D4 Teknik Sipil Politeknik Negeri Bandung

advertisement
 D4 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Analisis Biaya Siklus Hidup (ABSH) memungkinkan pengelola jalan
melakukan evaluasi terhadap alternatif – alternatif yang diusulkan untuk proyek
jalan baru, pemeliharaan dan rehabilitasi jalan. ABSH telah diaplikasikan dalam
sistem manajemen perkerasan di Indonesia yang lebih dikenal dengan Interurban
Road Management System (IRMS). IRMS merupakan suatu perangkat lunak yang
digunakan untuk melakukan perencanaan pemeliharaan dan peningkatan
dapat
jalan nasional dan provinsi di Indonesia.
ABSH bertujuan untuk menentukan biaya total selama siklus hidup, dimana
ABSH diawali dengan melakukan perancangan alternatif strategi pemeliharaan
selama periode analisis, yang terdiri dari menganalisis kinerja perkerasan dan
menentukan waktu pemeliharaan yang tepat, alternatif strategi pemeliharaan
tersebut akan dievaluasi terhadap biaya pengelola jalan yang dibatasi hanya biaya
pemeliharaan dan nilai umur sisa pemeliharaan, biaya pengguna jalan dibatasi
hanya biaya operasional kendaraan dan biaya eksternal yang dibatasi hanya biaya
yang diakibatkan oleh polusi udara dan kebisingan. Biaya tersebut akan dianalisis
secara ekonomi dengan menggunakan metode Net Present Value (NPV) untuk
mengetahui strategi yang paling efektif dan efisien.
Pemilihan lokasi pada Tugas Akhir ini dilakukan berdasarkan hasil Studi
Kasus pada tahun 2012, dimana jalan Pelajar Pejuang merupakan salah satu jalan
dengan yang diprioritaskan untuk dilakukan pemeliharaan, dengan parameter
fungsi jalan Arteri, volume lalu lintas Tinggi, dan kondisi jalan berdasarkan nilai
Pavement Condition Index dikategorikan Sedang yaitu sebesar 61, 6.
Konsep analisis biaya siklus hidup, bukanlah hal yang baru di bidang teknik
sipil, namun dalam
pelaksanaannya, masih banyak industri, akademisi dan
lembaga pemerintahan masih belum memperdulikan dan menerapkan tentang
konsep dasar analisis biaya siklus hidup. Oleh karena itu, Tugas Akhir ini akan
mengambil judul Analisis Biaya Siklus Hidup Perkerasan Kaku Pada Jalan Pelajar
Pejuang Kota Bandung.
Ridho Septian, Analisis Biaya Siklus.....1
D4 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang dan permasalahan yang terjadi maka dapat
diajukan rumusan permasalahan penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana cara merancang pemeliharaan perkerasan kaku selama periode
analisis 20 tahun?
2. Biaya apa saja yang harus dihitung dalam melakukan analisis biaya siklus
hidup perkerasan kaku jalan pelajar pejuang kota bandung?
3. Bagaimana
cara
melakukan
evaluasi
terhadap
alternatif
stratgi
pemeliharaan jalan yang efektif dan efisien?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat diatas, Tugas Akhir ini
memiliki beberapa tujuan, seperti dituliskan dibawah ini :
1. Merancang strategi pemeliharaan jalan selama periode analisis, yaitu
selama 20 tahun.
2. Menghitung total biaya siklus hidup perkerasan kaku selama periode
analisis 20 tahun, yang terdiri dari biaya pengelola, biaya pengguna, dan
biaya eksternal jalan dari seluruh strategi pemeliharaan
3. Menghitung Net Present Value (NPV) setiap strategi pemeliharaan.
4. Melakukan evaluasi strategi pemeliharaan yang efisien dan efektif.
1.4 Pembatasan Masalah
Agar penulisan Tugas Akhir ini dapat terarah dan sesuai dengan tujuan, maka
pembahasan masalah akan dikonsentrasikan pada hal-hal sebagai berikut :
1. Perancangan strategi pemeliharaan dilakukan selama 20 tahun dan dibuat
menjadi 4 jenis strategi berdasarkan metode Condition Triggers.
2. Biaya pengelola jalan dibatasi hanya biaya pemeliharaan dan nilai umur
sisa pemeliharaan.
3. Biaya pengguna jalan dibatasi hanya biaya operasional kendaraan
4. Biaya eksternal dibatasi hanya biaya yang diakibatkan polusi udara dan
kebisingan.
Ridho Septian, Analisis Biaya Siklus.....2
D4 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Memberikan masukan kepada Instansi terkait dalam merancang strategi
berdasarkan analisis biaya siklus hidup selama periode analisis 20 tahun.
pemeliharaan jalan dengan perkerasan kaku yang efektif dan efisien,
2. Memberikan gambaran tentang jenis dan jumlah biaya yang harus
dikeluarkan dalam siklus hidup perkerasan selama periode analisis 20
tahun.
3. Memberikan masukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya
dalam merancang strategi pemeliharaan jalan dengan perkerasan kaku
yang efektif dan efisien, dan memberikan gambaran tentang jenis dan
jumlah biaya yang harus dikeluarkan dalam siklus hidup perkerasan
selama periode analisis 20 tahun.
1.6 Sistematika Pembahasan
Sistematika penulisan Tugas Akhir ini akan dibagi dalam beberapa bab
sebagai berikut:
Bab I : Pendahuluan. Berisi uraian umum tentang latar belakang, tujuan,
batasan masalah, dan sistematika penulisan.
Bab II : Tinjauan Pustaka. Berisikan ketentuan dasar (umum) yang mengacu
kepada literatur-literatur dan peraturan yang menunjang tentang materi yang
dibahas serta uraian dasar teori, sebagai pedoman dalam perancangan dan
pembahasan.
Bab III : Metodologi. Menjelaskan urutan kerja dalam penyusunan Tugas
Akhir, berisikan alur kerja berupa flow chart, tahapan pengumpulan data, dan
penggunaan data.
Bab IV : Data dan Analisis. Pada bab ini akan dibahas mengenai data-data
yang diperoleh beserta teknik evaluasi/analisis data tersebut.
Bab V : Penutup. Pada bab ini dibahas mengenai kesimpulan dan saran
mengenai topik Tugas Akhir.
Ridho Septian, Analisis Biaya Siklus.....3
Download