plagiat merupakan tindakan tidak terpuji

advertisement
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN GEOGEBRA
PADA PEMBELAJARAN GRAFIK FUNGSI KUADRAT TERHADAP
MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 2
YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh :
Yulia Tri Widyaningrum
NIM : 081414092
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN GEOGEBRA
PADA PEMBELAJARAN GRAFIK FUNGSI KUADRAT TERHADAP
MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 2
YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh :
Yulia Tri Widyaningrum
NIM : 081414092
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
“ BELAJAR TENTANG PIKIRAN DAN ILMU PENGETAHUAN TANPA
BELAJAR UNTUK MEMPERKARYA HATI SAMA DENGAN TAK
BELAJAR APA-APA”
-ARISTOTELES-
Skripsi ini kupersembahakan untuk:
 Bapak & Ibuku Tercinta
 Kedua Kakakku dan Adikku yang
kusayangi.
 Teman-temanku yang selalu
mendukung dan menyemangatiku
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Yulia Tri Widyaningrum, 081414092. 2012. Pengaruh Penggunaan Media
Pembelajaran GeoGebra pada Pembelajaran Grafik Fungsi Kuadrat terhadap
Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta Tahun
Pelajaran 2012/2013. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma,
Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media
pembelajaran GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap
motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun
pelajaran 2012/2013.
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X1 dan X3 SMA Negeri 2
Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013. Instrumen penelitian yang digunakan
dalam pengumpulan data terdiri dari: (1) pretest, (2) posttest, (3) angket motivasi
belajar siswa, (4) Lembar wawancara siswa.
Data hasil angket motivasi belajar dianalisis secara kuantitatif dengan
menghitung rata-rata skor dan persentase skor masing-masing siswa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol, kemudian berdasarkan rata-rata skor dilakukan
uji hipotesis beda dua rata-rata dengan uji z dan berdasarkan hasil persentase
ditentukan kriteria motivasi belajar siswa secara individu maupun keseluruhan.
Data hasil pretest dianalisis dengan menggunakan uji z untuk mengetahui siswa
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol memiliki kemampuan awal yang
sama. Data hasil posttest dianalisis dengan menghitung rata-rata nilai posttest
kemudian dilakukan uji hipotesis beda dua rata-rata dengan uji z untuk
mengetahui perbedaan hasil belajar siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol, dari nilai posttest siswa ditentukan persentase ketuntasan siswa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol berdasarkan kriteria ketuntasan minimum
(KKM) di sekolah yaitu 75. Data hasil wawancara digunakan untuk mengetahui
informasi lebih dalam tentang motivasi belajar siswa.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) motivasi belajar siswa kelompok
eksperimen yang menggunakan GeoGebra lebih tinggi dibandingkan siswa di
kelompok kontrol yang tidak menggunkan GeoGebra (2) hasil belajar siswa
kelompok eksperimen yang menggunakan GeoGebra lebih baik dibandingkan
siswa kelompok kontrol yang tidak menggunakan GeoGebra.
Dari hasil penelitian di atas penulis menarik kesimpulan bahwa
penggunaan GeoGebra sebagai media pembelajaran memiliki pengaruh dalam
menumbuhkan motivasi belajar siswa dan membantu siswa mendapatkan hasil
belajar yang lebih baik daripada siswa yang tidak menggunakan GeoGebra. Jadi
GeoGebra dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran yang dapat
menumbuhkan motivasi belajar siswa dan membuat hasil belajar siswa menjadi
lebih baik.
Kata kunci: GeoGebra, Motivasi dan Hasil Belajar, Grafik fungsi kuadrat
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
Yulia Tri Widyaningrum, 081414092. 2012. The Effect of Using GeoGebra
Learning Media on Learning Graph Quadratic Function to the Motivation and
Student Achievment Class X SMA Negeri 2 Yogyakarta Scholl Year 2012/2013.
Thesis. Mathematics Education Studies Program, Faculty of Teacher
Training and Education, Sanata Dharma University, Yogyakarta.
This research aims to know the effect of using GeoGebra learning media on
learning graph quadratic function to the motivation and student result class X
SMA Negeri 2 Yogyakarta scholl year 2012/2013.
The subject of this research were the students of class X1 and X3 SMA
Negeri 2 Yogyakarta scholl year 2012/2013. The research instrument used in data
collection consisted of: (1) pretest, (2) posttest, (3) students learning motivation
questionnaire, (4) student interview sheet.
Data motivation questionnaire results were analyzed quantitatively by
calculating the average score and percentage score of each student experimental
group and the control group, then based on the average score to test the hypothesis
of two different average by z test and based on the percentage determined criteria
for students' motivation by individuals or whole. Pretest results data were
analyzed by z test to know the students the experimental group and the control
group have the same initial capability. Posstest results data were analyzed by
calculating the average posttest values then tested two different average
hypotheses by z test to determine differences in student learning outcomes
experimental group and the control group, from students’s posttest values
determined percentage exhaustiveness students the experimental group and
control group based on kriteria ketuntasan minimum (KKM) at the school is 75.
Interview data is used to find information more about the students' motivation
The results showed that: (1) experimental group students' motivation using
GeoGebra higher than students in the control group who did not use the GeoGebra
(2) learning outcomes of experimental group students using GeoGebra is better
than students in the control group who did not use the GeoGebra.
From the result of the research, authors concluded that the use of
GeoGebra as a learning media has the effect to growing motivation to learn and
help students gain a better learning outcomes than students who did not use
GeoGebra. So GeoGebra can be used as an alternative learning media that can
motivate students and make the student learning outcomes for the better.
Keywords: GeoGebra, Motivation and Learning Outcomes, Graph Quadratic
Functions
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas penyertaan dan bimbinganNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan baik. Skripsi ini
dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulis dalam menyusun Skripsi yang berjudul “Pengaruh Penggunaan Media
Pembelajaran GeoGebra pada Pembelajaran Grafik Fungsi Kuadrat terhadap
Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta Tahun
Pelajaran 2012/2013” banyak memperoleh bantuan serta bimbingan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1.
Bapak Rohandi, Ph. D. Selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan.
2.
Bapak Drs. Aufridus Atmadi, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
3.
Bapak Dr. M. Andy Rudhito, S. Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Matematika.
4.
Ibu Ch. Enny Murwaningtyas, M.Si selaku dosen pembimbing yang dengan
sabar dan bijaksana membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyusun
skripsi ini.
5.
Bapak Drs. Th. Sugiarto, M. Si dan Ibu Veronika Fitri Rianasari, S. Pd., M.
Sc. Selaku dosen penguji atas masukan berharga yang telah diberikan.
6.
Segenap dosen dan karyawan Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sanata Dharma yang bersedia membimbing.
7.
Bapak
Drs. H. Bashori Muhammad, MM selaku Kepala Sekolah SMA
Negeri 2 Yogyakarta yang telah memberikan kesempatan dan izin untuk
melakukan penelitian.
8.
Ibu Siti Kawiyah, S. Pd selaku guru matematika SMA Negeri 2 Yogyakarta
yang telah membimbing selama persiapan dan pelaksanaan penelitian.
9.
Siswa-siswi kelas X1 dan X3 SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun pelajaran
2012/2013 yang telah bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN .........................................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ..........................................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..........................................................
v
ABSTRAK .......................................................................................................
vi
ABSTRACT .......................................................................................................
vii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PULIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................
viii
KATA PENGANTAR .....................................................................................
ix
DAFTAR ISI ....................................................................................................
xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................
xv
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................
xvi
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................
1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................
1
B. Pembatasan Masalah ............................................................................
5
C. Perumusan Masalah ..............................................................................
5
D. Tujuan Penelitian .................................................................................
6
E. Pembatasan Istilah ................................................................................
6
1. GeoGebra ..........................................................................................
6
2. Media Pembelajaran..........................................................................
6
3. Motivasi Belajar ................................................................................
7
4. Hasil Belajar ......................................................................................
7
F. Manfaat Penelitian ................................................................................
7
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI ..........................................................................
9
A. Penjelasan Teori .................................................................................
9
1.
Aktivitas Belajar .........................................................................
9
a.
Kegiatan-kegiatan visual .....................................................
9
b.
Kegiatan-kegiatan Lisan (Oral) ...........................................
9
c.
Kegiatan-kegiatan Mendengarkan .......................................
10
d.
Kegiatan-kegiatan Menulis ..................................................
10
e.
Kegiatan-kegiatan Menggambar ..........................................
10
f.
Kegiatan-kegiatan Metrik ...................................................
11
g.
Kegiatan-kegiatan Mental ....................................................
11
h.
Kegiatan-kegiatan Emosional .............................................
11
2.
Hasil Belajar ...............................................................................
12
3.
Motivasi Belajar ..........................................................................
13
a.
Motivasi Intrinsik.................................................................
14
b.
Motivasi Ekstrinsik ..............................................................
15
4.
Media Pembelajaran ...................................................................
16
5.
Pembelajaran Berbasis Komputer ...............................................
17
6.
GeoGebra....................................................................................
18
a.
Pengertian GeoGebra ..........................................................
18
b.
Manfaat GeoGebra ..............................................................
18
c.
Tampilan GeoGebra ............................................................
19
Fungsi Kuadrat ............................................................................
24
a.
Definisi Fungsi Kuadrat .......................................................
24
b.
Grafik Fungsi Kuadrat .........................................................
24
c.
Contoh Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat ......................
33
B. Kerangka Berpikir ..............................................................................
35
C. Hipotesis ............................................................................................
36
BAB III METODE PENELITIAN...................................................................
38
7.
A.
Jenis Penelitian..................................................................................
xii
38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B.
Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................
38
C. Variabel Penelitian .............................................................................
39
D. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................
39
E. Bentuk Data .......................................................................................
39
1.
Data Motivasi Belajar Siswa.......................................................
40
2.
Data Hasil Belajar Siswa ............................................................
40
F. Metode Pengumpulan Data ................................................................
40
1.
Observasi ....................................................................................
40
2.
Tes ...............................................................................................
41
3.
Angket .........................................................................................
41
4.
Wawancara..................................................................................
42
G. Instrumen Penelitian ..........................................................................
42
1.
Instrumen Pembelajaran .............................................................
42
2.
Instrumen Pengumpulan Data .....................................................
44
H. Teknik Analisis Data..........................................................................
49
I.
1.
Analisis Data Angket Motivasi Belajar ......................................
49
2.
Analisis Data Hasil Belajar Siswa ..............................................
55
3.
Analisis Hasil Wawancara ..........................................................
60
Rencana Tahap-Tahap Penelitian ......................................................
60
BAB IV DESKRIPSI PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN
PEMBAHASAN PENELITIAN ......................................................................
63
A. Deskripsi Pelakasanaan Penelitian .....................................................
63
1.
Sebelum Pembelajaran ................................................................
63
2.
Selama Pembelajaran ..................................................................
65
a.
Pembelajaran di Kelompok Eksperimen .............................
66
b.
Pembelajaran di Kelompok Kontrol ....................................
75
B. Analisis Hasil Penelitian ....................................................................
81
1.
Analisis Data Angket Motivasi Belajar Siswa ............................
81
2.
Analisis Data Hasil Belajar Siswa ..............................................
91
3.
Analisis Data Hasil Wawancara Siswa .......................................
102
C. Pembahasan ..........................................................................................
106
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Motivasi Belajar Siswa ..................................................................
107
2. Hasil Belajar Siswa ........................................................................
111
D. Kelemahan Penelitian ........................................................................
116
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...........................................................
119
A. Kesimpulan ........................................................................................
119
B. Saran ..................................................................................................
120
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
122
LAMPIRAN ....................................................................................................
124
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1
Desain Nonequivalent Control Group Design ............................
38
Tabel 3.2
Kisi-Kisi Pretest ..........................................................................
45
Tabel 3.3
Kisi-Kisi Posttest ........................................................................
46
Tabel 3.4
Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar Siswa ...................................
47
Tabel 3.5
Pemberian Skor Angket Pernyataan Positif ................................
47
Tabel 3.6
Pemberian Skor Angket Pernyataan Negatif ..............................
48
Tabel 3.7
Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu .......................
50
Tabel 3.8
Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Keseluruhan .................
52
Tabel 4.1
Jadwal Pembelajaran Kelompok Eksperimen.............................
66
Tabel 4.2
Jadwal Pembelajaran Kelompok Kontrol ...................................
75
Tabel 4.3
Skor Angket Motivasi Belajar Siswa ..........................................
81
Tabel 4.4
Data Deskripsi Skor Motivasi Belajar Siswa ..............................
83
Tabel 4.5
Persentase Motivasi Belajar Berdasarkan Indikator ...................
84
Tabel 4.6
Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu .......................
86
Tabel 4.7
Data Jumlah Siswa Sesuai Kriteria Motivasi Belajar .................
87
Tabel 4.8
Kriteria Motivasi Belajar Siswa secara Keseluruhan .................
89
Tabel 4.9
Hasil Nilai Pretest Siswa.............................................................
91
Tabel 4.10
Data Deskripsi Nilai Pretest Siswa .............................................
92
Tabel 4.11
Skor dan Nilai Posttest Siswa .....................................................
95
Tabel 4.12
Data Deskriptif Posttest ..............................................................
96
Tabel 4.13
Rata-Rata Persentase Hasil Posttest Berdasarkan Indikator .......
98
Tabel 4.14
Kriteria Nilai Posttest Bedasarkan KKM ....................................
99
Tabel 4.15
Hasil Wawancara Siswa..............................................................
103
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Tampilan layar GeoGebra ........................................................
19
Gambar 2.2
Kolom Input pada Tampilan GeoGebra ...................................
21
Gambar 2.3
Tampilan Grafik Fungsi Kuadrat pada GeoGebra ...................
21
Gambar 2.4
Tampilan Grafik Fungsi Kuadrat yang Akan di Edit ...............
22
Gambar 2.5
Tampilan Drawing Pad ............................................................
22
Gambar 2.6
Tampilan GeoGebra untuk Belajar Karakteristik
Grafik Fungsi Kuadrat ..............................................................
Gambar 2.7
23
Grafik Fungsi Kuadrat Memotong Sumbu y
di Atas O (0,0) ..........................................................................
25
Gambar 2.8
Grafik Fungsi Kuadrat Memotong O (0,0) ...............................
26
Gambar 2.9
Grafik Fungsi Kuadrat Memotong Sumbu y
di Bawah O (0,0) ......................................................................
26
Gambar 2.10 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong Sumbu x di Dua Titik ........
27
Gambar 2.11 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong Sumbu x di Satu Titik .......
28
Gambar 2.12 Grafik Fungsi Kuadrat Tidak Memotong Sumbu x ..................
28
Gambar 2.13 Sumbu Simetri Grafik Fungsi Kuadrat
di Sebelah Kiri Sumbu y ...........................................................
30
Gambar 2.14 Sumbu Simetri Grafik Fungsi Kuadrat pada Sumbu y .............
31
Gambar 2.15 Sumbu Simetri Grafik Fungsi Kuadrat di Sebelah
Kanan Sumbu y.........................................................................
31
Gambar 2.16 Grafik Fungsi Kuadrat f(x) = x2 - 4x +4 ...................................
35
Gambar 3.1
Kolom Input pada tampilan GeoGebra ....................................
43
Gambar 3.2
Gambar Grafik Fungsi Kuadrat pada Jendela
Tampilan GeoGebra. ................................................................
Gambar 3.3
Tampilan GeoGebra untuk Belajar Karakteristik
xvi
43
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Grafik Fungsi Kuadrat ..............................................................
44
Gambar 4.1
Guru sedang Menjelaskan Cara Mengerjakan LKS I ...............
67
Gambar 4.2
Siswa sedang Bertanya Cara menggunakan
GeoGebra kepada Guru ............................................................
68
Gambar 4.3
Suasana Kelas yang Tenang Ketika Siswa Mengerjakan LKS
68
Gambar 4.4
Guru Memantau Pekerjaan Siswa ............................................
70
Gambar 4.5
Siswa sedang Mengerjakan LKS III .........................................
70
Gambar 4.6
Siswa Bertanya kepada Guru Saat Guru sedang
Menjelaskan Materi ..................................................................
72
Gambar 4.7
Guru Menunjukan Gambar Grafik dengan GeoGebra .............
74
Gambar 4.8
Guru Mencocokan Gambar Grafik Fungsi Kuadrat
dengan Bantuan GeoGebra ......................................................
74
Siswa Ngobrol Sendiri Ketika Guru sedang Membahas PR ....
76
Gambar 4.10 Siswa Mencatat Jawaban yang Telah di Bahas oleh Guru .......
77
Gambar 4.9
Gambar 4.11 Guru Menjelaskan Kembali Langkah-Langkah
Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat........................................
77
Gambar 4.12 Guru Membantu Siswa yang Mengalami Kesulitan .................
78
Gambar 4.13 Siswa Maju Menuliskan Jawaban di Papan Tulis ....................
79
Gambar 4.14 Guru Mempertegas Jawaban dari Siswa...................................
79
Gambar 4.15 Grafik Rata-Rata Skor Motivasi Belajar ..................................
83
Gambar 4.16 Grafik Persentase Skor Motivasi Belajar
Berdasarkan Indikator ..............................................................
85
Gambar 4.17 Grafik Jumlah Siswa secara Keseluruhan
Berdasarkan Kriteria Motivasi Belajar Siswa ..........................
87
Gambar 4.18 Grafik Nilai Rata-Rata Pretest .................................................
93
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 4.19 Gambar Grafik Rata-Rata Nilai Posttest ..................................
97
Gambar 4.20 Grafik Persentase Hasil Posttest Berdasarkan Indikator Soal ..
98
Gambar 4.21 Grafik Perbandingan Rata-Rata Pretest dan Posttest ...............
112
Gambar 4.22 Persentase Ketuntasan Tes Akhir (Posttest) .............................
113
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Matematika merupakan mata pelajaran yang sering dikeluhkan oleh
para siswa. Banyak siswa merasa kesulitan ketika belajar matematika
terutama ketika siswa menghadapi soal-soal atau masalah matematika. Siswa
merasa kesulitan karena siswa dalam kegiatan belajar tidak memahami materi
yang dijelaskan oleh guru. Belajar merupakan proses seseorang untuk dapat
mengetahui, memahami dan dapat melakukan dari hal yang tadinya belum
diketahui, dipahami dan tidak dapat dilakukan. Proses belajar yang kurang
maksimal dapat menyebabkan hasil belajar yang kurang maksimal. Nana
Sudjana (2009: 22) mengatakan hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan
yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Pengalaman
belajar siswa diperoleh dari proses belajar siswa, maka proses belajar siswa
dapat mempengaruhi hasil belajar siswa.
Siswa dalam belajar membutuhan suatu motivasi yaitu suatu dorongan
atau kekuatan yang menyebabkan siswa mempunyai keinginan untuk
melakukan kegiatan belajar. Siswa perlu mendapatkan dorongan untuk
melakukan kegiatan belajar khususnya matematika karena matematika
merupakan mata pelajaran yang banyak dihindari oleh siswa. Dengan adanya
motivasi belajar, siswa dapat lebih bersemangat sehingga kegiatan belajar
mengajar akan berlangsung secara lancar. Penulis juga memiliki pengalaman
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
saat melaksanakan PPL (Program Pengalaman Lapangan) di sekolah, penulis
merasa kesulitan mengajar ketika banyak siswa yang kurang termotivasi
untuk belajar matematika. Banyak siswa kurang termotivasi dalam belajar
matematika karena siswa menganggap bahwa matematika itu sulit dipahami.
Jadi motivasi belajar perlu ditumbuhkan dalam proses pembelajaran
khususnya matematika. Guru memiliki peranan penting dalam menumbuhkan
motivasi belajar siswa. Guru dapat menciptakan pembelajaran yang menarik
dengan metode pembelajaran yang bervariasi sehingga dapat menumbuhkan
motivasi belajar siswa. Menurut Robertus Angkowo dan A. Kosasih (2007:
35) mengatakan bahwa semakin tepat motivasi yang diberikan oleh guru,
semakin baik pula hasil proses pembelajaran. Media pembelajaran dapat
digunakan untuk membantu guru dalam menumbuhkan motivasi siswa.
Media pembelajaran dapat digunakan untuk membantu tercapainya
tujuan pembelajaran. Media belajar juga dapat membantu siswa dalam
menyerap materi yang diajarkan oleh guru. Tidak semua hal dapat dijelaskan
secara langsung oleh guru, maka guru memerlukan alat atau media sebagai
perantara penyampaian materi. Sekarang banyak media pembelajaran yang
dapat digunakan untuk membantu siswa dalam memahami matematika, salah
satunya adalah komputer. Made Wena (2009: 208) menyatakan bahwa
dengan pembelajaran berbasis komputer, siswa akan lebih mudah memahami
konsep-konsep yang bersifat abstrak, hal ini pada akhirnya dapat
meningkatkan hasil pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Peranan komputer pada mata pelajaran matematika cukup penting
terutama pada materi-materi yang memerlukan gambar seperti bangun dua
dimensi, tiga dimensi, grafik atau kurva, diagram dan lain-lain. Siswa zaman
sekarang sudah tidak asing lagi dengan komputer, apalagi di sekolah sudah
memiliki mata pelajaran tersendiri tentang komputer. SMA Negeri 2
Yogyakarta termasuk sekolah yang sudah menggunakan komputer sebagai
salah satu media pembelajaran akan tetapi media komputer jarang digunakan
oleh guru matematika dalam pembelajaran. Guru cenderung hanya
menggunakan media papan tulis dan spidol. Berdasarkan wawancara dengan
guru matematika di SMA Negeri 2 Yogyakarta, komputer di laboratorium
Teknologi Informatika (TI) sudah terinstal aplikasi komputer untuk
pembelajaran matematika tetapi belum dimanfaatkan oleh guru matematika.
Jadi fasilitas pembelajaran matematika di SMA Negeri 2 Yogyakarta belum
sepenuhnya dipakai.
Materi grafik fungsi kuadrat dipelajari di kelas X pada semeter ganjil.
Bentuk grafik fungsi kuadrat adalah parabola yang memiliki beberapa
karakteristik atau sifat-sifat yang membentuk grafik tersebut. Siswa dapat
langsung mengetahui karakteristik grafik fungsi kuadrat dari koefisien,
konstanta dan nilai diskriminan dari persamaan fungsi kuadrat. Jika siswa
dapat mengetahui karakteristik grafik fungsi kuadrat maka siswa juga dapat
membuat sketsa grafik fungsi kuadrat.
Siswa sering mengalami kesulitan dalam memahami grafik fungsi
kuadrat, siswa cenderung menghafal materi daripada memahaminya. Belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
dengan menghafal kurang efektif karena siswa akan mudah lupa dan siswa
menjadi tidak kreatif. Siswa dapat memahami materi jika siswa tersebut dapat
mengeksplorasi atau menemukan sendiri pemecahan masalahnya. Jadi siswa
dapat memahami materi grafik fungsi kuadrat jika siswa sendiri yang
mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat. Untuk membantu siswa belajar
memahami grafik fungsi kuadrat, siswa dapat menggunakan salah satu
aplikasi komputer yaitu GeoGebra.
GeoGebra merupakan program komputer khusus matematika yang dapat
digunakan sebagai media pembelajaran untuk materi grafik fungsi kuadrat.
Menurut Ljubica Diković dalam artikel yang berjudul Applications GeoGebra
into Teaching Some Topics of Mathematics at the College Level (2009),
menuliskan bahwa GeoGebra diciptakan untuk membantu siswa memperoleh
pemahaman matematika yang lebih baik, siswa dapat memanipulasi variabel
dengan mudah yaitu hanya dengan menarik bebas obyek-obyek di bidang
gambar, atau dengan menggunakan slider, siswa dapat menghasilkan
perubahan dengan menggunakan teknik memanipulasi objek bebas, dan
mereka dapat belajar bagaimana objek tergantung akan terpengaruh.
GeoGebra
dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat
membantu siswa memahami grafik fungsi kuadrat. Di dalam GeoGebra,
siswa dapat melihat bentuk gambar grafik secara jelas dan teliti, siswa juga
dapat memanipulasi grafik tersebut dengan mengubah koefisien dan
konstanta persamaan grafik fungsi kuadrat. Siswa sendiri dapat melihat dan
mengeksplorasi grafik dengan bantuan GeoGebra. Jika siswa dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
memahami materi grafik fungsi kuadrat maka siswa diharapkan mampu
menggambar grafik fungsi kuadrat tersebut.
Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik untuk meneliti bagaimana
pengaruh penggunaan media pembelajaran GeoGebra pada pembelajaran
grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA
Negeri 2 Yogyakarta.
B. Pembatasan Masalah
Penelitian agar dapat berjalan secara efektif, efisien dan terarah dan
pengujian dapat dilakukan lebih mendalam maka diperlukan pembatasan
masalah, sebagai berikut :
1.
Pokok bahasan pelajaran yang akan diteliti adalah grafik fungsi kuadrat.
2.
Program komputer yang digunakan sebagai media pembelajaran grafik
fungsi kuadrat adalah GeoGebra.
3.
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X1 dan X3 SMA Negeri 2
Yogyakarta.
4.
Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar kognitif.
5.
Penelitian ini hanya membahas pengaruh penggunaan GeoGebra pada
pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi dan hasil belajar
siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013.
C. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis merumuskan permasalahan
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
1.
Bagaimana pengaruh penggunaan media pembelajaran GeoGebra pada
pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi belajar siswa kelas
X SMA Negeri 2 Yogyakarta?
2.
Bagaimana pengaruh penggunaan media pembelajaran GeoGebra pada
pembelajaran pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap hasil belajar
siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta?
D. Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah:
1.
Mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran GeoGebra pada
pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap motivasi belajar siswa kelas
X SMA Negeri 2 Yogyakarta.
2.
Mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran GeoGebra pada
pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap hasil belajar siswa kelas X
SMA Negeri 2 Yogyakarta.
E. Pembatasan Istilah
Beberapa istilah yang dibatasi adalah:
1.
GeoGebra
GeoGebra
adalah
program
komputer
yang
digunakan
untuk
pembelajaran matematika khususnya geometri dan aljabar.
2.
Media pembelajaran
Media pembelajaran adalah sarana untuk meningkatkan kegiatan proses
belajar mengajar (Cecep Kustandi dan Bambang Sutjipto, 2011: 9).
Media pembelajaran dalam penelitian ini adalah suatu sarana atau alat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
yang digunakan oleh guru dan siswa guna meningkatkan proses belajar
mengajar sehingga siswa dapat memahami materi yang diajarkan oleh
guru.
3. Motivasi Belajar
Motivasi (Hamzah B.Uno, 2008: 3)
adalah dorongan yang terdapat
dalam diri seseorang untuk berusaha mengadakan perubahan tingkah
laku yang lebih baik dalam memenuhi kebutuhannya. Motivasi Belajar
(Sardiman A. M., 1989: 75) adalah keseluruhan daya penggerak di dalam
diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar. Jadi Motivasi belajar
dapat disebut juga sebagai daya pendorong yang mempengaruhi siswa
untuk melakukan kegiatan belajar.
4. Hasil Belajar
Hasil belajar
(Nana Sudjana, 2010: 22) merupakan kemampuan-
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman
belajarnya. Hasil belajar dapat diperoleh siswa setelah siswa melakukan
proses belajar sehingga siswa tersebut memperoleh kemampuankemampuan dari proses pembelajarannya.
F. Manfaat Penelitian
1.
Bagi guru
a.
Memberikan variasi tentang media pembelajaran yang dapat
digunakan guru dalam mengajar.
b.
Memperkaya guru tentang media pembelajaran berbasis komputer
untuk pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
c.
Dapat menambah alternatif
guru dalam menumbuhkan motivasi
siswa pada saat pembelajaran.
2.
Bagi Siswa
a.
Siswa dapat meningkatkan pemahaman tentang grafik fungsi kuadrat
b.
Melatih siswa mengekplorasi sendiri materi grafik fungsi kuadrat
dengan bantuan GeoGebra.
c.
Siswa jadi memiliki suasana pembelajaran yang berbeda dari
pembelajaran yang sebelumnya
3.
Bagi Peneliti
a. Penulis dapat menambah wawasan tentang GeoGebra sebagai media
pembelajaran.
b. Penulis dapat mengetahui pengaruh penggunaan GeoGebra terhadap
motivasi dan hasil belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Penjelasan Teori
1.
Aktivitas Belajar
Paul D. Dierichv (Oemar Malik, 2001: 172) membagi kegiatan
belajar dalam 8 kelompok, ialah:
a.
Kegiatan-Kegiatan Visual
Menurut Paul D. Dierichv kegiatan visual adalah melihat,
membaca, mengamati dan mengadakan pameran. Kegiatan
visual dalam pelaksanaannya banyak menggunakan indera
penglihatan. Langkah awal yang dilakukan siswa ketika belajar
adalah melihat, membaca dan mengamati kemudian siswa baru
akan melakukan tindakan dari hasil kegiatan visual.
b.
Kegiatan-Kegiatan Lisan (Oral)
Kegiatan lisan merupakan kegiatan belajar yang berhubungan
dengan bagaimana cara siswa menyampaikan pemikiran ketika
siswa belajar, misalnya
seperti
mengajukan pertanyaan,
memberi saran, mengemukakan pendapat, wawancara, diskusi,
dan interupsi. Kegiatan belajar ini juga dapat membantu guru
mengetahui sejauh mana siswa sudah belajar atau hal-hal yang
belum dipahami oleh siswa.
9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
c.
Kegiatan-Kegiatan Mendengarkan
Kegiatan mendengarkan merupakan salah satu cara siswa
menerima
informasi
ketika
belajar.
Dalam
kegiatan
mendengarkan siswa menggunakan indera pendengaran untuk
mendengarkan penyajian bahan, mendengarkan percakapan atau
diskusi kelompok. Kegiatan mendengarkan saat siswa belajar
adalah kegiatan yang sering dilakukan siswa dikelas karena pada
umumnya guru lebih suka menjelaskan materi daripada
memberikan suatu masalah untuk dicari solusinya oleh siswa itu
sendiri.
d.
Kegiatan-Kegiatan Menulis
Kegiatan menulis merupakan media laporan, memeriksa
karangan, bahan-bahan kopi, membuat rangkuman, mengerjakan
tes, dan mengisi angket. Kegiatan menulis merupakan salah satu
bentuk siswa dalam mendokumentasikan proses pembelajaran
karena tidak semua hal dapat diingat oleh siswa jadi siswa perlu
menyimpan memori tersebut salah satunya dengan mencatat.
e.
Kegiatan-Kegiatan Menggambar
Kegiatan
menggambar
biasanya
dibutuhkan
saat
siswa
menemukan materi-materi yang memerlukan gambar seperti
grafik, chart, diagram peta,dan pola.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
f.
Kegiatan-Kegiatan Metrik
Kegiatan metrik merupakan kegiatan belajar siswa dengan
melakukan percobaan-percobaan agar siswa dapat melihat
secara langsung hasil belajar yang telah didapat selama proses
pembelajaran, kegiatan metrik dapat dilakukan seperti memilih
alat-alat,
melaksanakan
pameran,
membuat
model,
menyelenggarakan permainan, menari, dan berkebun.
g.
Kegiatan-Kegiatan Mental
Kegiatan mental merupakan kegiatan belajar yang berhubungan
dengan proses berpikir siswa ketika pembelajaran. Proses
berpikir
siswa
dapat
dilakukan
dengan
merenungkan,
mengingat, masalah, menganalisis, mencari faktor-faktor,
melihat hubungan-hubungan, dan membuat keputusan.
h.
Kegiatan-Kegiatan Emosional
Kegiatan emosional merupakan kegiatan yang berhubungan
dengan keadaan emosi siswa itu sendiri, seperti keberanian,
ketenangan, dan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran.
Jadi aktivitas belajar memiliki pengaruh yang besar bagi proses
belajar siswa karena aktivitas belajar berhubungan langsung dengan
diri siswa dalam memproses atau merespon pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
2.
Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan kemampuan yang didapat dari proses
belajar. Hasil belajar menurut Nana Sudjana (1989: 22) adalah
kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima
pengalaman belajarnya. Hasil belajar menurut Purwanto (2008: 45)
adalah perolehan dari proses belajar siswa sesuai dengan tujuan
pengajaran. Tujuan pengajaran (Purwanto, 2008: 45) adalah tujuan
yang menggambarkan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang
dimiliki oleh siswa sebagai akibat dari hasil pengajaran yang
dinyatakan dalam bentuk tingkah laku yang dapat diamati dan
diukur. Hasil belajar diperoleh siswa setelah siswa mengalami proses
kegiatan belajar sesuai tujuan pengajaran maka siswa akan
mendapatkan hasil belajar yang baik jika proses belajar dilakukan
dengan tujuan pengajaran yang baik.
Klasifikasi hasil belajar menurut Benyamin Bloom terbagi
dalam tiga aspek (Nana Sudjana 1989: 22), yaitu :
a.
Aspek kognitif yaitu aspek yang berhubungan dengan hasil
belajar intelektual
b.
Aspek afektif yaitu aspek yang berhubungan dengan sikap
siswa.
c.
Aspek psikomotorik yaitu aspek yang berhubungan dengan
ketrampilan dan kemampuan bertindak.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
Dari ketiga aspek tersebut, aspek kognitif yang paling banyak
menjadi objek penilaian guru karena aspek kognitif berkaitan dengan
kemampuan siswa dalam memahami atau menguasai bahan pelajaran
yang diberikan oleh guru.
Untuk mengukur hasil belajar perlu diadakan tes kepada siswa
setelah pembelajaran pada suatu materi tertentu selesai,
Nana
Sudjana (1989: 35) mengatakan tes pada umumnya digunakan untuk
menilai dan mengukur hasil belajar siswa terutama hasil belajar
kognitif berkenaan dengan penguasaan bahan pengajaran sesuai
dengan tujuan pendidikan dan pengajaran.
3.
Motivasi Belajar
Motivasi menurut kamus terbaru bahasa Indonesia (2008: 456)
adalah kecenderungan yang timbul pada diri seseorang secara sadar
atau tidak sadar melakukan tindakan dengan tujuan tertentu; usahausaha yang menyebabkan seseorang atau kelompok orang tergerak
melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendaki.
Motivasi Belajar adalah kecenderungan yang timbul pada diri
seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan kegiatan
belajar.
Motivasi belajar memiliki peranan penting di dalam proses
pembelajaran. Motivasi belajar merupakan pendorong, pengarah dan
penggerak siswa untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran agar
proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Sardiman (1986:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
77) mengatakan untuk dapat belajar dengan baik diperlukan proses
dan motivasi yang baik pula, jadi motivasi belajar yang baik akan
menunjukan hasil belajar yang baik pula. Robertus Angkowo dan A.
Kosasih (2007: 36) mengatakan adanya usaha yang tekun dan rajin
yang didasari motivasi yang kuat akan membangun siswa mencapai
prestasi yang baik. Siswa yang memiliki motivasi yang tinggi akan
lebih giat dan tekun belajar daripada siswa yang memiliki motivasi
yang rendah. Ditinjau dari tipe motivasi, motivasi terbagi menjadi
dua jenis yaitu :
a.
Motivasi Intrinsik
Motivasi intrinsik menurut Made Wena (2009: 33) adalah
keinginan bertindak yang disebabkan faktor pendorong dari
dalam individu. Menurut Sardiman A. M. (1989: 88) motivasi
intrinsik
adalah
motif-motif
yang
menjadi
aktif
atau
berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena di dalam
individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.
Siswa yang termotivasi secara intrinsik biasanya akan
rajin belajar dan senang menjalankan tugas yang diberikan oleh
guru tanpa ada suatu paksaan dari orang lain. Siswa merasa
senang karena siswa mendapatkan suatu dorongan dalam diri
yang menyebabkan siswa senang melakukan aktivitas belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
b.
Motivasi Ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik menurut Made Wena (2009:33) adalah
motivasi yang keberadaanya karena pengaruh rangsangan dari
luar. Menurut Sardiman A. M. (1989:90) motivasi ekstrinsik
adalah motif-motif yang aktif dan berfungsinya karena adanya
perangsang dari luar. Siswa dalam belajar banyak mendapatkan
rangsangan dari luar yaitu guru dan orangtua siswa. Contoh
motivasi ekstrinsik yaitu ketika siswa mendapatkan hadiah dari
orangtua ketika siswa tersebut mendapatkan nilai yang bagus
ketika ulangan. Lingkungan belajar siswa juga dapat mendorong
atau memberikan motivasi siswa untuk melakukan kegiatan
