MODUL PERKULIAHAN Sosiologi Komunikasi Ruang Lingkup Sosiologi Komunikasi Fakultas Program Studi Ilmu Komunikasi Public Relations TatapMuka Kode MK 01 Kode MK DisusunOleh Dr. Heri Budianto, M.Si Abstract Kompetensi Pokok bahasan ruang lingkup sosiologi membahas tentang pengertian sosiologi dan komunikasi, pemahaman komunikasi sosial, dan pokok-pokok kajian sosiologi komunikasi Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat memahami dan mampu menjelaskan mengenai pengertian sosiologi dan komunikasi, pemahaman komunikasi sosial, dan pokok-pokok kajian sosiologi komunikasi Pembahasan PENGERTIAN SOSIOLOGI Seseorang awam yang baru pertama kal mempelajari sosiologi, sesungguhnya secara tidak sadar telah mengetahui sedikit tentang sosiologi.selama hidupnya, manusia telah menjadi anggota masyarakat dan sudah mempunyai pengalaman-pengalaman dalam hubungan sosial dan proses-proses sosial, termasuk di dalam perubahan-perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat. Beberapa ahli mengemukakan pandangan mengenai sosiologi antara lain : Durkheim, sosologi suatu ilmu yang mempelajari fakta sosial. Fakta sosial merupakan cara bertindak, berfikir, dan berperasaan yang berada diluar individu. Berger, sosiologi merupakan ilmu dengan tujuan memahami masyarakat. Pitirin Sorokin mengatakan Sosiologi adalah : Hubungan timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial (misalnya gejala ekonomi dengan agama; keluarga dengan moral; hukum dengan ekonomi) Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala-gejala sosial dengan non sosial ( gejala geografis, biologis dan sebagainya) Ciri-ciri umum semua gejala-gejala sosial. Roucek and Warren mengemukakan sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok. William F. Ogburn dan Mayer F. Nimkoff berpendapat sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan hasilnya yaitu organisasi. Selo Soemardjan berpendapat bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial. Bila ditinjau dari beberapa definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa sosiologi adalah ilmu yang memfoluskan diri pada tindakan sosial, interaksi, dan proses-proses social yang ada dalam masyarakat. 2016 2 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id PENGERTIAN KOMUNIKASI Komunikasi mempunyai pengertian yang luas sekali. Karena tidak mungkin menjelaskan hanya dengan beberapa rangkaian kata saja. Untuk mempermudah pengertian yang luas tentang komunkasi, amatilah kehidupan masyarakat yang ada disekitar kita. Perhatikan kegiatan saling berhubungan, ber-interaksi, tukar menukar informasi atau pesan diantara sesama manusia. Seluruh kegiatan komunikasi tersebut terus berlangsung dari hari ke hari dari waktu ke waktu, selama manusia hidup dan melakukan aktivitas. Komunikasi ternyata merupakan aktivitas pokok manusia dan paling menonjol dalam suatu kehidupan bermasyarakat. Dan, bahkan sudah dapat dipastikan dimana manusia hidup bersama-sama dengan orang lain, maka disana akan ada kegiatan komunikasi. Karena luasnya pengertian komunikasi, maka rumusan atau definisi tentang komunikasi tak terbilang jumlahnya. Salah satunya adalah menurut Berelson dan Steiner (1964) : Komunikasi adalah proses penyampaian informasi, ide-ide, emosi, keterampilan, atau sebagainya dengan menggunakan simbol-simbol, gambar, grafik, dan sebagainya Definisi komunikasi memang banyak, namun semua itu tidak menjadi masalah. Yang penting kita paham apa yang dimaksud dengan komunikasi. Hartley dan Hartley dalam tulisan mereka “The importance and nature of communication” dalam Fundamental Of Social Psycologi” menyebutkan: Komunikasi merupakan proses sosial yang bersifat mendasar. Jadi proses komunikasi merupakan dari segala apa yang