BPPV VERTIGO SERVIKAL Onset kurang dari 10-20 detik Pencetus perubahan posisi kepala. Pergerakan pada leher Posisi yang memicu adalah berbalik di tempat tidur pada posisi lateral, bangun dari tempat tidur, melihat ke atas dan belakang, dan membungkuk. Pemeriksaan Pasien memiliki fisik pendengaran yang normal, tidak ada nistagmus spontan, dan pada evaluasi neurologis normal. Pada pasien BPPV setelah provokasi Dix Halpik ditemukan nistagmus yang timbulnya lambat, ± 40 detik, kemudian nistagmus menghilang kurang dari satu menit bila sebabnya kanalitiasis, pada kupulolitiasis nistagmus dapat terjadi lebih dari satu menit, biasanya serangan vertigo berat dan timbul bersamaan dengan nistagmus.3 Pemeriksaan Radiologis : normal penunjang akut atau late onset Tidak terdapat gangguan pendengaran,ataupun tinnitus, tetapi dapat terjadi otalgia Radiologi : kompresi, fraktur, penyempitan diskus MRI-neck and MRIbrain (looking for other causes and herniation of disks) CT scan of the neck if POST CONCUSSION SYNDROME bervariasi,pada beberapa kasus gejala dapat timbul pada hari hari pertama cedera dan menetap selama beberapa waktu sampai beberapa bulan bahkan tahun. terdapat cedera kepala ringan dengan sedikit atau tanpa gangguan kesadaran. Keluhankeluhan tersebut terdiri atas nyeri kepala, iritabilitas dan dizziness, biasanya dipresipitasi dengan postur tegak Kadang-kadang terdapat reaksi konversi, meliputi gangguan penglihatan, gangguan pendengaran, ataksia, parese atau lebih anggota gerak dan keluhan gangguan sensorik yang tidak jelas. Dapat berupa fraktur os cranium atau perdarahan intracranial MRI suggests a bony disorder (such as C1C2 anomalies). Flexion/extension xrays of neck (looking for instability)