belajar.
Motivasi intrinsik dan ekstrinsik dapat saling melengkapi dan
memperkuat siswa untuk dapat lebih giat belajar demi tercapainya
tujuan pembelajaran. Motivasi memiliki beberapa indikator yang
menunjukan bahwa siswa memiliki motivasi belajar, seperti yang
diungkapakan oleh Made Wena (2009: 33) bahwa motivasi belajar
ditentukan oleh indikator-indikator sebagai berikut:
1) Tingkat perhatian siswa terhadap pembelajaran,
2) Tingkat relevansi pembelajaran dengan kebutuhan siswa,
3) Tingkat keyakinan siswa terhadap kemampuannya dalam
mengerjakan tugas-tugas pembelajaran, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
4) Tingkat kepuasan siswa terhadap proses pembelajaran yang
telah dilaksanakan.
4.
Media Pembelajaran
Media pembelajaran adalah alat yang dapat membantu proses
belajar mengajar dan berfungsi untuk memperjelas makna pesan
yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran
dengan lebih baik dan sempurna (Cecep Kustandi dan Bambang
Sutjipto, 2011: 9). Jadi guru dalam mengajar dikelas memerlukan
media pembelajaran untuk penyampaian materi sehingga dapat
maksimal diterima oleh siswa.
Adapun peranan media pembelajaran yang digunakan untuk
proses belajar mengajar seperti yang diungkapakan Sudjana dan
Riva (Cecep Kustandi dan Bambang Sutjipto, 2011: 25) diantaranya:
a.
Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa, sehingga
dapat menumbuhkan motivasi belajar.
b.
Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat
lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai
dan mencapai tujuan pembelajaran.
c.
Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata
komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru,
sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga,
apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
d.
Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab
tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain
seperti
mengamati,
melakukan,
mendemonstrasikan,
memerankan, dan lain-lain.
Dengan peranan media pembelajaran yang telah diuraikan di
atas
maka siswa dan guru dapat terbantu dalam melaksanakan
proses belajar-mengajar, sehingga pembelajaran dapat berjalan
secara efektif.
5.
Pembelajaran Berbasis Komputer
Pembelajaran berbasis komputer adalah pembelajaran yang
menggunakan komputer sebagai media penyampaian materi.
Komputer memiliki tampilan yang menarik sehingga siswa tidak
akan merasa bosan atau jenuh jika pembelajaran di kelas diselingi
dengan penggunaan komputer. Komputer juga dapat digunakan guru
atau siswa sebagai media untuk membantu memecahkan masalah.
Pembelajaran berbasis komputer sekarang sudah banyak digunakan
oleh sekolah-sekolah.
Pembelajaran berbasis komputer menurut Made Wena (2009:
203) adalah pembelajaran yang menggunakan komputer sebagai alat
bantu. Melalui pembelajaran ini, bahan ajar disajikan melalui media
komputer sehingga kegiatan proses belajar mengajar menjadi lebih
menarik dan menantang bagi siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
6.
GeoGebra
a.
Pengertian GeoGebra
GeoGebra merupakan aplikasi komputer yang digunakan
untuk membantu dalam bidang matematika. Menurut Ljubica
Diković dalam artikel yang berjudul Applications GeoGebra
into Teaching SomeTopics of Mathematics at the College Level
(2009), GeoGebra adalah software geometri yang dinamis yang
mendukung konstruksi titik, garis dan semua irisan kerucut,
GeoGebra juga menyediakan fitur khas untuk Aljabar sistem
komputer (software komputer yang memfasilitasi simbol-simbol
matematika) seperti menemukan titik penting dari fungsi (akar,
titik ekstrim dan perubahan titik pada fungsi), langsung
memasukan persamaan dan koordinat, menemukan turunan dan
integral dari fungsi yang di masukan.
Dari uraian diatas maka GeoGebra dapat dijadikan
sebagai salah satu media pembelajaran matematika di sekolah.
GeoGebra banyak memberikan fasilitas yang dapat membantu
guru dalam mempresentasikan objek-objek matematika seperti
grafik dan bentuk aljabar dalam satu jendela.
b. Manfaat GeoGebra
Beberapa
pemanfaatan
program
GeoGebra
dalam
pembelajaran matematika adalah sebagai berikut (Ali Mahmudi,
2011):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
1) Dapat mengahasilkan lukisan-lukisan geometri dengan
cepat dan teliti dibandingkan dengan menggunakan pensil,
penggaris, atau jangka.
2) Adanya fasilitas animasi dan gerakan-gerakan manipulasi
(dragging) pada program GeoGebra dapat memberikan
pengalaman visual yang lebih jelas kepada siswa dalam
memahami konsep geometri.
3) Dapat
dimanfaatkan
sebagai
balikan/evaluasi
untuk
memastikan bahwa lukisan yang telah dibuat benar.
4) Mempermudah
guru/siswa
untuk
menyelidiki
atau
menunjukan sifat-sifat yang berlaku pada suatu objek
geometri.
c.
Tampilan GeoGebra
GeoGebra memiliki tiga bagian tampilan yaitu tampilan
Input Bar, Algebra View (tampilan aljabar) dan Graphic View
(tampilan grafik) seperti gambar di bawah ini:
Graphic View
Algebra View
Input Bar
Gambar 2.1 Tampilan Layar GeoGebra
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
GeoGebra memiliki menu utama yaitu menu file, edit, view,
options, tools, windows dan help. Masing-masing menu tersebut
memiliki fungsi tertentu yaitu:
1) File berfungsi untuk membuat, membuka, menyimpan dan
mengekspor file
2) Edit berfungsi untuk mengedit lukisan
3) View berfungsi untuk mengatur tampilan pada graphic view
4) Options berfungsi untuk mengatur berbagai fitur tampilan
seperti bahasa yang digunakan pada apalikasi GeoGebra,
ukuran font (huruf), objek-objek geometri dan lain
sebagainya.
5) Tools berfungsi untuk membuat atau mengelola tools baru
atau menyesuaikan toolbar dan memberikan akses ke tools
pada toolbar.
6) Window berfungsi untuk membuat jendela baru.
7) Help berfungsi untuk melihat petunjuk teknis penggunaan
GeoGebra
GeoGebra dapat digunakan untuk belajar tentang grafik
fungsi kuadrat diantaranya adalah untuk :
1) Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat
GeoGebra
dapat
digunakan
untuk
menggambar
berbagai macam grafik salah satunya grafik fungsi kuadrat,
jadi jika kita mengalami kesulitan untuk mengetahui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
bagaimana bentuk suatu grafik, kita dapat melihatnya
dengan
bantuan
GeoGebra.
Cara
menampilkan
menggambar grafik fungsi kuadrat pada GeoGebra yaitu:
i.
Masukanlah persamaan grafik fungsi kuadrat ke dalam
kolom Input Bar yang berada di bagian bawah tampilan
GeoGebra.
Gambar 2.2 Kolom Input pada Tampilan GeoGebra
ii. Aturan penulisan pada kolom Input Bar persamaan
grafik fungsi yaitu penulisan x2 menjadi x^2.
Contoh: kita ingin menggambar grafik fungsi kuadrat
y = x2 + 2x + 4 maka penulisan dalam kolom Input Bar
menjadi y = x^2 + 2x + 4 atau f(x) = x^2 + 2x + 4.
iii. Setelah persamaan grafik fungsi kuadrat di masukan
maka tekan ENTER maka grafik fungsi kuadrat akan
muncul.
Gambar 2.3 Tampilan Grafik Fungsi Kuadrat pada
GeoGebra
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Tampilan grafik dapat kita atur seperti jarak skala sumbu
koordinat kartesius, untuk mengatur jarak skala sumbu
koordinat kartesius pada menu propertis. dengan langkah di
bawah ini :
i.
Klik kanan pada sumbu kartesius klik properties
Gambar 2.4 Tampilan Grafik Fungsi Kuadrat yang
akan di Edit
ii. Maka akan muncul tampilan Drawing Pad di bawah
ini.
Untuk
mengatur
sumbu x
Untuk
mengatur
sumbu y
Gambar 2.5 Tampilan Drawing Pad
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
iii. Klik distance kemudian ganti angka skala sesuai yang
diinginkan.
2) GeoGebra Digunakan untuk Pembelajaran Karakteristik
Grafik Fungsi Kuadrat.
Belajar karakteristik grafik fungsi kuadrat yaitu
belajar sifat-sifat
grafik
fungsi
kuadrat
berdasarkan
koefisien, konstanta dan nilai diskriminan dari persamaan
fungsi
kuadrat.
Program
GeoGebra
didesain
untuk
memudahkan siswa melihat perubahan grafik ketika nilai a,
b, c dan D berubah. Fasilitas slider dapat digunakan untuk
membuat worksheet yang dapat digunakan siswa untuk
mengeksplorasi karakteristik grafik fungsi kuadrat, seperti
di bawah ini :
Slider a
Slider b
Slider c
Gambar 2.6 Tampilan GeoGebra untuk Belajar Karakteristik
Grafik Fungsi Kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Fungsi slider pada tampilan GeoGebra adalah:
i.
Slider a berfungsi untuk merubah nilai koefisien a pada
y = ax2 + bx + c.
ii. Slider b berfungsi untuk merubah nilai koefisien b pada
y = ax2 + bx + c.
iii. Slider c berfungsi untuk merubah nilai konstanta c pada
y = ax2 + bx + c.
Nilai D akan berubah jika slider a, b dan c digeser
karena nilai diskriminan tergantung pada nilai a, b dan c.
Pada program GeoGebra ini siswa dapat mencari tahu
sendiri bagaimana pengaruh a, b, dan c pada grafik fungsi
kuadrat.
7.
Fungsi Kuadrat
a.
Definisi Fungsi Kuadrat
Fungsi kuadrat adalah fungsi f pada domain R yang
ditentukan oleh
serta
dengan
dan
 R
≠ 0 (Sartono, 2007: 114) . Grafik fungsi kuadrat
atau
disebut parabola.
b. Grafik Fungsi Kuadrat
Bentuk grafik fungsi kuadrat adalah parabola, dalam
membuat sketsa grafik fungsi kuadrat dapat ditentukan dengan
mengikuti langkah-langkah berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
1) Menentukan Titik Potong dengan Sumbu
Titik potong grafik fungsi kuadrat
dengan sumbu
diperoleh jika
, sehingga
Jadi titik potong grafik fungsi kuadrat dengan sumbu
adalah
(0
).
Konstanta
pada
mempengaruhi letak titik potong grafik terhadap sumbu .
Karakteristik grafik fungsi kuadrat berdasarkan konstanta :
i.
Jika c > 0, grafik memotong sumbu y berada di atas O
(0,0)
Gambar 2.7 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong Sumbu y
di Atas O (0,0)
ii. Jika c = 0, grafik memotong sumbu y berada di titik O
(0,0)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Gambar 2.8 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong O (0,0)
iii. Jika c < 0, grafik memotong sumbu y berada di bawah
O (0,0)
Gambar 2.9 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong
Sumbu y di Bawah O (0,0)
2) Menentukan Titik Potong dengan Sumbu
Grafik fungsi kuadrat
sumbu
maka
memotong
sehingga :
Mencari titik potong yaitu memfaktorkan persamaan
salah satunya dengan menggunakan
rumus
, yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Maka akan diperoleh titik potong terhadap sumbu
(
dan
Dari rumus
adalah
.
di atas terlihat bahwa penyelesaian atau
akar-akar suatu persamaan kuadrat ditentukan oleh nilai
. Bentuk
disebut diskriminan dari
persamaan kuadrat
dan dilambangkan
dengan D, nilai D inilah yang membedakan jenis akar-akar
suatu persamaan kuadrat.
Karakteristik grafik fungsi kuadrat berdasarkan niai D,
yaitu:
i.
Jika D > 0, grafik memotong sumbu
di dua titik yang
berbeda.
Gambar 2.10 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong
Sumbu x di Dua Titik
ii. Jika D = 0, grafik memotong sumbu
di satu titik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Gambar 2.11 Grafik Fungsi Kuadrat Memotong
Sumbu x di Satu Titik
iii. Jika D < 0, grafik tidak memotong sumbu
Gambar 2.12 Grafik Fungsi Kuadrat Tidak
Memotong Sumbu x
3) Menentukan Letak Sumbu Simetri
Sumbu simetri pada grafik fungsi kuadrat merupakan
garis yang melalui puncak dan sejajar dengan sumbu y.
Titik puncak grafik fungsi kuadrat atau titik stasioner fungsi
kuadrat terjadi ketika turunan pertama fungsi kuadrat
sama dengan 0 atau
. Seperti yang terdapat pada
teorema B (Edwin J. Purcell danVarberg,1987: 187)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Teorema B
(Teorema Titik Kritis) Andaikan f didefinisikan pada
selang I yang memuat titik c. Jika f (c) adalah titik ekstrim,
maka c haruslah suatu titik kritis : yakni c berupa salah satu:
(i) titik ujung dari I
(ii) titik stasioner dari f (
(iii) titik singular dari f (
=0);
tidak ada)
Dari teorema di atas maka titik stasioner atau titik puncak
grafik fungsi kuadrat adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Jadi koordinat titik stasioner atau titik puncak grafik
fungsi kuadrat adalah (
.
Sumbu simetri melalui titik (
dan sejajar dengan
sumbu y Jadi persamaan sumbu simetri grafik fungsi
kuadrat adalah :
Nilai
menentukan letak sumbu simetri parabola dari
sumbu y, tetapi letak sumbu simetri juga tergantung dari
nilai .
Persamaan
sumbu
simetri
adalah
, jadi :
i.
Jika
dan
atau
positif
menjadi
bertanda sama, yaitu sama-sama negatif
maka
persamaan
sumbu
simetri
dan terletak di sebelah kiri sumbu
.
Gambar 2.13 Sumbu Simetri Grafik Fungsi Kuadrat
di Sebelah Kiri Sumbu y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
ii. Jika = 0 maka persamaan sumbu simetri menjadi :
jadi sumbu simetri terletak pada sumbu y.
Gambar 2.14 Sumbu Simetri Grafik Fungsi
Kuadrat pada Sumbu y
iii. Jika
dan
berlainan tanda maka sumbu simetri
terletak di sebelah kanan sumbu , karena persamaan
sumbu simetri yaitu
dan letaknya disebalah
kanan sumbu .
Gambar 2.15 Sumbu Simetri Grafik Fungsi Kuadrat
di Sebelah Kanan Sumbu y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
4) Menentukan Titik Puncak Grafik Fungsi Kuadrat
Grafik fungsi kuadrat memiliki satu titik puncak yang
dapat berupa titik maksimum jika terbuka ke bawah dan
titik minimum jika terbuka ke atas.Titik puncak grafik
fungsi kuadrat
adalah (
.
Koefisien a pada persamaan grafik fungsi kuadrat memiliki
pengaruh terhadap bentuk grafiknya, yaitu :
1) Jika a >0 maka grafik akan membuka atau cekung ke
atas.
2) Jika a < 0 maka grafik akan membuka atau cekung ke
bawah.
Menurut teorema B (Edwin J. Purcell dan Varberg, 1987:
196)
Teorema B
(Teorema Kecekungan). Andaikan
f terdiferensial dua
kali pada selang terbuka (a,b).
(i) Jika
> 0 untuk semua x dalam (a,b), maka f
cekung ke atas pada (a,b).
(ii) Jika
< 0 untuk semua x dalam (a,b), maka f
cekung ke bawah pada (a,b).
Turunan kedua dari fungsi kuadrat adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Terlihat bahwa turunan kedua dari fungsi kuadrat di
atas tidak bergantung pada variabel bebas fungsi lagi, tetapi
bergantung pada koefisien dari
maka
> 0 dan jika
yaitu . Jadi jika
< 0 maka
>0
< 0,
Menurut teorema B diatas maka koefisien a mempengaruhi
kecekungan grafik yaitu, jika
cekung ke atas, dan jika
> 0 maka grafik akan
< 0 maka grafik akan cekung ke
bawah.
c.
Contoh Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat
Buatlah seketsa grafik f(x) = x2 - 4x +4 !
Jawab :
Dari persamaan fungsi kuadrat f(x) = x2 - 4x +4 maka :
Nilai koefisien a = 1, b = -4, c = 4
1) Titik potong dengan sumbu y adalah (0,c)
Jadi titik potong f(x) = x2 - 4x +4 terahadap sumbu y adalah
(4,0)
2) Mencari titik potong grafik terhadap sumbu x
Sebelumnya mencari koordianat titik potong, kita mencari
nilai D untuk menentukan grafik memotong sumbu x di dua
titik, satu titik atau bahkan tidak memotong sumbu x.
D = b2 - 4ac
= (-4)2 - 4.1.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
= 16-16
=0
karena nilai D = 0 maka grafik memotong sumbu y di satu titik.
Grafik memotong sumbu x
y=0
Maka x2 - 4x + 4 = 0
Untuk mencari koordinat titik potong terhadap sumbu x maka
kita mencari akar-akar persamaannya dengan memfaktorkan
atau dengan menggunakan rumus abc
x2 - 4x +4=0
(x- 2)2 =0
Jadi titik potong grafik terhadap sumbu x adalah (2,0)
3) Mencari letak sumbu simetri
Persamaan sumbu simetri
jadi
adalah
Jadi persamaan sumbu simetrinya adalah
4) Mencari koordinat titik puncak
Koodinat titik puncak (
=(
Dari langkah 1-4 maka grafik fungsi kuadrat dapat dilukis
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Gambar 2.16 Grafik Fungsi Kuadrat f(x) = x2 - 4x +4
B. Kerangka Berpikir
Motivasi belajar merupakan suatu dorongan atau kekuatan yang
menyebabkan siswa mempunyai keinginan untuk melakukan kegiatan
belajar. Motivasi memiliki pengaruh penting dalam peningkatan gairah
belajar siswa. Siswa yang memiliki motivasi tinggi biasanya akan lebih
giat belajar daripada siswa yang memiliki motivasi rendah. Motivasi
belajar siswa terdiri dari motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi
intrinsik adalah motivasi yang berasal dari dalam diri siswa dan motivasi
ekstrinsik adalah motivasi yang dipengaruhi dari luar atau lingkungan
siswa. Guru berperan dalam menumbuhkan motivasi ekstrinsik siswa,
salah satunya yaitu dengan membuat pembelajaran yang menarik. Guru
dapat
menggunakan
media
pembelajaran
untuk
membantu
menyampaikan materi belajar dan sekaligus dapat menjadi variasi dalam
pembelajaran
sehingga
pembelajaran
lebih
menarik
dan
tidak
membosankan.
Media pembelajaran dapat membantu siswa dalam kegiatan belajar
terutama kegiatan belajar visual. Kegiatan visual banyak menuntut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
ketajaman indera penglihatan siswa maka siswa memerlukan media yang
dapat membantu siswa dalam melakukan kegiatan belajar visual tersebut.
Salah satu media yang dapat digunakan adalah komputer. Komputer
dapat menyajikan pembelajaran yang lebih menarik dan tidak
membosankan. Komputer juga dapat menyediakan aplikasi pembelajaran
matematika salah satunya GeoGebra. GeoGebra dapat digunakan guru
sebagai media dalam penyampaian materi, GeoGebra juga dapat
digunakan siswa dalam mengeksplorasi materi matematika, salah satunya
yang berkaitan dengan bentuk aljabar. Materi grafik fungsi kuadrat
menjadi mudah dipelajari jika menggunakan GeoGebra sebagai media
pembelajaran. Siswa dapat mengeksplorasi sendiri bagaimana koefisien
dan nilai diskrimanan dapat memepengaruhi karakteristik grafik fungsi
kuadrat. Jika siswa dapat mengeksplorasi sendiri materi yang dipelajari
maka siswa dapat lebih memahami dan tidak hanya menghafalkan materi
tersebut.
GeoGebra
pembelajaran
yang
diharapkan dapat
dapat
menjadi
menumbuhkan
alternatif media
motivasi
belajar
dan
meningkatkan hasil belajar siswa pada materi grafik fungsi kuadrat.
C. Hipotesis
Berdasarkan landasan teori di atas peneliti mengajukan hipotesis
sebagai berikut :
1.
Motivasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta yang
menggunakan GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
lebih tinggi dibandingkan motivasi belajar siswa yang tidak
menggunakan GeoGebra.
2.
Hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta yang
menggunakan GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat
lebih baik daripada siswa yang tidak menggunakan GeoGebra.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain
Nonequivalent Control Group Design. Desain ini dapat dilukiskan dalam
tabel sebagai berikut:
Tabel 3.1 Desain Nonequivalent Control Group Design
Kelompok
Eksperimen
Kontrol
Pretest
Y1
Y1
Perlakuan
X
-
Posttest
Y2
Y2
Dalam penelitian eksperimen semu terdapat dua kelompok yaitu
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dalam desain ini subjek
kelompok tidak dilakukan acak (Nana Sudjana dan Ibrahim, 1989:44). Kedua
kelompok tidak dipilih secara random tetapi berdasarkan kelompok yang
telah terbentuk sebelumnya. Kelompok eskperimen adalah kelompok yang
diberikan perlakuan yaitu mempergunakan media pemebelajaran GeoGebra
pada proses pemebelajaran grafik fungsi kuadrat dan kelompok kontrol
adalah kelompok yang tidak diberikan perlakuan pada proses pemebelajaran
grafik fungsi kuadrat jadi pembelajarannya tidak menggunakan GeoGebra.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2
Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013, dengan pertimbangan materi
karakteristik grafik fungsi kuadrat diberikan di kelas X.
38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Sampel penelitian ini adalah kelas X1 dan X3 SMA Negeri 2 Yogyakarta
tahun pelajaran 2012/2013 dengan masing-masing jumlah siswanya sebanyak
32 siswa. Kelas X1 dan X3 sebelumnya diberikan pretest dengan tujuan
untuk mengetahui kemampuan awal pada kedua kelas tidak berbeda secara
signifikan.
C. Variabel Penelitian
Di dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang diteliti yaitu:
1.
Variabel Bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran grafik fungsi
kuadrat dengan menggunakan media pembelajaran GeoGebra dan
pembelajaran konvensional (tidak menggunakan media pembelajaran).
2.
Variabel Terikat
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar dan motivasi
belajar siswa dari kedua kelas yang dijadikan sebagai kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
D. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian akan diadakan pada 14 September 2012. Tempat penelitian
berada di SMA Negeri 2 Yogyakarta, peneliti memilih sekolah ini karena
fasilitas untuk mendukung pembelajaran berbasis komputer sudah memadai.
E. Bentuk Data
Bentuk Data yang dibutuhkan untuk penelitian ini adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
1.
Data Motivasi Belajar Siswa
Data motivasi belajar siswa didapat dari Angket motivasi belajar
siswa, hasil observasi selama proses pembelajaran berlangsung, hasil
wawancara yaitu berupa rekaman video.
2.
Data Hasil Belajar Siswa
Data hasil belajar siswa diperoleh dari nilai atau skor tes siswa
yaitu berupa pretest diberikan sebelum pembelajaran grafik fungsi
kuadrat dan posttest yang diberikan siswa setelah pembelajaran grafik
fungsi kuadrat. Dokumentasi berupa foto digunakan untuk mendukung
hasil penelitian.
F. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian peneliti menggunakan metode pengumpulan data
diantaranya adalah:
1.
Observasi
Obeservasi yang digunakan adalah observasi non-sistemastis.
Observasi non-sistemastis (Suharsimi Arikunto, 2006: 157) adalah
pengamatan yang dilakukan oleh pengamat dengan tidak menggunakan
instrumen pengamatan. Pada metode ini peneliti hanya mengamati,
mencatat apa yang terjadi pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Kegiatan observasi dilakukan oleh peneliti dan rekan peneliti yang telah
mengetahui dan memahami pembelajaran grafik fungsi kuadrat sehingga
dapat mengamati dengan benar bagaimana kegiatan pembelajaran
berlangsung. Pengamatan difokuskan pada motivasi dan hasil belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
siswa. Motivasi siswa diamati berdasarkan indikator- indikator motivasi
belajar siswa. Selain motivasi hal yang perlu diamati adalah bagaimana
proses siswa mendapatkan hasil belajar grafik fungsi kuadrat di kelas.
2.
Tes
Tes merupakan metode untuk mengetahui hasil belajar siswa.
Dalam pendidikan, pengukuran hasil
mengadakan
testing
untuk
belajar dilakukan dengan
membandingkan
kemampuan
siswa
(Purwanto, 2008 : 34). Metode tes yang digunakan adalah pretest dan
posttest. Pretest bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa
sebelum pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Posttest bertujuan untuk
mengetahui hasil belajar siswa setelah pembelajaran grafik fungsi
kuadrat.
3.
Angket
Angket (Sugiyono, 2010: 199) adalah teknik pengumpulan data
yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Tujuan
pemberian angket pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
GeoGebra terhadap motivasi hasil belajar siswa dalam pembelajaran
grafik fungsi kuadrat. Peneliti memberikan angket motivasi belajar dan
diisi seluruh siswa kelas eksperimen dan kontrol setelah pembelajaran
grafik fungsi kuadrat selesai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
4.
Wawancara
Wawancara
dilakukan
antara
peneliti
dan
siswa
untuk
memperoleh data informasi lebih mendalam mengenai motivasi belajar
siswa
kelompok
eksperimen
dan
kelompok
kontrol
terhadap
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
G. Instrumen Penelitian
Instrumen di dalam penelitian dibagi menjadi dua yaitu instrumen
pembelajaran dan instrumen penelitian.
1.
Instrumen pembelajaran
Instrumen
pembelajaran
terdiri
dari
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kerja Siswa (LKS). Pembelajaran
untuk kelompok eksperimen dan kontrol sepenuhnya diajar oleh guru
matematika SMA Negeri 2 Yogyakarta sendiri. Kelompok eksperimen
adalah
kelompok
yang
pembelajarannya
menggunakan
media
pembelajaran GeoGebra. Guru kemudian meminta dibuatkan RPP dan
LKS yang mendukung untuk pembelajaran grafik fungsi kuadrat dengan
menggunakan GeoGebra, sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok
yang pembelajarannya secara konvensional (tidak menggunakan media
pembelajaran) sehingga guru menggunakan RPP dan LKS yang sudah
disusun sebelumnya oleh guru tersebut. RPP dan LKS yang peneliti
susun digunakan siswa untuk mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat
dengan media pembelajaran GeoGebra. RPP dan LKS sebelumnya
disusun dan dikonsultasikan dengan Dosen dan guru pembimbing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Di
dalam
LKS
dijelaskan
secara
singkat
cara
dalam
mengoperasikan GeoGebra untuk pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Di
dalam RPP kelompok eksperimen, GeoGebra digunakan siswa untuk:
a.
Mengenal grafik fungsi kuadrat. Siswa diminta menginputkan
beberapa persamaan grafik fungsi kuadrat
pada kolom input,
kemudian muncul gambar grafik di tampilan GeoGebra.
Gambar 3.1 Kolom Input pada tampilan GeoGebra
Gambar 3.2 Gambar Grafik Fungsi Kuadrat pada Jendela
Tampilan GeoGebra.
b.
Mengeksplorasi karakteristik grafik fungsi kuadrat. GeoGebra
digunakan siswa di kelas ekperimen untuk belajar karakteristik
grafik fungsi kuadrat. Siswa diminta mengeksplorasi karakteristik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
grafik fungsi kuadrat dengan menggeser slider yang berada di
jendela tampilan GeoGebra.
Gambar 3.3 Tampilan GeoGebra untuk Belajar Karakteristik
Grafik Fungsi Kuadrat.
Siswa dapat melihat perubahan bentuk grafik fungsi kuadrat pada
tampilam GeoGebra yaitu dengan menggeser slider a, b dan c.
c.
GeoGebra digunakan untuk mencocokan gambar grafik yang siswa
buat dengan gambar grafik pada GeoGebra.
2.
Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen pengumpul data yang digunakan di dalam penelitian ini
yaitu pretest (tes awal), posttest (tes akhir), dan angket motivasi belajar
siswa.
a.
Pretest
Pretest digunakan untuk melihat kemampuan awal siswa pada
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebelum diberikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
pembelajaran menggunakan GeoGebra. Kemampuan awal siswa
yang dimaksud adalah kemampuan dalam memecahkan masalah
matematis. Soal pretest terdiri dari empat nomor dan setiap nomor
memiliki sub soal. Materi yang diujikan pada pretest adalah materi
sebelum pembelajaran grafik fungsi kuadrat yaitu fungsi dan
persamaan kuadrat.
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Pretest
NO.
INDIKATOR SOAL
1.
Mengetahui definisi fungsi
2.
Menentukan nilai fungsi
3.
Menentukan daerah hasil jika daerah asal
diketahui
4.
Menentukan akar persamaan kuadrat
5.
Menentukan jenis akar dari persamaan kuadrat
Jumlah Soal
NO. SOAL
1a,1b,1c,1d
2a, 2b, 2c, 2d
2e
3a,3b,3c
4a,4b,4c
15
b. Posttest
Posttest digunakan untuk melihat hasil belajar siswa pada
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol setelah diberikan
pembelajaran grafik fungsi kuadrat, tipe soal yang digunakan adalah
tes uraian. Soal posttest terdiri dari empat nomor dan ada tiga nomor
memiliki sub soal. materi yang diujikan pada posttest adalah materi
grafik fungsi kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Tabel 3.3 Kisi –Kisi Posttest
No
INDIKATOR SOAL
1.
Membuat sketsa grafik fungsi kuadrat berdasarkan
a, b,c dan D
2.
Menentukan nilai a, b,c dan D berdasarkan sketsa
grafik fungsi kuadrat.
4.
Menentukan titik potong terhadap sumbu koordinat
5.
Membuat grafik fungsi kuadrat
Jumlah Soal
NO. SOAL
1a,1b
2a, 2b
3a,3b
4
7
c. Angket Motivasi Belajar Siswa
Angket motivasi belajar siswa merupakan instrumen yang
digunakan peneliti untuk mengetahui pengaruh GeoGebra terhadap
motivasi belajar siswa. Angket motivasi belajar yang digunakan jika
dilihat dari cara menjawabnya termasuk angket tertutup yaitu angket
yang sudah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal
memilih (Suharsimi Arikunto, 2006: 53). Pilihan jawaban di dalam
angket motivasi belajar ini terdiri dari lima pilihan jawaban yaitu
sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju dan sangat tidak setuju.
Jika dilihat dari bentuknya termasuk angket rating-scale yaitu sebuah
pernyataan diikuti oleh kolom-kolom yang menunjukan tingkatantingkatan (Suharsimi Arikunto, 2006: 153).
Tingkatan- tingkatan angket motivasi belajar menggunakan
skala Likert. Skala Likert
digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang
fenomena sosial (Sugiyono, 2010: 134). Angket motivasi belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
terdiri dari 20 pernyataan dimana terdapat 15 pernyataan positif dan
5 pernyataan negatif. Ada empat indikator yang akan diukur dalam
angket ini seperti yang dapat dilihat seperti tabel dibawah ini.
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar Siswa.
NO.
1.
2.
3.
4.
INDIKATOR
NOMOR
PERNYATAAN
POSITIF
NOMOR
PERNYATAAN
NEGATIF
1, 2, 5, 6, 7, 9,
14,16,17
3,8
4,10,12
11
19
13,15
18, 20
-
15
5
Tingkat perhatian siswa
terhadap pembelajaran.
Tingkat relevansi
pembelajaran dengan
kebutuhan siswa.
Tingkat keyakinan siswa
terhadap kemampuannya
dalam mengerjakan tugastugas pembelajaran.
Tingkat kepuasan siswa
terhadap proses
pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
JUMLAH
Pernyataan di dalam angket terdapat pernyataan positif dan negatif
dengan pemberian ketentuan skor sebagai berikut :
Tabel 3.5 Pemberian Skor Angket Pernyataan Positif
Pilihan Jawaban
Skor
Sangat tidak setuju
1
Tidak setuju
2
Ragu-ragu
3
Setuju
4
Sangat setuju
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel 3.6 Pemberian Skor Angket Pernyataan Negatif
Pilihan Jawaban
Skor
Sangat tidak setuju
5
Tidak setuju
4
Ragu-ragu
3
Setuju
2
Sangat setuju
1
d. Lembar Wawancara Siswa
Lembar Wawancara berupa pertanyaan untuk menggali
informasi mengenai motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran
grafik fungsi kuadrat di kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol. Beberapa aspek yang ditanyakan kepada siswa di dalam
proses wawancara yaitu meliputi:
1) Pendapat siswa mengenai ketertarikan dalam mengikuti
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
2) Pendapat siswa mengenai keyakinan siswa dalam memperoleh
hasil belajar grafik fungsi kuadrat.
3) Pendapat siswa mengenai perasaan puas setelah mengikuti
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
4) Pendapat siswa mengenai usaha-usaha dalam memahami materi
grafik fungsi kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Instrumen penelitian yang telah disusun kemudian diuji validitasnya.
Peneliti menggunakan uji pakar yaitu dengan mengkonsultasikan instrumen
penelitian kepada dosen dan guru pembimbing.
H. Teknik Analisis Data
Data angket motivasi belajar, pretest dan posttest diolah dan dianalisis
untuk menguji hipotesis penelitian dengan menggunakan teknik statistika
deskriptif dan inferensial. Statistik deskriptif dapat digunakan bila peneliti
hanya ingin mendiskripsikan data sampel, dan tidak ingin membuat
kesimpulan yang berlaku untuk populasi dimana sampel diambil (Sugiyono,
2010: 208). Statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan data
melalui tabel, grafik, rata-rata dan standar deviasi. Statistik inferensial
(Sugiyono, 2010: 209) adalah teknik statistik yang digunakan untuk
menganalisis data sampel dan hasilnya diberlakukan untuk populasi. Statistik
inferensial dalam penelitian ini digunakan untuk uji hipotesis yang nanti
hasilnya diberlakukan untuk populasi.
1.
Analisis Data Angket Motivasi Belajar
Sebelum menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial
untuk mengolah dan menganalisis data motivasi belajar siswa, angket
motivasi belajar siswa dianalisis untuk mengetahui kriteria motivasi
siswa kelompok eksperimen dan siswa kelompok kontrol. Setelah angket
motivasi belajar siswa diisi, kemudian dilakukan perhitungan skor sesuai
dengan tipe jawaban siswa yang sudah diberikan. Skor dari setiap angket
motivasi belajar siswa, kemudian dihitung persentase motivasi belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol secara keseluruhan
berdasarkan kriteria motivasi belajar. Sebelum melakukan analisis
kriteria motivasi belajar siswa secara keseluruhan, perlu dianalisis
kriteria motivasi belajar siswa secara individu pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
a.
Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu
Perhitungan persentase motivasi belajar siswa secara individu
dapat dihitung dengan cara sebagai berikut:
Keterangan:
K
: Persentase skor motivasi belajar siswa
S
: Total skor yang diperoleh masing-masing siswa
T
: Total skor maksimum dari angket motivasi belajar
Hasil persentase motivasi hasil belajar siswa kemudian ditentukan
kriteria motivasi belajar berdasarkan tabel di bawah ini:
Tabel 3.7 Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu
(Kartika Budi, 2001:55)
Interval (%)
20
21-40
41-60
61-80
81-100
Kriteria Motivasi
Sangat Rendah
Rendah
Cukup
Tinggi
Sangat Tinggi
Kriteria motivasi belajar siswa pada tabel 3.7 dapat diartikan sebagai
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
1) Siswa yang memiliki persentase motivasi belajar kurang dari
atau sama denagn 20% berarti motivasi belajar siswa dalam
proses pembelajaran sangat rendah.
2) Siswa yang memiliki persentase motivasi belajar 21% sampai
dengan 40% berarti motivasi belajar siswa dalam proses
pembelajaran rendah.
3) Siswa yang memiliki presentase motivasi belajar 41% sampai
dengan 60% berarti motivasi belajar siswa dalam proses
pembelajaran cukup.
4) Siswa yang memiliki presentase motivasi belajar 61% sampai
dengan 80% berarti motivasi belajar siswa dalam proses
pembelajaran tinggi.
5) Siswa yang memiliki presentase motivasi belajar 81% sampai
dengan 100% berarti motivasi belajar siswa dalam proses
pembelajaran sangat tinggi.
b. Motivasi Belajar Siswa Secara Keseluruhan
Persentase motivasi belajar siswa secara keseluruhan dapat
dirumuskan dengan cara:
Keterangan:
H
: hasil persentase motivasi belajar siswa secara keseluruhan
: jumlah siswa yang termotivasi sesuai kriteria
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
N
: jumlah seluruh siswa
Selanjutnya hasil presentase dari kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol dapat ditentukan kriteria motivasi belajar siswa
secara keseluruhan di kelompok eksperimen dan di kelompok
kontrol. Peneliti ingin melihat apakah ada perbedaan kriteria
motivasi belajar pada kedua kelompok, jika kedua kelompok
memiliki kriteria yang sama maka dapat dilihat perbedaanya pada uji
hipotesis beda dua rata-rata. Kriteria motivasi belajar dapat dilihat
pada tabel sebagai berikut:
Tabel 3.8 Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Keseluruhan
(Kartika Budi, 2001:55)
ST
ST+T
≥75%
75%
≥75%
75%
ST+T+C
≥65%
<65%
ST+T+C+R
≥65%
<65%
ST+T+C+R
+SR
Kriteria
Sangat Tinggi
Tinggi
Cukup
Rendah
Sangat Rendah
Keterangan:
ST : Sangat tinggi
T
: Tinggi
C
: Cukup
R
: Rendah
SR : Sangat Rendah
kriteria motivasi belajar secara keseluruhan pada Tabel 3.8 dapat
diartikan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
1) Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat
tinggi lebih dari atau sama dengan 75% (ST ≥ 75%) maka dapat
dikatakan motivasi belajar siswa secara keseluruhan sangat
tinggi.
2) Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat
tinggi kurang dari 75% (ST < 75%) dan jumlah siswa yang
memiliki kriteria sangat tinggi ditambah dengan jumlah siswa
dengan kriteria tinggi mencapai lebih dari atau sama dengan
75% (ST + T ≥ 75%) maka dapat dikatakan motivasi belajar
siswa secara keseluruhan tinggi.
3) Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat
tinggi ditambah kriteria tinggi kurang dari 75% (ST + T < 75%)
dan jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat tinggi ditambah
dengan jumlah siswa yang memiliki kriteria tinggi dan kriteria
cukup mencapai lebih dari atau sama dengan 65% (ST + T + C ≥
65%) maka dapat dikatakan motivasi belajar siswa secara
keseluruhan cukup.
4) Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat
tinggi ditambah kriteria tinggi dan kriteria cukup kurang dari
65% (ST + T + C < 65%) dan jumlah siswa yang memiliki
kriteria tinggi dan kriteria cukup serta kriteria rendah mencapai
lebih dari atau sama dengan 65% (ST + T + C + R ≥ 65%) maka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
dapat dikatakan motivasi belajar siswa secara keseluruhan
rendah.
5) Jika persentase jumlah siswa yang memiliki kriteria sangat
tinggi ditambah kriteria tinggi, kriteria cukup, dan kriteria
rendah kurang dari 65% (ST + T + C + R < 65%) maka dapat
dikatakan bahwa motivasi belajar siswa secara keseluruhan
sangat rendah
c.
Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Merumuskan
dan
.
Ho: tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata skor
angket motivasi belajar siswa kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol (
).
H1: rata-rata skor motivasi belajar siswa kelompok eksperimen
lebih tinggi daripada kelompok kontrol (
).
2) Menentukan taraf signifikasi, taraf signifikasi yang dipilih yaitu
.
3) Menentukan daerah kritis
Tolak H0 jika
yaitu
4) Menentukan rumus uji statistik
Uji statistik menggunakan uji z dengan rumus statistiknya
sebagai berikut (Ronald E Walpole, 1992 : 335):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
di mana
keterangan :
: rata-rata skor angket motivasi kelompok eksperimen
: rata-rata skor angket motivasi kelompok kontrol
: varian skor angket motivasi kelompok eksperimen
: varian skor angket motivasi kelompok kontrol
: jumlah siswa kelompok eksperimen
: jumlah siswa kelompok kontrol
5) Menentukan kriteria keputusan atau kesimpulan
Tolak
jika
yaitu
. Jika
ditolak artinya rata-rata skor angket motivasi belajar siswa di
kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan rata-rata skor angket
motivasi belajar siswa di kelompok kontrol secara signifikan.
2.
Analisis Data Hasil Belajar Siswa
Data yang diolah untuk mengukur hasil belajar pada penelitian ini
adalah data pretest dan posttest yang diberikan pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
a.
Analisis Data Pretest
Pretest dianalisis menggunakan uji hipotesis beda dua rata-rata
dengan tujuan peneliti ingin mengetahui kemampuan awal siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak berbeda secara
signifikan. Langkah-langkah uji hipotesis beda rata-rata nilai pretest
adalah sebagai berikut:
1) Merumuskan
dan
.
Ho: tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai
pretest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
(
).
H1: ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai pretest
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. (
).
2) Menentukan taraf signifikasi, taraf signifikasi yang dipilih yaitu
.
3) Menentukan daerah kritis
Tolak H0 jika
atau
yaitu
atau
4) Menentukan rumus uji statistik
Uji statistik menggunakan uji z dengan rumus statistiknya
sebagai berikut (Ronald E Walpole, 1992 : 335):
di mana
keterangan :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
: rata - rata nilai pretest kelompok eksperimen
: rata - rata nilai pretest kelompok kontrol
: varian nilai pretest kelompok eksperimen
: varian nilai pretest motivasi kelompok kontrol
: jumlah siswa kelompok eksperimen
: jumlah siswa kelompok kontrol
5) Menentukan kriteria keputusan atau kesimpulan
Tolak
jika
atau
. Jika
tidak ditolak
atau diterima artinya tidak ada perbedaan secara signifikan antara
rata-rata nilai pretest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
b. Analisis data Posttest
Posttest dilaksanakan setelah pembelajaran grafik fungsi
kuadrat selesai di kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Untuk mengetahui pengaruh GeoGebra terhadap hasil belajar siswa
maka hasil posttest siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol dianalisis terlebih dahulu.
Pertama hasil posttest siswa dibandingkan dengan kriteria
ketuntasan mininimal (KKM) di sekolah untuk mata pelajaran
matematika yaitu 75. Setelah diketahui siswa tuntas atau tidak tuntas,
kemudian dihitung persentase jumlah siswa yang tuntas di kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Cara menghitung persentase
ketuntasan siswa seperti di bawah ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Keterangan:
P
: Persentase ketuntasan siswa
A
: Jumlah siswa yang tuntas
B
: Jumlah seluruh siswa
Hasil persentase ketuntasan siswa kelompok eksperimen dan
kelompok
kontrol
kemudian
dibandingkan
untuk
melihat
perbandingan banyaknya siswa yang tuntas di kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol.
Hasil posttest siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol dilakukan uji hipotesis beda dua rata-rata dengan
menggunakan uji z. Langkah-langkah uji hipotesis beda dua rata-rata
nilai posttest adalah sebagai berikut:
1) Merumuskan
dan
.
Ho: tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai
posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
(
).
H1: rata-rata nilai posttest kelompok eksperimen lebih tinggi
dibandingkan kelompok kontrol. (
).
2) Menentukan taraf signifikasi, taraf signifikasi yang dipilih
yaitu
.
3) Menentukan daerah kritis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Tolak H0 jika
yaitu
4) Menentukan rumus uji statistik
Uji statistik menggunakan uji z dengan rumus statistiknya
sebagai berikut (Ronald E. Walpole, 1992: 335):
di mana
keterangan :
: rata - rata nilai posttest kelompok eksperimen
: rata - rata nilai posttest kelompok kontrol
: varian nilai posttest kelompok eksperimen
: varian nilai posttest motivasi kelompok kontrol
