Uji coba modul TOT BLUD RS DEPARTEMEN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA Dengan mengikuti sesi ini, peserta diharapkan dapat memahami: Menyusun strategi di level organisasi maupun level unit pelayanan Menyusun strategi untuk tiap segmen pengguna sasaran (Askes, Gakin dan pengguna yang membayar langsung) Pelaksanaan Strategi Perumusan Strategi Directional Strategies Adaptive Strategies Market Entry Strategies Misi Visi Nilai-nilai Tujuan-tujuan Competitaive Strategies Implementatio n Strategies Menurut Jesse Stoner dalam artikel “Vision, Mission, and Values,” dasar aktivitas suatu organisasi dapat diwujudkan dalam: Vision ambisi yang ingin dicapai oleh organisasi Mission alasan mendasar mengapa organisasi ada Values landasar moral dan perilaku dalam organisasi APA MISI RS ANDA? apakah saat ini RS kita sudah melakukan hal-hal yang memang seharusnya dilakukan? apakah saat ini RS kita tengah melakukan hal yang seharusnya tidak dilakukan? apakah saat ini RS kita melakukan hal yang seharusnya dilakukan, namun dilaksanakan dengan cara yang berbeda (dari yang seharusnya/ sebaiknya)? Mengapa sebuah rumah sakit didirikan, apa tugasnya, dan untuk siapa rumah sakit tersebut. Komponen Kata kunci yang merefleksikan komponen 1. Target pengguna: ”Individu dan kelompok masyarakat yang akan kami layani adalah ... ” Jangan terlalu dibatasi dengan jelas. 2. Prinsip Pemberian Pelayanan: ”Jenis Pelayanan yang akan kami berikan kepada pengguna kami adalah ...” 3. Area geografis pemberian pelayanan: ”Batasan geografis dimana kami akan memberikan pelayanan kepada pengguna kami adalah ... ” 4. Nilai Khusus: ”Nilai spesifik yang menyebabkan pelayanan kami unik adalah ... ” 5. Filosofi eksplisit: ”Filosofi yang membuat kami unik dalam bidang pelayanan kesehatan adalah ... ” 6. Aspek penting lain untuk menciptakan atau mempertahankan keunikan: ”Faktor lain yang menyebabkan kami unik dibandingkan dengan para pesaing kami adalah ... ” Kesimpulan: Pernyataan Misi RS anda: APA VISI RS ANDA? Komponen 1. Harapan yang jelas terhadap masa depan: ”Jika segala sesuatunya berjalan sebagaimana yang kami kehendaki, tampak seperti apa RS kami lima tahun dari sekarang? Bagaimana agar kami dapat menjadi berbeda atau lebih baik dari hari ini? 2. Tantangan dan keunggulan: ”Saat stakeholders (pasien, karyawan, pemilik) menggambarkan mengenai RS kami, kata atau kalimat apa yang kami ingin mereka gunakan?” 3. Inspirasional dan Emosional: ”Saat kami berpikir mengenai jenis organisasi seperti apa RS kami jadinya jika semua orang dalam RS ini memberikan kontribusi terbaiknya, terminologi apa yang tepat digunakan untuk menggambarkan akumulasi dari berbagai kontribusi tersebut?” 4. Pertama, berdayakan karyawan: ”Bagaimana kami yakin bahwa karyawan memahami dan komitmen terhadap visi? Apa yang harus dilakukan agar setiap orang dalam RS ini paham dan komit terhadap visi RS?” 5. Mudah diingat dan berikan petunjuk: ”Jenis kata apa yang sebaiknya dimasukkan untuk meyakinkan seluruh anggota organisasi dan berperilaku yang relevan untuk pencapaian visi?” Kesimpulan: Pernyataan Visi RS Anda: Kata kunci yang merefleksikan komponen Visi: menjadi sehat dan menarik Tujuan: menurunkan berat badan Sasaran: berat badan menurun 20 Kg per 1 Des (12 bulan) Strategi: Diet & olahraga Program/Aktivitas: Menghindari makanan manis, roti manis, mentega, gula dan nasi, dan