Manajemen sumber daya manusia

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
DOSEN PEMBIMBING :
HJ.I.G.A AJU NITYA DHARMANI
OLEH :
MU’TAMARIA (01214252)
IKA PRASETYA UTAMI (01214243)
JUDUL BUKU :
MANAJEMEN SUMBER DAYA
MANUSIA
PENULIS : GREY DESSLER,
JILID 1
HAL : 3-22
Pengertian
Manajemen sumber daya manusia ( MSDM ) Adalah
proses memperoleh, melatih dan memberikan kompensasi
kepada karyawan, memperhatikan hubungan kerja mereka
dan masalah keadilan.
Ada beberapa kesalahan personel yang tidak ingin
Anda lakukan saat mengatur, misalnya Anda tidak ingin :
 Memperkerjakan orang yang salah untuk pekerjaan
tersebut
 Mengalami proses penggantian karyawan yang tinggi.
Peranan Strategis Manajemen SDM
Fungsi sumber daya manusia adalah sebagai
pemain kunci dalam menolong perusahaan mencapai
tujuan yang strategis. Globalisasi produksi dan
penjualan menunjukkan bahwa tingkat persaingan
yang semakin tinggi berarti semakin banyak tuntutan
perbaikan mengurangi biaya,
Tanggung Jawab MSDM Manejer Lini
Sebuah perusahaan besar membuatkan garis besar
tanggung jawab para penyelia lini untuk manajemen sumber
daya manusia yang efektif pada beberapa hal berikut :
 Menempatkan orang yang tepat pada pekerjaan yang
tepat.
 Mulai mempekerjakan karyawan baru dalam organisasi.
 Memperbaiki prestasi pekerjaan dari setiap orang
Manajemen SDM menjalankan tiga fungsi yang berbeda :
 Fungsi
lini : manajer SDM mengarahkan aktivitas karyawan
dalam divisinya sendiri dan area pelayanan yang terkait
 Sebuah fungsi koordinatif : para manajer SDM juga
mengoordinasikan aktivitas personalia, kewajiban yang sering
disebut control fungsional.
 Fungsi staaf : membantu memberikan saran kepada para
manejer lini.
Perubahan Lingkungan Manajemen
Perubahan Peran SDM
Tanggung jawab departemen SDM secara bertahap
menjadi luas dan stategis. Pada perusaahaan terdahulu
personalia adalah yang pertama kali mengambil alih tugas
memperkerjakan dan meperhentikan dari para penyelia, dan
memberikan rencana-rencana keuntungan.


Lingkungan Yang Berubah
Globalisasi
Meningkatkan persaingan “kelas dunia”, untuk membuat
karyawan lebih produktif dan menemukan cara baru untuk
melakukan segala hal lebih baik dan tidak terlalu mahal.
 Kemajuan Teknologis
SDM menghadapi tantangan menerapkan teknologi dengan
segera pada tugas-tugas yang dapat meningkatkan kegiatan
operasinya sendiri.
 Sifat pekerjaan
Teknologi juga mengubah sifat pekerjaan. Bahkan pekerjaan
pabrik makin menuntut teknologi.

Mengekspor Pekerjaan
Tekanan persaingan dan pencarian efisien yang lebih tinggi
juga mendesak para pemilik perusahaan untuk mengekspor
pekerjaan ke luar negeri.

$160
120
80
40
201
5
2010
200
0
2005
Jumlah
pekerjaa
n di AS
yang
berpind
ah ke
luar
negeri
Sifat Pekerjaan
Tenaga kerja nontradisional (para pekerja yang
menangani lebih dari satu pekerjaan dalam susunan kerja
alternatif) dan modal manusia (pengetahuan , pendidikan,
pelatihan, ketrampilan, dan keahlian para pekerja
perusahaan).
 Demografis Tenaga Kerja
Secara demografis tenaga kerja menjadi beragam,
menjadi makin tua.

Mengukur Kontribusi SDM
Tugas utama SDM adalah menyediakan strategi, yaitu
rencana jangka panjang perusahaan untuk menyeimbangkan
kekuatan dan kelemahan internal dengan kesempatan dan ancaman
eksternal dalam mempertahankan keuntungan kompetitif.
 Penekanan pada Prestasi
Fokus pada prestasi juga membutuhkan keterukuran yang
lebih baik, manajemen membutuhkan bukti yang solid bahwa SDM
memberikan kontribusi secara positif dan berarti untuk mencapai
tujuan strategis perusahaan.
Standart Pengukuran
Satu set pengukur prestasi kinerja kuantitatif
(metrics) yang digunakan para manajer SDM untuk
menilai kegiatan mereka.
 Kartu Nilai SDM
Sebuah sistem pengukuran ringkas yang
mengukur efektivitas dan efisiensi tugas SDM dalam
menciptakan tingkah laku karyawan yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan strategis perusahaan.

Sistem Kerja Kinerja Tinggi
Secara spesifik, sistem SDM perusahaan
berkinerja tinggi (high-performance wprk system)
adalah untuk membangkitkan lebih banyak pelamar
pekerjaan, penyaringan calon dengan lebih efisien,
menghasilkan pelatihan yang lebih banyak dan lebih
baik, serta memaksimalkan kompetensi dan
kemampuan karyawan diseluruh organisasi.

Manajer SDM Yang Baru
 Keahlian–keahlian
yang baru
Manajer SDM juga butuh keahlian kepemimipinan.
Mereka harus dapat berpartisipasi dalam tim manajemen
yang menformulasikan rencana bagaimana perusahaan akan
merespons tekanan kompetitif.
 Etika dan SDM
Banyak perusahaan yang benar-benar menghentikan
bisnis karena etika, dan jelas bahwa etika harus mendapatkan
peran besar dalam keputusan para manajer.
 Sertifikasi
SDM
Mereka yang sukses
menyelesaikan semua
persyaratan akan mendapatkan sertiffikat SPHR / Senior
Professional in HR (profesional senior dalam SDM) atau
sertifikat PHR / Professional in HR (profesional dalam SDM).
 SDM dan Teknologi
Teknologi meningkatkan fungsi SDM dalam 4 hal :
pelayanan sendiri, pusat informasi pelanggan, dan
outsourcing.
Sekian Terima Kasih