: jumlah siswa kelompok eksperimen
: jumlah siswa kelompok kontrol
5) Menentukan kriteria keputusan atau kesimpulan
Tolak
jika
yaitu
. Jika
ditolak artinya rata-rata nilai posttest siswa kelompok
eksperimen lebih tinggi dibandingkan rata-rata nilai posttest
kelompok kontrol secara signifikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
3.
Analisis Hasil Wawancara
Hasil wawancara dianalisis secara deskriptif. Hasil wawancara
dalam bentuk data video, data tersebut kemudian dibuat transkip
wawancara. Transkip wawancara tersebut kemudian dianalisis dan
dideskripsikan.
I.
Rencana Tahap-Tahap Penelitian
Tahapan-tahapan penelitian diantaranya adalah persiapan, pelaksanaan,
pengolahan data dan penyusunan laporan penelitian. Tahapan-tahapan
penelitian digunakan sebagai acuan peneliti untuk melaksanakan penelitian
agar dapat berjalan dengan lancar dan efisien.
1.
Persiapan penelitian
Sebelum melakukan proses penelitian peneliti memerlukan
persiapan agar pada saat pelaksanaan penelitian dapat berjalan secara
efisien dan hasil yang ingin dituju oleh peneliti dapat tercapai.
Tahap-tahap persiapan penelitian diantaranya adalah:
a.
Membuat worksheet GeoGebra yang akan digunakan di dalam
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
b.
Peneliti mengurus izin penelitian untuk meminta izin kepada sekolah
yang akan diteliti yaitu SMA Negeri 2 Yogyakarta untuk
mengadakan penelitian, peneliti meminta izin untuk meneliti siswa
kelas X sebanyak dua kelas, satu kelas untuk kelompok eksperimen
dan satu kelas untuk kelompok kontrol tetapi sebelumnya peneliti
mengurus perijinan ke Dinas Perijinan Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
c.
Observasi ke sekolah dengan tujuan menyusun rancangan penelitian
dengan guru matematika di SMA Negeri 2 Yogyakarta. Rancangan
penelitian dimulai dari penentuan kelas untuk sampel penelitian,
rencana pembelajaran, jadwal penelitian dan semua yang nantinya
diperlukan dalam penelitian.
d.
Membuat instrumen penelitian yaitu berupa pretest, posttest, angket
motivasi belajar siswa, dan lembar wawancara siswa. Instrumen
penelitian
diuji
validitasnya
dengan
uji
pakar
yaitu
mengkonsultasikan instrumen penelitian kepada orang yang ahli
yaitu dosen dan guru pembimbing. Soal pretest, posttest dan angket
motivasi belajar siswa akan diberikan dan dikerjakan oleh siswa
kelas X yang ditunjuk sebagai subyek penelitian.
2.
Tahap Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilakukan setelah persiapan penelitian
selesai. Tahapan pelaksanaan penelitian ini adalah:
a.
Melakukan observasi kegiatan pembelajaran untuk mengetahui
proses pembelajaran secara langsung subyek yang akan diteliti
sebelum pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
b.
Memberikan pretest kepada siswa untuk mengetahui kemampuan
awal subyek yang akan diteliti.
c.
Observasi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada kelas eksperimen
dan kelas kontrol. Kelas eksperimen yaitu kelas yang menggunakan
GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat dan kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
kontrol adalah kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional
(tidak menggunakan media pembelajaran).
d.
Melakukan posttest (test akhir) untuk mengukur hasil belajar siswa
setelah pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
e.
Memberikan angket
motivasi
belajar kepada siswa
setelah
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
f.
Melakukan wawancara dengan siswa kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol untuk memperoleh informasi lebih mendalam
tentang motivasi belajar siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol ketika mengikuti pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
3.
Pengolahan Data
Setelah pelaksanaan penelitian, data akan diolah agar rumusan
masalah dapat terjawab sehingga dapat diperoleh kesimpulan.
4.
Penyusunan Laporan
Hasil pengolahan data kemudian dianalisis dan dituliskan dalam
laporan penelitian tentang hasil penelitian yang telah dilakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
DESKRIPSI PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
PENELITIAN
A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan penelitian di mulai pada tanggal 14 September 2012
sampai dengan tanggal 22 Oktober 2012. Peneliti menggunakan dua kelas
yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen
yaitu kelas yang menggunakan GeoGebra sebagai media pembelajaran.
Kelompok kontrol adalah kelas yang pembelajarannya tidak menggunakan
GeoGebra.
1.
Sebelum Pembelajaran
Sebelum pembelajaran peneliti memberikan pretest dan melakukan
observasi dengan tujuan untuk melihat kemampuan awal dan motivasi
belajar siswa kelas X1 dan X3 tidak berbeda secara signifikan.
a.
Pretest
Sebelum pembelajaran siswa diberi pretest terlebih dahulu
untuk melihat kemampuan awal siswa. Pretest diadakan di kelas X1
tanggal 14 September 2012 dan di kelas X3 tanggal 19 September
2012. Alokasi waktu untuk pretest adalah satu jam pelajaran atau 45
menit. Dari hasil pretest dapat diketahui rata-rata nilai pretest kelas
X1 adalah 60,28 dan kelas X3 adalah 67,57. Kelas X3 memiliki ratarata nilai pretest lebih tinggi dibandingkan kelas X1. Untuk
63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
mengetahui kemampuan awal siswa kelas X1 dan X3 tidak berbeda
secara signifikan maka dilakukan uji hipotesis beda dua rata-rata
dengan menggunakan uji z. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa
kemampuan awal siswa kelas X1 dan X3 tidak berbeda secara
signifikan. Perhitungan uji hipotesis dapat dilihat dibagian analisis
hasil penelitian.
b.
Observasi Sebelum Pembelajaran Grafik Fungsi Kuadrat
Setelah dilakukan pretest di kelas X1 dan X3, peneliti
melakukan observasi non-sistematis yaitu kegiatan pengamatan
dengan tidak menggunakan lembar observasi. Observasi dilakukan
bertujuan untuk melihat motivasi belajar siswa di kelas X1 dan X3
sebelum pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Observasi dilakukan
masing-masing di kelas X1 dan X3 sebanyak satu kali. Observasi di
kelas X1 dilaksanakan pada tanggal 21 September 2012 dan di kelas
X3 tanggal 24 September 2012.
Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa keadaan siswa
kelas X1 dan X3 tidak berbeda secara signifikan. Dari segi fasilitas
untuk mendukung pembelajaran matematika di kelas X1 dan X3
tidak memiliki perbedaan. Pada saat pembelajaran, siswa di kelas X1
dan X3 mau aktif jika guru menunjuk siswa untuk maju atau
menjawab pertanyaan akan tetapi ketika guru memberikan
kesempatan siswa untuk maju atau menjawab pertanyaan, siswa
kelas X1 dan X3 kurang memberikan respon. Dalam pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
kegiatan siswa kelas X1 dan X3 hanya mendengarkan, mencatat dan
latihan soal sehingga beberapa siswa kelas X1 dan X3 tidak terlihat
antusias dalam mengikuti pembelajaran.
Dari hasil pretes dan observasi dapat disimpulkan bahwa
kemampuan awal dan motivasi belajar siswa kelas X1 dan X3 sebelum
pembelajaran grafik fungsi kuadrat tidak memiliki perbedaan secara
signifikan. Jadi peneliti dapat memilih secara bebas yang akan dijadikan
sebagai kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Peneliti ingin
melihat pengaruh media pembelajaran GeoGebra maka peneliti
menentukan kelas X1 sebagai kelompok eksperimen yang memiliki ratarata nilai lebih rendah dibandingkan kelas X3 dan kelas X3 yang
memiliki rata-rata nilai lebih tinggi dibandingkan kelas X1 sebagai
kelompok kontrol.
2.
Selama Pembelajaran
Kegiatan
pembelajaran
sepenuhnya
dilakukan
oleh
guru
matematika kelas X yaitu Ibu Kawiyah sendiri. Peneliti hanya sebagai
pengamat
dalam
Pembelajaran
kegiatan
grafik
fungsi
pembelajaran
kuadrat
grafik
fungsi
dilaksanakan
kuadrat.
setelah
guru
menyelesaikan materi persamaan kuadrat. Di rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) kelompok eksperimen dan kelompok kontrol samasama sebanyak empat kali pertemuan tetapi pada pelaksanaannya
berbeda dari RPP. Pada Pelaksanaan penelitian pembelajaran grafik
fungsi kuadrat di kelompok eksperimen (kelas X1) yaitu sebanyak empat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
kali pertemuan dan kelompok kontrol (kelas X3) dilaksanakan sebanyak
tiga kali pertemuan karena guru pernah meninggalkan kelas satu kali
pertemuan di kelas X3 atau kelompok kontrol untuk mengikuti diklat,
siswa kelompok kontrol hanya diberikan tugas.
a.
Pembelajaran di Kelompok eksperimen
Tabel 4.1 Jadwal Pembelajaran Kelompok Eksperimen
No.
Pertemuan
1.
I
2.
II
3.
III
4.
IV
Hari / Tanggal
Kamis, 27
September 2012
Jumat, 28
September 2012
Kamis, 11
Oktober 2012
Jumat, 12
Oktober 2012
Jam Pelajaran
2 JP (45 menit)
1 JP (90 menit)
1 JP (45 menit)
2 JP (90 menit)
Kegiatan
Mengerjakan LKS I dan
LKS II
Mengerjakan LKS III
Menggambar
grafik
fungsi kuadrat
Membahas PR dan
latihan soal menggambar
grafik fungsi kuadrat
1) Pertemuan I
Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Kamis, 27
September 2012 pada pukul 08.45-10.15. Guru mengajak siswa
belajar di laboratorium TI, setiap siswa mendapatkan satu komputer.
Setiap siswa diminta menginstal program GeoGebra terlebih dahulu
karena program GeoGebra belum tersedia di setiap komputer. Dalam
proses menginstal GeoGebra peneliti ikut membantu karena masih
banyak siswa yang bingung cara menginstal GeoGebra. Setelah
siswa selesai mempersiapkan komputer yang akan digunakan untuk
belajar, guru kemudian memberikan penjelasan secara singkat cara
menggunakan GeoGebra.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Guru membagi Lembar Kerja Siswa (LKS) I. Pada LKS I
siswa belajar mengenal grafik fungsi kuadrat dimulai dari mengenal
letak koordinat titik potong terhadap sumbu x dan y, titik puncak dan
bentuk grafik membuka ke atas atau ke bawah. Sebelumnya guru
menjelaskan secara singkat cara mengerjakan LKS I.
Gambar 4.1 Guru sedang Menjelaskan Cara
Mengerjakan LKS I.
Siswa mengerjakan LKS I secara individu. Pada saat siswa
mengerjakan LKS I, ada beberapa siswa yang awalnya mengalami
kesulitan, tetapi siswa tersebut tidak malu bertanya kepada guru.
Guru kemudian memberikan solusi kepada siswa yang mengalami
kesulitan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Gambar 4.2 Siswa sedang Bertanya Cara Menggunakan
GeoGebra kepada Guru.
Dalam kegiatan belajar, guru lebih sedikit melakukan kegiatan
ceramah. Siswa sendiri yang lebih aktif dalam melakukan aktifitas
belajar seperti mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat dengan panduan
LKS I. Suasana pembelajaranpun tenang karena siswa sibuk dengan
pekerjaannya sendiri.
Gambar 4.3 Suasana Kelas yang Tenang Ketika Siswa
Mengerjakan LKS.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Setelah siswa mengerjakan LKS I, guru memberikan kesimpulan
secara singkat. Dilanjutkan dengan LKS II, siswa belajar mengenal
karakteristik grafik fungsi kuadrat dengan menginput berbagai
persamaan grafik fungsi kuadrat yang berbeda pada GeoGebra. Pada
LKS II siswa diminta menyimpulkan gambar grafik fungsi kuadrat
yang berbeda. Setelah siswa selesai mengerjakan LKS II, guru
memberikan kesimpulan secara singkat. Waktu pembelajaran terasa
singkat dan guru sampai tidak mendengar bel berbunyi. Guru tidak
sempat
memberikan
penutup
pembelajaran.
Guru
kemudian
menyuruh siswa untuk kembali ke kelas untuk melanjutkan
pembelajaran berikutnya.
2) Pertemuan II
Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Jumat, 28 September
2012 pada pukul 10.30-11.15. Pembelajaran dilakukan di kelas
karena waktu untuk pembelajaran hanya satu jam pelajaran (45
menit) saja. Sebelumnya guru sudah memberikan pengumuman
kepada siswa yang memiliki laptop untuk dibawa ke sekolah.
Pembelajaran dilakukan secara berkelompok karena tidak semua
siswa membawa laptop. Setiap kelompok terdiri dari empat siswa.
Guru membagikan LKS III, kemudian guru memberikan penjelasan
secara singkat cara mengerjakan LKS III. Di dalam LKS III siswa
diajak untuk melihat pengaruh a, b, c dan D secara langsung yaitu
dengan menggeser slider pada GeoGebra. Siswa bekerja secara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
berkelompok akan tetapi setiap siswa mengerjakan LKS III secara
individu. Siswa diminta menyimpulkan perubahan grafik yang
diakibatkan perubahan nilai pada a, b, c dan D pada GeoGebra.
Guru disini hanya memantau kegiatan siswa, siswa sendirilah yang
lebih banyak bekerja. Siswa juga tidak malu-malu bertanya jika
mengalami kesulitan. Suasana belajarpun jadi lebih tenang karena
siswa sibuk mengerjakan LKS III.
Gambar 4.4 Guru Memantau Pekerjaan Siswa.
Gambar 4.5 Siswa sedang Mengerjakan LKS III.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
Setelah siswa selesai mengerjakan LKS III, siswa dan guru bersamasama menyimpulkan jawaban dari LKS III.
3) Pertemuan III
Pertemuan ke tiga dilaksanakan pada hari Kamis, 11 Oktober
2012 pada pukul 08.00-8.45. Pelaksanaan pembelajaran dilanjutkan
setelah mid semester selesai. Jadwal pembelajaranpun mengalami
perubahan yaitu yang biasanya hari kamis ada dua jam pembelajaran
(90 menit), pada pertemuan ini hanya satu jam pelajaran (45 menit).
Kegiatan pembelajaran pada pertemuan ke tiga yaitu tentang
menggambar grafik fungsi kuadrat dengan langkah-langkahnya.
Pada pertemuan ini guru tidak menggunakan media GeoGebra
melainkan hanya dengan menggunakan papan tulis, spidol dan
penggaris karena guru ingin mengajarkan cara menggambar grafik
fungsi kuadrat secara manual. Pada awal pembelajaran guru
mengulangi kembali tentang karakteristik grafik fungsi kuadrat
secara singkat. Kemudian di lanjutkan dengan menjelaskan langkahlangkah menggambar grafik fungsi kuadrat.
Pada awalnya siswa mengalami kesulitan dalam memahami
cara mencari sumbu simetri dan koordinat titik puncak. Siswa
kemudian langsung menanyakan kepada guru dan guru pun
menjelaskan kembali cara mencari sumbu simetri dan koordinat titik
puncak.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Gambar 4.6 Siswa Bertanya kepada Guru Saat Guru sedang
Menjelaskan Materi.
Siswa kemudian mencatat langkah-langkah menggambar grafik
fungsi kuadrat yang telah dijelaskan oleh guru. Setelah siswa selesai
mencatat, guru memberikan contoh soal di papan tulis, kemudian
siswa diminta mencoba mengerjakan sendiri. Setelah siswa selesai
mengerjakan contoh soal kemudian guru dan siswa membahas
bersama-sama. Di akhir pembelajaran guru memberikan PR kepada
siswa untuk mengerjakan latihan soal pada buku Erlangga hal 122 no.
1b, 1c dan 1i.
4) Pertemuan IV
Pertemuan keempat dilakasnakan pada hari Jumat, 12 Oktober
pada pukul 09.45-11.15. Di awal pembelajaran guru membahas PR
yang sudah diberikan pada pertemuan sebelumnya tetapi tidak semua
nomor dibahas semua. Guru hanya membahas nomor soal yang
siswa tanyakan. Siswa menanyakan PR no.1c karena siswa bingung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
cara menggambar grafiknya, guru kemudian meminta siswa
mengerjakannya di papan tulis PR no. 1c yaitu menggambar grafik
y= -2x2+11x-15. Guru meminta beberapa siswa menuliskan jawaban
beserta langkah-langkahnya dalam menggambar grafik fungsi
kuadrat, kemudian guru yang menggambar grafiknya. Pada saat guru
sedang menggambar grafik fungsi kuadrat, banyak siswa yang ribut
sendiri dan tidak memperhatikan guru. Guru meminta siswa tenang
dan mencocokan jawaban siswa dengan hasil pekerjaan di papan
tulis. Siswa mengalami kesulitan dalam menggambar grafik fungsi
kuadrat karena koordinat titik puncak, titik potong terhadap sumbu x
dan y bukan bilangan bulat melainkan pecahan. Gambar yang dibuat
guru pun kurang detail karena keterbatasan papan tulis dan
pembuatan skala koordinat yang kurang tepat. Kemudian guru
menunjukan gambar grafik fungsi kuadrat secara detail dengan
menggunakan GeoGebra. Siswa kemudian dapat menjadi lebih jelas
bagaimana bentuk gambar grafik y= -2x2+11x-15 secara detail.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Gambar 4.7 Guru Menunjukan Gambar Grafik dengan GeoGebra.
Pembelajaran dilanjutkan dengan memberikan latihan soal.
Latihan soal dikerjakan siswa secara individu. Guru berkeliling
untuk melihat pekerjaan siswa dan membantu siswa jika siswa
merasa kesulitan. Setelah siswa selesai mengerjakan, kemudian guru
dan siswa bersama-sama membahas jawaban latihan soal tersebut.
Guru menggambar grafiknya dan mencocokannya dengan GeoGebra
agar siswa dapat melihat lebih jelas gambar grafik dari latihan soal
yang diberikan oleh guru.
Gambar 4.8 Guru Mencocokan Gambar Grafik Fungsi Kuadrat
dengan Bantuan GeoGebra.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Pada akhir pembelajaran guru memberikan PR untuk mengerjakan soal
hal 122 no 3a,4a pada buku Erlangga sebagai latihan di rumah.
b. Pembelajaran Kelompok Kontrol
Tabel 4.2 Jadwal Pembelajaran Kelompok kontrol
No.
1.
Pertemuan
I
2.
II
3.
III
Hari / Tanggal
Sabtu, 13 Oktober
2012
Senin, 15 Oktober
2012
Sabtu, 20 Oktober
2012
Jam Pelajaran
2 JP (45 menit)
1 JP (90 menit)
1 JP (45 menit)
Kegiatan
Menggambar grafik
fungsi Kuadrat.
Latihan soal grafik
fungsi kuadrat
Latihan soal grafik
fungsi kuadrat
1) Pertemuan I
Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 13
September 2012 pada pukul 07.15-08.45. Pada pertemuan pertama di
kelompok kontrol, kegiatan pembelajarannya hampir sama seperti
pada pertemuan ketiga di kelompok eksperimen. Pada awal
pembelajaran guru memperkenalkan terlebih dahulu gambar grafik
fungsi kuadrat. Guru melanjutkan pembelajaran dengan menjelaskan
dan mencatat langkah-langkah membuat grafik fungsi kuadrat di
papan tulis. Siswa mencatat penjelasan guru. Setelah siswa selesai
mencatat, guru memberikan contoh soal yang kemudian dikerjakan
guru dan siswa bersama-sama. Di kelas X3 siswa kurang aktif, siswa
hanya
menerima
penjelasan
guru
dan
mencatatnya.
Guru
memberikan latihan soal kepada siswa untuk dikerjakan siswa secara
individu. Guru berkeliling untuk melihat pekerjaan siswa dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
membantu siswa jika merasa kesulitan. Setelah siswa selesai
mengerjakan, kemudian jawaban dari latihan soal dibahas bersamasama oleh guru dan siswa. Di akhir pembelajaran siswa di berikan
PR hal 122 no. 1b, 1c dan 1i pada buku Erlangga.
2) Pertemuan II
Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Senin, 15 Oktober
2012 pada pukul 12.30-13.15. Pada awal pembelajaran guru
membahas PR yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya.
Tidak semua PR dibahas, guru hanya membahas no. 1c. Guru
membahas bersama-sama dengan siswa langkah-langkah mengambar
grafik fungsi kuadrat. Guru menggambarkan grafiknya di papan tulis.
Pada saat guru menggambar grafik banyak siswa yang ribut terutama
siswa yang duduk di belakang.
Gambar 4.9 Siswa Ngobrol Sendiri Ketika Guru sedang
Membahas PR.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Guru kemudian meminta siswa untuk memperhatikan ke depan
papan tulis. setelah selesai guru memberikan kesempatan siswa
untuk mencatat hasil jawaban no. 1c.
Gambar 4.10 Siswa Mencatat Jawaban yang Telah di Bahas oleh
Guru.
Banyak siswa yang belum paham tentang cara menggambar grafik
fungsi kuadrat sehingga guru harus menjelaskan kembali langkahlangkah menggambar grafik fungsi kuadrat.
Gambar 4.11 Guru Menjelaskan Kembali Langkah-Langkah
Menggambar Grafik Fungsi Kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Pembelajaran dilanjutkan dengan guru meminta siswa mengerjakan
latihan soal hal 121 no.14 dan 15 pada buku Erlangga. Guru
berkeliling untuk melihat pekerjaan siswa. setelah selesai guru dan
siswa membahas jawabannya bersama-sama. Pembelajaran pada
pertemuan ini siswa lebih banyak mengerjakan latihan soal dan
dibahas bersama-sama dengan guru.
3) Pertemuan III
Pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Oktober
2012. Pada pertemuan ini guru menjelaskan sedikit tentang letak
grafik fungsi kuadrat berdasarkan nilai a dan D. Guru meminta siswa
mengerjakan latihan soal hal 124 no.6 pada buku Erlangga. Guru dan
siswa membahas bersama-sama jawaban no.6. Ada siswa yang
masih belum paham dengan jawaban no.6, guru kemudian
menghampiri siswa tersebut dan membantu memberi penjelasan.
Gambar 4.12 Guru Membantu Siswa yang Mengalami Kesulitan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Guru meminta siswa mengerjakan latihan soal hal. 123 no. 2. Guru
meminta siswa maju ke depan untuk menuliskan jawaban no. 2 di
papan tulis. Guru mempertegas kembali jawaban siswa di papan tulis.
Gambar 4.13 Siswa Maju Menuliskan Jawaban di Papan Tulis.
Gambar 4.14 Guru Mempertegas Jawaban dari Siswa.
Guru memberikan kesempatan siswa untuk mencocokan jawaban
dan mencatat jawaban no. 2 yang telah dibahas. Setelah siswa selesai
mencatat, guru meminta siswa mnegerjakan latihan soal lagi pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
hal 124 no.5. Seperti latihan soal sebelumnya, guru
dan siswa
bersama-sama membahas jawaban no.5. Kegiatan pembelajaran pada
pertemuan ini, siswa lebih banyak mengerjakan latihan soal dan guru
membahas di depan kelas. Pembelajaran masih tersisa 15 menit, guru
kemudian memanfaatkannya untuk meneruskan materi yaitu
menyusun persamaan grafik fungsi kuadrat. Di akhir pembelajaran
siswa seperti biasa di beri PR sebagai latihan di rumah.
3.
Setelah Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran grafik fungsi kuadrat kelompok
eksperimen (kelas X1)
dan kontrol (kelas X3) selesai, peneliti
mengadakan posttest. Posttest bertujuan untuk mengukur hasil belajar
grafik fungsi kuadrat siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Posttest kelompok eksperimen diadakan pada tanggal 18 Oktober 2012
dan kelompok kontrol pada tanggal 22 Oktober 2012. Alokasi waktu
untuk posttest adalah satu jam pelajaran atau 45 menit. Jumlah siswa
yang mengikuti posttest kelompok eksperimen adalah
32 siswa dan
kelompok kontrol adalah 31 siswa. Ada satu siswa kelompok kontrol
yang tidak mengikuti posttest dikarenakan izin mengikuti lomba polo air
di Jakarta. Setelah siswa selesai mengerjakan posttest, peneliti
membagikan angket motivasi belajar siswa. Peneliti meminta siswa untuk
mengisi angket sesuai dengan kondisi dan suasana pada saat mengikuti
pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Peneliti juga melakukan wawancara dengan tiga siswa kelompok
eksperimen dan tiga siswa kelompok kontrol. Pada setiap kelompok,
siswa yang diwawancarai dipilih berdasarkan nilai posttest yang
diperoleh siswa. Peneliti mengambil siswa yang memiliki nilai posttest
paling tinggi, mendekati rata-rata dan yang paling rendah. Peneliti ingin
mengetahui
tanggapan
siswa
apakah
siswa
termotivasi
pada
pembelajaran grafik fungsi kuadrat atau tidak.
B. Analisis Hasil Penelitian
1.
Analisis Data Angket Motivasi Belajar Siswa
Angket motivasi belajar siswa diberikan setelah siswa selesai
mengerjakan posttest. Angket motivasi belajar diisi siswa dengan tujuan
untuk
mengetahui
bagaimana
motivasi
belajar
siswa
setelah
pembelajaran grafik fungsi kuadrat pada kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Semua siswa kelompok eksperimen mengisi angket
motivasi belajar. Jumlah siswa klompok eksperimen adalah 32 siswa
sedangkan siswa kelompok kontrol tidak seluruhnya mengisi angket, ada
satu siswa dengan kode P27 tidak masuk sekolah sehingga hanya 31
siswa yang mengisi angket motivasi belajar di kelompok kontrol.
Tabel 4.3 Skor Angket Motivasi Belajar Siswa
No.
Kelompok Eksperimen
Kode Siswa
Skor
1
S1
70
2
S2
76
3
S3
90
4
S4
75
5
S5
77
Kelompok Kontrol
Kode Siswa
Skor
64
P1
80
P2
75
P3
73
P4
76
P5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
No.
Kelompok Eksperimen
Kode Siswa
Skor
6
S6
75
7
S7
72
8
S8
64
9
S9
71
10
S10
62
11
S11
85
12
S12
81
13
S13
68
14
S14
69
15
S15
74
16
S16
80
17
S17
62
18
S18
76
19
S19
69
20
S20
69
21
S21
87
22
S22
74
23
S23
73
24
S24
63
25
S25
67
26
S26
59
27
S27
74
28
S28
83
29
S29
80
30
S30
77
31
S31
67
32
S32
71
Kelompok Kontrol
Kode Siswa
Skor
76
P6
82
P7
70
P8
76
P9
55
P10
56
P11
59
P12
63
P13
69
P14
61
P15
73
P16
64
P17
64
P18
82
P19
56
P20
70
P21
76
P22
63
P23
77
P24
77
P25
78
P26
61
P28
67
P29
53
P30
72
P31
67
P32
Setelah skor hasil angket motivasi belajar dihitung, selanjutnya
adalah dilakukan analisis untuk mengetahui perbedaan motivasi belajar
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Berikut ini
merupakan analisis data hasil angket motivasi belajar siswa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Tabel 4.4. Data Deskripsi Skor Motivasi Belajar Siswa
Kelompok
Eksperimen
Kontrol
Skor Terendah
Skor Tertinggi
Rata-rata
59
53
90
82
73,13
68,87
Standar
Deviasi
7,48
8,40
Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa skor angket motivasi belajar siswa
kelompok eksperimen mempunyai nilai terendah sebesar 59 dan nilai
tertinggi sebesar 90 dengan standar deviasi 7,48. Pada kelompok kontrol
skor terendahnya sebesar 53 dan skor tertingginya 82 dengan standar
deviasi 8,40.
Rata-rata skor angket motivasi belajar siswa untuk kelompok
eksperimen adalah 73,13 dan rata-rata skor angket motivasi belajar siswa
kelompok kontrol adalah 68,87. Selisih rata-rata skor motivasi belajar
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah 4,27. Untuk
dapat melihat perbedaan rata-rata skor motivasi belajar siswa lebih jelas,
maka peneliti menyajikannya dalam bentuk gambar grafik di bawah ini.
80
Rata-rata skor
70
73,13
68,87
60
50
40
eksperimen
30
kontrol
20
10
0
kelompok
Gambar 4.15 Grafik Rata-Rata Skor Motivasi Belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Dari gambar tidak terlihat begitu jauh perbedaannya, maka perlu diuji
hipotesis untuk melihat perbedaan motivasi belajar siswa di kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol secara signifikan.
Data hasil angket motivasi belajar tidak hanya dihitung
berdasarkan rata-rata jumlah skor total angket motivasi belajar pada
setiap siswa di kelompok eksperimen dan di kelompok kontrol melainkan
dianalisis berdasarkan indikator motivasi belajar siswa. Perbedaan
persentase indikator motivasi belajar siswa dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.
Tabel 4.5 Persentase Motivasi Belajar Berdasarkan Indikator
Indikator
Perhatian
Relevansi
Keyakinan
Kepuasan
Kelompok
Eksperimen (%)
65,28
71,25
74,17
83,44
Kelompok Kontrol
(%)
61,70
66,45
70,54
75,48
Selisih
Persentase
3,58
4,8
3,63
7,48
Perbedaan persentase hasil angket motivasi belajar siswa berdasarkan
indikator motivasi belajar dapat terlihat jelas pada gambar grafik di
bawah ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
90
83,44
80
persentase Skor (%)
70
65,28
61,7
71,25
66,45
74,17
70,54
75,48
60
50
ekperimen
40
kontrol
30
20
10
0
Perhatian
Relevansi
Keyakinan
Kepuasan
Gambar 4.16 Grafik Persentase Skor Motivasi Belajar Berdasarkan
Indikator
Motivasi belajar siswa kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol perlu ditentukan kriterianya agar dapat diketahui apakah motivasi
siswa dalam mengikuti pembelajaran grafik fungsi kuadrat sangat tinggi,
tinggi, cukup, rendah atau sangat rendah. Maka perlu dilakukan
penentuan kriteria motivasi belajar siswa dari hasil persentase skor
angket motivasi belajar kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
a.
Analisis Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu
Berdasarkan hasil angket motivasi belajar siswa maka skor
setiap siswa di kelompok eksperimen maupun di kelompok kontrol
dihitung persentasenya untuk menentukan kriteria motivasi belajar
siswa secara individu. Hasil penentuan kriteria motivasi belajar
siswa secara individu dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Tabel 4.6 Kriteria Motivasi Belajar Siswa Secara Individu
No.
1
Kelompok Eksperimen
Kode
Persentase
Kriteria
Siswa
(%)
S1
70
Tinggi
Kode
Siswa
P1
Kelompok Kontrol
Persentase
Kriteria
(%)
64
Tinggi
2
S2
76
Tinggi
P2
80
Tinggi
3
S3
90
Sangat Tinggi
P3
75
Tinggi
4
S4
75
Tinggi
P4
73
Tinggi
5
S5
77
Tinggi
P5
76
Tinggi
6
S6
75
Tinggi
P6
76
Tinggi
7
S7
72
Tinggi
P7
82
Sangat Tinggi
8
S8
64
Tinggi
P8
70
Tinggi
9
S9
71
Tinggi
P9
76
Tinggi
10
S10
62
Tinggi
P10
55
Cukup
11
S11
85
Sangat Tinggi
P11
56
Cukup
12
S12
81
Sangat Tinggi
P12
59
Cukup
13
S13
68
Tinggi
P13
63
Tinggi
14
S14
69
Tinggi
P14
69
Tinggi
15
S15
74
Tinggi
P15
61
Tinggi
16
S16
80
Sangat Tinggi
P16
73
Tinggi
17
S17
62
Tinggi
P17
64
Tinggi
18
S18
76
Tinggi
P18
64
Tinggi
19
S19
69
Tinggi
P19
82
Sangat Tinggi
20
S20
69
Tinggi
P20
56
Cukup
21
S21
87
Sangat Tinggi
P21
70
Tinggi
22
S22
74
Tinggi
P22
76
Tinggi
23
S23
73
Tinggi
P23
63
Tinggi
24
S24
63
Tinggi
P24
77
Tinggi
25
S25
67
Tinggi
P25
77
Tinggi
26
S26
59
Cukup
P26
78
Tinggi
27
S27
74
Tinggi
P28
61
Tinggi
28
S28
83
Sangat Tinggi
P29
67
Tinggi
29
S29
80
Tinggi
P30
53
Cukup
30
S30
77
Tinggi
P31
72
Tinggi
31
S31
67
Tinggi
P32
67
Tinggi
32
S32
71
Tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
b. Kriteria Motivasi Belajar Siswa Keseluruhan
Setelah mengetahui kriteria motivasi belajar siswa secara
individu, kemudian angket motivasi belajar siswa dianalisis untuk
mengetahui kriteria motivasi belajar siswa secara keseluruhan.
Tabel 4.7 Data Jumlah Siswa Sesuai Kriteria Motivasi Belajar
Jumlah Siswa
Kelompok
Eksperimen per
Kriteria
6
25
1
0
0
32
Kriteria Motivasi
Sangat Tinggi (ST)
Tinggi (T)
Cukup (C)
Rendah (R)
Sangat Rendah (SR)
Jumlah Total Siswa
Jumlah Siswa
kelompok Kontrol
per Kriteria
2
25
5
0
0
31
Untuk melihat perbedaan jumlah siswa sesuai dengan kriteria
motivasi belajar dapat lebih jelas dalam bentuk gambar grafik di
bawah ini.
30
25 25
Kelompok
Eksperime
n
Kelompok
Kontrol
Jumlah siswa
25
20
15
10
6
5
5
2
1
0 0
0 0
R
SR
0
ST
T
C
Gambar 4.17 Grafik Jumlah Siswa secara Keseluruhan Berdasarkan
Kriteria Motivasi Belajar Siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Dari data jumlah siswa sesuai kriteria motivasi belajar pada Tabel
4.7 dapat dianalisis kriteria motivasi belajar siswa secara
keseluruhan sebagai berikut:
1) Analisis persentase motivasi belajar siswa secara keseluruhan
kelompok eksperimen
2) Analisis persentase motivasi belajar siswa secara keseluruhan
kelompok kontrol.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Hasil persentase kemudian ditentukan kriterianya, kriteria motivasi
belajar secara keseluruhan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.8 Kriteria Motivasi Belajar Siswa secara Keseluruhan
Kelompok
ST
ST+T
Eksperimen
Kontrol
18, 75%
6, 45%
96, 90%
87, 10%
ST+T+
C
100%
100%
ST+T+
C+R
100%
100%
ST+T+C
+R+SR
100%
100%
Kriteria
Tinggi
Tinggi
Dari Tabel 4.8 dapat disimpulkan bahwa kriteria motivasi belajar
siswa secara keseluruhan kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol sama-sama tinggi.
b. Uji Hipotesis
Hasil angket motivasi belajar siswa akan digunakan untuk
menguji hipotesis rata-rata motivasi belajar siswa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Rata-rata skor angket motivasi
belajar siswa kelompok eksperimen adalah 73,13 dan nilai variannya
55,92. Rata-rata skor angket motivasi belajar siswa kelompok
kontrol adalah 68,87 dan nilai variannya 70,52. Jumlah siswa yang
mengisi angket kelompok eksperimen adalah 32 siswa dan kelompok
kontrol adalah 31 siswa. Rata-rata skor angket motivasi belajar
siswa dianalisis untuk mengetahui beda rata-rata skor angket
motivasi belajar siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Analisis yang digunakan adalah analisis uji z .
Langkah-langkah pengujian:
1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
merupakan rata-rata skor angket motivasi belajar kelompok
eksperimen.
merupakan rata-rata skor angket motivasi belajar kelompok
kontrol.
2) Dipilih taraf signifikasi
3) Menentukan daerah kritis
Tolak H0 jika
yaitu
4) Statistik uji :
5) Hitungan
Diketahui
6) Kesimpulan :
;
;
;
;
ditolak karena z>z yaitu 2,12>1,64, artinya
pada tingkat kepercayaan 95% rata-rata skor angket motivasi
belajar siswa kelompok eksperimen
kelompok kontrol.
lebih tinggi dari pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
2.
Analisis Data Hasil Belajar Siswa
Data yang diolah untuk mengukur hasil belajar pada penelitian ini
adalah data pretest dan posttest yang diberikan pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol.
a.
Analisis Data Pretest
Tujuan pretest ini adalah untuk melihat kemampuan awal
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebelum
pembelajaran
berlangsung.
Pretest
diadakan
di
kelompok
eksperimen tanggal 14 September 2012 dan di kelompok kontrol
tanggal 19 September 2012. Siswa yang mengikuti pretest adalah
siswa kelas X1 dan X3 dengan masing-masing jumlah siswa
sebanyak 32 siswa.
Tabel 4.9 Hasil Nilai Pretest Siswa
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Kelas X1
Kode Siswa
Skor
S1
22,5
S2
18,5
S3
30,5
S4
40,5
S5
25
S6
21
S7
16,5
S8
28
S9
23,5
S10
36,5
S11
12,5
S12
30,5
S13
37,5
S14
40,5
S15
19,5
S16
41
Nilai
50,00
41,11
67,78
90,00
55,56
46,67
36,67
62,22
52,22
81,11
27,78
67,78
83,33
90,00
43,33
91,11
Kelas X3
Kode Siswa Skor
P1
27
40,5
P2
33,5
P3
29,5
P4
38
P5
32
P6
30,5
P7
35,5
P8
32
P9
30
P10
29
P11
33
P12
30,5
P13
34,5
P14
32
P15
29
P16
Nilai
60,00
90,00
74,44
65,56
84,44
71,11
67,78
78,89
71,11
66,67
64,44
73,33
67,78
76,67
71,11
64,44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
e
t
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
S
S17
S18
S19
S20
S21
S22
S23
S24
S25
S26
S27
S28
S29
S30
S31
S32
14
45
21
22
28,5
38
19,5
19,5
17
31,5
36
28
14,5
33,5
12,5
43,5
31,11
100,00
46,67
48,89
63,33
84,44
43,33
43,33
37,78
70,00
80,00
62,22
32,22
74,44
27,78
96,67
P17
P18
P19
P20
P21
P22
P23
P24
P25
P26
P27
P28
P29
P30
P31
P32
29,5
10
38,5
19
24,5
32,5
29,5
27
35,5
29,5
34
31
21
26
33,5
35,5
65,56
22,22
85,56
42,22
54,44
72,22
65,56
60,00
78,89
65,56
75,56
68,89
46,67
57,78
74,44
78,89
elah hasil pretest di tentukan skor dan nilainya kemudian selanjutnya
adalah dilakukan analisis untuk mengetahui kemampuan siswa kelas
X1 dan X3 tidak berbeda secara signifikan. Berikut ini merupakan
analisis data hasil nilai pretest kelas X1 dan X3.
Tabel 4.10 Data Deskripsi Nilai Pretest Siswa
Kelas
X1
X3
Nilai Terendah
Nilai Terbesar
Rata-rata
27,78
22,22
100
90
60,28
67,57
Standar
Deviasi
21,79
4,67
Dari Tabel 4.10 dapat dilihat bahwa nilai siswa pada kelas X1
mempunyai nilai terendah sebesar 27,78 dan nilai tertinggi sebesar
100 dengan standar deviasi 21,79. Pada kelas X3 nilai terendahnya
sebesar 22,22 dan nilai tertingginya 90 dengan standar deviasi 4,67.
Rata-rata nilai pretest siswa untuk kelas X1 adalah 60,28 dan
rata-rata nilai pretest siswa untuk kelas X3 adalah 67,57. Selisih
rata-rata nilai pretest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
adalah 7,29. Jumlah siswa yang mengikuti pretest kelas X1 dan X3
masing-masing adalah 32 siswa. Untuk dapat melihat perbedaan
rata-rata nilai pretest kelas X1 dan X2 lebih jelas, maka peneliti
menyajikannya dalam bentuk diagram batang dibawah ini:
80
Rata-rata Nilai
70
67,57
60,28
60
50
40
eksperimen
30
kontrol
20
10
0
kelompok
Gambar 4.18 Grafik Nilai Rata-Rata Pretest
Untuk mengetahui kemampuan awal siswa kelas X1 dan X3
tidak berbeda secara signifikan maka dilakukan uji hipotesis beda
dua rata-rata nilai pretest. Pengujian hipotesis beda dua rata-rata
dilakukan menggunakan uji Z. Uji ini digunakan untuk mengetahui
apakah kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berawal dari
kemampuan yang sama atau tidak.
Langkah-langkah pengujian:
1)
Dengan
merupakan rata-rata nilai pretest kelas X1 dan
merupakan rata-rata nilai pretest kelas X3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
2) Dipilih tingkat signifikasi
3) Menentukan daerah kritis
Tolak H0 jik
atau
yaitu
atau
4) Statistik uji :
5) Hitungan
Diketahui
;
;
;
6) Kesimpulan :
;
diterima karena z>-z/2 yaitu -1,62>-1,96 ,
artinya pada tingkat kepercayaan 95% rata-rata nilai pretest
siswa kelas X1 dan X3 tidak berbeda secara signifikan.
Berdasarkan kesimpulan uji hipotesis beda dua rata-rata pretest
maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang
signifikan antara kemampuan awal kelompok eksperimen dan
kemampuan awal kelompok kontrol pada taraf signifikasi 0,05.
Dengan hasil uji hipotesis tersebut maka peneliti dapat memilih
kelompok manapun sebagai kelompok eksperimen yang akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
diberikan
perlakuan
yaitu
penggunaan
media
pembelajaran
GeoGebra pada proses pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Peneliti
memilih kelas X1 sebagai kelompok eksperimen karena rata-rata
nilai pretest kelas X1 lebih rendah daripada kelas X3. Peneliti juga
ingin melihat pengaruh GeoGebra terhadap hasil belajar siswa kelas
X1 (kelompok eksperimen), apakah setelah pembelajaran hasil
belajarnya akan lebih baik daripada kelas X3 (kelompok kontrol).
b. Analisis Data Posttest
Setelah proses pembelajaran grafik fungsi kuadrat selesai,
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol akan diukur hasil
belajarnya yaitu dengan posttest. Jumlah siswa yang mengikuti
posttest kelompok eksperimen sebanyak 32 siswa tetapi kelompok
kontrol hanya 31 karena ada siswa berkode P27 izin tidak masuk
sekolah untuk mengikuti lomba di Jakarta.
Tabel 4.11 Skor dan Nilai Posttest Siswa
No.
1
Kelompok Eksperimen
Kelompok Kontrol
Kode Siswa
Skor
Nilai
Kode Siswa
Skor
Nilai
93,33
60,00
S1
28
P1
18
2
S2
27
90,00
P2
26
86,67
3
S3
29
96,67
P3
28
93,33
4
S4
27
90,00
P4
27
90,00
5
S5
26
86,67
P5
20
66,67
6
S6
23
76,67
P6
22
73,33
7
S7
28
93,33
P7
21
70,00
8
S8
27
90,00
P8
23
76,67
9
S9
28
93,33
P9
18
60,00
10
S10
28
93,33
P10
25
83,33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Kelompok Eksperimen
No.
Kelompok Kontrol
Kode Siswa
Skor
Nilai
Kode Siswa
Skor
Nilai
90,00
50,00
11
S11
27
P11
15
12
S12
28
93,33
P12
27
90,00
13
S13
27
90,00
P13
22
73,33
14
S14
26
86,67
P14
24
80,00
15
S15
22
73,33
P15
21
70,00
16
S16
26
86,67
P16
24
80,00
17
S17
25
83,33
P17
27
90,00
18
S18
26
86,67
P18
22
73,33
19
S19
22
73,33
P19
27
90,00
20
S20
26
86,67
P20
18
60,00
21
S21
27
90,00
P21
22
73,33
22
S22
25
83,33
P22
21
70,00
23
S23
29
96,67
P23
22
73,33
24
S24
24
80,00
P24
23
76,67
25
S25
26
86,67
P25
26
86,67
26
S26
26
86,67
P26
15
50,00
27
S27
27
90,00
P28
19
63,33
28
S28
26
86,67
P29
13
43,33
29
S29
25
83,33
P30
11
36,67
30
S30
28
93,33
P31
24
80,00
31
S31
25
83,33
P32
26
86,67
32
S32
27
90,00
Posttest dilaksanakan dengan tujuan untuk melihat hasil belajar
siswa setelah pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Berikut ini adalah
analisis data posttest dari kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol.
Tabel 4.12 Data Deskriptif Posttest
Kelompok
Eksperimen
Kontrol
Nilai Terendah
73,33
36,67
Nilai Tertinggi
97,67
93,33
Rata-rata
87,60
72,80
Standar
Deviasi
5,88
14,53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Dari Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa nilai posttest siswa
kelompok eksperimen mempunyai nilai terendah sebesar 73,33 dan
nilai tertinggi sebesar 97,67 dengan standar deviasi 5,88. Pada
kelompok kontrol nilai terendahnya sebesar 36,67 dan nilai
tertingginya 93,33 dengan standar deviasi 14,53.
Rata-rata nilai posttest siswa untuk kelompok eksperimen adalah
87,60 dan rata-rata nilai posttest siswa untuk kelompok kontrol
adalah 72,80. Selisih rata-rata nilai posttest kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol adalah 14,8. Jumlah siswa kelompok
eksperimen yang mengikuti posttest adalah 32 siswa dan jumlah
siswa kelompok kontrol yang mengikuti posttest adalah 31 siswa.
Untuk dapat melihat perbedaan rata-rata nilai posttest kelompok
eksperimen dan kontrol lebih jelas, maka peneliti menyajikannya
Rata-rata nilai postes
dalam bentuk grafik di bawah ini:
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
87,6
72,8
eksperimen
kontrol
Kelompok
Gambar 4.19 Gambar Grafik Rata-Rata Nilai Posttest
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Data hasil nilai posttest tidak hanya dihitung berdasarkan rata-rata
nilai posttest siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol saja
melainkan dihitung juga berdasarkan indikator posttest pada materi
grafik fungsi kuadrat. Perbedaan rata-rata persentase indikator
posttest pada materi grafik fungsi kuadrat dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.
Tabel 4.13 Rata-Rata Persentase Hasil Posttest Berdasarkan Indikator
Kelompok
Eksperimen
(%)
Kelompok
Kontrol (%)
Selisih
Persentase
Menggambar sketsa grafik
94,53
77,82
16,71
Menentukan a,b,c dan D
88,67
69,76
18,91
Mencari titik potong sumbu
koordinat
96,35
76,88
19,47
Melukis grafik
73,05
67,74
5,31
Indikator
Perbedaan rata-rata persentase indikator motivasi belajar siswa dapat
terlihat jelas pada gambar grafik di bawah ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
120
100
96,35
94,53
88,67
77,82
80
76,88
73,05
67,74
69,76
60
Eksperimen
Kontrol
40
20
0
menggambar Menentukan Mencari titik
sketsa grafik a,b,c dan D
potong
sumbu
Melukis
grafik
Gambar 4.20 Grafik Persentase Hasil Posttest Berdasarkan
Indikator Soal
Berdasarkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang sudah
ditetapkan oleh sekolah untuk mata pelajaran matematika adalah 75
maka kriteria ketuntasan untuk kelompok eksperimen dan kontrol
dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.14 Kriteria Nilai Posttest Bedasarkan KKM
Kelompok Ekperimen
Siswa
Nilai
Tuntas
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
93,33
90,00
96,67
90,00
86,67
76,67
93,33
90,00