berenang tiap hari Kontrol: timbang berat badan tiap hari, jika ada perubahan teruskan. Jika tidak ada perubahan, ganti program atau strategi Reward: beli baju baru Pelaksanaan Strategi Perumusan Strategi Directional Strategies Adaptive Strategies Market Entry Strategies Competitaive Strategies Implementatio n Strategies Pertumbuhan:diversifikasi, integrasi vertikal, pengembangan pasar, pengembangan produk, penetrasi. Pengurangan: unit-unit operasional sebagian ditutup,Liquidasi, harvesting, berubah haluan Maintenance: Penguatan, Status Quo Di Level RS: Ekspansi lingkup kegiatan (= pertumbuhan)? ▪ Diversifikasi? ▪ Integrasi vertikal? Mengontrakkan keluar (= Pengurangan)? ▪ Melepaskan (seluruhnya/sebagian)? ▪ Likuidasi (operasi/Aset)? Memelihara lingkup kegiatan (maintenance)? ▪ Perbaikan? ▪ Status quo? Di Level Unit Kerja (Bagian/Instalasi?unit): Ekspansi lingkup kegiatan (= pertumbuhan)? ▪ Pengembangan pasar? ▪ Pengembangan produk? ▪ Memasuki pasar? Mengontrakkan keluar (= Pengurangan)? ▪ Harvesting? ▪ Pengurangan kegiatan? Memelihara lingkup kegiatan (maintenance)? ▪ Perbaikan? ▪ Status quo? Pelaksanaan Strategi Perumusan Strategi Directional Strategies Adaptive Strategies Market Entry Strategies Competitaive Strategies Implementatio n Strategies Membeli: pembelian, lisensi, modal bersama Bekerjasama: merger, aliansi, joint-venture Pengembangan: Pengembangan internal Strategi Memasuki Pasar PEMBELIAN? - Akuisisi (RS atau fasilitas pelayanan lain) Keterangan Jika strategi adaptif yang ditempuh: Diversifikasi, integrasi vertikal, pengembangan pasar, atau pengembangan produk - Licensing Ijin menggunakan produk RS/perusahaan lain (misalnya software) - Venture capital investment Investasi finansial dalam suatu organisasi untuk meningkatkan pertumbuhan, atau menerima modal untuk melakukan ekspansi atau memulai suatu usaha baru. KERJASAMA? - Merger - Aliansi - Joint ventures Hampir sama dengan akusisi, namun pada merger 2 organisasi bekerjasama untuk membentuk 1 unit baru (sering dengan nama baru) Beberapa organisasi disatukan untuk mencapai tujuan jangka panjang tertentu Kombinasi sumber daya dari 2 atau lebih organisasi untuk menyelesaikan suatu target tertentu, biasanya dilakukan bila target terlalu tinggi, teknologi terlalu mahal, sumber daya internal, kompetensi atau kapabilitas langka, atau terlalu mahal bila terjadi kesalahan. PENGEMBANGAN? - Pengembangan internal Menggunakan sumber daya yang sudah dimiliki untuk menciptakan produk baru - Venture internal Lebih cocok digunakan pada strategi integrasi vertikal. Pelaksanaan Strategi Perumusan Strategi Directional Strategies Adaptive Strategies Market Entry Strategies Competitaive Strategies Implementatio n Strategies Jenis Strategi: defender, prospector, analiser Positioning: Cost Leadership, Diferensiasi Segmentasi Pasar: Fokusi/Cost Leadership, Fokus/Diferensiasi Strategi Bersaing Keterangan Postur Strategi - Defender - Prospector - Analyzer - Reactor Bertahan pada sumber daya yang sudah dimiliki, tidak mengembangkan pasar atau produk baru, namun mempertahankan pasar dengan cara diferensiasi produk dan harga jual atau tarif yang bersaing. Merupakan organisasi yang senantiasa mencari prospek pasar baru dan selalu melakukan eksperimen dan berinovasi. Merupakan kombinasi dari defender dan prospector, mencoba menyeimbangkan stabilitas dan perubahan. Tidak punya strategi