BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1

BAB 3
ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN
3.1 Pendahuluan
Pada bab ini kami akan menjelaskan mengenai analisa sistem yang berjalan
dimulai dengan penjelasan stakeholders. Stakeholders yang kami buat ini bertujuan
untuk menjelaskan mengenai siapa saja yang dapat menjadi pengguna aplikasi kami
sehingga akan lebih mudah untuk kami dalam membuat analisa sistem.
3.2 StakeHolder
3.2.1
Ibu Hamil
Dalam aplikasi ini kami memiliki StakeHolder yaitu ibu hamil dimana
ibu hamil menjadi StakeHolder utama . dimana aplikasi yang dibuat ini ditujukan
untuk kebutuhan untuk ibu hamil untuk membantu segala kegiatan ibu hamil,
seperti medical record, penjadwalan, asupan gizi, maupun emergency call
3.2.2
Guardian
Dalam aplikasi ini kami memiliki StakeHolder yaitu Guardian dimana
Guardian itu sendiri dapat menjadi Suami, orang tua dan kerabat dekat yang
dipercaya.
Kami
menggunakan
stakeholders
guardian
karena
akan
mempermudah kami untuk membuat aplikasi untuk orang awam dan dapat
dimengerti oleh orang banyak.
90
91
3.2.3
Praktisi kesehatan
Dalam aplikasi ini kami memiliki StakeHolder yaitu praktisi kesehatan dapat
berupa dokter maupun asisten dokter yaitu bidan. Dimana sebelumnya yang dapat
menjadi praktisi kesehatan bagi ibu hamil ini sudah menjadi relasi yang didaftarkan oleh
ibu hamil. Sehingga dengan aplikasi ini dapat membantu ibu hamil dalam pemeriksaan
maupun emergency call. dengan demikian antara StakeHolder Guardian, ibu hamil dan
praktisi kesehatan dapat lebih mudah melakukan interaksi.
3.3 Analisis Sistem yang sudah ada
3.3.1 Prosedur Kehamilan dan Melahirkan
3.3.1.1 Prosedur Pemeriksaan Kehamilan
Salah satu prosedur kehamilan yang penting adalah pemeriksaan
kehamilan. Karena manfaat pemeriksaan kehamilan itu sendiri banyak baik itu
untuk sang ibu hamil itu sendiri atau pun janin yang sedang dalam kandungannya.
Pentingnya pemeriksaan kehamilan itu sendiri adalah karena dalam proses
pemeriksaan kehamilan itu sendiri akan bisa memonitoring secara keseluruhan
keadaan kesehatan, kondisi ibu hamil dan juga janinnya. Dengan pemeriksaan
kehamilan kita dapat mengetahui perkembangan kehamilan, tingkat kesehatan
kandungan, kondisi janin, dan bahkan penyakit atau kelainan pada kandungan
yang diharapkan dapat dilakukan penanganan secara dini.
Berikut beberapa pemeriksaan kehamilan yang biasa dilakukan oleh dokter
ataupun Praktisi Kesehatan diantaranya yaitu :
92
1.
Pemeriksaan Berat Badan. Bila kita berkunjung ke tenaga kesehatan baik
itu dokter kebidanan dan kandungan atau pun seorang Praktisi Kesehatan
pada saat hamil maka yang pertama kali dilakukan adalah dengan
pemeriksaan berat badan ini (timbang badan). Tujuan pemeriksaan
kehamilan ini adalah untuk mengetahui peningkatan berat badan ibu hamil
dalam setiap bulannya. Bila berat badannya naik secara normal dan tidak
ada peningkatan berat badan berlebihan maka itu salah satu indikasi
kehamilan sehat juga.
2. Pemeriksaan Perut. Pemeriksaan kehamilan ini selalu dilakukan setiap kali
kontrol dan memeriksakan ibu hamil. Tujuan pemeriksaan perut pada
kehamilan adalah melihat posisi atas rahim, mengukur pertumbuhan janin,
dan mengetahui posisi janin. Karena posisi janin juga berubah sesuai dengan
umur kehamilan.