Tidak
Tuntas
Kelompok Kontrol
Siswa
Nilai
P1
P2
P3
P4
P5
P6
P7
P8
60
86,67
93,33
90,00
66,67
73,33
70,00
76,67
Tuntas
Tidak
Tuntas








PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Kelompok Ekperimen
Siswa
Nilai
S9
93,33
S10
93,33
S11
90,00
S12
93,33
S13
90,00
S14
86,67
S15
73,33
S16
86,67
S17
83,33
S18
86,67
S19
73,33
S20
86,67
S21
90,00
S22
83,33
S23
96,67
S24
80,00
S25
86,67
S26
86,67
S27
90,00
S28
86,67
S29
83,33
S30
93,33
S31
83,33
S32
90,00
Jumlah Siswa
Tuntas
Kelompok Kontrol
Tidak
Tuntas
























30
2
Siswa
Nilai
P9
P10
P11
P12
P13
P14
P15
P16
P17
P18
P19
P20
P21
P22
P23
P24
P25
P26
P28
P29
P30
P31
P32
60,00
83,33
50,00
90,00
73,33
80,00
70,00
80,00
90,00
73,33
90,00
60,00
73,33
70,00
73,33
76,67
86,67
50,00
63,33
43,33
36,67
80,00
86,67
Jumlah Siswa
Tuntas






















14
Berdasarkan tabel 4.14 dapat dianalisis sebagai berikut:
1) Persentase siswa yang tuntas di kelompok eksperimen
Persentase siswa tuntas
2) Persentase siswa yang tuntas di kelompok eksperimen
Persentase siswa tuntas
Tidak
Tuntas

