Metabolisme (2) Jalur metabolik dan energi

advertisement
Kuliah
Akuakultur
ke 3
Dr. Rita
Rostika,Ir,MS.
dan Widi
Setyogati,
S.Pi, M.Si
Bioenergetik
nutrisi pada
ikan, Strategi
dan managemen
pakan
Perhatian untuk mahasiswa MK Nutrisi Ikan
.
Wajib memiliki account unpad.ac.id dan yang
lain (yahoo atau gmail dll).
Wajib mengunjungi blog rita rostika untuk
melihat info kuliah, apabila akan mengunjungi
unpad.ac.id dan blog rita rostika, diwajibkan
menggunakan acount non unpad.ac.id
Pencernaan
Metabolisme
Bioenergetika
Pertumbuhan dan
Reproduksi
Metabolisme (2)
Jalur metabolik dan energi
►Nutrien
berenergi
biasanya tingkat
oksidasinya rendah
(bentuk tereduksi).
Contoh: lemak.
►Hasil
akhir yang habis
energinya memiliki
tingkat oksidasi tinggi
(bentuk teroksidasi).
Contoh: CO2.
►NADH
dan FADH2
adalah senyawa
pereduksi yang dapat
mengubah prekursor
berenergi rendah
menjadi makromolekul.
Peran ATP dalam Fisiologi
Faktor pendukung
ABIOTIK
BIOTIK
Suhu
Aktifitas
Salinitas
Berat
Oksigen
Kelamin
Karbondioksida
Umur
Ammoniak
Kelompok
pH
Stress
Fotoperiode
Puasa
Musim
Rasio makan
Tekanan
Bahan Makanan sbg Sumber Energi
4 jenis nutrien utama, yaitu:
1. Makronutrien (karbohidrat, protein, lipid)
menyuplai energi bagi tubuh
2. Vitamin membantu penggunaan makronutrien
dan mempertahankan jaringan tubuh.
3. Mineral mempertahankan homeostasis, dan
4. Air sbg pelarut dalam tubuh, dan sbg alat
transport untuk mendistribusikan nutrien ke
jaringan.
8
Perjalanan Makanan dalam Tubuh
Metabolisme
Diserap di
usus
Dicerna
Makanan
Energi dan
metabolit
Perjalanan Makanan dalam Tubuh
Makronutrien
Karbohidrat
Lipid
Protein
Mulut (pencernaan mekanik)
Poli/oligo/disakarida
Lipid
Protein/polipeptid
Lambung (enzim pepsin, tripsin, lipase dan HCl)
Poli/oligo/disakarida
Lipid/trigliserida
Protein/polipeptid
Usus halus: cairan pankreas (tripsin, kimotripsin, karboksipeptidase, amilase, lipase,
ribonuklease, deoksiribonuklease, kolesterol esterase); cairan empedu/hati; enzim
kelenjar usus (aminopeptidase, dipeptidase, sukrase, mltase, laktase, fosfatase,
glukosidase); bakteri usus halus
Monosakarida
(glukosa, fruktosa,
galaktosa)
Gliserol, asam lemak, asam
fosfat
Asam amino
Struktur Makromolekul
Struktur makromolekul
Protein
asam nukleat
Asam amino
nukleotida
- ketoacids
C3, C4, C5
ribosa
nitrogen
polisakarida
lipid
gula sederhana*)
gliserol
asam lemak
pyruvat(C3)
asetat (C2)
pyruvat (C3)
Karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O)
Nitogen (N), fosfor (P), sulfur (S)
Metabolisme energi pada ikan
• Ikan mirip dgn mamalia dan burung, kecuali 2 hal,
yaitu
• Energi untuk maintenance temperatur tubuh tidak
sebesar mamalia dan burung
• Energi ekskresi N pada ikan jauh lebih rendah drpd
mamali a dan burung
Aliran energi pada hewan (1)
• Energi yang hilang dari tubuh dalam bentuk feses,
urine, ekskresi insang, dan panas dari permukaan
tubuhnya
• Energi yang hilang sebagai panas berasal dr 3
sumber berbeda yang sulit diukur secara terpisah
Aliran energi pada hewan (2)
• SM(STANDARD METABOLISM) adalah energi yang dibutuhkan agar
ikan hidup, mirip dgn pengukuran basal metabolisma pada manusia.
Karena sulit memposisikan ikan agar tdk bergerak, maka SM pada
ikan adalah produksi panas minimum pd saat ikan tdk terganggu
pada air yg tenang
• AKTIFITAS FISIK SUKARELA adalah energi yang dikeluarkan untuk
bergerak, cari mangsa, mempertahankan posisi dll
• SDA (SPECIFIC DINAMIC ACTION)/ HEAT INCREMENT panas dr
metabolisme nutrien adalah panas yang dikeluarkan pd berbagai
reaksi kimia yang berasosiasi dgn proses pencernaan pakan ( energi
yang dikluarkan pada proses pencernaan, penyerapan, transportasi ,
aktifitas anabolik dan ekskresi.
Pembagian energi pakan
Energi
netto
Energi
metabolis
Energi
digestibel
Intake
pakan
Energi
fecal
Urine
energi
Energi
insang dan
produk gas
pencernaa
n
Sisa pakan
Produk
metabolit
Heat
increment
Energi
produksi
(daging,
telur, sirip,
warna)
Energi
maintenan
ce: (BM.
VA, heat to
keep body
cool or
warm)
Panas
fermentasi
Panas met
nutrisi
Kebutuhan energi ikan dipasok oleh lemak,
karbohidrat dan protein
lemak
Bentuk
penyimpana energi
pada tanaman dan
hewan
Mengandung energi
2x ipat dari KH dan
protein (8,5 kcal
ME/gr)
Asam lemak lbh mudah
dicerna, sebaliknya asam
lemak rantai pendek
menekan pertumbuhan
Karbohi
protein
drat
Bahan pakan
termurah karen
ajumlahnya melimpah
Sangat beragam, dari gula
yang mudah dicerna sampai
selulosa kompleks yang sulit
dicerna
Nilai ME nya dari selulosa yang
hampir 0, sampai 3,8 kcal/gr. Pati
mentah 1,2 sampai 2,0.pati yang
dimasak: 3,2 kca;/g.
Tergantung sumber KH,
tipe Kh dan prosesingnya
Di alam, ikan karnivore
konsumsi 50 % protein
Ikan memiliki sistrem yang
efisien utk ekskresi sisa N
dr protein
Protein hewan lebih mudah
dicerna drpd protein
tumbuhan
ME protein 4,5 kcal/gr
untuk ikan yang lebih besar
pada mamalia dan burung
Sub bab : Kebutuhan Energi pd Ikan
Energi
maintenance
Dstribusi energi
dihubungkan
dgn tingkat
pakan
Energy cost
untuk
pertumbuhan
Kebutuhan
energi
pada ikan
Faktor yang
pengaruhi
kebutuhan
energi
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan
energi
temperatur
Aliran air
Ukuran
tubuh
Level of
feeding
Umur
Sex
Strategi dan manajemen pemberian pakan
ikan
Tepat waktu
• Disesuaikan
laju
pengosongan
perut
Tepat jenis
• Disesuaikan
dgn food and
feeding habit
Tepat jumlah
• Disesuaikan
dengan
kebutuhan
tiap stadia
ikan
Video Voluntary Actifity dan Specific
Dinamic Action
Terima kasih
Download