PBL : PEMBENGKAKAN PADA EKSTREMITAS Pemicu : Pasien wanita usia 28 tahun dengan keluhan nyeri dan bengkak pada daerah lutut kanan sejak 3 bulan sebelum masuk rumah sakit. Instruksi : - Buat daftar informasi kunci mengenai pasien ini - Identifikasi permasalahan pasien pada saat ini - Susunlah berbagai kemungkinan yang dapat menyebabkan timbulnya masalah di atas/ diagnosis banding. Riwayat Sekarang • • • • Penyakit Penderita mengeluh lutut kanannya bengkak dan nyeri sejak 3 bulan sebelum MRS. Keluhan ini memberat dan • • menyebabkan penderita sulit menggerakan lututnya. Nyeri pada lutut tersebut fluktuatif tanpa periode bebas nyeri. Gejala lain yang menyertai adalah demam hilang timbul, keringat malam, berat badan menurun (10kg dalam 3 bulan), kurang nafsu makan. Tidak ada nyeri punggung, tidak ada kesemutan pada tungkai bawah, tidak ada gejala batuk lama, nyeri dada ataupun sesak. Pada leher penderita sebelah kanan muncul pula benjolan tanpa nyeri. Tidak ada suara parau, tidak ada nyeri telan, tidak ada luka sariawan di dalam mulut, tidak ada nyeri atau bengkak gusi. Tidak ada alergi obat. IMT : 14.7 (kurus) Mata : konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik Leher : pembesaran limfonodi pada sisi kanan Riwayat Penyakit Dahulu Tidak ada yang spesifik Riwayat Penyakit Keluarga Bibi pasien menderita kanker payudara dan sudah di obati Riwayat Pengobatan Riwayat pergi ke tukang urut (+) namun lutut tetap nyeri dan bengkak serta tidak bisa digerakkan. Instruksi : - Apakah yang dapat disimpulkan dari informasi di atas - Bagaimana dengan diagnosis banding yang di buat sebelumnya ? adakah diagnosis yang bisa disingkirkan ? Pemeriksaan Fisik • KU : baik, CM T: 100/60 N : 90x/’ RR: 20x/’ Suhu 36,5C • • • • • Thoraks Jantung Paru Abdomen Ekstremitas : retraksi (-) : BJ I-II normal, murmur-, gallop : sonor, vesikuler+/+, rh -/-, wh -/: datar, lemas, NT(-), hepar lien tak teraba, BU (+)N : akral hangat, lihat status lokalis. Status Lokalis Regio Genu Dextra: Look : edema (+),ukuran lingkaran 36 cm (32 cm pada sisi yang sehat ),venektasi () deformititas valgus, bekas luka/ sinus (-) Feel : lebih hangat, batas tidak tegas, nyeri palpasi (+), konsistensi kistik (fluktuatif) AVN distal normal, CRT < 2’ Move : pergerakan sendi terbatas karena nyeri pada lutut saat digerakkan. Instruksi : - Buat daftar masalah pada pasien Apakah sudah dapat ditegakkan diagnosis utama ? Jika belum apa saja diagnosis bandingnya ? Apa pemeriksaan anjuran anda Jelaskan kepentingan dari pemeriksaan yang anda anjurkan pada pasien ini Pemeriksaan Penunjang Hasil pemeriksaan Plain X-ray : Hasil Laboratorium : - Hb : 8.9 gr% - Leukosit : 8600/ul - HCT : 27.6 - Trombosit : 516000 - LED : 135mm/hour - Enzyme Serum Alkali Phospatase ( SAP ) 250 ( 0-270) - Enzyme Lactic Dehydrogenase ( LDH ) 250 ( 100-190 ) - Mantoux test 20mm - PCR TB : negative Instruksi : - Apa makna informasi diatas bagi saudara dalam mempertajam diagnosis - Apakah ada pemeriksaan penunjang lebih lanjut yang saudara usulkan - Apakah sudah dapat ditegakkan diagnosis kerja pada pasien ini? Sebutkan - Bagaimana menegakkan diagnosis pasti pada pasien ini Pengobatan - Pasien menjalani operasi debridement terbuka, hasil specimen dikirimke patologi anatomi dengan hasil sesuai dengan Tuberkulosis Instruksi : - Apa diagnosis akhir saudara - Apa gambaran yang dapat ditemukan pemeriksaan histopatologi Tuberkulosis - Jelaskan pengobatan lanjutan pada pasien ini Sumber Bacaan 1. Solomon L et al. Apley’s System of Orthopaedics and fractures, 8th ed. London: Arnold; 2001.p.449-71 2. Salter RB. : Textbook of disorders and injuries of the musculoskeletal system.3rd ed. Baltimore: William & Wilkins; 1999.p 207-31 Foto klinis dan Plain X-ray Klinis AP : kiri kanan Lat : kiri kanan