17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Jadi dari hasil persentase jumlah ketuntasan, diatas dapat
disimpulkan bahwa siswa yang tuntas di kelompok eksperimen lebih
banyak dibandingkan siswa kelompok kontrol.
Uji hipotesis beda dua rata-rata juga dilakukan untuk
mengetahui perbedaan rata-rata nilai posttest pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol secara signifikan. Uji hipotesis
dengan menggunakan uji z. Uji ini digunakan untuk mengetahui
apakah rata-rata hasil belajar siswa kelompok eksperimen lebih baik
daripada kelompok kontrol secara signifiikan. Pengujian hipotesis ini
dilakukan menggunakan uji pihak kanan.
Langkah-langkah pengujian:
1)
Dengan
merupakan rata-rata nilai posttest kelompok
eksperimen.
merupakan rata-rata nilai posttest kelompok
kontrol
2) Dipilih taraf signifikasi
3) Statistik uji :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
4) Wilayah kritik
Tolak
untuk nilai z>z karena z = z0,05=1,64, maka wilayah
kritiknya adalah tolak
apabila z>1,64.
5) Hitungan
Diketahui
6) Kesimpulan :
;
;
;
;
ditolak karena z>z yaitu 5,27>1,64 , artinya
pada tingkat kepercayaan 95% rata-rata nilai posttest siswa
kelompok eksperimen lebih tinggi daripada rata-rata nilai
posttest kelompok kontrol.
3. Analisis Hasil Wawancara Siswa
Siswa yang dipilih untuk wawancarai sebanyak tiga siswa di
kelompok eksperiemen dan tiga di kelompok kontrol. Siswa yang dipilih
berdasarkan nilai potesnya yaitu, siswa yang memiliki nilai posttest yang
paling tinggi, mendekati rata-rata dan nilai posttestnya paling rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Tabel 4.15 Hasil Wawancara Siswa
Pertanyaan
a.
Apakah Selama
Pembelajaran
kamu
berkonsentrasi
dan
memperhatikan
guru?
Jawaban Siswa kelompok
Eksperimen
S3 :”Ya kadang kalau gurunya
dah mbosenin aku ngobrol
dengan temen, tapi cuma
sebentar kemudian balik
lagi kegurunya.”
S16:” Tergantung sikon mba,
kalau temennya pada serius
ya bisa konsentrasi tapi
kalau temanya pada ribut
ya ikut ribut.”
S19 :”Ya konsentrasinya gak ke
guru trus mesti ke yang lain
juga, yo gak mantengmanteng banget mba mesti
ada selingannya.”
b.
Bagaimana
perasaanmu
pada waktu
mengikuti
pembelajaran
grafik fungsi
kuadrat?
S3 :” Seneng karena mudah
dipahami.”
S16 :” Tertarik aja, soalnya ada
yang baru. gambarnya dari
kita nentuin titik-titiknya bisa
dibuat grafiknya.”
S19 :”Biasa saja..tapi pas
nggambarnya seneng”
c.
d.
Apakah ada
perbedaan
suasana yang
membuat kamu
senang atau
tidak bosan
mengikuti
pembelajaran
grafik fungsi
kuadrat?
S3 :”Biasa aja mba.”
Setelah
mengikuti
posttest
kemarin,
apakah kamu
merasa puas
atau yakin
dengan hasil
pekerjaanmu?
S3:”Ya, karena nilai saya paling
bagus yang materi
pembelajarannya
menggunakan GeoGebra
kayak kemaren, tapi materimateri yang lainnya nilaiku
rendah. Soalnya waktu materi
grafik fungsi kuadrat saya
lebih paham daripada materi
S16 :”Iya, media pembelajarannya
itu pakai GeoGebra dan
kertas berpetak.”
S19: “ Ada mba...pembelajarannya
pakai GeoGebra dan lebih
cepat menangkap.”
Jawaban Siswa kelompok
Kontrol
P3 : ”Kalau aku, 85% guru
15% yang lain.
Soalnya kalau aku
dengar berita-berita
baru aku bakal ikutikutan nimbrung gitu
mba”
P6 :”Perhatiannya 75%ke
guru 25% yang lain
mba.”
P30:”Gak. Tapi tergantung
gurunya deh
mba..soalnya bosenin
eh.”
P3 :”Seneng mba..soalnya
kalau materi yang
lainnya pusing mba.”
P6: ”Matematika yang
paling seru ya materi
grafik fungsi kuadrat
mba.”
P30 :”Gak suka mba.”
P3 :”Suasana
pembelajarannya mba.”
P6 :” Ya ada, gara-gara
materinya yang seru aja
mba.”
P30 :”Males mba. Tapi
sebenernya gak cuma materi
grafik aja mba tapi
semuane.”
P3:”80% bisa ada 20%yang
gak bisa.kalau soalnya
tentang nggambar grafik
saya suka mba”
P6:”Ya yang nomor terakhir
itu saya yang gak bisa.tapi
saya lebih suka yang soal
menggambarnya kalau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Pertanyaan
Jawaban Siswa kelompok
Eksperimen
yang lainnya.”
S16 :”Biasa aja..soalnya saya biasa
ngerjain soal..jadi saya kerjain
aja masalah nilai dipikir
belakangan...tapi yang jelas
intinya bisa”
Jawaban Siswa kelompok
Kontrol
tentang karakteristiknya
saya gak paham’
P30:”Cuma sebagian.”
S19 :”Ya saya cuma ngerjakan
yang seingetnya aja. Jadi ada
yang bisa, ada yang raguragu.”
e.
f.
g.
:”Biasa aja mba.”
Bagaimana
teknik
penyampaian
materi yang
dilakukan guru
pada saat
pembelajaran
grafik fungsi
kuadrat, apakah
ada sesuatu
yang baru yang
membuat kamu
tertarik untuk
memperhatikan
guru?
S3
Apakah kamu
ikut berperan
aktif dalam
pembelajaran
seperti bertanya
atau
mengeluarkan
pendapat?
S3:”Oh..langsung maju kedepan
mba.”
Ketika kamu
menghadapi
materi atau soal
yang sulit
apakah kamu
akan berusaha
memahami atau
memecahkan
soal tersebut?
atau kamu
S16:”saya pengen tahu tentang
materinya..lebih penasaran.”
S19 :”Paham-paham aja, kan kalo
misale gak paham bisa
ditanyain kegurunya lagi
minta dijelasin lagi sampai
sepahamnya kita.”
P3:”Aku lebih suka teknik
mengajarnya
guru
SMPku mba.”
P6:”Lebih enak dibandingin
guru matematika yang
satunya mba. Tapi guru
yang ini kalau ngajar
juga terlalu cepat jadi
tidak ada waktu untuk
memahaminya.”
P30:”Mbosenin je mba.”
S16:”Gak mba..hehe, saya lebih
suka tanya ke temen”
S19 :”Saya diskusikan sama temen
dulu, kalo gak dong baru tanya
ke guru. Soalnya kalo sering
tanya ke guru juga bisa
ngganggu suasana kelas juga
mba.”
S3
:”Pernah menghadapi soal
yang sulit trus saya tanya
sama tetangga saya yang
kuliah.”
S16 :”Ya pertama dicoba dulu,
trus tanya-tanya...kalo gak
bisa ya sudah, tapi kalau
bisa ya sampai ketemu...”
P3 :” Kalau aku njawab tapi
nunggu
temennya
maju, kalau tidak ada
trus akau ditunjuk
maju ya aku baru
maju.”
P6
:”Kalau
aku
langsung jawab.”
sih
P30 :”Aku gak pernah bisa
ngerjain jadi aku gak
pernah maju mba.”
P3
:”Ya mencari, tapi
kalau kepepet pakai
feeling..hehe.”
P6
:”Ya dicari tapi kalau
gak ketemu ya sudah
biarin ah..”
P30 :”Dilompatin dulu
mba cari soal yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Pertanyaan
justru
meninggalkann
ya?
h.
Apa yang
menyebabkan
kamu tertarik
dengan
pembelajaran
grafik fungsi
kuadrat?
Jawaban Siswa kelompok
Eksperimen
S19 :”Saya diskusi dengan temen,
bagaimana caranya gitu.”
S3
:”Biasa aja mba.”
Jawaban Siswa kelompok
Kontrol
lebih gampang. Tapi
yo tetep dikerjainlah
mba.”
P3
:”Rumusnya gak
banyak. Tapi kalau
bisa
pembelajarannya
pakai game biar gak
bosen. Soalnya
gurunya cuma gitugitu aja”
P6
:”Materinya mba. Seru
aja mba gak kayak
materi-materi
sebelumnya..kan
final bentuknya
gambar jadi wah aj.
Tapi pesen aja buat
gurunya kalau
siswanya belum
paham jangan
ditinggal.”
S16 :”Cara pengerjaanya...ya cara
pengerjaannya beda
dihitung dari titiktitiknya..trus ada pakai
GeoGebra juga.”
S19 :” Pembelajarannya tidak
monoton..kadang
dilaboratorium kadang
dikelas, tapi harus
divariasi.”
P30 :”Kalau gurunya enak
mesti aku suka. Tapi
untung ada temen
yang ngajarin jadi
aku minta ajarin
dia.”
Dari hasil wawancara yang terdapat pada tabel 4.15 terlihat bahwa:
a.
Siswa di kelompok eksperimen dan kontrol tidak sepenuhnya
memperhatikan dan konsentrasi ketika guru sedang menjelaskan.
Perhatian siswa mudah teralih jika siswa merasa bosan dengan
penjelasan guru.
b.
Siswa di kelompok eksperimen senang mengikuti pembelajarannya
karena materinya menarik dan mudah dipahami. Siswa di kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
kontrol juga merasa senang ketika belajar grafik fungsi kuadrat
meskipun ada satu siswa yang tidak menyukainya.
c.
Siswa kelompok eksperimen merasakan suasana pembelajaran yang
berbeda karena menggunakan media pembelajaran GeoGebra. Siswa
kelompok kontrol juga merasa ada perbedaan pada materinya
dibandingakan materi matematika yang lainnya sehingga siswa
kelompok eksperiemen menjadi tertarik belajar grafik fungsi kuadrat.
d.
Siswa kelompok eksperimen dan kontrol sama-sama yakin dapat
mengerjakan soal posttest hanya beberapa bagian soal saja.
e.
Siswa kelompok eksperimen menyukai teknik pengajaran guru pada
materi grafik fungsi kuadrat karena membuat penasaran. Siswa
kelompok kontrol kurang menyukai teknik pengajaran guru karena
membosankan.
f.
Siswa kelompok eksperimen ikut aktif menjawab pertanyaan guru jika
meraka bisa menjawab pertanyaan dari guru, tapi jika mereka
memiliki pertanyaan mereka lebih suka bertanya kepada teman
dibandingkan bertanya langsung kepada guru. Siswa kelompok
kontrol hanya mau maju menjawab jika ditunjuk oleh guru.
g.
Siswa kelompok eksperimen dan dan kelompok kontrol akan berusaha
mencari solusi jika mereka menemukan materi atau soal yang sulit.
h.
Siswa kelompok eksperimen tertarik belajar fungsi kuadrat karena
materi pembelajarannya, suasana belajarnya tidak monoton dan
menggunakan media pembelajaran GeoGebra. Siswa kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
kontrol tertarik belajar grafik fungsi kuadrat karena materinya menarik
dan rumusnya tidak banyak.
C. Pembahasan
1.
Motivasi Belajar Siswa
Hasil penelitian ini salah satunya adalah
untuk mengetahui
pengaruh media pembelajaran GeoGebra terhadap motivasi belajar siswa.
Dari hasil angket motivasi belajar siswa diketahui bahwa skor rata-rata
hasil motivasi belajar siswa pada kelompok eksperimen adalah 73,19
sedangkan skor rata-rata hasil motivasi belajar siswa pada kelompok
kontrol adalah 68,9. Rata-rata skor motivasi belajar siswa kelompok
eksperimen lebih tinggi daripada kelompok kontrol dengan selisih ratarata skornya adalah 4,29.
Berdasarkan uji hipotesis beda rata-rata skor angket motivasi
belajar siswa dengan menggunakan uji z diperoleh nilai zhitung adalah
2,12 dan nilai ztabel adalah 1,64, jadi zhitung> ztabel maka H1 diterima dan H0
ditolak barati bahwa rata-rata skor motivasi belajar siswa kelompok
eksperimen lebih tinggi daripada kelompok kontrol. Dari hasil uji
hipotesis tersebut dapat disimpulkan bahawa motivasi belajar siswa yang
menggunakan GeoGebra dalam pembelajaran grafik fungsi kuadrat lebih
tinggi dibandingkan dengan siswa yang tidak menggunakan GeoGebra
dalam pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
Berdasarkan Tabel 4.8 kriteria motivasi belajar siswa secara
keseluruhan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama-sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
memiliki kriteria tinggi tetapi perbedaan terlihat pada jumlah siswa
berdasarkan kriteria motivasi belajar yaitu pada kriteria motivasi Sangat
Tinggi (ST) dan Cukup (C). Perbedaan tersebut dapat jelas terlihat pada
Gambar 4.17. Kelompok eksperimen memiliki jumlah siswa dengan
kriteria motivasi sangat tinggi (ST) lebih banyak daripada kelompok
kontrol, sedangkan jumlah siswa dengan kriteria motivasi cukup (C)
kelompok eksperimen lebih sedikit dibandingkan kelompok kontrol.
Dengan melihat hasil analisis tersebut terlihat bahwa jumlah siswa di
kelompok eksperimen lebih banyak yang termotivasi pada pembelajaran
grafik fungsi kuadrat dibandingkan jumlah siswa di kelompok kontrol.
Berdasarkan Tabel 4.5 dapat dilihat pengaruh GeoGebra terhadap
motivasi belajar siswa. Dari hasil persentase angket pada setiap indikator
motivasi belajar, persentase siswa kelompok eksperimen lebih tinggi
dibandingkan kelompok kontrol. Hasil analisis tersebut menyatakan
bahwa GeoGebra dapat lebih baik dalam menumbuhkan motivasi belajar
pada setiap indikatornya dibandingkan dengan tidak menggunakan
GeoGebra.
Perbedaan motivasi belajar siswa kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol juga terlihat pada saat peneliti melakukan observasi
pada proses pembelajaran grafik fungsi kuadrat berlangsung di kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Peneliti melihat sebagian besar siswa
di kelompok ekperimen lebih aktif di dalam proses pembelajaran
dibandingkan siswa di kelompok kontrol. Siswa di kelompok eksperimen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
lebih banyak bertanya karena mereka penasaran dengan pembelajaran
grafik fungsi kuadrat dengan menggunakan GeoGebra. Siswa lebih
senang belajar grafik fungsi kuadrat karena siswa sendiri dapat
mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat dengan bantuan GeoGebra. Siswa
kelompok eksperimen banyak yang memperhatikan guru ketika sedang
menjelaskan grafik fungsi kuadrat dengan cara mendemokan GeoGebra
di depan kelas. Siswa kelompok kontrol selama pembelajaran kurang
aktif, kegiatan bertanya pun hanya dilakukan oleh satu atau dua siswa
saja.
Siswa
di
kelompok
kontrol
tidak
mendapatkan
suasana
pembelajaran yang berbeda dari pembelajaran sebelumnya sehingga
siswa kurang tertarik dengan pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
Perhatian siswa di kelompok kontrol tidak banyak pada guru ketika
sedang menjelaskan.
Disamping dari angket motivasi belajar dan hasil pengamatan,
peneliti juga melakukan wawancara dengan siswa kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol. Dari hasil wawancara dapat diketahui bahwa
siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama-sama memiliki
motivasi yang tinggi untuk belajar grafik fungsi kuadrat, tetapi ada
perbedaan yang membuat siswa merasa termotivasi dalam belajar grafik
fungsi kuadrat. Siswa kelompok eksperimen merasa termotivasi untuk
belajar grafik fungsi kuadrat karena siswa kelompok eksperimen
menyukai materi grafik fungsi kuadrat, suasana pembelajaran yang
berbeda dari yang sebelumnya seperti belajar di laboratorium TI dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
adanya penggunaan media pembelajaran GeoGebra sehingga mereka
dapat lebih mudah memahami materi grafik fungsi kuadrat. Siswa
kelompok kontrol tidak merasakan suasana pembelajaran yang berbeda,
siswa kelompok kontrol termotivasi belajar grafik fungsi kuadrat karena
mereka tertarik dengan materi grafik fungsi kuadrat yang berbeda dari
materi matematika yang sebelumnya sehingga timbul dorongan untuk
belajar grafik fungsi kuadrat dari dalam diri siswa.
Jadi dari hasil wawancara dapat diketahui bahwa siswa kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol sama-sama termotivasi untuk belajar
grafik fungsi kuadrat karena mereka mereka sama-sama menyukai materi
grafik fungsi kuadrat. Siswa pada kedua kelompok tersebut memiliki
dorongan dari dalam diri individu untuk belajar grafik fungsi kuadrat.
Motivasi intrinsik menurut Made Wena (2009: 33) adalah keinginan
bertindak yang disebabkan faktor pendorong dari dalam individu.
Menurut Sardiman A.M (1989: 88) motivasi intrinsik adalah motif-motif
yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar,
karena di dalam individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.
Jadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol termotivasi dalam
bentuk motivasi instrinsik.
Dari hasil wawancara juga diketahui bahwa kelompok eksperimen
termotivasi karena suasana pembelajaran yang berbeda dan adanya
penggunaan media pembelajaran GeoGebra. Siswa kelompok kontrol
tidak medapatkan suasana pembelajaran yang berbeda yang dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
membuat siswa termotivasi belajar. Jadi siswa kelompok eksperimen
mendapatkan rangsangan dari luar diri siswa sehingga menyebabkan
siswa termotivasi untuk belajar grafik fungsi kuadrat. Menurut Sardiman
A.M (1989:90) motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan
berfungsinya karena adanya perangsang dari luar dan menurut Made
Wena (2009:33) motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang keberadaanya
karena pengaruh rangsangan dari luar. Jadi siswa kelompok ekperimen
termotivasi dalam bentuk motivasi ekstrinsik. Perbedaan bentuk motivasi
yang dimiliki oleh siswa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
yaitu kelompok eksperiemen termotivasi belajar dalam bentuk motivasi
instrinsik dan ekstrinsik sedangkan kelompok kontrol hanya termotivasi
belajar dalam bentuk motivasi intrinsik.
Berdasarkan dari semua hasil analisis yang dilakukan, semua
menunjukan bahwa motivasi belajar siswa yang menggunakan GeoGebra
lebih tinggi dibandingkan dengan motivasi belajar siswa yang tidak
menggunakan GeoGebra. Dengan demikian berarti bahwa media
pembelajaran GeoGebra memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
motivasi belajar siswa.
2.
Hasil Belajar Siswa
Siswa kelompok eksperimen yaitu siswa yang pembelajarannya
menggunakan GeoGebra dan siswa kelompok kontrol yaitu siswa yang
pembelajarannya tidak menggunakan GeoGebra. Kedua kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
tersebut diberi pretest sebelum melaksanakan pembelajaran dengan
tujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Berdasarkan Tabel
4.10 dapat diketahui bahwa nilai rata-rata pretest kelompok eksperimen
adalah 60,28 dan kelompok kontrol adalah 67,57. Berdasarkan uji
hipotesis beda rata-rata nilai pretest dengan menggunakan uji z diperoleh
nilai zhitung adalah -1,62 dan nilai ztabel adalah 1,96 jadi zhitung> - ztabel maka
H0 diterima barati bahwa kemampuan awal siswa kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol tidak berbeda secara signifikan.
Setelah dilakukan pembelajaran grafik fungsi kuadrat di kelompok
eksperimen dan di kelompok kontrol, siswa diberi posttest dengan tujuan
untuk mengetahui hasil belajar siswa pada materi grafik fungsi kuadrat.
Berdasarkan tabel 4.12 dapat diketahui bahwa nilai rata-rata posttest
kelompok eksperimen adalah 87,60 dan kelompok kontrol 72,80. Nilai
rata-rata posttest kelompok eksperimen lebih tinggi daripada kelompok
kontrol dengan selisih rata-rata nilai posttest adalah 14,8. Jika
dibandingkan dengan nilai rata-rata pretest dan posttest, nilai rata-rata
pretest siswa kelompok eksperimen lebih rendah dibandingkan dengan
kelompok kontrol tetapi sebaliknya setelah pembelajaran grafik fungsi
kuadrat nilai rata-rata posttest siswa kelompok eksperimen lebih tinggi
dibandingkan kelompok kontrol. Rata-rata pretest dan posttest kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol dapat dilihat lebih jelas perbedaannya
pada gambar grafik dibawah ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
87,6
72,8
Rata-Rata Nilai
67,57
60,28
eksperimen
kontrol
pretes
postes
Gambar 4.21 Grafik Perbandingan Rata-Rata Pretest dan Posttest
Dengan melihat hasil rata-rata nilai pretest dan posttest dapat
disimpulkan media pembelajaran GeoGebra memiliki pengaruh terhadap
hasil belajar siswa.
Berdasarkan kriteria ketuntasan minimal (KKM), persentase
jumlah siswa yang tuntas pada kelompok eksperimen lebih tinggi
daripada kelompok kontrol yaitu 95,75% > 45,16%. Perbedaan
persentase ketuntasan dapat dilihat pada gambar grafik di bawah ini
persentase ketuntasan (%)
120
100
95,75
80
60
Eksperiemen
45,16
Kontrol
40
20
0
Ketuntasan
Gambar 2.22 Persentase Ketuntasan Tes Akhir (Posttest)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Ini berarti media pembelajaran GeoGebra yang digunakan siswa
kelompok eksperimen dapat membantu siswa belajar grafik fungsi
kuadrat sehingga siswa berhasil mencapai tujuan belajarnya. Media
pembelajaran (Cecep Kustandi, 2011: 9) adalah alat yang dapat
membantu proses belajar mengajar dan berfungsi untuk memperjelas
makna pesan yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan
pembelajaran dengan lebih baik dan sempurna. Jadi GeoGebra
merupakan media yang dapat memperjelas makna pada materi grafik
fungsi kuadrat sehingga banyak siswa yang berhasil mencapai tujuan
pembelajaran yang ditandai dengan banyaknya siswa yang tuntas dalam
tes akhir (posttest) grafik fungsi kuadrat.
Berdasarkan uji hipotesis beda rata-rata nilai posttest siswa dengan
menggunakan uji z diperoleh nilai zhitung adalah 5,27 dan nilai ztabel adalah
1,64, jadi zhitung> ztabel maka H1 diterima dan H0 ditolak barati bahwa ratarata nilai posttest siswa kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan
rata-rata nilai posttest siswa kelompok kontrol. Dari hasil uji hipotesis
tersebut
dapat
disimpulkan
bahawa
hasil
belajar
siswa
yang
menggunakan GeoGebra dalam pembelajaran grafik fungsi kuadrat lebih
baik dibandingkan dengan siswa yang tidak menggunakan GeoGebra
dalam
pembelajaran
grafik
fungsi
kuadrat.
Dengan
demikian
pembelajaran dengan menggunakan GeoGebra dapat memberikan
pengaruh
yang signifikan terhadap
hasil belajar. Hal tersebut
kemungkinan besar disebabkan oleh media pembelajaran GeoGebra yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
dapat membantu siswa dalam mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat dan
siswa dapat terbantu melihat secara langsung perubahan grafik fungsi
kuadrat berdasarkan nilai a, b, c dan D yaitu dengan menggeser slider
pada GeoGebra. Jika siswa dapat mengeksplorasi sendiri grafik fungsi
kuadrat siswa menjadi lebih paham dan tidak hanya menghafal materi
saja.
Peneliti juga melakukan pengamatan secara langsung peroses
pembelajaran di kelompok eksperimen dan kontrol. Di dalam kegiatan
belajar grafik fungsi kuadrat, siswa di kelompok eksperimen banyak
melakukan kegiatan visual. Menurut Paul D. Dierichv (Oemar Malik,
2001:172) kegiatan-kegiatan visual adalah melihat, membaca dan
mengamati. GeoGebra dapat membantu siswa di kelompok eksperimen
dalam melakukan kegiatan visual karena materi grafik fungsi kuadrat
berhubungan dengan gambar grafik. Siswa kelompok eksperimen sendiri
lebih banyak mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat dengan bantuan
GeoGebra.
Siswa
kelompok
eksperimen
menjadi
lebih
mudah
melakukan kegiatan visual seperti melihat, membaca dan mengamati
grafik fungsi kuadrat dengan bantuan GeoGebra sehingga siswa merasa
lebih terbantu dalam memahaminya. Menurut Ali Mahmudi (2011)
GeoGebra dapat mempermudah guru/siswa untuk menyelidiki atau
menunjukan sifat-sifat yang berlaku pada suatu obyek geometri.
Pembelajaran grafik fungsi kuadrat di kelompok eksperimen menjadi
lebih mudah dilakukan oleh siswa ketika siswa ingin mengetahui atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
menyelidiki sifat-sifat grafik fungsi kuadrat dan menjadi mudah
dilakukan oleh guru ketika guru ingin menjelaskan atau menunjukannya
sifat-sifat grafik fungsi kuadrat kepada siswa. Di kelompok eksperimen
kegiatan delam mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat banyak dilakukan
oleh siswa sendiri sehingga siswa jadi lebih tahu banyak tentang grafik
fungsi kuadrat.
Berbeda dengan kegiatan pembelajaran di kelompok kontrol, siswa
hanya mendengarkan guru menjelaskan materi kemudian mencatatnya.
Siswa dalam belajar grafik fungsi kuadrat tidak terbantu dalam
melakukan kegiatan visual seperti melihat, membaca dan mengamati
karena media yang digunakan untuk pembelajaran grafik fungsi kuadrat
hanya menggunakan papan tulis. Hasil yang didapat dari media papan
tulis adalah gambar grafik yang dibuat kurang teliti sehingga kurang
membantu siswa kelompok kontrol untuk melakukan kegiatan visual.
Kegiatan dalam mengeksplorasi grafik fungsi kuadrat oleh siswa sendiri
tidak ada, siswa hanya menerima penjelasan guru dan kemudian
mencatatnya. Siswa kelompok kontrol lebih banyak melakukan kegiatan
atau aktifiitas mendengarkan daripada visual. Menurut Paul D. Dierichv
(Oemar Malik, 2001: 172) dalam kegiatan mendengarkan
siswa
menggunakan indera pendengaran untuk mendengarkan penyajian bahan,
mendengarkan percakapan atau diskusi kelompok. Kegiatan belajar
Siswa di kelompok kontrol lebih banyak mendengarkan daripada
kegiatan visual dalam pembelajaran grafik fungsi kuadrat. Siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
kelompok kontrol tidak memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi
sendiri grafik fungsi kuadrat sehingga siswa tidak terlatih untuk
menemukan sendiri pemahaman grafik fungsi kuadrat.
Berdasarkan dari semua hasil analisis yang dilakukan, semua
menunjukan bahwa hasil belajar siswa yang menggunakan GeoGebra
lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang tidak
menggunakan GeoGebra. Dengan demikian berarti bahwa media
pembelajaran GeoGebra memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
hasil belajar siswa.
D. Kelemahan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa kelemahan, diantaranya adalah:
1.
Peneliti hanya sebagai observer bukan pengajar dalam proses penelitian
jadi peneliti kurang berinteraksi langsung dengan siswa pada saat
pembelajaran. Peneliti tidak bisa terlibat aktif dalam pembelajaran
sehingga pembelajaran di dalam penelitian ini kurang sesuai dengan
rencana pembelajaran yang peneliti susun sebelumnya.
2.
Waktu pembelajaran yang berbeda antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol yaitu kegiatan pembelajaran grafik fungsi kuadrat di
kelompok eksperimen dilakukan sebanyak empat kali pertemuan
sedangkan kelompok kontrol hanya tiga kali pertemuan. Jadi waktu
proses pembelajaran di kelompok eksperimen dan kelompok kontrol
tidak sama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
3.
Jadwal pelajaran Teknologi Infomatika (TI) bertabarakan dengan dengan
pelajaran matematika di kelompok eksperimen sehingga penggunaan
labiratorium hanya dapat dipakai sekali, selebihnya pembelajaran
dilakukan dikelas dengan menggunakan laptop siswa. pembelajaran
dikelas terbatas pada media komputer karena tidak semua siswa memiliki
laptop sehingga kegiatan belajar dilakukan secara berkelompok. Padahal
kegiatan dalam mengeksplorasi grafik lebih dapat dipahami siswa jika
siswa mencoba mengeksplorasinya sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian pengaruh penggunaan media
pembelajaran GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat terhadap
motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun
pelajaran 2012/2013, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1.
Motivasi belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas
kontrol, artinya motivasi belajar siswa yang menggunakan GeoGebra
sebagai media pembelajaran lebih tinggi daripada motivasi belajar siswa
yang tidak menggunakan GeoGebra. Hal ini dapat dilihat dari hasil ratarata skor angket motivasi belajar, hasil rata-rata persentase skor angket
berdasarkan indikator motivasi, hasil wawancara dan observasi.
2.
Hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol,
artinya hasil belajar siswa yang menggunakan GeoGebra sebagai media
pembelajaran lebih tinggi daripada motivasi belajar siswa yang tidak
menggunakan GeoGebra. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata nilai postes,
hasil rata-rata persentase skor posstest berdasarkan indikator soal posstest,
jumlah siswa yang tuntas dalam tes akhir (posttest) berdasarkan kriteria
ketuntasan minimal (KKM) yang diperoleh siswa.
Jadi dari kesimpulan di atas dapat di ketahui bahwa penggunaan media
pembelajaran GeoGebra pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat memiliki
119
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
pengaruh
dalam
menumbuhkan
motivasi
belajar
siswa
lebih
baik
dibandingkan dengan tidak menggunakan GeoGebra. Penggunaan media
pembelajaran GeoGebra juga memiliki pengaruh dalam membantu siswa
mendapatkan hasil belajar yang lebih baik dibandingkan siswa yang tidak
menggunakan GeoGebra.
B. Saran
Setelah melaksanakan dan membahas hasil penelitian, penulis ingin
memberi masukan yang kiranya dapat menjadi bahan pertimbangan untuk
kelancaran pembelajaran matematika. Penulis memberikan beberapa masukan
sebagai berikut :
1.
Siswa lebih baik diberi kesempatan untuk mengeksplorasi sendiri materi
pembelajaran. Belajar dengan mengesksplorasi baik dilakukan karena
siswa akan lebih memahami materi. Di dalam kegiatan eksplorasi siswa
akan lebih dapat memahami bukan sekedar menghafal materi.
2.
Penggunaan GeoGebra lebih disarankan untuk sekolah-sekolah yang
sudah memiliki komputer sebagai fasilititas untuk pembelajaran baik di
laboratorium TI maupun di kelas.
3.
Materi grafik fungsi kuadrat banyak membutuhkan gambar yang sering
kali siswa sulit dalam membayangkan grafiknya sehingga pembelajaran
dengan menggunakan metode ceramah saja kurang sesuai. Guru perlu
memberikan kesempatan siswa untuk mengeksplorasi materi grafik
fungsi kuadrat salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran
GeoGebra.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
4.
Guru atau peneliti sebaiknya mempelajari cara menggunakan GeoGebra
agar di dalam pembelajaran guru atau peneliti tidak menghabiskan waktu
hanya untuk mencoba-coba cara menggunakan GeoGebra yang akan
digunakan selama pembelajaran.
5.
Jika guru yang mengajar di dalam penelitian, lebih baik peneliti banyak
berkomunikasi dengan guru tentang instrumen pembelajaran yang sudah
peneliti rencanakan dan disesuaikan dengan kondisi guru dan siswa, agar
tujuan penelitian dapat tercapai sesuai dengan apa yang peneliti harapkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Ali Mahmudi. 2011. Makalah Pemanfaatan GeoGebra dalam Pembelajaran
Matematika. UNY: FMIPA.
Diković, L.: Applications GeoGebra into Teaching Some Topics of Mathematics
at the College Level. Computer Science and Information Systems, Vol. 6, No. 2,
191-203. (2009)
Angkowo, Robertus dan A. Kosasih. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran
Mempengaruhi Motivasi, Hasil Belajar dan Kepribadian. Jakarta: PT
Grasindo.
Cecep Kustandi dan Bambang Sutjipto. 2011. Media Pembelajaran Manual dan
Digital. Bogor : Ghalia Indonesia.
Hamzah B. Uno. 2008. Teori Motivasi & Pengukuran Analisis di Bidang
Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
International Journal of Software and Information Systems Vol. 6, December
2009.
Kartika Budi. 2001. Berbagai Strategi untuk Melibatkan Siswa Secara Aktif
dalam Proses Pembelajaran Fisika di SMU, Efektifitasnya, dan Sikap
Mereka Pada Strategi Tersebut. USD: Widya Dharma Edisi April
2001
Made Wena. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta : Bumi
Aksara.
Muhibbin Syah. 1995. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
Nana Sudjana. 1989. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT
Remaja Rosdakarya.
Oemar Hamlik. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Purcell, Edwin J danVarberg, Dale.1987.Kalkulus dan Geometri Analitis Jilid 1.
Terjemahan oleh I Nyoman Susila, Bana Kartasasmita, dan Rawuh.
Jakarta: Erlangga.
Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
122
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Sardiman A. M. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: CV
Rajawali.
Sugiyono.2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suharsimi Arikunto. 2006.Prosedur Penelitian Suatu Penekatan Praktik. Jakarta :
PT Rineka Cipta.
Sukino. 2006. Matematika untuk SMA Kelas X Semester 1. Jakarta : Erlangga.
Tim Reality. 2008. Kamus Terbaru Bahasa Indonesia. Surabaya : Reality
Publisher.
Walpole, Ronald E. 1992. Pengantar Statistika. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A
LAMPIRAN A1.
Daftar Nama Siswa Kelas X1
LAMPIRAN A2.
Daftar Nama Siswa Kelas X3
LAMPIRAN A3.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Kelompok Eksperimen
LAMPIRAN A4.
Lembar Kerja Siswa I
LAMPIRAN A5.
Jawaban Lembar Kerja Siswa I
LAMPIRAN A6.
Lembar Kerja Siswa II
LAMPIRAN A7.
Jawaban Lembar Kerja Siswa II
LAMPIRAN A8.
Lembar Kerja Siswa III
LAMPIRAN A9.
Jawaban Lembar Kerja Siswa III
LAMPIRAN A10.
Soal Pretest
LAMPIRAN A11.
Jawaban Soal Pretest
LAMPIRAN A12.
Soal Posttest
LAMPIRAN A13.
Jawaban Soal Posttest
LAMPIRAN A14.
Kriteria Penilaian Pretest
LAMPIRAN A15.
Kriteria Penilain Posttest
LAMPIRAN A16.
Angket Motivasi Belajar
LAMPIRAN A17.
Pedoman Wawancara Siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A1
DAFTAR NAMA SISWA KELAS X1 (KELOMPOK EKSPERIMEN)
SMA NEGERI 2 YOGYAKARTA
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Nama Siswa
Agatha Ayu Pararamashinta
Alexandra Gerandina Maretta
Alfian Mauladi
Aicia Liana Atmdi
Anggi nur Wiratmoko
Aryandhi Purnomo Adji
Cornelius Chrinandia F.
Elisabeth Klara Sekar Cahyani
Emmanuella Sukma R. P.
Erinda Rizky Nugraheni
Fadhilah Muhammad Maksum
Francine Kusumawinahyu
Gabriella Nora faustina B.
Haqqi Muhammad Hafizh
Heryunda Layung Ratyasari
Jesa Ody Kusuma
Jessica Soerjanto
Kresentina galih Sukma Putri A.
Larisa Jati Kusuma
Lea Kurtarti
Lidwina Arum Meta W.
Mahesa Nanda Pradipta
MG. Cinthya Perwita S.
Michella Vasthi Paramita
Monica Anggi Tyas Kartikasari
Monica Dewi Permatasari
Muhammad Afifuddin Muharrik
Muhammad hirbondi Pradana
Muhammad Rizki
Novenantia Christha Maharani
Prawatya Anindita
Raden Bimanova Adiasta Permana
Kode Siswa
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
S9
S10
S11
S12
S13
S14
S15
S16
S17
S18
S19
S20
S21
S22
S23
S24
S25
S26
S27
S28
S29
S30
S31
S32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A2
DAFTAR NAMA SISWA KELAS X3 (KELOMPOK KONTROL)
SMA NEGERI 2 YOGYAKARTA
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Nama Siswa
Abidzar Afif
Ajeng Covita Anekinda Rizki
Alfreda Amelia Khotijah
Amri Rahmad Insani
Bunga Putri Maharani
Claudia Zulfiana Putri
Desi Widiyastuti
Fety Saputri
Galuh Pitaloka Lenterawati
Gilang Mahardhika
Husnanda Arief Adhandika
Irfan Rizaldi
Karisma Septya Pramudyaningrum
Laksita Amelia Paramesti
Luthfiana Indah hastuti
Marisa Farhana
Marivansaby Vitrya Lasarik
Muhammad Husain
Muhammad Labib Hidayaturrohman
Muhammad Sekar Aji
Muhammad Zayyanul Afwani
Nabila Amiqa Diana
Nena Septiani
Nur Wulan Wijayanti
Nurmaida Ayuk Indriani
Pramudito Cahyo Januaryadi
Riski Ayu Swatika
Salsabila Nadia Raihana
Sofyan Aji Nugraha
Wendhy Oktovian
Winaldha Erza Nur Hafizah
Zakia Ayu Maulani
Kode Siswa
P1
P2
P3
P4
P5
P6
P7
P8
P9
P10
P11
P12
P13
P14
P15
P16
P17
P18
P19
P20
P21
P22
P23
P24
P25
P26
P27
P28
P29
P30
P31
P32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KELOMPOK EKSPERIMEN
I.
Satuan Pendidikan
: SMA
Kelas / Semester
: XI IPA / Gasal
Progam Layanan
: Reguler
Mata Pelajaran
: Matematika
Alokasi Waktu
: 6 JP (4 Pertemuan)
Pengelolaan Pembelajaran
: Bertim
Standar Kompetensi
: 2. Memecahkan masalah yang berkaitan
dengan fungsi, persamaan dan fungsi
kuadrat serta pertidaksamaan
II.
Kompetensi Dasar
: 2.2 Menggambar Grafik fungsi aljabar
sederhana dan fungsi kuadrat
III.
Indikator
1. Memahami pengaruh koefisien, konstanta dan nilai diskriminan
dari persamaan fungsi kuadrat terhadap karakteristik grafik fungsi
kuadrat.
2. Menggambar grafik fungsi kuadrat.
IV.
Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami pengaruh koefisien, konstanta dan nilai
diskriminan dari persamaan fungsi kuadrat terhadap karakteristik
grafik fungsi kuadrat.
2. Siswa dapat menggambar grafik fungsi kudrat.
V.
Materi Pembelajaran
Grafik Fungsi Kuadrat
Bentuk grafik fungsi kuadrat adalah parabola, dalam membuat sketsa
grafik fungsi kuadrat dapat ditentukan dengan mengikuti langkahlangkah berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
a. Menentukan Titik Potong dengan Sumbu
Titik potong grafik fungsi kuadrat
sumbu
diperoleh jika
dengan
, sehingga
Jadi titik potong grafik fungsi kuadrat dengan sumbu
(0
). Konstanta
pada
adalah
mempengaruhi letak
titik potong terhadap sumbu .
Karakteristik grafik fungsi kuadrat berdasarkan konstanta
1) Jika c > 0, grafik memotong sumbu Y berada di atas O (0,0)
Gambar 1
2) Jika c = 0, grafik memotong sumbu Y berada di titik O (0,0)
Gambar 2
3) Jika c < 0, grafik memotong sumbu Y berada di bawah O (0,0)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
Gambar 3
b. Menentukan Titik Potong dengan Sumbu
Grafik fungsi kuadrat
maka
Mencari
memotong sumbu
sehingga :
titik
potong
yaitu
memfaktorkan
persamaan
salah satunya dengan menggunakan rumus
, yaitu :
Maka akan diperoleh titik potong terhadap sumbu
adalah (
dan
Dari rumus
di atas terlihat bahwa penyelesaian atau akar-akar
suatu persamaan kuadrat sangat ditentukan oleh nilai
Bentuk
.
disebut diskriminan dari persamaan kuadrat
dan dilambangkan dengan D, nilai D inilah yang
membedakan jenis akar-akar suatu persamaan kuadrat.
Karakteristik grafik fungsi kuadrat berdasarkan niai D, yaitu:
1) Jika D > 0 , grafik memotong sumbu
di dua titik yang berbeda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
Gambar 4
2) Jika D = 0, grafik memotong sumbu
di satu titik.
Gambar 5
3) Jika D < 0, grafik tidak memotong sumbu
Gambar 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
c. Menentukan Titik Puncak Grafik Fungsi Kuadrat
Untuk menetukan koordianat titik puncak suatu fungsi kuadrat
dilakukan dengan cara mengubah
menjadi
kuadrat sempurna.
 Berdasarkan koefisien
1) Untuk nilai
:
> 0, bentuk
nol untuk semua
selalu positif atau
.
Nilai minimum dicapai
= 0 atau
.
Sedangkan nilai minimum fungsi
.
Jadi untuk
> 0 grafik fungsi kuadrat memiliki koordinat
titik balik minimum yaitu (
Karena fungsi kuadrat
memiliki
titik balik minimum maka grafik tersebut akan membuka
ke atas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
Gambar 10
2) Untuk nilai
> 0, bentuk
nol untuk semua
selalu negatif atau
.
Nilai maksimum dicapai
= 0 atau
.
Sedangkan nilai maksimum fungsi
Jadi untuk
< 0 grafik fungsi kuadrat memiliki
koordinat titik balik maksimum yaitu (
Karena fungsi kuadrat
memiliki
titik balik maksimum maka grafik tersebut akan
membuka ke atas.
Gambar 11
d. Menentukan Letak Sumbu Simetri
Sumbu simetri pada grafik fungsi kuadrat merupakan garis yang
melalui puncak dan sejajar dengan sumbu y. Titik puncak grafik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
fungsi kuadrat (
(
maka sumbu simetri melalui titik
dan sejajar dengan sumbu y adalah
Nilai
menentukan letak sumbu simetri parabola dari sumbu Y,
tetapi letak sumbu simetri juga tergantung dari nilai .
Persamaan sumbu simetri
adalah
,
jadi :
1) Jika
dan
bertanda sama, yaitu sama-sama negatif atau
positif maka persamaan sumbu simetri menjadi
dan terletak di sebelah kiri sumbu .
Gambar 7
2) Jika = 0 maka persamaan sumbu simetri menjadi :
jadi sumbu simetri terletak pada sumbu Y
Gambar 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
3) Jika
dan
berlainan tanda maka sumbu simetri terletak di
sebelah kanan sumbu
yaitu
, karena persamaan sumbu simetri
dan letaknya disebalah kanan sumbu .
Gambar 9
VI.
Rancangan Pelaksanaan
Pertemuan