disebut sosial (dalam arti kebersamaan aktivitas) dalam berfungsinya organisme yang hidup. Bagi manusia yang kebersamaan tersebut merupakan sesuatu yang mendasar sifatnya, untuk a. Berkembangnya individu. b. Terbentuknya individu dan berkembangnya kelompok-kelompok manusia, serta, untuk terlaksananya antar hubungan (interaksi) diantara sesama kelompok. PEMAHAMAN TENTANG KOMUNIKASI SOSIAL Komunikasi sosial adalah : suatu proses interaksi di mana seseorang atau lembaga menyampaikan amanat kepada fihak lain supaya pihak lain dapat menangkap maksud yang dikehendaki penyampai. 2016 3 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id Unsur-unsur dalam komunikasi sosial adalah: a. Komunikator adalah pihak-pihak yang memulai komunikasi b. Media (daya upaya yang dipakai untuk menyampaikan amanat/pesan) c. Komunikan adalah satuan yang menjadi sasaran komunikasi d. Tanggapan/respon sebagai tujuan tujuan dari komunikator Jenis-jenis komunikasi sosial: 1. Komunikasi langsung, komunikator langsung berhubungan dengan komunikan 2. Komunikasi satu arah, komunikasi hanya dari komunikator 3. Komunikasi timbal balik, komunikasi baik dari komukator maupun dari komunikan 4. Komunikasi bebas, komunikasi dalam pergaulan sehari-hari 5. Komunikasi fungsional, komunikasi yang terikat pada satu aturan 6. Komunikasi indivisual, bila antara komunikator dan komunikan saling menganal dengan baik. Komunikasi massal, komunikator yang tidak dikenal baik oleh komunikator. POKOK-POKOK KAJIAN SOSIOLOGI KOMUNIKASI. Agar pembahasan sosiologi fenomena komunikasi dapat mengungkapkan bagaimana masyarakat eksis dalam komunikasi. Duncan (1967) mengusulkan sebagai langkah pertama adalah meyakini lebih dulu bahwa simbol-simbol memang menegakkan tatanan sosial. Ia berangkat dari asumsi dasar bahwa bagaimana manusia berhubungan satu sama lainnya adalah ditentukan oleh : 1. Jenis-jenis simbol yang digunakan . 2. Tujuan penggunaan. 3. Jenis atau lapisan manusia yang digunakan. 4. Dalam jenis tindakan apa digunakan. Duncan berpendapat bahwa suatu teori komunikasi tidak akan terwujud tanpa pemenuhan seluruh asumsi diatas. Alasannya andaikan bagaimana kita berkomunikasi tidak menentukan bagaimana kita berhubungan satu sama lain, berarti masih ada realitas lain dibalik komunikasi yang menentukan hubungan-hubungan yang terjadi. Realitas tersebut dapat berupa ekonomi, politik, kesukuan, seksual, filosofis, atau religius dan dapat dinyatakan dalam bentuk kasta, kelas, birokrasi, status, mobilitas social, dan lain sebagainya. 2016 4 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id Selanjutnya dikemukakan bahwa seandainya bagaimana sesuatu hal diekspresikan tidak begitu berkaitan dengan bagaimana ia berfungsi dalam menciptakan tatanan social maka komunikasi telah menjadi sesuatu yang bersifat residual, dan bukan termasuk kategori pengalaman sosial yang menentukan. Kongkritnya, yang diinginkan Duncan adalah suatu teori sosial komunikasi yang menggambarkan bagaimana bentuk-bentuk komunikasi menentukan suatu tatanan sosial, dan pada gilirannya bagaimana masalah-masalah dalam pencapaian suatu tatanan sosial menentukan bentuk-bentuk komunikasi dalam masyarakat. Tegasnya ia berharap bahwa “kita harus menciptakan suatu model tentang manusia sebagaimana komunikator. Persis seperti para ekonom, ilmu politik, sosiologi agama, dan psikologi, telah menciptakan modelmodel manusia ekonomi, politik, religius, seksual dan model yang diciptakan itu sosiologi.” ILMU PENGETAHUAN Ilmu pengetahuan (Science) adalah pengetahuan (Knowledge) yang tersusun sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, pengetahuan mana selalu dapat diperiksa and ditelaah (dikontrol) dengan kritis oleh setiap orang lain yang ingin