KOMUNIKASI MASSA Kelompok 10 : M. Tauviqul Hakim (2015140004) Ilham Alamsyah (2015140094) Indriawan (2015140097) Khairul Azmi (2015140020) Uses and Gratification Theory uses and gratification theory (teori penggunaan dan pemenuhan kebutuhan) adalah salah satu teori komunikasi dimana titik berat penelitian dilakukan pada pemirsa sebagai penentu pemilihan pesan dan media. Latar Belakang teori penggunaan dan pemenuhan kebutuhan menggunakan pendekatan ini berfokus terhadap audiens member. Dimana teori ini mencoba menjelaskan tentang bagaimana audiens memilih media yang mereka inginkan. Dimana mereka merupakan audiens/khalayak yang secara aktif memilih dan memiliki kebutuhan dan keinginan yang berbeda-beda di dalam mengkonsumsi media. pendekatan ini secara kontras membandingkan efek dari media dan bukan ‘apa yang media lakukan pada pemirsanya’ (kritik akan teori jarum hipodermik, dimana pemirsa merupakan objek pasif yang hanya menerima apa yang diberi media). Teori penggunaan dan pemenuhan kepuasan dapat dilihat sebagai kecenderungan yang lebih luas oleh peneliti media yang membuka ruang untuk umpan balik dan penerjemahan prilaku yang lebih beragam. Contohnya; film horor secara umum menghasilkan respon yang sama pada pemirsanya, lagi pula banyak orang sebenarnya telah menghabiskan waktu didepan TV lebih banyak dari pada yang mereka rencakan. Menonton TV sendiri telah membentuk opini apa yang dibutuhkan pemirsa dan membentuk harapanharapan. Kritik akan teori ini pada derajat tertentu laporan penggunaan media oleh para pemirsanya memiliki keterbatasanketerbatasan. Banyak orang tidak benar-benar tahu alasan mengapa mereka memilih media atau saluran tertentu, contohnya anak-anak hanya tahu bahwa mereka menghindari menonton saluran yang menayangkan bincangbincang orang dewasa atau film berbahasa asing karena mereka tidak mengerti, tetapi anak-anak tersebut tidak benar-benar sadar mereka berakhir di saluran mana. namun sebuah teori yang menyatakan bahwa pemirsa media sebenarnya hanya menggunakan media untuk menyalurkan pemenuhan akan kepuasannya sejujurnya tidak secara penuh dapat menilai kekuatan media dalam lingkup sosial pada masa kini. Relevansi teori ini Teori penggunaan dan pemenuhan kepuasan memiliki relevansi tinggi saat digunakan untuk menentukan hal-hal sebagai berikut 1. Pemilihan musik sesuai selera. Saat memilih musik kita tidak hanya mengandalkan mood tertentu, namun juga berusaha untuk menunjukan jati diri dan kesadaran sosial lainnya. Banyak jenis musik yang dapat dipilih dan pilihan kita menunjukkan kebutuhan tertentu yang spesifik. 2. Penerimaan akan media-media baru (seperti internet) dan penggunaan media-media lama, bahkan dengan adanya media baru pengganti. Inovasi diadopsi saat media baru pengganti memiliki dan dapat menggantikan fungsi-fungsi media lama tradisional.