MODUL 5 ANALISA STRATEGIC PEMASARAN A. DEFINISI : Sebuah proses manajerial untuk mengembangkan dan mempertahankan kesesuaian yang layak antara sasaran dan sumber daya perusahaan dengan peluang-peluang pasar yang selalu berubah. Sebuah proses penyediaan “ Arah “ & “ Focus “ bagi seluruh usaha pemanfaatan sumber daya perusahaan. B. TUJUAN : Agar bisa terus menerus mempertajam bisnis dan produk perusahaan sehingga keduanya berpadu menghasilkan laba dan pertumbuhan yang memuaskan . Mengindetifikasi peluang-peluang yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan sesuai dengan sumber daya yang ada. C. APA YANG MEMBUAT SUATU PERUSAHAAN UNGGUL. Selain karena komitmen perusahaan untuk menciptakan dan memuaskan pelanggan , juga karena mereka tahu bagaimana menyesuaikan diri dengan menanggapi perubahan pasar yang terus-menerus terjadi. Dengan kata lain mereka mempraktekkan kiat “Perencanaan Strategic Yang Berorientasi Pasar”. Individu-individu wirausaha dan perusahaan yang bermental wirausaha berupaya untuk menciptakan pemecahan baru atas kebutuhan yang belum terpenuhi. Walkman diciptakan untuk orang-orang aktif yang ingin mendengarkan musik. Banyak peluang ditemukan dengan cara mengidentifikasi kecenderungan (trend). Dengan demikia setiap perusahaan harus mengamati lingkungan makronya untuk memahami perkembangan utama yang membentuk peluang dan mengambil sikap terhadap ancaman. Pencarian peluang di lingkungan itu menyingkapkan munculnya kecenderungan dan perubahan yang dapat secara potensial mempengaruhi kebutuhan pelanggan, persaingan, dan pasar perusahaan. Untuk mendapatkan tanda-tanda perubahan yang mengindikasikan peluang dan ancaman pelu diketahui lingkungan eksternal dari suatu perusahaan. http://www.mercubuana.ac.id 1 Adalah para pelaku dan kekuatan-kekuatan yang berasal dari luar fungsi pemasaran yang mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan mempertahankan transaksi yang sukses dengan para pelanggan sasarannya. Lingkungan Pemasaran terbagi menjadi 2 yaitu: A. Lingkungan Mikro: suppliers, competitors, publics, and intermediaries. B. Lingkungan Makro: Economics, socio-cultural, legal & political, technological. Lingkungan Mikro 1. Pemasok (Suppliers) Adalah perusahaan-perusahaan dan individu-individu yang menyediakan sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk memproduksi barang & jasa tertentu. Para supplier biasanya memiliki hubungan yang lebih dekat dengan bagian produksi dibandingkan dengan bagian yang lain , misalnya marketing. Namun bagian pemasaran memiliki beberapa alasan untuk memberi perhatian kepada para supplier tersebut. Misalkan, dalam menjaga mutu bahan baku. Meskipun wewenang untuk melakukan pengecekan mutu ada di departemen produksi, tapi bagian pemasaran berkewajiban memberi masukan dalam memilih dan menentukan standar mutu bahan baku menurut pandangan konsumen . Faktor-faktor penting yang perlu diperhatikan dalam memilih pemasok (supplier): i. Harga yang sesuai ii. Mutu yang bisa diandalkan iii. Ketepatan waktu pengiriman iv. Keleluasaan dalam pembayaran/ Metode pembayaran Perubahan yang drastis dan tiba-tiba dari faktor-faktor diatas dapat menyebabkan terganggunya proses produksi yang berpengaruh pada ketidak tepatan jadwal penyerahan, menaikan harga ,meningkatnya complaints dan reject goods. Strategi perusahaan dalam mengendalikan pemasok. 1. Memiliki lebih dari satu pemasok untuk setiap bahan baku 2. Membina hubungan baik dengan pemasok 3. Memandang bahwa pemasok merupakan bagian integral dari perusahaan. Dalam artian, jika perusahaan ingin maju, meningkatkan mutu, dan meningkatkan dan daya saingnya, maka perusahaan juga dituntut untuk membantu para supplier dalam meningkatkan mutu dan daya saing mereka. Contoh : Perusahaan ingin meraih http://www.mercubuana.ac.id 3 2.4 Para Agen Jasa Pemasaran & Promosi Mereka adalah : agen & periklanan , perusahaan jasa promosi , media masa , pameran dan eksibisi dan juga lembaga penelitian pemasaran. Pada tahun 1982 perusahaan bisnis Amerika membelanjakan lebih dari 66 milyar US Dollar untuk periklanan. Agen-agen periklanan membantu perusahaan melalui perancangan & pembuatan iklan dan memilih media yang tepat untuk menyalurkan / menyebarkannya. Bahkan saat ini banyak para agen periklanan ini terlibat lebih jauh dalam perusahaan dengan membantu membuat perencanaan penjualan. Media massa , baik cetak maupun elektronik merupakan tulang punggung dari kegiatan periklanan. Tanpa media ini iklan tidak mungkin memiliki jangkauan yang luas dan mejadi sangat terbatas dan tidak efektif. Kelebihan yang lebih dari media elektronik (khususnya ). Selain memiliki jangkauan yang sangat luas adalah “dampak persuasif ” yang ditimbulkannya . Yaitu kemampuan untuk “ mempengaruhi “ calon konsumen untuk membeli suatu jenis produk. Perusahaan jasa promosi , membantu perusahaan dalam pembuatan souvenir-souvenir atas nama perusahaan dan menyalurkannya ke konsumen dan potensial konsumen. Pameran-pameran dan eksibisi , juga sangat bermanfaat bagi perusahaan untuk memasarkan produknya tidak hanya ke konsumen tapi juga ke pedagang perantara dan perusahaan yang lain. Melalui pameran dan eksibisi, konsumen dapat melihat proses perancangan dan pembuatan produk secara langsung dan menarik, sehingga konsumen akan lebih yakin dengan mutu & performance dari produk yang dipamerkan. Melalui pameran dan eksibisi ini pula , masing-masing perusahaan bisa melihat perkembangan pruduk dari para pesaingnya , dan kondisi persaingan itu sendiri. 3. Para Pesaing Jarang sekali suatu organisasi hanya sendirian dalam melayani sekelompok pasar pelanggan, sering kali usaha itu disaingi oleh usaha serupa dari pihak lain. Sistem pemasaran perusahaan dikelilingi dan dipengaruhi oleh sekelompok pesaing. Para pesaing ini perlu didentifikasikan, dimonitor, dan dikalahkan / dilumpuhkan untuk memperoleh dan mempertahankan kesetiaan pelanggan kepada perusahaan yang bersangkutan. Jenis-jenis persaingan itu sendiri ada 4 macam : 1. Persaingan Hasrat 2. Persaingan Umum http://www.mercubuana.ac.id 5