mengetahuinya. Unsur-unsur pokok ilmu pengetahuan adalah : a. pengetahuan (Knowledge) b. tersusun secara sistematis c. menggunakan pemikiran d. dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain atau umum (Obyektif). Yang dimaksud dengan pengetahuan adalah kesan di dalam fikiran manusia sebagai hasil penggunaan panca inderanya, yang berbeda sekali dengan kepercayaan (beliefs), takhyul (Superstitions) dan penerangan-penerangan yang keliru (misinformations). ILMU SOSIAL Secara konvensional dikenal adanya empat kelompok ilmu pengetahuan yaitu Ilmu Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Tentang Perilaku yang terbagi menjadi perilaku hewan dan perilaku manusia. Yang terakhir lebih sering disebut ilmu Sosial. Dan yang keempat adalah ilmu pengetahuan kerohanian. 2016 5 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id Ilmu-ilmu sosial dinamakan demikian karena ilmu-ilmu tersebut mengambil masyarakat atau kehidupan bersama sebagai objek yang dipelajari. Obyek masyarakat yang dikaji dalam ilmu sosial selalu berubah-ubah. Oleh karena itu kajian Ilmu Sosial merupakan ilmu yang mengambil masyarakat atau kehidupan bersama sebagai objek yang dipelajari. Sosiologi jelas merupakan ilmu sosial yang objeknya adalah masyarakat . Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri karena telah memenuhi segenap unsur-unsur ilmu pengetahuan, yang ciri utamanya adalah: 1. Sosiologi bersifat empiris 2. Sosiologi bersifat teoritis 3. Sosiologi bersifat komulatif 4. Sosiologi bersifat non-etis Adalah bahwa ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif. Adalah sosiologi berusaha membuat summary (iktisar) dari kumpulan hasil observasi dalam bentuk abstrak, dengan menunjukan hubungan-hubungan dengan unsur-unsurnya yang tersusun secara logis dalam menjelaskan arti hubungan sebab akbat sehingga terbentuklah suatu teori. Adalah bahwa teori-teori sosiologi dibangun atas dasar teori yang lain, dalam arti memperbaiki, memperluasserta merupakan penyempurnaan dari teori-teori yang telah usang. Adalah bukan etika, artinya sosiologi bukan suatu ajaran tentang tatasusila. Itulah sebabnya maka bukan merupakan tugas utama bagi sosiologi untuk ceramah dan mempergunjingkan apakah tingkah laku sosial itu baik atau buruk. ilmu sosial selalu berkembang dan terkadang mengalami perubahan walaupun tidak terlalu signifikan. Sosiologi adalah kajian yang mempelajari mengenai gejala-gejala sosial, struktur sosial, proses sosial dan termasuk didalamnya perubahan-perubahan sosial dan interaksi sosial. Komunikasi adalah prasyarat kehidupan manusia. Kehidupan manusia akan terasa hampa bila tida ada komunikasi. Karena tanpa komunikasi maka interaksi antar manusia, baik 2016 6 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id secara perorangan, kelompok, organisasi yang ada dalam masyarakat tidak mungkin akan terjadi. Dua orang dikatakan melakukan interaksi apabila ada aksi dan reaksi. Aksi dan reaksi yang dilakukan oleh manusia didalam kelompok masyarakat tersebut dinamakan tindakan sosial (komunikasi). UNSUR-UNSUR ILMU PENGETAHUAN Sosiologi dan komunikasi jelas merupakan ilmu sosial, karena kajiannnya adalah masyarakat. Sosiologi dan komunikasi merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri karena telah memenuhi unsur-unsur ilmu pengetahuan dengan ciri-ciri utama: 1. Sosiologi dan komunikasi bersifat empiris yang berarti bahwa ilmu pengetahuan tersebut didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif. 2. Sosiologi dan komunikasi bersifat teoritis, yaitu ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi. Abstraksi merupakan unsur-unsur yang tersusun secara logis serta bertujuan untuk menjelaskan hubungan sebab akibat sehingga menjadi teori. 