Pendekatan
: Ketrampilan Proses
I

Strategi
: Kooperatif, kontekstual

Metode
: Ceramah singkat, diskusi dan
tanya jawab

Langkah – langkah :
a. Kegiatan Awal (10 menit)
 Apersepsi
1. Guru mengingatkan kembali tentang
fungsi
2. Guru bertanya kepada siswa apakah
kalian pernah melihat orang menendang
bola, bagaimana bentuk lintasan bola
tersebut.
3. Guru bertanya kepada siswa bagaimana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
bentuk grafik fungsi kuadrat.
 Motivasi
Apabila materi ini dikuasai dengan baik,
maka peserta didik diharapkan mengenal
bentuk grafik fungsi kuadrat dan karakteristik
grafik fungsi kuadrat.
b. Kegiatan Inti ( 70 menit)
 Eksplorasi
1. Guru menuliskan persamaan fungsi
kuadrat
di papan tulis,
kemudian guru bertanya berapa nilai a,b
dan c pada persamaan tersebut?
2. Guru memberikan gambar grafik fungsi
kuadrat
dengan
bantuan GeoGebra, kemuadian siswa
diminta menunjukan dimana letak titik
puncak,sumbu simetri, titik potong
terhadap sumbu y dan x.
3. Guru dan siswa bersama-sama
menegaskan kembali dimana letak titik
puncak, sumbu simetri, titik potong
terhadap sumbu y dan x.
 Elaborasi
1. Guru memberikan sedikit penjalasan
tentang bagaimana menggunakan
GeoGebra untuk belajar grafik fungsi
kuadrat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
2. Siswa dibagikan Lembar Kerja Siswa I
(Siswa diminta mengerjakan semua
langkah-langkah pada LKS I, dengan
bantuan GeoGebra.
3. Guru memantau siswa pada saat
mengerjakan LKS I.
4. Setelah siswa menyelesaikan LKS I,
siswa dibagikan LKS II ( Untuk belajar
karekteristik grafik fungsi kuadrat)
5. Siswa diminta mengerjakan semua
langkah-langkah pada LKS II dengan
bantuan GeoGebra.
6. Guru berkeliling dan memantau kegiatan
siswa.
 Konfirmasi
1. Guru meminta pendapat siswa mengenai
kesimpulan LKS I
2. Siswa dan guru bersama-sama
mempertegas kesimpulan LKS I
3. Guru meminta pendapat siswa mengenai
kesimpulan LKS II
4. Siswa dan guru bersama-sama
mempertegas kesimpulan LKS II
c. Penutup (10 menit)
1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
dengan di bantu oleh guru.
2. Siswa diminta mempelajari materi untuk
pertemuan berikutnya yaitu mempelajari
karakteristik grafik fungsi kuadrat lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
lanjut.
PENDIDIKAN KARAKTER

Menumbuhkan jiwa peneliti

Bertanggung jawab

Jujur

Menghargai pendapat orang lain

Bekerja sama

Berani menyampaikan pendapat

Sumber Belajar
a. Sumber Belajar
1. Buku Paket : Sukino.2004. Metematika untuk
SMA Kelas X Semester 1.Jakarta : Erlangga
2. Buku referensi lainnya.
b. Media Belajar
1. Papan Tulis
2. Komputer

Penilaian
Teknik
: Keaktifan
Bentuk Instrument : Uraian
Pertemuan

Pendekatan
: Ketrampilan Proses
II

Strategi
: Kooperatif, kontekstual

Metode
: Ceramah singkat, diskusi dan
tanya jawab

Langkah – langkah :
a. Kegiatan Awal (10 menit)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
 Apersepsi
1. Guru menuliskan beberapa persamaan
fungsi kuadrat di papan tulis.
2. Siswa diminta menyebutkan nilai a, b, c
dan nilai diskriminasinya.
 Motivasi
Apabila materi ini dikuasai dengan baik,
maka peserta didik diharapkan memahami
pengaruh koefisien, konstanta dan nilai
diskriminan dari persamaan fungsi kuadrat
terhadap karakteristik grafik fungsi kuadrat.
b. Kegiatan Inti ( 25 menit)
 Eksplorasi
1. Guru menuliskan persamaan grafik fungsi
kuadrat
kemudian siswa
diminta menyebutkan nilai a, b, c dan nilai
diskriminasi dari persamaan tersebut.
2. Guru menuliskan persamaan grafik fungsi
kuadrat
kemudian siswa
diminta menyebutkan nilai a, b, c dan nilai
diskriminasi dari persamaan tersebut.
3. Guru menunjukan gambar kedua persamaan
grafik fungsi kuadrat tersebut dengan
GeoGebra
4. Siswa diminta menyebutkan perbedaan dari
grafik tersebut.
 Elaborasi
1. Guru memberikan sedikit penjelasan tentang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
bagaimana menggunakan GeoGebra untuk
belajar karakteristik grafik fungsi kuadrat
dengan menggunakan slider.
2. Siswa dibagikan Lembar Kerja Siswa III
3. Siswa diminta mengerjakan semua langkahlangkah pada LKS III dengan bantuan
GeoGebra.
4. Setelah siswa menyelesaikan LKS III
5. Guru berkeliling dan memantau kegiatan
siswa.
 Konfirmasi
1. Guru meminta pendapat siswa mengenai
kesimpulan LKS III
2. Siswa dan guru bersama-sama mempertegas
kesimpulan LKS III
c. Penutup (10 menit)
1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
dengan di bantu oleh guru.
2. Siswa diminta mempelajari materi untuk
pertemuan berikutnya yaitu menggambar
grafik fungsi kuadrat
PENDIDIKAN KARAKTER

Menumbuhkan jiwa peneliti

Bertanggung jawab

Jujur

Menghargai pendapat orang lain

Bekerja sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3

Berani menyampaikan pendapat

Sumber Belajar
a. Sumber Belajar
1. Buku Paket : Sukino.2004. Metematika untuk
SMA Kelas X Semester 1.Jakarta : Erlangga
2. Buku referensi lainnya.
b. Media Belajar
1. Papan Tulis
2. Komputer

Penilaian
Teknik
: Keaktifan
Bentuk Instrument : Uraian
Pertemuan

Pendekatan
: Ketrampilan Proses
III

Strategi
: Kooperatif, kontekstual

Metode
: Ceramah singkat, diskusi dan
tanya jawab

Langkah – langkah :
a. Kegiatan Awal (10 menit)
 Apersepsi
Guru mengingatkan kembali siswa tentang
karakteristik grafik fungsi kuadrat.
 Motivasi
Apabila materi ini dikuasai dengan baik,
maka peserta didik dapat membuat melukis
grafik fungsi kuadrat.
b. Kegiatan Inti ( 70 menit)
 Eksplorasi
1. Guru memberikan masalah kepada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
siswa.Jika persamaan fungsi kuadrat
bagaimana bentuk grafiknya, jika :
a)
,
,
dan
b)
,
,
dan
c)
,
,
dan
2. Siswa maju ke depan kelas untuk
membuat sketsa grafik di papan tulis.
Siswa yang lain mencoba menggambar
sketsa grafik fungsi kuadrat di buku
masing-masing.
3. Guru mencocokan jawabannya dengan
menggunakan GeoGebra.
4. Guru bertanya kepada siswa bagaimana
langkah-langkah dalam menggambar
grafik fungsi kuadrat(siswa boleh mencari
di buku).
5. Guru menunjuk beberapa siswa untuk
menyebutkan langkah-langkah
menggambar grafik fungsi kuadrat.
 Elaborasi
1. Guru menjelaskan cara menggambar
grafik fungsi kuadrat berdasarkan langkahlangkahnya. Guru menggunakan media
papan tulis untuk menjelaskan cara
menggambar grafik fungsi kuadrat.
2. Siswa mencatat hasil penjelasan guru.
3. Guru memberikan soal latihan tentang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
menggambar grafik fungsi kuadrat pada
buku paket siswa hal 122 B no.
1a,1c,1d,1f.
4. Siswa mengerjakan latihan soal secara
individu.
5. Guru berkeliling dan membantu siswa jika
siswa ada yang mengalami kesulitan.
 Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan siswa maju di
depan kelas untuk menjelaskan hasil dari
pengerjaan soal latihan yang diberikan
oleh guru.
2. Siswa yang lain menanggapi jawaban
siswa yang maju di depan kelas.
3. Guru menegaskan kembali jawaban siswa.
c. Penutup (10 menit)
1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
dengan di bantu oleh guru.
2. Siswa diberikan PR buku paket Erlangga
karangan Sukino hal 122 no. 1b,1e, 1i
PENDIDIKAN KARAKTER

Menumbuhkan jiwa peneliti

Bertanggung jawab

Jujur

Menghargai pendapat orang lain

Bekerja sama

Berani menyampaikan pendapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3

Sumber Belajar
a. Sumber Belajar
1. Buku Paket : Sukino.2004. Metematika untuk
SMA Kelas X Semester 1.Jakarta : Erlangga
2. Buku referensi lainnya.
b. Media Belajar
1. Laptop
2. Viewer
3. Papan tulis

Penilaian
Teknik
: Keaktifan
Bentuk Instrument : Uraian
Pertemuan

Pendekatan
: Ketrampilan Proses
IV

Strategi
: Kooperatif, kontekstual

Metode
: Ceramah singkat, diskusi dan
tanya jawab

Langkah – langkah :
a. Kegiatan Awal (10 menit)
 Apersepsi
Guru mengingatkan kembali siswa tentang
karakteristik grafik fungsi kuadrat.
 Motivasi
Apabila materi ini dikuasai dengan baik,
maka peserta didik dapat melukis grafik
fungsi kuadrat.
b. Kegiatan Inti ( 20 menit)
 Eksplorasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
1. Siswa diminta menyebutkan kembali
langkah-langkah menggambar grafik
fungsi kuadrat.
2. Guru dan siswa bersama-sama
menyebutkan langkah-langkah
menggambar grafik fungsi kuadrat.
 Elaborasi
1. Siswa diminta maju ke depan untuk
menuliskan jawaban PR yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya.
2. Guru dan siswa bersama-sama
mempertegas kembali jawaban siswa.
3. Guru memberikan latihan soal dipapan
tulis. Guru meminta siswa menggambar
grafik fungsi kuadrat dengan dibawah
ini:


4. Guru berkeliling dan membantu siswa
jika siswa ada yang mengalami kesulitan.
 Konfirmasi
1. Guru memberi kesempatan siswa maju di
depan kelas untuk menggambarkan hasil
dari pengerjaan soal latihan yang
diberikan oleh guru di papan tulis.
2. Guru memperlihatkan gambar grafik
dengan menggunakan GeoGebra agar
siswa dapat melihat gambar grafik fungsi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3
kuadrat lebih jelas dan teliti.
3. Siswa yang lain menanggapi jawaban
siswa yang maju di depan kelas.
4. Guru menegaskan kembali jawaban
siswa.
c. Penutup (10 menit)
1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
dengan di bantu oleh guru.
2. Siswa diberikan PR untuk melanjutkan
mengerjakan latihan soal di buku paket
Erlangga karangan Sukino hal 122.
PENDIDIKAN KARAKTER

Menumbuhkan jiwa peneliti

Bertanggung jawab

Jujur

Menghargai pendapat orang lain

Bekerja sama

Berani menyampaikan pendapat

Sumber Belajar
a.
Sumber Belajar
1. Buku Paket : Sukino.2004. Metematika untuk
SMA Kelas X Semester 1.Jakarta : Erlangga
2. Buku referensi lainnya.
b. Media Belajar
1. Laptop
2. Viewer
3. Papan tulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A3

Penilaian
Teknik
: Keaktifan
Bentuk Instrument : Uraian
Jogjakarta,
Agustus 2012
Peneliti,
Yulia Tri Widyaningrum
NIM: 081414092
Mengetahui,
Dosen Pembimbing
Guru Pembimbing
Ch. Enny Murwaningtyas, M. Si.
Siti Kawiyah, S. Pd.
NIP.
NIP.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A4
LEMBAR
KERJA
SISWA I
NAMA :
KELAS :
1. Buka program GeoGebra
2. Klik View pada menu toolbar. Aktifkan Axes (untuk menampilkan sumbu
koordinat) dan Grid (agar tampilan jendela berpetak).
3. Pada kolom input masukanlah persamaan grafik fungsi kuadrat y=x2+2x+4
dengan mengetik y=x^2 +2x+4 pada kolom input dan tekan tombol Enter
pada keyboard.
4. Pada persamaan y=x2+2x+4 berapakah nilai koefisien a,b dan c
5. Setelah anda memasukan persamaan y=x2+2x+4 pada kolom input maka
muncul gambar grafik fungsi kuadrat, jawablah petanyaan di bawah ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A4
a.
Grafik membuka ke atas atau ke bawah?
b.
Apakah grafik memotong sumbu y? Jika iya tentukan koordinat titik
potong terhadap sumbu y?
c.
Apakah grafik memotong sumbu x? Jika iya tentukan koordinat titik
potong terhadap sumbu x?
d.
Carilah koordinat titik puncak?
Dari langkah 3-5 lakukanlah untuk persamaan grafik sebagai berikut :
6. y=-x2+2x+8
2
7. y=x -6x+5
8. y=-x2-6x-9
9. y=x2+2x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A5
Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa (LKS) I
3.
Setelah memasukan persamaan y=x2+2x+4 pada kolom input maka akan
muncul grafik seperti di bawah ini :
4. persamaan y=x2+2x+4 memiliki nilai koefisien a = 1,b = 2 dan c = 4
5. a. Grafik membuka ke atas
b. Grafik memotong sumbu y pada (0,4)
c. Grafik tidak memotong sumbu x
d. koordinat titik puncak (-1,3)
6.
Gambar grafik fungsi kuadrat y=-x2+2x+8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A5
1) Persamaan y=x2+2x+4 memiliki nilai koefisien a = -1,b = 2 dan c = 8
2) Grafik membuka ke bawah
3) Grafik memotong sumbu y pada (0,8)
4) Grafik memotong sumbu x di dua titik yaitu (-2,0) dan (4,0)
5) Koordinat titik puncak (1,9)
7.
Gambar grafik fungsi kuadrat y=x2-6x+5
1) Persamaan y=x2-6x+5 memiliki nilai koefisien a = 1,b = -6 dan c = 5
2) Grafik membuka ke atas
3) Grafik memotong sumbu y pada (0,5)
4) Grafik memotong sumbu x di dua titik yaitu (1,0) dan (5,0)
5) Koordinat titik puncak (3,-4)
8.
Gambar grafik fungsi kuadrat y=-x2-6x-9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A5
1.) Persamaan y=-x2-6x-9 memiliki nilai koefisien a = -1,b = -6 dan c =-9
2.) Grafik membuka ke atas
3.) Grafik memotong sumbu y pada (0,-9)
4.) Grafik memotong sumbu x di satu titik yaitu (-3,0)
5). koordinat titik puncak (-3,0)
9. Gambar grafik fungsi kuadr y=x2+2x
1.) Persamaan y=x2+2x memiliki nilai koefisien a = 1,b = 2 dan c =0
2.) Grafik membuka ke atas
3.) Grafik memotong sumbu y pada (0,0)
4.) Grafik memotong sumbu x di dua titik yaitu (-2,0) dan (0,0)
5). koordinat titik puncak (-1,-1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A6
LEMBAR
KERJA
SISWA II
NAMA :
KELAS :
KEGIATAN I
1.
Bukalah program Geogebra
2.
Klik View pada menu toolbar. Aktifkan Axes (untuk menampilkan sumbu
koordinat) dan Grid (agar tampilan jendela berpetak).
3.
Dengan Menggunakan Geogebra :
a. Gambarkan grafik fungsi kuadrat dengan memasukan persamaan
fungsi kuadrat y=x2+2x+4 pada kolom input.
b. Gambarkan grafik fungsi kuadrat dengan mengganti sembarang nilai a
pada y=x2+2x+4 yang berbeda sebanyak 4 fungsi (+/- a). Amati
perbedaan grafiknya dan berilah kesimpulan!(save as file pada menu
file)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A6
c. Gambarkan grafik fungsi kuadrat dengan mengganti sembarang nilai b
pada y=x2+2x+4 yang berbeda sebanyak 4 fungsi (+/- b). Amati
perbedaan grafiknya dan berilah kesimpulan!(save as file pada menu
file)
d. Gambarkan grafik fungsi kuadrat dengan mengganti sembarang nilai c
pada y=x2+2x+4 yang berbeda sebanyak 4 fungsi (+/- c). Amati
perbedaan grafiknya dan berilah kesimpulan!(save as file pada menu
file)
4.
Dari beberapa fungsi kuadrat yang telah dibuat, cari masing-masing nilai
diskriminannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A7
Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa (LKS) II
3.
b. Jika nilai a positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan membuka ke atas.
Jika nilai a negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan membuka ke atas.
Jika nilai a = 0 maka grafik akan berbentuk garis lurus, jadi syarat grafik
fungsi kuadrat
.
c. Jika nilai b positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan terletak di sebelah kiri sumbu y.
Jika nilai b negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
sumbu simetri grafik akan terletak di sebelah kanan sumbu y.
Jika b = 0 maka sumbu simetri grafik akan berada di sumbu y.
d. Jika nilai c positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan memotong sumbu y di atas titik O (0,0).
Jika nilai c negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan memotong sumbu y di bawah titik O (0,0).
Jika c = 0 maka grafik memotong sumbu y di O (0,0).
4.
Nilai diskriminan tergantung dari nilai a, b dan c yang diambil siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A8
LEMBAR
KERJA
SISWA III
NAMA :
KELAS :
KEGIATAN I
1.
Buka file dengan mengklik open pada toolbar, kemudian pilih file
Geogebra dengan nama Grafik Fungsi Kuadrat.ggb
2.
a. Geserlah slider a.
b. Bagaimana bentuk grafik fungsi kuadrat ketika slider a pada Geogebra
bernilai lebih dari nol ( >0) dan kurang dari 0 ( <0)?
3.
Buatlah kesimpulan dari kegiatan I!
KEGIATAN II
1.
Geserlah slider a dan b.
2.
Dimana letak sumbu simetri grafik fungsi kuadrat terhadap sumbu y
ketika nilai pada slider a dan b :
3.

a>0 dan b>0

a<0 dan b<0

a>0 dan b<0

b=0

a<0 dan b<0
Buatlah kesimpulan dari kegiatan II!
KEGIATAN IV
1. Geserlah slider c.
2. Bagaimana titik potong grafik fungsi kuadrat terhadap sumbu y ketika nilai
c<0, c=0 dan c>0?
3. Buatlah kesimpulan dari kegiatan III!
KEGIATAN IV
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A8
1.
Ketika anda menggeser slider a, b atau c apakah nilai D berubah?
2.
Bagaimana titik potong grafik fungsi kuadrat terhadap sumbu x ketika nilai
D<0, D=0 dan D>0?
3.
Buatlah kesimpulan dari kegiatan IV!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A9
Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa (LKS) III
1. JAWABAN KEGIATAN I
 Jika nilai slider a positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan membuka ke atas.
 Jika nilai slider a negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan membuka ke atas.
 Jika nilai slider a = 0 pada
maka grafik akan
berbentuk garis lurus, jadi syarat grafik fungsi kuadrat
.
2. JAWABAN KEGIATAN II
 Jika nilai slider b positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan terletak di sebelah kiri sumbu y.
 Jika nilai slider b negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
sumbu simetri grafik akan terletak di sebelah
kanan sumbu y.
 Jika nilai slider b = 0 pada persamaan grafik
maka
sumbu simetri grafik akan berada di sumbu y.
3. JAWABAN KEGIATAN III
 Jika nilai slider c positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan memotong sumbu y di atas titik O
(0,0).
 Jika nilai slider c negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan memotong sumbu y di bawah titik O
(0,0).
 Jika c = 0 pada persamaan grafik fungsi kudrat
maka grafik memotong sumbu y di O (0,0).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A9
4. JAWABAN KEGIATAN IV
Nilai diskriminan tergantung dari nilai a, b dan c, maka:
 Jika nilai D positif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik akan memotong sumbu x di dua titik.
 Jika nilai D negatif pada persamaan grafik fungsi kudrat
grafik tidak memotong sumbu x.
 Jika D = 0 pada persamaan grafik fungsi kudrat
maka grafik memotong sumbu x di satu titik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A10
PRE TEST GRAFIK FUNGSI KUADRAT
Petunjuk :
1.
2.
3.
4.
Kerjakanlah soal-soal di bawah ini pada lembar jawab.
Sebelum mengerjakan tulisah identitas diri pada lembar jawab.
Bacalah soal dengan teliti sebelum mengerjakan.
Kerjakanlah soal dengan tenang.
1. Diketahui himpunan-himpunan A={1,2,3,4,5} dan B={1,2,3,4} relasi-relasi
berikut ini adalah relasi dari himpunan A ke himpunan B.
a.
R1 = {(1,1),(2,1),(3,2),(4,3),(5,4)}
b.
R2= {(1,1),(2,2),(3,3),(4,4)}
c.
R3= {(1,1),(2,1),(3,1),(4,1),(5,1)}
d.
R4= {(1,1),(1,2),(2,3),(3,3),(4,3),(5,4)}
Diantara relasi-relasi diatas , manakah yang merupakan fungsi dan manakah
yang bukan merupakan fungsi? Beri penjelasan!
2. Diketahui fungsi f : AR dan fungsi f ditentukan dengan aturan
f(x)=x2+3x+2 dengan daerah asal A={x 1  x  4, x R}, hitunglah :
a. f(1)
b. f(2)
c.
f(3)
d.
f(4)
e. tentukanlah wilayah hasil fungsi f
3. Carilah akar dari persamaan kuadrat di bawah ini :
a. x2 = 8x
b. 4x2+ 3x-10= 0
c. 2x2+ 4x+2=0
4. Tentukan jenis akar dari masing-masing persamaan kuadrat di bawah ini
tanpa menyelesaikan persamaannya (dengan rumus Diskriminan) :
a. 3x2-6x+3=0
b. 2x2-2x+8 =0
c. x2 -6x-2=0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A11
Kunci Jawaban Soal Pretest
1. a. R1 merupakan fungsi
b. R2 bukan fungsi karena ada anggota A yang tidak berpasangan dengan
himpunan B.
c. R3 merupakan fungsi
d. R4 bukan fungsi karena ada anggota A yang berpasangan dengan
himpunan B lebih dari satu
f(x)=x2+3x+2
2.
a. f(1)=12+3.1+2=6
b.
f(2)= 22+3.2+2=12
c.
f(3)= 32+3.3+2=20
d. f(4)= 42+3.4+2=30
e. wilayah hasil Wf ={x  6  x  30, xR}
3. a. x2=8x
x2-8x=0
x(x-8)=0
x=0 atau x=8
b. 4x2+3x-10=0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A11
d. 2x2+ 4x+2=0
x2+ 2x+1=0
(x+1)2=0
x=-1
4. a. 3x2 -6x+3=0
D = b2-4ac
=(-6)2-4.3.3
=36-36
=0
D=0 maka memiliki 2 akar yang sama dan rasional
b. 2x2-2x+8 =0
D= b2-4ac
= (-2)2-4.2.8
=4-64
=-60
D<0 maka persamaan kuadrat tidak memiliki akar yang real atau nyata
c. x2-6x-2=0
D= b2-4ac
= (-6)2-4.1.-2
=36+8
=44
D>0 maka persamaan kuadrat memiliki dua akar nyata dan berbeda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A12
POST TEST GRAFIK FUNGSI KUADRAT
Petunjuk :
1.
2.
3.
4.
Kerjakanlah soal-soal di bawah ini pada lembar jawab.
Sebelum mengerjakan tulisah identitas diri pada lembar jawab.
Bacalah soal dengan teliti sebelum mengerjakan.
Kerjakanlah soal dengan tenang.
1. Bagaimana sketsa grafik fungsi kuadrat y = ax2 + bx + c jika :
a) a < 0, b > 0 , c > 0 dan D > 0
b) a < 0, b > 0, c < 0 dan D = 0
2. Bila grafik fungsi kuadrat y = ax2 + bx + c seperti gambar di bawah ini maka
tentukan syarat a, b, c dan D :
b.
a.
3. Tentukan koordinat titik potong grafik fungsi kuadrat y = ax2 + bx + c dengan
sumbu x dan y !
4. Lukislah gambar grafik fungsi kuadrat y = 2x2 + 4x !
YOU CAN DO IT !!!!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A13
Kunci Jawaban Soal Posttest
1. Sketsa grafik fungsi kuadrat
a. a < 0, grafik parabola membuka ke atas
b > 0, a dan b berlainan tanda maka sumbu simetri terletak di sebelah
kanan sumbu
c > 0 , grafik memotong sumbu y berada di atas O (0,0)
D > 0, grafik memotong sumbu x di dua titik
b. a < 0, grafik parabola membuka ke bawah
b > 0 , a dan b berlainan tanda maka sumbu simetri berada di sebelah
kanan sumbu y
c < 0, garfik memotong sumbu y berada di bawah sumbu y
D = 0 grafik memotong sumbu x di dua titik
2. Syarat a, b, c dan D pada gambar seketsa grafik:
a. Kurva terbuka ke atas maka a>0
Sumbu simetri terletak di sebelah kanan kurva berarti a dan b berlainan
tanda, karena a>0 maka b<0
Grafik memotong sumbu y diatas titik O (0,0) maka c>0
Grafik memotong sumbu x di satu titik maka D=0
b. Kurva membuka ke atas maka a>0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A13
Sumbu simetri berada di sebelah kiri sumbu y berarti a dan b bertanda
sama, karena a>0 maka b>0
Grafik memotong sumbu y di atas titik O (0,0) maka c>0
Grafik tidak memotong sumbu x maka D<0
3. Titik potong
terhadap sumbu koordinat adalah
Untuk melihat apakah grafik memotong sumbu x di satu titik, dua titik
bahkan tidak memotong sumbu x maka dilihat dari nilai diskriminan D

jadi grafik memotong sumbu y di satu titik.

titik potong terhadap sumbu xy=0
Jadi titik potong terhadap sumbu x adalah (2,0)

titik potong terhadap sumbu y x=0
Jadi titik potong terhadap sumbu y adalah (0,4)
4. Gambar grafik

Titik potong terhadap sumbu x dilihat dari nilai diskriminan D
jadi grafik memotong sumbu x di dua titik.

titik potong terhadap sumbu xy=0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A13
dan
Jadi titik potong terhadap sumbu x adalah (-2,0) dan (0,0)

Titik potong terhadap sumbu yx=0
Jadi titik potong terhadap sumbu y adalah (0,0)

