METODOLOGI PENELITIAN MAGISTER MANAJEMEN PENELITIAN – SUATU PENYELIDIKAN YANG SISTEMATIS UNTUK MENINGKATKAN SEJUMLAH PENGETAHUAN – SUATU USAHA YANG SISTEMATIS DAN TERORGANISASI UNTUK MENYELIDIKI MASALAH TERTENTU YANG MEMERLUKAN JAWABAN KARAKTERISTIK PENELITIAN • TUJUAN PENELITIAN – PENGEMBANGAN PENGETAHUAN – PEMECAHAN MASALAH • METODE-METODE PENELITIAN • HUBUNGAN PENELITIAN-ILMU METODOLOGI PENELITIAN • PENGETAHUAN YANG MENGKAJI KETENTUAN MENGENAI METODEMETODE YANG DIGUNAKAN DALAM PENELITIAN PENELITIAN DAN ILMU • PENELITIAN MERUPAKAN OPERASIONALISASI DARI METODE YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMPEROLEH PENGETAHUAN ILMIAH. METODE ILMIAH • PROSEDUR ATAU CARA TERTENTU YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMPEROLEH PENGETAHUAN YANG DISEBUT ILMU (PENGETAHUAN ILMIAH) RASIONALISME DAN EMPIRISME – RASIONALISME: PENDEKATAN DENGAN PENALARAN – EMPIRISME:PENDEKATAN DENGAN FAKTA ATAU FENOMENA EMPIRIS. PARADIGMA PENELITIAN • MERUPAKAN KERANGKA BERPIKIR YANG MENJELASKAN BAGAIMANA CARA PANDANG PENELITI TERHADAP FAKTA KEHIDUPAN SOSIAL DAN PERLAKUAKN PENELITI TERHADAP ILMU ATAU TEORI. PARADIGMA PENELITIAN • PARADIGMA KUANTITATIF – PARADIGMA TRADISIONAL, POSITIVIS, EKSPERIMENTAL, EMPIRIS – MENEKANKAN PADA PENGUJIAN TEORI-TEORI MELALUI PENGUKURAN VARIABEL PENELITIAN DENGAN ANGKA DAN MELAKUKAN ANALISIS DATA DENGAN PROSEDUR STATISTIK. • PARADIGMA KUALITATIF – PENDEKATAN KONSTRUKTIFIS, NATURALISTIS (INTERPRETATIF), ATAU PERSPEKTIF POSTMODERN. – MENEKANKAN PADA PEMAHAMAN MENGENAI MASALAHMASALAH DALAM KEHIDUPAN SOSIAL BERDASARKAN KONDISI REALITAS PARADIGMA PENELITIAN KUANTITATIF • Realitas bersifat obyektif dan berdimensi tunggal • Peneliti independen terhadap fakta yang diteliti • Bebas nilai dan tidak bias • Pendekatan deduktif • Pengujian teori dan analisis kuantitatif KUALITATIF • Realitas bersifat subyektif dan berdimensi banyak • Peneliti berinteraksi dengan fakta yang diteliti • Tidak bebas nilai dan bias • Pendekatan induktif • Penyusunan teori dengan analisis kualitatif KRITERIA PENELITIAN ILMIAH – MENYATAKAN TUJUAN DENGAN JELAS – MENGGUNAKAN LANDASAN TEORITIS DAN METODE PENGUJIAN DATA YANG RELEVAN – MENGEMBANGKAN HIPOTESIS YANG DAPAT DIUJI DARI TELAAH TEORITIS ATAU BERDASARKAN PENGUNGKAPAN DATA – MEMPUNYAI KEMAMPUAN UNTUK DIUJI ULANG – MEMILIH DATA DENGAN TEPAT SEHINGGA HASILNYA DAPAT DIPERCAYA – MENARIK KESIMPULAN SECARA OBYEKTIF – MELAPORKAN HASIL SECARA PARSIMONY – HASIL PENELITIAN DAPAT DIGENERALISASI. PROSES PENELITIAN MASALAH/PERTANYAAN PENELITIAN TELAAH TEORITIS HIPOTESIS PENGUJIAN FAKTA HASIL KESIMPULAN PROSES PENELITIAN (1) OBSERVATION Broad area of Researh interest identified (3) PROBLEM DEFENITION (2) PRELIMINARY DATA GATHERING Interviewing Literature survey (4) THEORITICAL FRAMEWORK (5) Variabled are GENERATION Clearly OF Identified and HYPOTHESES labeled (6) SCIENTIFIC RESEARCH DESIGN (7) DATA COLLECTION ANALYSIS & INTERPRETA TION (8) DEDUCTION HYPOTHESES SUBSTANTIATED? RESEARCH QUESTION ANSWERED? NO YES (9) REPORT WRITING (10) REPORT PRESENTATION (11) MANAGERIAL DECISION MAKING PROSES PENELITIAN • MASALAH PENELITIAN – PENELITIAN MENCAKUP: PENEMUAN MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH – TAHAP:IDENTIFIKASI BIDANG PERMASALAHAN, PEMILIHAN ATAU PEMILIHAN POKOK MASALAH DAN PERUMUSAN MASALAH • KAJIAN TEORITIS – MENYUSUN KERANGKA TEORITIS YANG MENJADI DASAR UNTUK MENJAWAB MASALAH ATAU PERTANYAAN PENELITIAN. PROSES PENELITIAN • PENGUJIAN FAKTA (DATA) – MENCAKUP: PEMILIHAN, PENGUMPULAN DAN ANALISIS FAKTA YANG TERKAIT DENGAN MASALAH YANG DITELITI – DATA: SEKUMPULAN FAKTA YANG DIPEROLEH MELALUI PENGAMATAN (0BSERVASI) ATAU SURVEI. • KESIMPULAN – MERUPAKAN HASIL PENELITIAN YANG MEMBERI FEED BACK PADA MASALAH ATAU PERTANYAAN PENELITIAN KRITERIA PENELITIAN ILMIAH – MENYATAKAN TUJUAN DENGAN JELAS – MENGGUNAKAN LANDASAN TEORITIS DAN METODE PENGUJIAN DATA YANG RELEVAN – MENGEMBANGKAN HIPOTESIS YANG DAPAT DIUJI DARI TELAAH TEORITIS ATAU BERDASARKAN PENGUNGKAPAN DATA – MEMPUNYAI KEMAMPUAN UNTUK DIUJI ULANG – MEMILIH DATA DENGAN TEPAT SEHINGGA HASILNYA DAPAT DIPERCAYA – MENARIK KESIMPULAN SECARA OBYEKTIF – MELAPORKAN HASIL SECARA PARSIMONY – HASIL PENELITIAN DAPAT DIGENERALISASI. PENELITIAN BISNIS • PROSES PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA YANG SISTEMATIS DAN OBYEKTIF UNTUK MEMBANTU PEMBUATAN KEPUTUSAN BISNIS. KLASIFIKASI PENELITIAN BISNIS BERDASARKAN TUJUAN PENELITIAN • PENELITIAN DASAR (PENGEMBANGAN & EVALUASI KONSEP-KONSEP DASAR) – DEDUKTIF: MENGUJI HIPOTESIS MELALUI VALIDASI TEORI, TIPE: HOPOTESIS A PRIORI – INDUKTIF: MENGEMBANGKAN TEORI ATAU HIPOTESIS MELALUI PENGUNGKAPAN FAKTA • PENELITIAN TERAPAN (PEMECAHAN MASALAHMASALAH PRAKTIS) – PENELITIAN EVALUASI – PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN – PENELITIAN AKSI KLASIFIKASI PENELITIAN BISNIS BERDASARKAN KARAKTERISTIK MASALAH • PENELITIAN HISTORIS • PENELITIAN DESKTRIPTIF • STUDI KASUS LAPANGAN • PENELITIAN KORELASIONAL • KAUSAL-KOMPARATIF • EKSPERIMEN KLASIFIKASI PENELITIAN BISNIS BERDASARKAN JENIS DATA • PENELITIAN OPINI (OPINION RESEARCH) • PENELITIAN EMPIRIS (EMPIRICAL RESEARCH) • PENELITIAN ARSIP (ARCHIEVAL RESEARCH) Research area in business (S pp.6-7) • Employee behavior: performance, absenteeism, turnover • Employee attitudes: job satisfaction, loyalty, organizational commitment • Supervisory performance, managerial leadership style, performance appraisal • • • • • • • • • • system Employee selection, recruitment, training, and retention Validation of performance appraisal systems Human resource management choices and organizational strategy The dynamics of rating and errors in the judgment of human performance Strategy formulation and implementation Just-in-time systems, continues improvement strategies, and production efficiencies Updating policies and procedures in keeping with latest government regulations and organizational changes Brand loyalty, product life cycles, product innovation Consumer complaint Product positioning, product modification, and new product development