3. Sosiologi dan komunikasi bersifat komulatif yang berarti bahwa teori-teori yang ada dan sudah terbentuk atas dasar teori yang sudah ada dalam arti memperbaiki, memperluas serta memperhalus teori-teori yang lama. Sosiologi dan komunikasi bersifat non etis yakni dipersoalkan bukanlah baik buruknya fakta tertentu, akan tetapi tujuannya adalah untuk menjelaskan fakta tersebut secara analisis. MANFAAT ILMU SOSIAL Manfaat ilmu sosial dan hubungan antara ilmu-ilmu sosial dengan sosiologi komunikasi, yaitu : 1. Adanya terminologi umum yang menyeragamkan perbagai disiplin perilaku. 2. suatu teknik penelitian terhadap organisasi-organisasi yang besar dan kompleks. 3. suatu sudut pandang yang memungkinkan analisis terhadap masalah-masalah sosial dasar. 2016 7 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id 4. Penelitian yang lebih banyak tertuju pada hubungan dari bagian-bagian, dengan tekanan pada proses dan kemungkinan terjadinya perubahan. Kemungkinan mengadakan penelitian secara operatif dan obyektif terhadap sistem perilaku yang berorientasi pada tujuan atau didasrakan pada tujuan, proses kognitif simbolis, kesadaran diri dan sosial, tahap-tahap keadaan darurat secara sosial, budaya dan seterusnya. RANAH SOSIOLOGI KOMUNIKASI Ranah Sosiologi Komunikasi berbeda dengan studi – studi komunikasi dan sosiologi secara keseluruhan, dengan kata lain Objek Sosiologi Komunikasi tidak sama dengan sosiologi secara umum, begitu juga sosiologi komunikasi tidak mengambil Objek Komunikasi secara utuh. Sosiologi Komunikasi menjadi jembatan antara studi – studi sosial dan studi – studi komunikasi, Namun belakangan ditemukan kenyataan bahwa apa yang menjadi perhatian sosiologi itu jugalah yang menjadi perhatian komunikasi. Hal itu terjadi karena ranah sosiologi komunikasi adalah kajian utama dan terpenting dari kajian sosiologi dan kajian komunikasi itu sendiri, yaitu individu, kelompok, masyarakat, dunia dan segala interaksinya. Studi – studi sosiologi komunikasi selain bersifat interdisipliner dan terbuka terhadap sumbangan disiplin ilmu lain, ia juga memiliki objek kajian yang terbuka luas setiap saat, seirama dengan cepatnya perubahan – perubahan sosial budaya dan teknologi media yang berkembang di masyarakat beserta semua aspek yang mengikutinya. Berdasarkan penjelasan mengenai ranah sosiologi komunikasi, maka objek sosiologi komunikasi adalah manusia. Manusia adalah objek yang tak pernah habis dibahas dari berbagai aspek dan sudut pandang, baik dalam konteks mikro maupun makro. Objek manusia dalam studi sosiologi komunikasi menekankan pada aspek aktivitas manusia sebagai makhluk sosial yang melakukan aktivitas sosiologis yaitu proses sosial dan komunikasi, aspek ini merupakan aspek dominan dalam kehidupan manusia bersama orang lain. 2016 8 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id Aspek lainnya adalah telematika dan realitasnya, aspek ini menyangkut persoalan teknologi media, teknologi komunikasi dan berbagai persoalan konvergensi yang ditimbulkannya termasuk realitas masa yang dihasilkan oleh telematika sebagai sebuah ruang publik baru yang tanpa batas dan memiliki masa depan yang cerah bagi ruang kehidupan. 2016 9 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id DaftarPustaka 1. Sosiologi Suatu Pengantar, Soerjono Soekanto, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1990. 2. Sosiologi Komunikasi-Perspektif Teoritik, Sutaryo, ArtiBumi Intaran, Yogyakarta, 2005. 3. Nasution, Zulkarimen, Sosiologi Komunikasi Massa, UT, Jakarta, 1993. 4. Effendy, O,U, Ilmu Komunkasi Teori dan Praktek, PT. Remaja Rosdakarya,, Bandung, 2004. 2016 10 Sosiologi Komunikasi Dr. Heri Budianto, M.Si PusatBahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id