HEPATITIS C APAKAH HEPATITIS C? Hepatitis C (HCV) adalah infeksi virus pada organ hati dan ditemukan dalam darah penderita penyakit ini. HCV adalah penyebab utama penyakit hati kronis, termasuk sirosis dan kanker hati. Di AS, diperkirakan 3,2 juta orang Amerika menderita HCV kronis, dan banyak yang tidak menyadari terjangkit infeksi ini. Di seluruh dunia, 130-150,000,000 orang diduga telah menderita infeksi kronis ini. Ada enam jenis utama atau genotipe HCV. Genotipe yang paling umum di Amerika Serikat adalah genotipe 1. Genotipe utama lainnya adalah 2, 3, 4, 5 dan 6. Sebagian besar pasien hanya memiliki satu strain virus. Pasien yang di diagnosis mengindap HCV dapat menjalani tes darah untuk menentukan genotipe virus yang menyebabkan infeksi mereka. Penularan Hepatitis C dapat menyebar terutama melalui kontak langsung dengan darah penderita infeksi HCV. Pengguna jarum narkoba dimasa lalu atau sekarang Penerima atau transplantasi organ padat yang telah dibekukan sebelum 1987 Jarum, tinta dan peralatan lainnya yang digunakan dalam tato milik orang yang terinfeksi dalam darah mereka atau jika artis atau pentato tidak mengikuti praktek kesehatan yang baik. Berbagi pisau cukur atau sikat gigi dengan penderita infeksi HCV Pasien Hemodialisis Bayi yang lahir dari ibu yang terinfeksi HCV, mempunyai Gejala: Kebanyakan orang yang baru resiko 3-5% akan terinfeksi terinfeksi atau kronis terinfeksi HCV tidak Luka bekas karena jarum di tempat layanan kesehatan memiliki gejala penyakit organ hati, atau dan prosedur pelayanan kesehatan lainnya yang jika ada, umumnya sangat ringan. Gejala melibatkan invasive terjadi setelah 4-12 minggu. Gejala HCV Prosedur pengobatan, misalnya suntikan akut dapat meliputi: demam DIAGNOSA awal sangat penting sehingga Anda dapat letih menjalani pemeriksaan organ hati, mendapatkan warna urine gelap dan / berwarna pengobatan, memahami bagaimana melindungi organ seperti tanah atau kotoran manusia hati Anda agar tidak semakin parah dan mencegah sakit perut penularan HCV kepada orang lain. kehilangan nafsu makan Masa inkubasi untuk infeksi HCV bervariasi dari 2-6 mual dan / atau muntah bulan, umumnya 6-9 minggu nyeri sendi Tes skrining darah untuk antibodi HCV termasuk jaundice imunisasi enzim (EIA) dan ditingkatkan Gejala HCV kronis mungkin termasuk chemiluminescence immunoassay (CIA) penyakit organ hati kronis, seperti sirosis dan kanker hati. Anda harus meminta dokter Anda untuk tes HCV jika Anda berada pada risiko. Hepatitis Foundation International 8121 Georgia Ave, Silver Spring, MD 20910 Suite 350 301-565-9410 www.HepatitisFoundation.org HEPATITIS C Seseorang harus menjalani pemeriksaan, jika: lahir antara tahun 1945-1965 pernah menggunakan suntikan narkotik/drug tau sejenisnya pernah menerima transfusi darah atau transplant organ transplants organ sebelum Juli 1992 pasien yang pernah mengalami perawatan hemodialisis dalam jangka waktu yang lama tercemar HCV mengindap HIV memiliki pasien tanda-tanda atau gejala penyakit organ hate anak-anak yang lahir dari imbu yang menderita HCVpositif PENCEGAHAN Ada tidak ada vaksin untuk mencegah infeksi HCV. • PENGOBATAN penderita HCV-positif harus dievaluasi seperti penyakit hati kronis. Pengobatan hepatitis C akut mirip dengan pengobatan hepatitis C kronis. • Pengobatan Hepatitis C yang di perbolehkan saat ini: Pengobatan Perawatan Genotype Sovaldi (sofosbuvir) 1, 2, 3, 4 Olysio (simeprevir) 1 Harvoni (ledipasvir/ sofosbuvir) 1 Vierkira Pak (ombitasvir, paritaprevir, and ritonavir tablets; dasabuvir tablets) 1a, 1b Lamanya Perawatan Pengobatan 12 minggu atau 24 minggu 12 minggu atau 24 minggu 8 minggu, 12 minggu, atau 24 minggu • • 12 minggu atau 12-24 minuggu For current information on approved treatments for HCV, please visit the Food and • Drug Administration (FDA). Disklaimer: Informasi ini dimaksudkan untuk tujuan informasi saja. Saran medis dapat diperoleh dari penyedia layanan kesehatan. Hepatitis Foundation International 8121 Georgia Ave, Silver Spring, MD 20910 Suite 350 • 301-565-9410 Jangan menyentuh atau berbagi benda-benda dengan seperti pisau cukur, gunting, sikat gigi, gunting kuku, tampon, atau pembalut dengab penderita infeksi HCV. Bersihkan darah dengan kain sekali pakai yang direndam dalam 1:10 larutan pemutih, dan gunakan sarung tangan karet untuk melindungi tangan anda. Sebelum dibuang, kain kotor tersebut harus dibungkus kantong plastic anti bocor. Jangan memakai benabenda yang mungkin sudah terkontaminasi, seperti misahlnya: obat, jarum, air, jarum suntik Gunakan kondom lateks dengan benar untuk mengurangi kemungkinan paparan HIV, hepatitis B dan C, gonore, klamidia atau penyakit menular seksual lainnya. Beritahu dokter dan dokter gigi jika anda terinfeksi HCV. Dapatkan divaksinasi Hepatitis A dan B www.HepatitisFoundation.org