Sumbu simetri grafik

Koordinat titik puncak grafik:
)=(
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A14
KRITERIA PENILAIAN PRETEST
No.
Soal
1
2
3
Jawaban
Skor
a. R1 merupakan fungsi dengan alasan
2
b. R2 bukan fungsi dengan alasan
2
c. R3 merupakan fungsi dengan alasan
2
d.R4 bukan fungsi
2
a. f(1)=12+3.1+2=6
2
b. f(2)= 22+3.2+2=12
2
c. f(3)= 32+3.3+2=20
2
d. f(4)= 42+3.4+2=30
2
e. wilayah hasil Wf ={x  6  x  30, xR}
2
a. x2=8x
x2-8x=0
x(x-8)=0
x=0 atau x=8
1
2
2
b. 4x2+3x-10=0
1
2
2
c. 2x2+ 4x+2=0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A14
No.
Soal
Jawaban
Skor
x2+ 2x+1=0
4
a.
(x+1)2=0
3
x=-1
2
3x2 -6x+3=0
1
D = b2-4ac
=(-6)2-4.3.3
=36-36
1
=0
D=0 maka memiliki 2 akar yang sama dan rasional
b.
2
2x2-2x+8 =0
D= b2-4ac
= (-2)2-4.2.8
1
=4-64
=-60
1
D<0 maka persamaan kuadrat tidak memiliki akar
2
yang real atau nyata
c.
x2-6x-2=0
D= b2-4ac
= (-6)2-4.1.-2
1
=36+8
=44
1
D>0 maka persamaan kuadrat memiliki dua akar
2
nyata dan berbeda
Total Skor
45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A15
KRITERIA PENILAIAN POSTTEST
No.
Soal
Jawaban
Skor
4
1
a.
4
b.
a. a>0
1
b<0
1
c>0
1
D=0
1
2
b. a>0
1
b>0
1
c>0
1
D<0
titik potong terhadap sumbu xy=0
1

x2 – 4x + 4 = 0
(x – 2)2 = 0
2
x=2
Jadi titik potong terhadap sumbu x adalah (2,0)
3

1
titik potong terhadap sumbu y x =0
y = x2 – 4x + 4
y = 02 – 4.0 + 4
2
y=4
Jadi titik potong terhadap sumbu y adalah (0,4)
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A15
No.
Soal
4
Jawaban

Skor
titik potong terhadap sumbu xy=0
2
dan
Jadi titik potong terhadap sumbu x adalah
(-2,0) dan (0,0)

Titik potong terhadap sumbu yx=0
2
Jadi titik potong terhadap sumbu y adalah (0,0)