atau perencanaan yang jelas, hanya bereaksi secara tidak konsisten dan tidak stabil terhadap perubahan yang terjadi pada lingkunganya. Positioning - Cost leadership - Diferensiasi - Strategi kombinasi Mencoba mengambil keuntungan dengan cara menawarkan produk atau jasa dengan biaya produksi (unit cost) lebih rendah dari pesaing. Menciptakan produk yang berbeda (atau paling tidak berbeda menurut pengguna) dibandingkan dengan pesaing. Biasanya dilakukan oleh organisasi yang sangat besar dan kompleks karena tidak ada satu strategi tunggal yang bisa digunakan secara efektif. Visi dan Misi Tahap Diagnosis Kajian Lingkungan internal Kajian Lingkungan Eksternal isu-isu utama Tahap Perencanaan Penyusunan Rencana Operasional (3-5 tahunan) Penyusunan Program dan Anggaran (tahunan) Strategi Pengembangan(Tujuan dan Penetapan Prioritas) Kebijakan, Program danSasaran Tahapan Pencapaian Sasaran Programming and Budgeting Tahap pelaksanaan Tahap Pengendalian Adaptive, Market Entry, Competitveness Strategies Gambar 2 Daur Hidup Produk (diadaptasi dari Swayne, 2006) Rp Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4 Pengenalan Pertumbuhan Matur Menurun Penjualan Profit Waktu Karakteristik Fase PLC Pengenalan Pertumbuhan Matur Penurunan Penjualan per pendapatan Rendah Pertumbuhan cepat Tumbuh lambat Menurun Keuntungan Negatif Rendah/lambat Tinggi Rendah Pesaing Sedikit Tumbuh Banyak Menurun Biaya per pengguna Tinggi Rata-rata Rendah Rendah Venture Ekuitas/piutang Piutang/internal Minimal Akses Kapital alternatif strategi yang dapat dipilih berdasarkan kondisi dari daur hidup produk atau jasa pada saat ini Fase 1 Pengenalan Pengembangan pasar Pengembangan produk Fase 2 Pertumbuhan Pengembangan pasar Pengembangan produk Memasuki pasar lebih jauh Integrasi vertikal Diversifikasi terkait Fase 3 Matur Pengembangan pasar Pengembangan produk Memasuki pasar lebih jauh Peningkatan (kualitas, efisiensi, dll) Status quo Pengurangan kegiatan Divestiture Diversivikasi tidak terkait Fase 4 Menurun Divestiture Likuidasi Harvesting Diversifikasi tidak terkait Pelaksanaan Strategi Perumusan Strategi Directional Strategies Adaptive Strategies Market Entry Strategies Competitaive Strategies Implementatio n Strategies Pemberian Pelayanan: Pre-Service, Point of Service, After Service Pendukung: Culture, Structure, Sumber Daya Strategis Rencana Aksi Unit: Tujuan, Program, Jadual, Tanggung-jawab AktiviPra Pelayanan tas Pela- (sebelum pasien datang ke RS) yanan Proses Pelayanan (selama mendapatkan pelayanan di RS) Pasca Pelayanan (setelah pasien meninggalkan RS) Budaya Organisasi (struktural, profesi, staf) Aktivitas Pendukung Struktur Organisasi Sumber Daya Strategis: SDM Keuangan Teknologi Logistik Aset Visi dan Misi Tahap Diagnosis Kajian Lingkungan internal Kajian Lingkungan Eksternal isu-isu utama Tahap Perencanaan Penyusunan Rencana Operasional (3-5 tahunan) Penyusunan Program dan Anggaran (tahunan) Strategi Pengembangan(Tujuan dan Penetapan Prioritas) Kebijakan, Program danSasaran Tahapan Pencapaian Sasaran Programming and Budgeting Tahap pelaksanaan Tahap Pengendalian Implementation Strategies Subsidi Pemerintah Dana Kemanusiaan 2. Strategi untuk Meraih Peluang Pasar yang Disubsidi Pemerintah Status Keuangan Lembaga dan Menjalankan Misi Memuaskan Pemberi Subsidi Proses Pelayanan yang Bermutu Pertumbuhan dan Pembelajaran Dana Pembiayaan Kesehatan