Pl"-l5*"j9'tg lan Klinis Dasar 2
BAB XIV
ANAMNESIS GANGGUAN MATA
Latar Belakang
Tujuan utama dari pemeriksaan rnata adalah untuk memungkinkan dokter mendeteksi
penyakit mata yang serius dan sering tanpa gejala pada tahap awal, untuk membuat evaluasi
awal pada pasien dengan keluhan mata dan untuk menentukan apakah memberikan terapi
atau merujuk pasien ke spesialis mata dengan tingkat kegawatan yang tepat. Untuk mencapai
tujuan ini penting untuk membiasakan diri dengan gejala umum pada penyakit mata dan
teknik pemeriksaan mata.
Anamnesis
Pertanyaan harus diarahkan pada menghasilkan deskripsi pasien tentang kehilangan
penglihatan, distorsi penglihatan, penglihatan ganda (diplopia), ketidaknyamanan atau nyeri
padamata, kemerahan, berair, atau sekret pada mata.
1. Kehilangan penglihatan
Kehilangan penglihatan dapat melibatkan satu atau kedua mata, yang dapat
teqadi secara bertahap atau mendadak, dan mempengaruhi daerah sentral atau perifer
lapangan pandang. Distorsi visual sentral unilateral biasanya mengindikasikan
gangguan makula. Kekeruhan vitreus sering ditemukan pada myopia atau setelah
perdarahan kecil di retina pada gangguan vaskular atau setelah trauma tumpul.
Bayangan yang membuat bagian penglihatan mata menjadi tidak jelas setelah sorot
cahay a mengin d i ka s i kan adany a lep asnya r etina.
2. Penglihatao ganda
Penglihatan ganda dapat merupakan tanda pada satu mata, dimana katarak
merupakan penyebab paling sering. Diplopia pada dua mata disebut dengan kedipan.
Kedipan dikategorikan menurut onset umur. Pada orang dewasa hampir selalu
berhubungan dengan gangguan neurologis sehingga biasanya bersifat paretic,
sedangkan mata berkedip pada onset kongenital atau anak-anak lebihsering bersifat
non paralitik, yang muncul akibat kegagalan perkembangan flormal sistern visual
binokular. Pada praktiksering sulit ditentukan apakah ditemukan kedipan pada anakanak. Kedipan yang didapat pada orang dewasa hampir selalu disertai dengan
diptopia dan sudut kedipan tampak pada inspeksi.
3. Mata Berair
Mata berair mengindikasikan adanya hambatan aliran mata ke saluran nasal
melalui duktus lakrimalis Hal ini terjadi pada usia sangat muda (atresia kongenital)
dan pada usia dewasa (infeksi kantung air mata berulang) yang disertai dengan sekret
mukoid atau mukopuruien. Lakrimasi dan sekret, dihubungkan dengan mata merah
dan rasa tidak nyaman pada mata berarti konjunctivitis. Ulkus kornea dapat muncul
baik dari infeksi sekunder dari abrasi epitel atau infeksi primer oleh bakteri dan virus.
4. Nyeri mata
Nyeri mata hebat dengan kehilangan penglihatan yang nyata dengan onset
mendadak merupakan glaukoma akut sampai terbuLti lain. Nyeri menusuk di mata
disertai dengan mua1, nyeri kepala "buta", cahaya berkedip-kedip, dan kadangkadang kehilangan penglihatan parsial ipsilateral dideskripsikan sebagai migren.
Kehilangan lapang penglihatan yang berulang atau menetap memerlukan
pemeriksaan neurologis lengkap.
147
Blok Keterampilan Klinis
Da*r
2
Riwayat keluarga sering relevan, sebagai contoh, pada anak dengan mata berkedip
dan pada orang dewasa dengan kecurigaan glaukoma. Riwayat medis umum
berhubungan dengan kelainan matakarena sejumlah gangguan pada mata merupakan
manifestasi penyakit sistemik. Pasien harus ditanyakan secara spesifik tentang obat
sistemik dan topikal dan penyalahgunaan tembakau serta alkohol (ambliopia toksik).
148
Blok Keterampilan Klinis Dasas 2
DAFTAR TILIK
ANAMNESIS GANGGUAN DAN PENYAKIT MATA
Skor
Aspek yang dinilai
No
Aspek komunikasi
I
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2
Mendengarkan secara
-l
Tidak memotong pembicaraan pasien selama masih relevan
4
Menggunakan bahasa 5.ang bisa dipahami pasren
)
Mempertahankan kontak mata dengan pasien
6
Menunjukkan empati
aktif
Aspek anamnesis
I
Menanyakan identitas pasien: rurma. umur, jenis kelamin- alamaq pekerjaan
2
Menanyakan keluhan utarna (kehilangan penglihatan, penglihatan ganda, mata
berak. nveri mata)
J
Menggali riwayat penyakit sekarang
Kehi langan penglihatan
(}
a
c
a
Onset (mendadak atau perlahan)
Mata yang dikenai (kiri, kanan, atau kedua mata)
Bayangan pada penglihatan
Riwavat kauma
Penglihatan ganda
i
i
Mata yang dikenai (kiri, kanan, atau kedua mata)
Adanla kedutan & onset umur munculnya kedutan (usia saat terjadi
kedutan)
Mata berair
a
a
a
a
Onset umur (usia saat terjadi keluhan)
Sekret (mukoid atau purulen)
Mata merah
Rasa tidak nvaman oada mata
Nyeri mata
<} Onset
a
t
a
4
N{ata .vang
dikenai (kiri, kanan, atau kedua mata)
Trngkat keparahan terhadap u'aktu (rnenetap atau makin parah)
Geiala penverta (nveri kepala. rnual. cahava kelap-kelip)
Menggali rirval'at apakah ada anggota keluarga.vang memiliki keluhan yang
SAINA
5
Menggali riu,ayat penyakit/pengobatan:
Ada tidakn-va pen-vakit sistemik lain (diabetes. hipertensi,dll)
Ada tidaknva Denqqunaan obat topikal dan sistemik
6
Nfembuat resume anarnnesrs
149
0
I
2
