KARAKTERISTIK SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

advertisement
1
KARAKTERISTIK
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
A. Konsep-konsep Dasar
Sistem adalah sekelompok komponen yang masing-masing saling menunjang-saling
berhubungan maupun tidak-yang keseluruhannya merupakan sebuah kesatuan.
Ada dua bentuk sistem yaitu:
1. Sistem formal. Sistem ini memungkinkan pendelegasian wewenang yang akan
memperjelas struktur, kebijakan dan prosedur yang harus diikuti oleh anggota
organisasi
2. Sistem informal. System ini lebih berdimensi pada hubungan antar pribadi yang
tidak ditunjukkan dalam struktur formal.
Pengendalian adalah proses untuk membuat sebuah organisasi mencapai tujuannya.
Elemen-elemen pengendalian yaitu:
1. Detector atau Sensor merupakan suatu perangkat yang mengukur apa yang
sesungguhnya terjadi dalam proses yang sedang dikendalikan.
2. Komunikator merupakan suatu perangkat yang menyampaikan: (1) hasil
observasi kepada pengambil keputusan dan (2) keputusan kepada effector
(pengubah).
3. Assessor (pembanding) merupakan suatu perangkat yang menjadi acuan untuk
menilai hasil observasi.
4. Effector (pengubah) merupakan suatu perangkat yang digunakan untuk mengubah
keadaan yang diperoleh dari assessor.
Pengendali
Hubungan antara berbagai elemen pengendalian
Sensor
Pembanding
Pengubah
Obyek yang Dikendalikan
Gambar 1.1. Hubungan antara berbagai elemen pengendalian
Endang Sri Utami
Sistem Pengendalian Manajemen
2
Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan
pengendalian pekerjaan anggota organisasi, serta pengendalian sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.
Manajemen adalah seni untuk mengajak orang lain mencapai sebuah tujuan.
B. Batasan Pengendalian Manajemen
Pengendalian manajemen adalah semua usaha untuk menjamin bahwa sumber daya
perusahaan digunakan secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan perusahaan.
Pengendalian manajemen dapat didefinisikan sebagai proses untuk mempengaruhi
orang lain dalam sebuah perusahaan agar secara efektif dan efisien mencapai tujuan
organisasi.
Penentuan tujuan organisasi dan strategi untuk mencapai tujuan organisasi dilakukan
dalam suatu proses yang dinamakan perencanaan strategis.
Perencanaan strategis tidak dapat lepas dari lingkungan organisasi, oleh karena itu
perencanaan stategis dapat juga dikatakan sebagai reaksi perusahaan terhadap
lingkungan. Lingkungan perusahaan adalah karyawan, pemegang saham, pesaing,
pelanggan, pemasok, lembaga keuangan, pemerintah, dan masyarakat.
Selain memerlukan pengendalian manajemen, untuk mencapai tujuan organisasi
diperlukan pengendalian yang lain yaitu pengendalian tugas adalah proses untuk
menjamin bahwa sebuah pekerjaan dilakukan dengan cara yang efektif dan efisien.
C. Sistem Pengendalian Manajemen
Sistem pengendalian manajemen adalah sebuah sistem yang terdiri dari beberapa
anak sistem yang saling berkaitan, yaitu: pemrograman, penganggaran, akuntansi,
pelaporan, dan pertanggungjawaban untuk membantu manajemen mempengaruhi
orang lain dalam sebuah organisasi, agar mau mencapai tujuan perusahaan melalui
strategi tertentu secara efektif dan efisien.
Anak Sistem dari Sistem Pengendalian Manajemen, terdiri dari
1. Proses pengendalian manajemen.
meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a. Pemrograman adalah proses penentuan program-program utama yang akan
dilaksanakan organisasi dalam rangka mengimplementasikan strategi, dan
memperkirakan jumlah sumber daya yang akan dialokasikan untuk tiap-tiap
program jangka panjang.
Endang Sri Utami
Sistem Pengendalian Manajemen
3
b. Penganggaran adalah proses pengoperasioanalan rencana dalam unit moneter
untuk kurun waktu tertentu.
c. Pelaksanaan adalah proses pelaksanaan program atau sebagian program yang
telah dioperasionalkan dalam anggaran oleh manajer yang bertanggunjawab.
Manajer harus membuat laporan pertanggungjawaban pelaksanaan program
yang menginformasikan tentang anggaran dan realisasinya.
d. Evaluasi kinerja adalah proses membandingkan antara anggaran dengan
realisasi. Prestasi kerja manajer yang bertanggungjawab dilihat dari efisien
dan efektif tidaknya pelaksanaan program yang menjadi tanggungjawabnya.
2. Pertanggungjawaban (termasuk di dalamnya akuntansi dan pelaporan) merupakan
struktur dari sistem pengendalian manajemen.
Tujuan
Stategi
Program
Anggaran
Realisasi
Gambar 1.2. Hubungan antara tujuan, strategi, dan pemrograman
Endang Sri Utami
Sistem Pengendalian Manajemen
Download