KKPMT III 5 ICD-10 CHAPTER VII DISEASES OF THE EYE and ADNEXA (H00 – H59) (Penyakit Mata dan Adnexa) Disusun oleh dr. Mayang Anggraini Naga (Revisi 2016) 1 KOMPETENSI MAMPU: - Menentukan Kode ICD-10 diagnosis dan masalah kesehatan terkait gangguan mata (pengelihatan) dengan presisi, tepat dan benar. 2 BAB VII DISEASES OF THE EYE ADNEXA (H00-H59) [Hal. 429-458] • Excludes: Kondisi tertentu bermula pada periode perinatal (P00-P96) Penyakit infeksi dan parasitik tertentu (A00-B99) Komplikasi kehamilan, persalinan-kelahiran dan masa nifas (O00-O99) Malformasi kongenital, deformasi dan abnormalitas kromosomal (Q00-Q99) Penyakit endokrin, nutritional dan metabolik (E00-E90) 3 (Lanjutan) Cedera, keracunan dan konsekuensi lain tertentu akibat sebab-sebab luar (S00-S98) Neoplasms (C00-D48) Simtoma, tanda-tanda dan temuan klinis dan laboratoris, NEC (R00-R99) Code ber*: H03*, H06*, H13*, H19*, H22*, H28*, H32*, H36*, H42*, H45*, H48*, H58* 4 KEKHUSUSAN BAB VII • Bab terbagi dalam blok-2: H00-H06 Gangguan kelopak, sistem lakrimal dan orbit mata H10-H13 Gangguan konjungtiva H15-H22 Gangguan sklera, kornea, iris dan ciliary body H25-H28 Gangguan lensa mata H30-H36 Gangguan lapisan choroid dan retina 5 (Lanjutan) H40-H42 Glaucoma H43-H45 Gangguan vitreous body dan bola mata H46-H48 Gangguan saraf opticus dan visual pathways H49-H52 Gangguan otot okular, gerak binokuler, akomodasi dan refraksi H53-H54 Gangguan visus dan kebutaan H55-H59 Gangguan lain mata dan adneksa 6 Hal Yang Perlu Diperhatikan • Apabila memilih code H03*, H06*, H13*, H19*, H22*, H28*, H32*, H36*, H42*, H45*, H48*, H58* maka harus dilengkapi dengan nomor Code berdagger ( ) • Conjunctivitis banyak sebabnya, bisa pakai * bisa tidak • Keratitis bisa akibat penyakit infeksi bisa bukan. • Cataracta mata dibedakan antara yang senil dan sebab lain. • Glaucoma juga dibedakan antara yang primer, dan yang sebab lain. • Trabismus paralitik dibedakan jenis saraf gerak mata yang terkena 7 Hal Yang Perlu Diperhatikan (Lanjutan) • Gangguan pengelihatan meliputi buta senja yang bukan akibat defisiensi vit. A (E50.5) • Buta dan pengelihatan kurang, terkelompok ke H50. Perhatikan rincian keterangan pada tingkat digit ke-4-nya Perhatikan bagan Visual acuity pada halaman [403], dan informasikan ke dokter ahli matanya bila akan menggunakan bagan model ini. 8 SOAL-SOAL LATIHAN MANDIRI 1. 2. 3. 4. 5, 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12, 13. 14, 15. 16. Rabun dekat Blepharoptosis Hordeolum Lensa lepas dari tempatnya Ulkus kornea bagian sentral Conjunctivitis dan campak Keratitis karena sinar cahaya Glaukoma akibat radang iridocyclitis Katarak pada lansia Strabismus akibat paralisis saraf ke VI Visus silindris Buta warna herediter Buta, satu mata Lensa intraocular Mata palsu Menggunakan kontak lens No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: No: 9 TEST Kode ICD-10 dan Arti Istilah 1. Astigmatism = No: 2. Blepharitis = No: 3. Blepharoptosis = No: 10 (Lanjutan-1) 4. Cataract = No: 5. Chalazion = No: 6. Dacryocystitis = No: 11 (Lanjutan-2) 7. Detached retinal Ablatio retina = No: 8. Color blind = No: 9. Diabetic retinopathy No: = 12 (Lanjutan-3) 10. Diplopia = No: 11. Ectropion = No: 12. Entropion = No: 13 (Lanjutan-4) 13. Esotropia = No: 14. Exopthalmia = No: 15. Exotropia = No: 14 (Lanjutan-5) 16. Strabismus = No: 17. Glaucoma = No; 18. Hordeolum = No: 15 (Lanjutan-6) 19. Iritis = No: 20. Keratitis = No: 21. Hyperopia = No: 16 (Lanjutan-7) 22. Myopia = No: 23. Nyctalopia = No: 24. Photophobia = No: 17 (Lanjutan-8) 25. Photoretinitis = No: 26. Presbyopia = No: 27. Pterygium = No: 18 (Lanjutan-9) 28. Retinitis pigmentosa = No: 29. Retinoblastoma = No: 30. Retinopathy = No: 19 (Lanjutan-10) 31. Nystagmus = No: 32. Sclerokeratitis = No: 33. Strabismus = No: 20 (Lanjutan-11) 34. Trachoma = No: 35. No: Uveitis = 21