jika setiap harinya konsumen membeli 5 toples dengan rasa yang berbeda-beda dan 5 toples dengan rasa mix (campur) adalah : 5 toples x Rp50.000 = Rp250.000 / Hari 5 toples x Rp55.000 = Rp275.000 / Hari Maka keuntungan yang akan diperoleh : Harga jual - Modal = (Rp250.000 + Rp275.000) – Rp375.900 = Rp 149.100 Perhitungan BEP untuk asumsi 10 toples NALISA : Tingkat Pengembalian = Total biaya Investasi Laba Rp 2.559.700 = 17,16 → 17 Hari Rp 149.100 Harga jual setiap toples kue nastar NALISA sebagai berikut: Nastar Blueberry Nastar Stoberry Nastar Susu Nastar Coklat Nastar Kacang Nastar NALISA (Mix dari lima rasa ) Rp50.000 Rp50.000 Rp50.000 Rp50.000 Rp50.000 Rp55.000