Sumbu simetri grafik
1

Koordinat titik puncak grafik:
1
)=(
2
Total Skor
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A16
ANGKET MOTIVASI BELAJAR GRAFIK FUNGSI KUADRAT
Nama / No:..................
Kelas:...............
Petunjuk Pengisian
1.
2.
3.
4.
5.
No.
Berilah tanda (√ ) pertanyaan-pernyataan di bawah ini dengan jujur dan paling sesuai
dengan yang anda rasakan.
Kejujuran anda akan sangat membantu penelitian ini
Apapun jawaban yang anda berikan tidak akan berdampak negatif terhadap anda dan
dijamin kerahasiaannnya.
Mohon diisi tanpa ada yang terlewat
Atas bantuan dan kerjasama anda diucapkan terimakasih.
Pernyataan
1.
Saya senang belajar grafik fungsi kuadrat
karena pembelajarannya menarik.
2.
Saya memperhatikan guru ketika
menjelaskan grafik fungsi kuadrat dengan
sungguh-sungguh.
3.
Saya malas belajar grafik fungsi kuadrat
karena sulit membayangkan grafik fungsi
kuadratnya.
4.
Saya akan mencari cara lain untuk
memahami grafik fungsi kuadrat misalnya
dengan menggunakan aplikasi matematika
pada komputer.
5.
Saya lebih senang belajar grafik fungsi
kuadrat jika saya dapat menyelidiki dan
menemukan sendiri berbagai sifat-sifat
grafik fungsi kuadratnya.
6.
Pada saat pembelajaran grafik fungsi kuadrat
ada hal-hal baru yang merangsang rasa ingin
tahu saya.
7.
Saya tertarik karena ada hal-hal baru atau
berbeda pada pembelajaran grafik fungsi
kuadrat yang belum pernah atau jarang saya
lakukan pada pembelajaran matematika
Sangat
Tidak
Setuju
Tidak
Setuju
RaguRagu
Setuju
Sangat
Setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A16
No.
Pernyataan
8.
Saya malas mengerjakan soal-soal yang
berhubungan dengan menggambar grafik
fungsi kuadrat.
9.
Suasana pembelajaran grafik fungsi kuadrat
lebih menyenangkan dan tidak
membosankan.
10.
Saya merasa teknik penyampaian materi
yang dilakukan guru pada saat pembelajaran
grafik fungsi kuadrat di kelas sudah sesuai
dengan yang saya inginkan.
11.
Saya belum bisa menghubungkan materi
grafik fungsi kuadrat yang saya pelajari
dengan soal latihan yang diberikan oleh guru.
12.
Saya lebih dapat memahami grafik fungsi
kuadrat karena saya dapat melihat sendiri
secara langsung bagaimana pengaruh a,b, c
dan D pada persamaan grafik fungsi kuadrat
y=ax2 +bx+c .
13.
Saya tidak yakin saya dapat menggambar
grafik fungsi kuadrat dengan benar.
14.
saya akan mencari berbagai cara misalnya
menggunakan aplikasi komputer untuk
menemukan jawaban atau solusi dari soal
grafik fungsi kuadrat yang sulit sampai
ketemu .
15.
Jika saya menemukan soal tentang
menggambar grafik fungsi kuadrat, saya
tidak akan mengerjakannya.
16.
Saya sangat senang dengan pembelajaran
grafik fungsi kuadrat sehingga saya ingin
mengetahui lebih lanjut pokok bahasan ini.
17.
Saya ikut berperan aktif dalam pembelajaran
seperti bertanya atau mengeluarkan pendapat
saat pembelajaran grafik fungsi kuadrat.
18.
Setelah pembelajaran selesai ternyata materi
grafik fungsi kuadrat tidak sesulit seperti
yang saya bayangkan.
Sangat
Tidak
Setuju
Tidak
Setuju
RaguRagu
Setuju
Sangat
Setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A16
No.
Pernyataan
19.
Setelah mempelajari grafik fungsi kuadrat
saya yakin akan berhasil dalam tes.
20.
Saya merasa bangga dapat menyelesaikan
pembelajaran grafik fungsi kuadrat ini
dengan berhasil.
Sangat
Tidak
Setuju
Tidak
Setuju
RaguRagu
Setuju
Sangat
Setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN A17
Pedoman Wawancara Siswa
1. Apakah selama pembelajaran kamu berkonsentrasi dan memperhatikan guru?
2. Bagaimana perasaanmu pada waktu mengikuti pembelajaran grafik fungsi kuadrat?
3. Apakah ada perbedaan suasana yang membuat kamu senang atau tidak bosan
mengikuti mengikuti pembelajaran grafik fungsi kuadrat?
4. Setelah mengikuti posttest kemarin, apakah kamu merasa puas atau yakin dengan
hasil pekerjaanmu?
5. Bagaiman teknik penyampaian materi yang dilakukan guru pada saat pembelajaran
grafik fungsi kuadrat, apakah ada sesuatu yang baru yang membuat kamu tertarik
untuk memperhatikan?
6. Apakah kamu ikut berperan aktif dalam pembelajaran seperti bertanya atau
mengeluarkan pendapat?
7. Ketika kamu mengahadapi materi atau soal yang sulit apakah kamu akan berusaha
memahami atau memecahkan soal tersebut? atau kamu justru meninggalkannya?
8. Apa yang menyebabkan kamu tertarik dengan pembelajaran grafik fungsi kuadrat?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B
LAMPIRAN B1.
Data Angket Motivasi Belajar Siswa
Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN B2.
Data Angket Motivasi Belajar Siswa
Kelompok Kontrol (Kelas X3)
LAMPIRAN B3
Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelompok
Eksperimen (Kelas X1) Berdasarkan Indikator
LAMPIRAN B4
Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelompok
Kontrol (Kelas X3) Berdasarkan Indikator
LAMPIRAN B5.
Data Hasil Pretest Siswa Kelas X1
LAMPIRAN B6.
Data Hasil Pretest Siswa Kelas X3
LAMPIRAN B7.
Data Hasil Posttest Siswa Kelompok
Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN B8.
Data Hasil Posttest Siswa Kelompok
Kontrol (Kelas X3)
LAMPIRAN B9.
Persentase Hasil Posttest Siswa Kelompok
Eksperimen (Kelas X1) Berdasarkan Indikator
Soal
LAMPIRAN B10.
Persentase Hasil Posttest Siswa Kelompok
Eksperimen (Kelas X1) Berdasarkan Indikator
Soal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 11.
Contoh Jawaban Angket Siswa
Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN 12.
Contoh Jawaban Angket Siswa
Kelompok Kontrol (Kelas X3)
LAMPIRAN 13.
Contoh Jawaban Pretest Siswa
Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN 14.
Contoh Jawaban Pretest Siswa
Kelompok Kontrol (Kelas X3)
LAMPIRAN 15.
Contoh Jawaban Posttest Siswa
Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN 16.
Contoh Jawaban Posttest Siswa
Kelompok Kontrol (Kelas X3)
LAMPIRAN B17.
Transkip Wawancara Siswa
Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
LAMPIRAN B18.
Transkip Wawancara Siswa
Kelompok Eksperimen Kontrol (Kelas X3)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B1
Tabel Skor Angket Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
NOMOR ANGKET
9
10 11 12 13
4
2
2
4
4
NO.
KODE
SISWA
14
5
15
4
16
17
18
19
20
JUMLAH
SKOR
1
S1
1
3
2
3
3
4
4
5
5
3
6
4
7
3
8
2
3
4
4
3
4
70
2
S2
3
3
4
5
5
3
4
4
3
2
4
4
3
4
5
3
4
5
4
4
76
3
S3
5
5
5
5
4
5
4
5
4
4
5
3
5
4
5
4
4
4
5
5
90
4
S4
4
4
4
5
3
3
4
4
3
4
4
3
2
4
5
4
3
4
4
4
75
5
S5
4
4
3
5
4
4
4
4
4
4
3
4
5
4
3
3
3
4
4
4
77
6
S6
3
4
3
4
4
3
4
4
7
S7
4
4
3
3
3
4
4
3
4
4
3
4
4
5
4
3
3
4
3
5
75
4
3
4
4
3
2
5
4
4
4
3
4
72
8
S8
3
4
3
5
3
4
3
3
3
2
2
3
2
3
4
3
3
3
4
4
64
9
S9
3
4
4
5
3
4
4
4
4
1
2
4
3
3
4
3
4
5
3
4
71
10
S10
3
3
4
3
4
4
3
3
2
2
2
3
3
3
3
3
3
3
4
4
62
11
S11
4
5
5
4
4
5
4
4
4
5
4
4
5
4
4
4
3
4
4
5
85
12
S12
4
4
3
5
5
4
4
3
4
4
4
4
3
5
4
4
4
4
4
5
81
13
S13
3
3
4
4
3
4
4
3
3
4
3
3
3
4
3
3
3
4
3
4
68
14
S14
3
15
S15
4
3
4
4
4
4
3
4
3
3
3
3
4
3
4
3
3
3
4
4
69
3
3
4
4
4
4
3
4
4
3
4
3
4
3
4
3
5
4
4
74
16
S16
4
3
5
3
3
3
4
5
4
4
4
4
5
3
5
4
3
5
4
5
80
17
S17
1
3
3
4
2
3
3
2
3
3
2
2
2
5
5
3
3
3
5
5
62
18
S18
4
4
3
4
4
4
4
3
4
4
3
5
3
4
4
3
4
4
3
5
76
19
S19
3
4
3
5
4
4
3
3
4
3
4
3
3
4
4
3
3
3
2
4
69
20
S20
3
3
2
5
5
4
3
4
3
3
4
3
3
3
4
2
3
4
4
4
69
21
S21
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
3
4
3
5
5
4
5
5
4
4
87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B1
NO.
KODE
SISWA
22
NOMOR ANGKET
9
10 11 12 13
4
4
3
3
4
14
3
15
4
16
17
18
19
20
JUMLAH
SKOR
3
3
4
5
5
74
3
5
4
3
3
4
4
5
73
3
1
4
3
3
3
2
4
5
63
3
3
2
3
3
3
4
3
4
4
67
2
1
3
1
4
4
3
3
3
3
4
59
3
3
4
3
4
3
4
4
3
4
4
5
74
5
4
4
4
5
5
5
5
3
3
4
4
5
83
3
5
4
4
3
5
4
4
4
3
4
4
5
80
3
3
4
4
4
4
4
3
5
3
3
5
4
5
77
4
4
3
3
3
4
3
3
4
4
3
3
3
3
4
67
3
4
4
3
2
2
4
2
5
4
3
4
4
3
5
71
S22
1
4
2
4
3
3
4
3
5
3
6
4
7
4
8
4
23
S23
4
3
4
5
4
3
4
3
3
2
4
3
24
S24
4
4
3
4
5
3
3
2
3
2
2
25
S25
3
4
3
4
4
4
3
3
4
3
26
S26
3
2
3
4
3
4
3
3
3
27
S27
3
3
4
4
4
4
4
4
28
S28
4
4
4
5
3
3
4
29
S29
4
4
3
5
4
4
4
30
S30
5
3
4
3
5
3
31
S31
3
3
2
5
3
32
S32
3
4
4
5
3
JUMLAH
2340,00
RATA-RATA
73,13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B2
Tabel Skor Angket Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
KODE
SISWA
P1
P2
P3
P4
P5
P6
P7
P8
P9
P10
P11
P12
P13
P14
P15
P16
P17
P18
P19
P20
P21
P22
P23
1
4
4
4
4
4
5
4
4
2
2
4
2
5
3
3
4
4
3
4
2
4
4
3
2
5
4
4
4
4
4
5
4
2
3
3
2
5
4
4
4
4
4
3
4
2
4
4
3
4
4
4
3
2
4
4
4
4
2
2
2
2
3
3
5
4
3
4
1
3
4
3
4
4
3
4
3
4
2
4
3
5
4
4
3
4
2
2
4
3
3
4
5
4
3
2
5
2
5
4
4
3
3
5
4
5
4
4
2
4
3
4
4
3
4
5
1
4
4
3
6
2
2
4
4
3
4
4
4
4
4
4
2
3
4
4
4
3
4
4
2
3
4
3
7
2
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
2
2
3
3
4
3
3
4
4
3
4
3
8
4
5
4
3
5
5
4
3
5
2
2
1
1
4
3
4
4
3
4
2
3
4
4
NOMOR ANGKET
9 10 11 12
3
2
1
2
4
3
3
4
4
3
3
4
3
3
3
4
5
3
4
4
4
4
4
3
4
3
3
4
4
3
3
4
2
4
2
4
2
1
4
2
3
3
1
3
3
2
5
5
1
1
5
4
3
4
3
4
4
2
2
3
4
3
4
4
3
3
3
4
3
4
3
3
5
4
4
4
4
2
4
4
3
4
4
3
4
3
3
4
3
4
3
3
13
5
3
3
4
4
4
5
2
4
2
2
5
5
4
2
4
2
3
4
1
4
3
2
14
4
5
5
4
5
2
4
3
5
3
3
1
4
2
2
1
3
3
4
5
4
4
2
15
4
5
4
4
5
4
5
4
5
4
2
3
3
4
4
4
3
3
5
3
4
4
4
16
4
5
4
2
4
4
3
3
4
2
2
1
1
4
3
3
3
3
4
1
3
4
3
17
2
4
2
3
3
4
3
3
3
1
3
3
4
4
3
3
3
3
3
2
3
4
3
18
2
5
3
4
5
4
4
3
3
3
2
5
1
3
4
4
3
3
5
4
5
4
3
19
4
4
4
5
1
4
5
4
5
3
3
5
3
4
3
3
3
3
4
2
3
4
4
20
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
3
5
5
4
3
3
3
3
4
3
4
4
4
JUMLAH
SKOR
64
80
75
73
76
76
82
70
76
55
56
59
63
69
61
73
64
64
82
56
70
76
63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B2
NO
24
25
26
27
28
29
30
31
KODE
SISWA
P24
P25
P26
P28
P29
P30
P31
P32
1
3
4
4
2
4
3
4
3
2
5
3
4
4
4
3
4
4
3
4
3
4
3
4
2
3
2
4
4
3
4
4
4
5
4
4
5
5
4
3
4
4
5
3
4
6
3
5
5
3
3
2
4
3
7
4
5
4
3
2
3
4
4
NOMOR ANGKET
8
9 10 11 12
4
4
4
3
4
4
4
3
3
4
4
4
4
4
3
4
3
2
3
3
3
3
4
2
3
2
2
1
2
5
3
4
3
3
4
3
2
4
3
2
JUMLAH
RATA-RATA
13
3
4
3
3
2
2
4
3
14
5
4
3
4
4
1
3
4
15
4
5
4
3
3
1
4
2
16
4
4
4
2
4
2
3
4
17
3
3
5
2
3
2
3
4
18
3
4
4
3
4
4
4
4
19
3
4
4
3
3
4
4
3
20
5
4
4
3
4
2
4
5
JUMLAH
SKOR
77
77
78
61
67
53
72
67
2135,00
68,87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B3
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator Perhatian
No.
Kode
Nomor Angket
Jumlah
Persentase
Siswa
1
2
3
5
6
7
8
9
14
16
17
1
S1
3
3
4
3
4
3
2
4
5
3
4
35
77,78
2
S2
3
3
4
5
3
4
4
3
4
3
4
37
82,22
3
S3
5
5
5
4
5
4
5
4
4
4
4
44
97,78
4
S4
4
4
4
3
3
4
4
3
4
4
3
36
80,00
5
S5
4
4
3
4
4
4
4
4
4
3
3
37
82,22
6
S6
3
4
3
4
3
4
4
4
5
3
3
37
82,22
7
S7
4
4
3
3
4
4
3
4
2
4
4
35
77,78
8
S8
3
4
3
3
4
3
3
3
3
3
3
32
71,11
9
S9
3
4
4
3
4
4
4
4
3
3
4
37
82,22
10
S10
3
3
4
4
4
3
3
2
3
3
3
32
71,11
11
S11
4
5
5
4
5
4
4
4
4
4
3
42
93,33
12
S12
4
4
3
5
4
4
3
4
5
4
4
40
88,89
13
S13
3
3
4
3
4
4
3
3
4
3
3
34
75,56
14
S14
3
3
4
4
4
3
4
3
3
3
3
34
75,56
15
S15
4
3
3
4
4
4
3
4
4
4
3
36
80,00
16
S16
4
3
5
3
3
4
5
4
3
4
3
37
82,22
17
S17
1
3
3
2
3
3
2
3
5
3
3
30
66,67
18
S18
4
4
3
4
4
4
3
4
4
3
4
37
82,22
19
S19
3
4
3
4
4
3
3
4
4
3
3
35
77,78
20
S20
3
3
2
5
4
3
4
3
3
2
3
32
71,11
21
S21
4
5
4
5
5
4
5
4
5
4
5
46
102,22
22
S22
4
4
3
3
4
4
4
4
3
3
3
35
77,78
23
S23
4
3
4
4
3
4
3
3
5
3
3
35
77,78
24
S24
4
4
3
5
3
3
2
3
4
3
3
33
73,33
25
S25
3
4
3
4
4
3
3
4
3
3
4
35
77,78
26
S26
3
2
3
3
4
3
3
3
4
3
3
31
68,89
27
S27
3
3
4
4
4
4
4
3
3
4
3
36
80,00
28
S28
4
4
4
3
3
4
5
4
5
3
3
38
84,44
29
S29
4
4
3
4
4
4
3
5
4
4
3
38
84,44
30
S30
5
3
4
5
3
3
3
4
3
3
3
34
75,56
31
S31
3
3
2
3
4
4
3
3
4
3
3
32
71,11
32
S32
3
4
4
3
3
4
4
3
5
3
4
37
82,22
1149,00
35,91
2553,33
79,79
Jumlah
Rata-Rata
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B3
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator Relevansi
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Kode
Siswa
S1
S2
S3
S4
S5
S6
S7
S8
S9
S10
S11
S12
S13
S14
S15
S16
S17
S18
S19
S20
S21
S22
S23
S24
S25
S26
S27
S28
S29
S30
S31
S32
Nomor Angket
4 10
11
12
5
2
2
4
5
2
4
4
5
4
5
3
5
4
4
3
5
4
3
4
4
4
3
4
3
3
4
4
5
2
2
3
5
1
2
4
3
2
2
3
4
5
4
4
5
4
4
4
4
4
3
3
4
3
3
3
4
4
3
4
3
4
4
4
4
3
2
2
4
4
3
5
5
3
4
3
5
3
4
3
5
4
3
4
3
4
3
3
5
2
4
3
4
2
2
3
4
3
3
3
4
2
1
3
4
3
4
3
5
4
4
5
5
4
4
3
3
4
4
4
5
3
4
3
5
2
2
4
Jumlah
Rata-Rata
Jumlah
13
15
17
16
16
15
14
12
12
10
17
17
14
13
15
15
11
16
15
15
16
13
14
11
13
10
14
18
16
15
15
13
456
14,25
Persentase
(%)
65
75
85
80
80
75
70
60
60
50
85
85
70
65
75
75
55
80
75
75
80
65
70
55
65
50
70
90
80
75
75
65
2280
71,25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B3
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator Keyakinan
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Nomor
Angket
Siswa
13 15 19
S1
4
4
3
S2
3
5
4
S3
5
5
5
S4
2
5
4
S5
5
3
4
S6
4
4
3
S7
3
5
3
S8
2
4
4
S9
3
4
3
S10
3
3
4
S11
5
4
4
S12
3
4
4
S13
3
3
3
S14
4
4
4
S15
3
3
4
S16
5
5
4
S17
2
5
5
S18
3
4
3
S19
3
4
2
S20
3
4
4
S21
3
5
4
S22
4
4
5
S23
3
4
4
S24
1
3
4
S25
2
3
4
S26
1
4
3
S27
4
4
4
S28
5
5
4
S29
5
4
4
S30
4
5
4
S31
3
4
3
S32
2
4
3
Jumlah
Rata-Rata
Kode
Jumlah
11
12
15
11
12
11
11
10
10
10
13
11
9
12
10
14
12
10
9
11
12
13
11
8
9
8
12
14
13
13
10
9
356
74,17
Persentase
(%)
73,33
80,00
100,00
73,33
80,00
73,33
73,33
66,67
66,67
66,67
86,67
73,33
60,00
80,00
66,67
93,33
80,00
66,67
60,00
73,33
80,00
86,67
73,33
53,33
60,00
53,33
80,00
93,33
86,67
86,67
66,67
60,00
2373
74,17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B3
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator Kepuasan
No.
Kode
Siswa
Nomor Angket
18
20
Jumlah
Persentase
(%)
1
S1
4
4
8
80
2
S2
5
4
9
90
3
S3
4
5
9
90
4
S4
4
4
8
80
5
S5
4
4
8
80
6
S6
4
5
9
90
7
S7
4
4
8
80
8
S8
3
4
7
70
9
S9
5
4
9
90
10
S10
3
4
7
70
11
S11
4
5
9
90
12
S12
4
5
9
90
13
S13
4
4
8
80
14
S14
3
4
7
70
15
S15
5
4
9
90
16
S16
5
5
10
100
17
S17
3
5
8
80
18
S18
4
5
9
90
19
S19
3
4
7
70
20
S20
4
4
8
80
21
S21
5
4
9
90
22
S22
4
5
9
90
23
S23
4
5
9
90
24
S24
2
5
7
70
25
S25
3
4
7
70
26
S26
3
4
7
70
27
S27
4
5
9
90
28
S28
4
5
9
90
29
S29
4
5
9
90
30
S30
5
5
10
100
31
S31
3
4
7
70
32
S32
4
5
9
90
267
8,34
2670
83,44
Jumlah
Rata-Rata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B4
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator Perhatian
No.
Kode
Perhatian
Jumlah
Persentase
Siswa
1
2
3
5
6
7
8
9
14
16
17
1
P1
4
5
4
2
2
2
4
3
4
4
2
32
58,18
(%)
2
P2
4
4
4
5
2
4
5
4
5
5
4
42
76,36
3
P3
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
2
39
70,91
4
P4
4
4
3
4
4
4
3
3
4
2
3
34
61,82
5
P5
4
4
2
3
3
4
5
5
5
4
3
38
69,09
6
P6
5
4
4
3
4
4
5
4
2
4
4
38
69,09
7
P7
4
5
4
5
4
4
4
4
4
3
3
40
72,73
8
P8
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
3
36
65,45
9
P9
2
2
4
5
4
3
5
2
5
4
3
37
67,27
10
P10
2
3
2
4
4
3
2
2
3
2
1
26
47,27
11
P11
4
3
2
4
4
3
2
3
3
2
3
29
52,73
12
P12
2
2
2
2
2
2
1
3
1
1
3
19
34,55
13
P13
5
5
2
4
3
2
1
1
4
1
4
27
49,09
14
P14
3
4
3
3
4
3
4
3
2
4
4
34
61,82
15
P15
3
4
3
4
4
3
3
4
2
3
3
33
60,00
16
P16
4
4
5
4
4
4
4
4
1
3
3
36
65,45
17
P17
4
4
4
3
3
3
4
3
3
3
3
33
60,00
18
P18
3
4
3
4
4
3
3
3
3
3
3
33
60,00
19
P19
4
3
4
5
4
4
4
5
4
4
3
40
72,73
20
P20
2
4
1
1
2
4
2
4
5
1
2
26
47,27
21
P21
4
2
3
4
3
3
3
3
4
3
3
31
56,36
22
P22
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
40
72,73
23
P23
3
4
3
3
3
3
4
3
2
3
3
31
56,36
24
P24
3
5
4
5
3
4
4
4
5
4
3
41
74,55
25
P25
4
3
3
4
5
5
4
4
4
4
3
39
70,91
26
P26
4
4
4
3
5
4
4
4
3
4
5
40
72,73
27
P28
2
4
3
4
3
3
4
3
4
2
2
32
58,18
28
P29
4
4
4
4
3
2
3
3
4
4
3
34
61,82
29
P30
3
3
2
5
2
3
2
2
1
2
2
24
43,64
30
P31
4
4
3
3
4
4
3
4
3
3
3
34
61,82
31
P32
3
4
2
4
3
4
3
2
4
4
4
34
61,82
Jumlah
1052,00
1912,73
Rata-Rata
33,94
61,70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B4
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator Relevansi
No.
Kode
Nomor Angket
Jumlah
Persentase
Siswa
4
10
11
12
(%)
1
P1
4
2
1
2
9
45
2
P2
3
3
3
4
13
65
3
P3
4
3
3
4
14
70
4
P4
3
3
3
4
13
65
5
P5
4
3
4
4
15
75
6
P6
2
4
4
3
13
65
7
P7
4
3
3
4
14
70
8
P8
3
3
3
4
13
65
9
P9
5
4
2
4
15
75
10
P10
4
1
4
2
11
55
11
P11
4
3
1
3
11
55
12
P12
3
2
5
5
15
75
13
P13
4
1
5
4
14
70
14
P14
2
4
3
4
13
65
15
P15
2
2
2
3
9
45
16
P16
4
3
4
4
15
75
17
P17
3
3
3
4
13
65
18
P18
3
4
3
3
13
65
19
P19
4
4
4
4
16
80
20
P20
5
2
4
4
15
75
21
P21
4
4
4
3
15
75
22
P22
3
3
3
4
13
65
23
P23
2
4
3
3
12
60
24
P24
4
4
3
4
15
75
25
P25
3
3
3
4
13
65
26
P26
4
4
4
3
15
75
27
P28
4
2
3
3
12
60
28
P29
4
4
2
3
13
65
29
P30
5
1
2
5
13
65
30
P31
4
3
3
4
14
70
31
P32
4
4
3
2
13
65
Jumlah
412
2060
Rata-Rata
13,29
66,45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B4
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator Keyakinan
Kode
Nomor Angket
Siswa
13
15
19
1
P1
5
4
4
13
86,67
2
P2
3
5
4
12
80,00
3
P3
3
4
4
11
73,33
4
P4
4
4
5
13
86,67
5
P5
4
5
1
10
66,67
6
P6
4
4
4
12
80,00
7
P7
5
5
5
15
100,00
8
P8
2
4
4
10
66,67
9
P9
4
5
5
14
93,33
10
P10
2
4
3
9
60,00
11
P11
2
2
3
7
46,67
12
P12
5
3
5
13
86,67
13
P13
5
3
3
11
73,33
14
P14
4
4
4
12
80,00
15
P15
2
4
3
9
60,00
16
P16
4
4
3
11
73,33
17
P17
2
3
3
8
53,33
18
P18
3
3
3
9
60,00
19
P19
4
5
4
13
86,67
20
P20
1
3
2
6
40,00
21
P21
4
4
3
11
73,33
22
P22
3
4
4
11
73,33
23
P23
2
4
4
10
66,67
24
P24
3
4
3
10
66,67
25
P25
4
5
4
13
86,67
26
P26
3
4
4
11
73,33
27
P28
3
3
3
9
60,00
28
P29
2
3
3
8
53,33
29
P30
2
1
4
7
46,67
30
P31
4
4
4
12
80,00
31
P32
3
2
3
8
53,33
Jumlah
328
2187
Rata-Rata
70,54
70,54
No.
Jumlah
Persentase
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B4
Tabel Persentase Motivasi Belajar Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator Kepuasan
Nomor Angket
18
20
No.
Kode
Siswa
Jumlah
Persentase
(%)
1
P1
2
2
P2
4
6
60
3
P3
5
4
9
90
4
P4
3
4
7
70
4
5
9
90
5
P5
5
4
9
90
6
P6
4
4
8
80
7
P7
4
5
9
90
8
P8
3
4
7
70
9
P9
3
5
8
80
10
P10
3
4
7
70
11
P11
2
3
5
50
12
P12
5
5
10
100
13
P13
1
5
6
60
14
P14
3
4
7
70
15
P15
4
3
7
70
16
P16
4
3
7
70
17
P17
3
3
6
60
18
P18
3
3
6
60
19
P19
5
4
9
90
20
P20
4
3
7
70
21
P21
5
4
9
90
22
P22
4
4
8
80
23
P23
3
4
7
70
24
P24
3
5
8
80
25
P25
4
4
8
80
26
P26
4
4
8
80
27
P28
3
3
6
60
28
P29
4
4
8
80
29
P30
4
2
6
60
30
P31
4
4
8
80
31
P32
4
5
9
90
234
7,55
2340
75,48
Jumlah
Rata-Rata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B5
Tabel Nilai Hasil Pretest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
NOMOR SOAL
NO
KODE
SISWA
4c
JUMLAH
SKOR
1a
1b
1c
1d
2a
2b
2c
2d
2e
3a
3b
3c
4a
4b
NILAI
1
S1
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
0,5
3
2,5
0
0
0
22,5
50,00
2
S2
1,5
2
1,5
2
2
2
2
2
0,5
0
0
3
0
0
0
18,5
41,11
3
S3
1
1
1
1
2
2
2
2
0
4,5
3
5
2
2
2
30,5
67,78
4
S4
2
0
2
2
2
2
2
2
0,5
4
5
5
4
4
4
40,5
90,00
5
S5
0
1
0
1
2
2
2
2
0,5
0
5
5
1,5
1,5
1,5
25
55,56
6
S6
0
0
0,5
0
2
2
2
2
0,5
0,5
5
5
0,5
0,5
0,5
21
46,67
7
S7
2
2
2
2
2
2
2
8
S8
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
0
0
0
0
0
0
16,5
36,67
2
2
0
5
5
0
0
0
28
62,22
9
S9
1
1
0
1
2
2
2
2
0,5
4
3
5
0
0
0
23,5
52,22
10
S10
0
0,5
0
0
2
2
2
2
1
5
5
5
4
4
4
36,5
81,11
11
S11
1,5
0
1,5
0
2
2
2
2
0,5
0
0,5
0,5
0
0
0
12,5
27,78
12
S12
0,5
0,5
0,5
0,5
2
2
2
2
0,5
4
2
2
4
4
4
30,5
67,78
13
S13
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
5
5
5
2
2
2
37,5
83,33
14
S14
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
4
5
5
2
4
4
40,5
90,00
15
S15
2
2
16
S16
1,5
1,5
2
2
2
2
2
2
0,5
0
0
3
0
0
0
19,5
43,33
1,5
1,5
2
2
2
2
0
5
5
5
4
4
4
41
91,11
17
S17
0
0,5
0
0
2
2
2
2
0
0,5
2
3
0
0
0
14
31,11
18
S18
2
2
2
2
2
2
2
2
2
5
5
5
4
4
4
45
100,00
19
S19
2
2
2
2
2
2
2
2
2
0
1,5
1,5
0
0
0
21
46,67
20
S20
0,5
0,5
0,5
0,5
2
2
2
2
0,5
0
5
5
0,5
0,5
0,5
22
48,89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B5
NOMOR SOAL
NO
KODE
SISWA
4c
JUMLAH
SKOR
1a
1b
1c
1d
2a
2b
2c
2d
2e
3a
3b
3c
4a
4b
NILAI
21
S21
0,5
1
0,5
0,5
2
2
2
2
2
0
5
3
3
3
2
28,5
63,33
22
S22
2
0
2
2
2
1
1
1
1
5
5
5
4
3
4
38
84,44
23
S23
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
0
0
3
0
0
0
19,5
43,33
24
S24
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
0
0
3
0
0
0
19,5
43,33
25
S25
2
2
0
0
2
2
2
2
0,5
0,5
2
2
0
0
0
17
37,78
26
S26
0
0,5
0
0
2
2
2
2
0,5
1
5
5
4
4
3,5
31,5
70,00
27
S27
1,5
1,5
1,5
1,5
2
2
2
2
0,5
0
5
5
4
4
3,5
36
80,00
28
S28
2
2
2
2
2
2
29
S29
1
1
1
1
2
2
2
2
0,5
2
5
3
0,5
0,5
0,5
28
62,22
2
2
0,5
0
0
2
0
0
0
14,5
32,22
30
S30
2
1,5
2
1,5
2
2
2
2
0,5
2
2
2
4
4
4
33,5
74,44
31
S31
1
1
1
1
2
2
2
2
0,5
0
0
0
0
0
0
12,5
27,78
32
S32
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
5
5
5
4
4
4
43,5
96,67
JUMLAH
868,00
1928,89
RATA-RATA
27,13
60,28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B6
Tabel Nilai Hasil Pretest Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
NOMOR SOAL
NO
KODE
SISWA
4c
JUMLAH
SKOR
1a
1b
1c
1d
2a
2b
2c
2d
2e
3a
3b
3c
4a
4b
NILAI
1
P1
0
0
0
2
2
2
2
2
0,5
0,5
2
2
4
4
4
27
60,00
2
P2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
5
5
4
4
4
40,5
90,00
3
P3
1
1
1
1
2
2
2
2
0
4
0,5
5
4
4
4
33,5
74,44
4
P4
1,5
1,5
1,5
1,5
2
2
2
2
0,5
1
1
1
4
4
4
29,5
65,56
5
P5
1
2
0
1
2
2
2
2
0
5
5
4
4
4
4
38
84,44
6
P6
2
2
2
2
2
2
2
2
0
0
5
5
2
2
2
32
71,11
7
P7
1
0
0
1
2
2
2
2
8
P8
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
5
5
5
3
0
2
30,5
67,78
0
0,5
5
5
3
3
3
35,5
78,89
9
P9
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
3
2
32
71,11
10
P10
1,5
2
1,5
2
2
2
2
2
0
5
5
5
0
0
0
30
66,67
11
P11
1,5
1,5
1,5
1,5
2
2
2
2
0
5
5
5
0
0
0
29
64,44
12
P12
2
0
2
2
2
2
2
2
0
0
5
5
3
3
3
33
73,33
13
P13
1
1
1
1
2
2
2
2
0,5
1
5
3
3
3
3
30,5
67,78
14
P14
2
0
0
0
2
2
2
2
0,5
5
5
5
3
3
3
34,5
76,67
15
P15
2
16
P16
0
2
2
2
0
2
2
2
0
2
5
2
3
3
3
32
71,11
0
0
0
2
2
2
2
0
2
5
5
3
3
3
29
64,44
17
P17
0
0
0
0
2
2
2
2
0,5
2
5
5
3
3
3
29,5
65,56
18
P18
0
0
0
0
2
2
2
2
0
1
0
0
0,5
0,5
0
10
22,22
19
P19
2
2
2
2
2
2
2
2
0,5
2
5
5
4
3
3
38,5
85,56
20
P20
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
5
3
3
3
19
42,22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B6
NOMOR SOAL
NO
KODE
SISWA
4c
JUMLAH
SKOR
1a
1b
1c
1d
2a
2b
2c
2d
2e
3a
3b
3c
4a
4b
NILAI
21
P21
1
0
1
2
2
2
2
2
0
1
5
5
0,5
0,5
0,5
24,5
54,44
22
P22
1
0
1
1
2
2
2
2
0,5
2
5
5
3
3
3
32,5
72,22
23
P23
2
0
0
0
2
2
2
2
0,5
2
5
3
3
3
3
29,5
65,56
24
P24
0
0
0
0
2
2
2
2
0
3
5
2
3
3
3
27
60,00
25
P25
2
0
2
2
2
2
2
2
0,5
2
5
5
3
3
3
35,5
78,89
26
P26
1
0
1
0
2
2
2
2
0,5
2
5
3
3
3
3
29,5
65,56
27
P27
0
0
0
2
2
2
2
2
0
5
2
5
4
4
4
34
75,56
28
P28
2
0
2
0
2
2
29
P29
0
0
0
0
2
2
2
2
0
0
5
5
3
3
3
31
68,89
2
2
0
0
5
2
2
2
2
21
46,67
30
P30
1
1
1
1
2
2
2
2
0
0
5
0
3
3
3
26
57,78
31
P31
1
0
0
0
2
2
2
2
0,5
5
5
5
3
3
3
33,5
74,44
32
P32
0,5
0
0,5
1
2
2
2
2
0,5
5
5
5
5
3
2
35,5
78,89
JUMLAH
973,00
2162,22
RATA-RATA
30,41
67,57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B7
Tabel Nilai Hasil Posttest Kelompok Eksperimen (Kelas X1)
4
JUMLAH
SKOR
NILAI
KRITERIA
KETUNTASAN
6
8
28
93,33
Tuntas
3
6
6
27
90,00
Tuntas
4
4
6
7
29
96,67
Tuntas
2
4
4
6
7
27
90,00
Tuntas
4
4
3
3
6
6
26
86,67
Tuntas
S6
4
4
3
3
6
3
23
76,67
Tuntas
7
S7
4
4
4
4
6
6
28
93,33
Tuntas
8
S8
4
3
4
4
6
6
27
90,00
Tuntas
9
S9
4
4
3
3
6
8
28
93,33
Tuntas
10
S10
4
4
3
3
6
8
28
93,33
Tuntas
11
S11
4
4
4
4
6
5
27
90,00
Tuntas
12
S12
4
4
4
4
6
6
28
93,33
Tuntas
13
S13
2
3
4
4
6
8
27
90,00
Tuntas
14
S14
4
2
4
4
6
6
26
86,67
Tuntas
15
S15
4
4
3
3
6
2
22
73,33
Tidak Tuntas
16
S16
4
4
3
3
6
6
26
86,67
Tuntas
17
S17
4
4
3
3
6
5
25
83,33
Tuntas
18
S18
4
4
3
3
6
6
26
86,67
Tuntas
19
S19
4
4
3
2
4
5
22
73,33
Tidak Tuntas
20
S20
4
4
3
3
6
6
26
86,67
Tuntas
21
S21
4
3
4
4
6
6
27
90,00
Tuntas
22
S22
3
3
4
4
6
5
25
83,33
Tuntas
23
S23
4
4
4
4
6
7
29
96,67
Tuntas
24
S24
4
4
4
4
3
5
24
80,00
Tuntas
25
S25
4
4
4
4
4
6
26
86,67
Tuntas
26
S26
4
2
4
4
6
6
26
86,67
Tuntas
27
S27
4
3
4
4
6
6
27
90,00
Tuntas
28
S28
4
4
3
3
6
6
26
86,67
Tuntas
29
S29
4
4
3
3
6
5
25
83,33
Tuntas
30
S30
4
4
4
4
6
6
28
93,33
Tuntas
31
S31
4
4
4
3
6
4
25
83,33
Tuntas
32
S32
4
4
4
4
6
5
27
90,00
Tuntas
JUMLAH
841,00
2803,33
RATA-RATA
26,28
87,60
Tuntas : 30
Tidak Tuntas: 2
NOMOR SOAL
KODE
SISWA
1a
1b
2a
2b
3
1
S1
4
4
3
3
2
S2
4
4
4
3
S3
4
4
4
S4
4
5
S5
6
NO.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B8
Tabel Nilai Hasil Posttest Kelompok Kontrol (Kelas X3)
4
JUMLAH
SKOR
NILAI
KRITERIA
KETUNTSAN
4
3
18
60,00
Tidak Tuntas
3
6
6
26
86,67
Tuntas
3
4
6
8
28
93,33
Tuntas
4
4
2
6
7
27
90,00
Tuntas
3
1
2
2
6
6
20
66,67
Tidak Tuntas
P6
3
1
4
4
4
6
22
73,33
Tidak Tuntas
7
P7
4
2
2
2
6
5
21
70,00
Tidak Tuntas
8
P8
4
4
3
3
2
7
23
76,67
Tuntas
NOMOR SOAL
NO.
KODE
SISWA
1a
1b
2a
2b
3
1
P1
3
3
3
2
2
P2
4
4
3
3
P3
4
3
4
P4
4
5
P5
6
9
P9
4
1
2
2
6
3
18
60,00
Tidak Tuntas
10
P10
4
4
4
2
6
5
25
83,33
Tuntas
11
P11
4
2
0
0
3
6
15
50,00
Tidak Tuntas
12
P12
4
4
4
4
6
5
27
90,00
Tuntas
13
P13
4
3
3
3
6
3
22
73,33
Tidak Tuntas
14
P14
4
4
3
4
2
7
24
80,00
Tuntas
15
P15
4
1
2
4
6
4
21
70,00
Tidak Tuntas
16
P16
3
3
3
4
4
7
24
80,00
Tuntas
17
P17
4
4
4
4
6
5
27
90,00
Tuntas
18
P18
4
3
4
2
4
5
22
73,33
Tidak Tuntas
19
P19
3
3
4
4
6
7
27
90,00
Tuntas
20
P20
4
1
3
3
4
3
18
60,00
Tidak Tuntas
21
P21
4
4
4
2
3
5
22
73,33
Tidak Tuntas
22
P22
2
2
3
3
3
8
21
70,00
Tidak Tuntas
23
P23
4
4
3
4
2
5
22
73,33
Tidak Tuntas
24
P24
4
4
3
4
6
2
23
76,67
Tuntas
25
P25
4
4
3
4
6
5
26
86,67
Tuntas
26
P26
2
2
1
1
4
5
15
50,00
Tidak Tuntas
27
P28
2
2
3
2
4
6
19
63,33
Tidak Tuntas
28
P29
1
2
1
1
4
4
13
43,33
Tidak Tuntas
29
P30
4
1
0
0
2
4
11
36,67
Tidak Tuntas
30
P31
2
4
3
3
4
8
24
80,00
Tuntas
31
P32
2
3
4
3
6
8
26
86,67
Tuntas
JUMLAH
677,00
2256,67
RATA-RATA
21,84
72,80
Tuntas : 17
Tdk Tuntas: 14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B9
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator I
Indikator I : Menggambar Sketsa Grafik Fungsi
Kuadrat Berdasarkan Nilai a,b,c dan D
No.
Kode
Siswa
Nomor Soal
1a
1b
Jumlah
Persentase
(%)
1
S1
4
4
8
100
2
S2
4
4
8
100
3
S3
4
4
8
100
4
S4
4
2
6
75
5
S5
4
4
8
100
6
S6
4
4
8
100
7
S7
4
4
8
100
8
S8
4
3
7
87,5
9
S9
4
4
8
100
10
S10
4
4
8
100
11
S11
4
4
8
100
12
S12
4
4
8
100
13
S13
2
3
5
62,5
14
S14
4
2
6
75
15
S15
4
4
8
100
16
S16
4
4
8
100
17
S17
4
4
8
100
18
S18
4
4
8
100
19
S19
4
4
8
100
20
S20
4
4
8
100
21
S21
4
3
7
87,5
22
S22
3
3
6
75
23
S23
4
4
8
100
24
S24
4
4
8
100
25
S25
4
4
8
100
26
S26
4
2
6
75
27
S27
4
3
7
87,5
28
S28
4
4
8
100
29
S29
4
4
8
100
30
S30
4
4
8
100
31
S31
4
4
8
100
32
S32
4
4
8
100
Jumlah
242
3025
Rata-Rata
7,56
94,53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B9
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator II
Indikator II : Menentukan syarat a,b,c dan D berdasarkan gambar
grafik fungsi kuadrat.
No.
Kode
Siswa
Nomor Soal
2a
2b
Jumlah
Persentase
(%)
1
S1
3
3
6
75
2
S2
4
3
7
87,5
3
S3
4
4
8
100
4
S4
4
4
8
100
5
S5
3
3
6
75
6
S6
3
3
6
75
7
S7
4
4
8
100
8
S8
4
4
8
100
9
S9
3
3
6
75
10
S10
3
3
6
75
11
S11
4
4
8
100
12
S12
4
4
8
100
13
S13
4
4
8
100
14
S14
4
4
8
100
15
S15
3
3
6
75
16
S16
3
3
6
75
17
S17
3
3
6
75
18
S18
3
3
6
75
19
S19
3
2
5
62,5
20
S20
3
3
6
75
21
S21
4
4
8
100
22
S22
4
4
8
100
23
S23
4
4
8
100
24
S24
4
4
8
100
25
S25
4
4
8
100
26
S26
4
4
8
100
27
S27
4
4
8
100
28
S28
3
3
6
75
29
S29
3
3
6
75
30
S30
4
4
8
100
31
S31
4
3
7
87,5
32
S32
4
4
8
100
Jumlah
227
2837,5
Rata-Rata
7,09
88,67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B9
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator III
Indikator III : Mencari titik potong grafik fungsi kuadrat
dengan sumbu koordinat
Siswa
Nomor
Soal
3
1
S1
6
6
100,00
2
S2
6
6
100,00
3
S3
6
6
100,00
4
S4
6
6
100,00
5
S5
6
6
100,00
6
S6
6
6
100,00
7
S7
6
6
100,00
8
S8
6
6
100,00
9
S9
6
6
100,00
10
S10
6
6
100,00
11
S11
6
6
100,00
12
S12
6
6
100,00
13
S13
6
6
100,00
14
S14
6
6
100,00
15
S15
6
6
100,00
16
S16
6
6
100,00
17
S17
6
6
100,00
18
S18
6
6
100,00
19
S19
4
4
66,67
20
S20
6
6
100,00
21
S21
6
6
100,00
22
S22
6
6
100,00
23
S23
6
6
100,00
24
S24
3
3
50,00
25
S25
4
4
66,67
26
S26
6
6
100,00
27
S27
6
6
100,00
28
S28
6
6
100,00
29
S29
6
6
100,00
30
S30
6
6
100,00
31
S31
6
6
100,00
32
S32
6
6
100,00
Jumlah
185
3083,3333
Rata-Rata
5,78
96,35
No.
Kode
Jumlah
Persentase
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B9
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator IV
Indikator IV : Menggambar grafik fungsi kuadrat
Siswa
Nomor
Soal
4
1
S1
8
8
100
2
S2
6
6
75
3
S3
7
7
87,5
4
S4
7
7
87,5
5
S5
6
6
75
6
S6
3
3
37,5
7
S7
6
6
75
8
S8
6
6
75
9
S9
8
8
100
10
S10
8
8
100
11
S11
5
5
62,5
12
S12
6
6
75
13
S13
8
8
100
14
S14
6
6
75
15
S15
2
2
25
16
S16
6
6
75
17
S17
5
5
62,5
18
S18
6
6
75
19
S19
5
5
62,5
20
S20
6
6
75
21
S21
6
6
75
22
S22
5
5
62,5
23
S23
7
7
87,5
24
S24
5
5
62,5
25
S25
6
6
75
26
S26
6
6
75
27
S27
6
6
75
28
S28
6
6
75
29
S29
5
5
62,5
30
S30
6
6
75
31
S31
4
4
50
32
S32
5
5
62,5
Jumlah
187
2337,5
Rata-Rata
5,84
73,05
No.
Kode
Jumlah
Persentase
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B10
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator I
Indikator I : Menggambar Sketsa Grafik Fungsi
Kuadrat Berdasarkan Nilai a,b,c dan D
Kode
Nomor Soal
Soal
1a
1b
1
P1
3
3
6
75,00
2
P2
4
4
8
100,00
3
P3
4
3
7
87,50
4
P4
4
4
8
100,00
5
P5
3
1
4
50,00
6
P6
3
1
4
50,00
7
P7
4
2
6
75,00
8
P8
4
4
8
100,00
9
P9
4
1
5
62,50
10
P10
4
4
8
100,00
11
P11
4
2
6
75,00
12
P12
4
4
8
100,00
13
P13
4
3
7
87,50
14
P14
4
4
8
100,00
15
P15
4
1
5
62,50
16
P16
3
3
6
75,00
17
P17
4
4
8
100,00
18
P18
4
3
7
87,50
19
P19
3
3
6
75,00
20
P20
4
1
5
62,50
21
P21
4
4
8
100,00
22
P22
2
2
4
50,00
23
P23
4
4
8
100,00
24
P24
4
4
8
100,00
25
P25
4
4
8
100,00
26
P26
2
2
4
50,00
27
P28
2
2
4
50,00
28
P29
1
2
3
37,50
29
P30
4
1
5
62,50
30
P31
2
4
6
75,00
31
P32
2
3
5
62,50
Jumlah
193
2412,5
Rata-Rata
6,23
77,82
No.
Jumlah
Persentase
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B10
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator II
Indikator II : Menentukan syarat a,b,c dan D berdasarkan gambar
grafik fungsi kuadrat.
No.
Kode
Siswa
Nomor Soal
2a
2b
Jumlah
Persentase
%
1
P1
3
2
5
62,50
2
P2
3
3
6
75,00
3
P3
3
4
7
87,50
4
P4
4
2
6
75,00
5
P5
2
2
4
50,00
6
P6
4
4
8
100,00
7
P7
2
2
4
50,00
8
P8
3
3
6
75,00
9
P9
2
2
4
50,00
10
P10
4
2
6
75,00
11
P11
0
0
0
0,00
12
P12
4
4
8
100,00
13
P13
3
3
6
75,00
14
P14
3
4
7
87,50
15
P15
2
4
6
75,00
16
P16
3
4
7
87,50
17
P17
4
4
8
100,00
18
P18
4
2
6
75,00
19
P19
4
4
8
100,00
20
P20
3
3
6
75,00
21
P21
4
2
6
75,00
22
P22
3
3
6
75,00
23
P23
3
4
7
87,50
24
P24
3
4
7
87,50
25
P25
3
4
7
87,50
26
P26
1
1
2
25,00
27
P28
3
2
5
62,50
28
P29
1
1
2
25,00
29
P30
0
0
0
0,00
30
P31
3
3
6
75,00
31
P32
4
3
7
87,50
Jumlah
173
2162,5
Rata-Rata
10,81
69,76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B10
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Eksperimen (Kelas X1)
Berdasarkan Indikator III
Indikator III : Mencari titik potong grafik fungsi kuadrat
dengan sumbu koordinat
Jumlah
Persentase
Siswa
Nomor
Soal
3
1
P1
4
4
66,67
2
P2
6
6
100,00
3
P3
6
6
100,00
4
P4
6
6
100,00
5
P5
6
6
100,00
6
P6
4
4
66,67
7
P7
6
6
100,00
8
P8
2
2
33,33
9
P9
6
6
100,00
10
P10
6
6
100,00
11
P11
3
3
50,00
12
P12
6
6
100,00
13
P13
6
6
100,00
14
P14
2
2
33,33
15
P15
6
6
100,00
16
P16
4
4
66,67
17
P17
6
6
100,00
18
P18
4
4
66,67
19
P19
6
6
100,00
20
P20
4
4
66,67
21
P21
3
3
50,00
22
P22
3
3
50,00
23
P23
2
2
33,33
24
P24
6
6
100,00
25
P25
6
6
100,00
26
P26
4
4
66,67
27
P28
4
4
66,67
28
P29
4
4
66,67
29
P30
2
2
33,33
30
P31
4
4
66,67
31
P32
6
6
100,00
Jumlah
143
2383,3333
Rata-Rata
4,61
76,88
No.
Kode
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B10
Tabel Persentase Hasil Posttest Siswa Kelas Kontrol (Kelas X3)
Berdasarkan Indikator IV
Indikator IV : Menggambar grafik fungsi kuadrat
Siswa
Nomor
Soal
4
1
P1
3
3
37,50
2
P2
6
6
75,00
3
P3
8
8
100,00
4
P4
7
7
87,50
5
P5
6
6
75,00
6
P6
6
6
75,00
7
P7
5
5
62,50
8
P8
7
7
87,50
9
P9
3
3
37,50
10
P10
5
5
62,50
11
P11
6
6
75,00
12
P12
5
5
62,50
13
P13
3
3
37,50
14
P14
7
7
87,50
15
P15
4
4
50,00
16
P16
7
7
87,50
17
P17
5
5
62,50
18
P18
5
5
62,50
19
P19
7
7
87,50
20
P20
3
3
37,50
21
P21
5
5
62,50
22
P22
8
8
100,00
23
P23
5
5
62,50
24
P24
2
2
25,00
25
P25
5
5
62,50
26
P26
5
5
62,50
27
P28
6
6
75,00
28
P29
4
4
50,00
29
P30
4
4
50,00
30
P31
8
8
100,00
31
P32
8
8
100,00
Jumlah
168
2100
Rata-Rata
5,42
67,74
No.
Kode
Jumlah
Persentase
(%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B17
TRANSKIP WAWANCARA SISWA KELOMPOK EKSPERIMEN
(KELAS X1)
Transkip Wawancara S19
1.
P
: “Apakah selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat kamu
berkonsentrasi dan memperhatikan guru ketika menjelaskan?”
2.
S19 :”ya, konsentrasinya gak ke guru trus mesti ke yang lain juga, yo
gak manteng-manteng banget mba mesti ada selingannya.”
3.
P
:”Bagaimana perasaanmu pada waktu mengikuti pembelajarn grafik
fungsi kuadrat?”
4.
S19 :”biasa saja..tapi pas nggambarnya seneng”
5.
P
:” apakah ada perbedaan suasana pembelajaran yang membuat kamu
senang belajar grafik fungsi kuadrat?”
6.
S19 :”ada mba...pembelajarannya pakai GeoGebra dan lebih cepat
menangkap.
7.
P
:”Berarti suasana pembelajarannya belum pernah yang kayak
kemaren ya?
8.
S19 :” ya kan rata-rata guru cuma nerangin didepan, terus kasih soal..gitu
kan...dan gak pernah diaplikasikan.”
9.
P
:” pada saat pembelajaran grafik fungsi kuadrat selesai kemarin, kan
ada tes. Lah pas kamu ngerjain itu, kamu puas tidak dengan hasilmu?”
10. S19 :”ya saya cuma ngerjakan yang seingetnya aja. Jadi ada yang bisa,
ada yang ragu-ragu.”
11. P
:”Bagaimana teknik penyampaian materi yang dilakukan guru saat
pada saat pembelajaran grafik fungsi kuadrat dapat dipahami tidak?”
12. S19 :”paham-paham aja, kan kalo misale gak paham bisa ditanyain
kegurunya lagi minta dijelasin lagi sampai sepahamnya kita.”
13. P
:”pada waktu pembelajaran kamu sering bertanya gak?”
14. S19 :”saya diskusikan sama temen dulu, kalo gak dong baru tanya ke
guru. Soalnya kalo sering tanya ke guru juga bisa ngganggu suasana
kelas juga mba.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B17
15. P
:” kalau misalnya kamu menemukan soal yang susah, soal itu bakal
kamu tinggal atau kamu cari jawabannya sampai ketemu?
16. S19 :”saya diskusi dengan temen, bagaimana caranya gitu.”
17. P
:”pada pembelajaran grafik fungsi kuadrat apa yang membuat kamu
senang untuk belajar?”
18. S19 :” pembelajarannya tidak monoton..kadang dilaboratorium kadang
dikelas, tapi harus divariasi.”
19. P
:” waktu pembelajaran diLAB kan kamu mengeksplorasi grafiknya
sendiri, kamu lebih paham atau tidak?”
20. S19 :”lebih paham, soalnya misalnya persamaannya gini kita bisa tahu
bentuk kurvanya kaya apa dan langsung paham. Yang jelas guru kan
bahasanya sendiri-sendiri ya..jadi kadang gak dong atau suaranya
gak jelas kan bisa.
Transkip Wawancara S16
1.
P
:” Apakah selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat kamu
berkonsentrasi dan
2.
memperhatikan guru ketika menjelaskan?”
S16 : “ Tergantung sikon mba, kalau temennya pada serius ya bisa
konsentrasi tapi kalau temanya pada ribut ya ikut ribut.”
3.
P
:” Bagaimana perasaanmu pada waktu mengikuti pembelajaran
grafik fungsi kuadrat?”
4.
S16 :” tertarik aja, soalnya ada yang baru. gambarnya dari kita nentuin
titik-titiknya bisa dibuat grafiknya.”
:” yang baru itu apanya?”
5.
P
6.
S16 :”itu loh, gambarnya dari kita nentuin titik-titiknya bisa dibuat
grafiknya.”
7.
P
:”kamu merasa ada suasana pembelajaran yang berbeda tidak
selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat, atau sama seperti
pembelajaran yang lainnya?”
8. S16
:”iya, media pembelajarannya itu pakai GeoGebra dan kertas
berpetak.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B17
9.
P
:”selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat selama ini , kamu
merasa sulit tidak?”
10. S16 :” gak tuh..tapi kalau ketemu soal yang sulit juga jadi sulit.”
11. P
:” nah ketika kamu ketemu soal yang sulit, apakah kamu akan
mencari jawabannya sampai ketemu atau malah ditinggal aja?”
12. S16 :”ya pertama dicoba dulu, trus tanya-tanya...kalo gak bisa ya sudah,
tapi kalau bisa ya sampai ketemu...”
13. P
:” pada waktu tes akhir kemaren, kamu merasa yakin tidak
dengan hasil pekerjaanmu?”
14. S16 :”biasa aja..soalnya saya biasa ngerjain soal..jadi saya kerjain aja
masalah nilai dipikir belakangan...tapi yang jelas intinya bisa”
15. P
:”pada waktu guru menyampaikan materi kamu tertarik tidak?”
16. S16 :”saya pengen tahu tentang materinya..lebih penasaran.”
17. P
:”kamu sering bertanya tidak pada waktu pembelajaran?”
18. S16 :”gak mba..hehe, saya lebih suka tanya ke temen”
19. P
:” saat guru memberi pertanyaan, kamu akan menjawab atau hanya
diam saja meskipun kamu tahu jawabannya?”
20. S16 :”kita kan gak boleh dosa ya mba, jadi kita gak boleh
sombong...haha..bercanda mba. Paling aku Cuma nyocokin
ketemen kalau jawabannya sama ya sudah. Tapi kalau misalnya
ditunjuk, baru mau maju.”
21. P
:” apa yang membuat kamu tertarik belajar grafik fungsi kuadrat?”
22. S16 :”cara pengerjaanya...ya cara pengerjaannya beda dihitung dari
titik-titiknya..trus ada GeoGebra.”
23. P
:” oh medianya kamu suka?”
24. S16 :”iya.”
Transkip Wawancara S3
1. P
: “Apakah selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat kamu
berkonsentrasi dan memperhatikan guru ketika menjelaskan?”
2. S3
:”ya kadang kalau gurunya dah mbosenin aku ngobrol dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B17
temen, tapi cuma sebentar kemudian balik lagi kegurunya.”
3. P
: “Bagaimana perasaanmu pada waktu mengikuti pembelajarn grafik
fungsi kuadrat?”
4. S3
:” seneng karena mudah dipahami.”
5. P
: apakah ada perbedaan suasana pembelajaran yang membuat kamu
senang belajar grafik fungsi kuadrat?”
6. S3
:”biasa aja mba.”
7. P
:”Setelah pembelajaran grafik fungsi kuadrat, kemudian diadakan
tes kamu yakin tidak dengan hasil pekerjaan kamu?”
8. S3
:”gak yakin mba aku bisa jadi nilai yang tertinggi soalnya yang
lainnya banyak yang pinter-pinter.”
9. P
:” tapi kamu bisa mengerjakannya kan?”
10. S3
:” bisa mba.”
11. P
:” setelah kamu belajar grafik fungsi kuadrat, apakah kamu
menemukan soal-soal yang sulit atau materi yang sulit
dipahami?kalau iya, apakah kamu akan mencari solusinya?”
12. S3
:”pernah menghadapi soal yang sulit trus saya tanya sama tetangga
saya yang kuliah.”
13. P
:”kamu sudah puas belum dapet nilai tertinggi?”
14. S3
:”belum mba.”
15. P
:”loh kenapa?”
16. S3
:”ya, karena nilai saya paling bagus yang materi pembelajarannya
menggunakan GeoGebra kayak kemaren, tapi materi-materi yang
lainnya nilaiq rendah. Soalnya waktu materi grafik fungsi kuadrat
saya lebih paham daripada materi yang lainnya.”
17. P
:” dari pembelajaran grafik fingsi kuadrat,ada yang membuat kamu
tertarik tidak?”
18. S3 :”biasa aja mba.”
19. P
:” kalau kamu dapat pertanyaan dari guru, apakah kamu langsung
maju menjawabnya atau lebih menunggu temennya aja?”
20. S3 :”Oh..langsung maju mba.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B18
TRANSKIP WAWANCARA SISWA KELOMPOK KONTROL
(KELAS X3)
Transkip Wawancara P3, P6 dan P30
1.
P
: “Apakah selama pembelajaran grafik fungsi kuadrat kamu
berkonsentrasi dan memperhatikan guru ketika menjelaskan?”
2.
P6 :”perhatiannya 75%ke guru 25% yang lain mba.”
3.
P3 :”kalau aku, 85% guru 15% yang lain. Soalnya kalau aku denger
berita-berita baru aku bakal ikut-ikutan nimbrung gitu mba”
4.
P30 :”gak. Tapi tergantung gurunya deh mba..soalnya bosenin eh.”
5.
P
: “Bagaimana perasaanmu pada waktu mengikuti pembelajaran
grafik fungsi kuadrat?”
6.
P6 :”matematika yang paling seru ya materi grafik fungsi kuadrat mba.”
7.
P3 :”seneng mba..soalnya kalau materi yang lainnya pusing mba.”
8.
P30 :”gak suka mba.”
9.
P
:” apakah ada perbedaan suasana pembelajaran yang membuat
kamu senang belajar grafik fungsi kuadrat?”
10. P3 :”suasana pembelajarannya mba.”
11. P6 :” ya ada gara-gara materinya yang seru aja mba.”
12. P30 :”males mba. Tapi sebenernya gak cuma materi grafik aja mba tapi
semuane.”
13. P
:”kemarin kan diadakan tes. kamu merasa yakin tidak dengan hasil
pekerjaan kamu?”
14. P3 :”80% bisa ada 20%yang gak bisa.kalau soalnya tentang nggambar
grafik saya suka mba”
15. P6 :”ya yang nomor terakhir itu saya yang gak bisa.tapi saya lebih suka
yang soal menggambarnya kalau tentang karakteristiknya saya gak
paham’
16. P30 :”Cuma sebagian.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B18
17. P
:”kalian sudah puas belum dengan hasil tesnya?”
18. P6 :”belum. Soalnya aku gak yakin”
19. P3 :”belum. Aku juga”
20. P30 :”belum. Aku juga”
21. P
:” bagaimana teknik penyamapain gurunya menarik ga?”
22. P6 :” lebih enak dibandingin guru matematika yang satunya mba. Tapi
guru yang ini kalau ngajar juga terlalu cepat jadi tidak ada waktu
untuk memahaminya.”
23. P3 :”aku lebih suka teknik mengajarnya guru SMPku mba.”
24. P30 :”mbosenin je mba.”
25. P
:” pada saat pembelajaran kalian sering bertanya atau menjawab
pertanyaan guru?”
26. P6 :”kalau aku sih langsung jawab.”
27. P3 :” kalau aku njawab tapi nunggu temennya maju, kalau tidak ada trus
akau ditunjuk maju ya aku baru maju.”
28. P30 :”aku gak pernah bisa ngerjain jadi aku gak pernah maju mba.”
29. P
:” ketika kalian menemukan soalatau materi yang susah apakah
kalian akan mencari solusinya sampai ketemu?”
30. P3 :”ya mencari, tapi kalau kepepet pakai feeling..hehe.”
31. P6 :’ ya dicari tapi kalau gak ketemu ya sudah biarin ah..”
32. P30 :”dilompatin dulu mba cari soal yang lebih gampang. Tapi yo tetep
dikerjainlah mba.”
33. P
:”apakah yang membuat kalian suka dengan pembelajaran garfik
fungsi kuadrat?”
34. P6 :”materinya mba. Seru aja mba gak kayak materi-materi
sebelumnya..kan final bentuknya gambar jadi Wah aj. Tapi pesen
aja buat gurunya kalau siswanya belum paham jangan ditinggal.”
35. P3 :”rumusnya gak banyak. Tapi kalau bisa pembelajarannya pakai
game biar gak bosen. Soalnya gurunya cuma gitu-gitu aj”
36. P30 :”kalau gurunya enak mesti aku suka. Tapi untung ada temen yang
ngajarin jadi aku minta ajarin dia.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN B18
37. P
:”berarti kalau kalian dapat soal tentang menggambar grafik fungsi
kuadrat bisa ya kan?”
38. P3 :”belum. Soalnya gurunya kalau nerangin..ya gitulah.”
39. P6 :”Insya Allah, tapi materi yang karakteristik itu yang nyebelin mba.”
40. P30 :”belum mba, lupa aku mba.”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN C
LAMPIRAN C1.
Surat Izin Penelitian dari Sekretariat Daerah
LAMPIRAN C2.
Surat Izin Penelitian dari Dinas Perizinan
LAMPIRAN C3.
Surat Izin Penelitian dari Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata
Dharma
LAMPIRAN C4.
Surat Izin Penelitian dari SMA Negeri 2
Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN C1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN C2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN C3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN C4
Download