Pemerintah Pusat Dana Sektoral Departemen Kesehatan (Dana Dekonsentrasi Kesehatan). Dana Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak (PKPS-BBM) Bidang Kesehatan Anggaran Biaya Tambahan (ABT) Kekuatan ekonomi PEMDA Tinggi Rendah Tinggi 1 2 Rendah 3 4 Kekuatan Ekonomi Masyarakat Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus Non Reboisasi Bidang Kesehatan; yang dipengaruhi oleh: Potensi sumber pembiayaan dari pemerintah daerah Teknik alokasi Subsidi dari Pemerintah Pusat Penggunaan Kriteria-Kriteria dalam Alokasi Anggaran Pandangan Politik terhadap Kesehatan 3. Strategi Meraih Pangsa Pasar Donor Kemanusiaan Status Keuangan Lembaga dan Menjalankan Misi Memuaskan Pemberi Donor Kemanusiaan Proses Pelayanan yang Bermutu Pertumbuhan dan Pembelajaran Strategi “Kemanusiaan” • Rumah Sakit mengusahakan Dana dari Aspek Sosial para Dokter • Sumber dari Donatur Kemanusiaan Mengapa Sumbangan Kemanusiaan Semakin Menurun? • Potensi penggalian dana-dana kemanusiaan di masa mendatang Menggabungkan strategi dari 3 sumber dana. Perumusan Strategi Berbasis Nilai Pengguna AktiviPra Pelayanan tas Pela- (sebelum pasien datang ke RS) yanan Proses Pelayanan (selama mendapatkan pelayanan di RS) Pasca Pelayanan (setelah pasien meninggalkan RS) Budaya Organisasi (struktural, profesi, staf) Aktivitas Pendukung Struktur Organisasi Sumber Daya Strategis: SDM Keuangan Teknologi Logistik Aset Strategi di Proses Pelayanan AktiviPra Pelayanan tas Pela- (sebelum pasien datang ke RS) yanan Proses Pelayanan (selama mendapatkan pelayanan di RS) Pasca Pelayanan (setelah pasien meninggalkan RS) Budaya Organisasi (struktural, profesi, staf) Aktivitas Pendukung Struktur Organisasi Sumber Daya Strategis: SDM Keuangan Teknologi Logistik Aset Peningkatan Mutu Pelayanan Klinik Pengembangan clinical pathways sampai ke home care Menggunakan obat yang rasional Dan seterusnya. Strategi di Aktivitas Pendukung AktiviPra Pelayanan tas Pela- (sebelum pasien datang ke RS) yanan Proses Pelayanan (selama mendapatkan pelayanan di RS) Pasca Pelayanan (setelah pasien meninggalkan RS) Budaya Organisasi (struktural, profesi, staf) Aktivitas Pendukung Struktur Organisasi Sumber Daya Strategis: SDM Keuangan Teknologi Logistik Aset Tetapkan strategi fungsionalnya: a) Strategi bidang SDM b) Strategi bidang manajemen operasional klinik c) Strategi bidang manajemen Keuangan klinik d) Strategi bidang manajemen fisik dan peralatan e) dst Sistem Keuangan menggunakan software open source (sinergi dengan CostLeadership) Mengembangkan kebijakan full-timer dan part-timer dalam manajemen SDM Dan seterusnya. Penyusunan Program, dan Penetapan Anggaran Menerjemahkan strategi menjadi lebih operasional Dibuat dalam basis tahunan Identifikasi sumber daya yang terlibat untuk menghitung kebutuhan anggaran pelaksanaan program No Program 1 Membuat hospital guideline (kebijakan umum RS) tentang: - pengawasan internal 2 Pendapatan Biaya P. jawab program 7,5 jt Direktur 5 jt Bidang Pelayanan Medik 25 jt Bidang Keperawatan 30 jt Ka SMF Obsgyn 50 jt Ka SMF Obsgyn 30 jt Ka SMF Obsgyn 10 jt Ka SMF Obsgyn Memperbaiki prosedur pelayanan klinik di tiap unit pelayanan - Alur rekam medik pasien 3 Bulan ke 1 2 3 4 5 6 - Asuhan keperawatan dan SPMKK - Membuat SOP Klinik - Mengembangkan clinical pathway Melakukan evaluasi - Mengembangkan instrumen pengukuran - Melaksanakan pengukuran Keterangan