3. Pemeriksaan Detak Jantung Janin. Pemeriksaan ini bila dilakukan oleh
seorang dokter kandungan atau pun Praktisi Kesehatan dilakukan dengan
cara yang dinamakan tehnik doopler. Atau juga bisa dengan alat USG
kehamilan. Mengetahui detak jantung janin ini juga berfungsi dan
bermanfaat untuk mengetahui apakah janin dalam kondisi sehat atau pun
tidak.
Pemeriksaan kehamilan yang biasanya dilakukan oleh dokter kandungan
atau pun Praktisi Kesehatan dengan minimal pemeriksaan 3 kali selama
kehamilan yaitu pada usia kehamilan trimester pertama, trimester kedua dan pada
93
kehamilan trimester ke tiga, jika kehamilan normal. Namun pemeriksaan
kehamilan dapat dilakukan sebulan sekali hingga usia 6 bulan, sebulan dua kali
pada usia 7 - 8 bulan dan seminggu sekali ketika usia kandungan menginjak 9
bulan.
Pemeriksaan kehamilan ini pula bila di masyarakat pedesaan dikenal dengan
ANC (Ante Natal Care) Pengertian antenatal care ini adalah kunjungan ibu hamil
dengan tenaga kesehatan untuk mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar yang
ditetapkan. Istilah kunjungan disini tidak hanya mengandung arti bahwa ibu hamil
yang berkunjung ke fasilitas pelayanan, tetapi adalah setiap kontak tenaga
kesehatan baik diposyandu, pondok bersalin desa, kunjungan rumah dengan ibu
hamil tidak memberikan pelayanan ANC sesuai dengan standar dapat dianggap
sebagaikunjungan ibu hamil.
3.3.1.2 Analisis Prosedur Persalinan
Persiapan Menjelang Persalinan. Melahirkan atau persalinan merupakan
ujung dari proses mengandung atau hamil bagi seorang ibu yang telah menjalani
proses kehamilannya selama kurang lebih 9 bulan. Berikut beberapa hal yang
biasa dilakukan dalam rangka persiapan menjelang persalinan :
1. Bagi ibu hamil yang sedang menjalani persiapan menjelang
persalinan biasanya mengkonsumsi makanan yang mengandung
banyak vitamin dan kandungan gizi yang diperlukan baik itu untuk
kesehatan ibu hamil itu sendiri atau pun bagi kesehatan janin yang
dikandungnya.
94
2. Di akhir masa kehamilan, ibu hamil dapat merasakan perut
menjadi lebih ringan. Ini dikarenakan di dua minggu sebelum
kelahiran, kepala bayi sudah berada di bawah dan turun ke daerah
rangka tulang pelvis. Ketika bayi telah turun ke bawah, ibu hamil
mungkin mengalami rasa sakit di bagian selangkangan karena
tekanan bayi. Ibu hamil menjadi lebih sering buang air kecil karena
bayi menekan kadung kemih. Tanda melahirkan lain yang
menyertai hal ini adalah rasa sakit pada perut, mulas, sering buang
air besar dan buang angin. Biasanya ibu hamil akan mendatangi
rumah sakit sekitar 2 minggu atau seminggu sebelumnya untuk
rawat
inap
dan
menngantisipasi
ketika
terjadinya
proses
melahirkan.
3.3.2 Analisis Aplikasi Sejenis
Telah banyak aplikasi bidang kesehatan yang berhubungan dengan ibu hamil.
telah diluncurkan untuk pengguna smartphone yang beredar di pasaran saat ini. Oleh
karena itu, akan dilakukan perbandingan aplikasi yang sudah ada sebelumnya dan
mengadaptasikan kelebihanya untuk aplikasi baru yang akan dibuat. Aplikasi sejenis
yang dianalisa antara lain :
3.3.2.1 My Pregnancy Today
My Pregnancy Today merupakan sebuah aplikasi ibu hamil Android untuk
ibu hamil yang berisi informasi komprehensif yang bersumber dari sebuah
95
organisasi kehamilan dan parenting terkemuka. Dengan menggunakan aplikasi ini
Anda dapat memonitor kehamilan Anda dari hari ke hari sehingga Anda dapat
lebih siap ketika hari kelahiran sudah dekat. Caranya cukup dengan memasukkan
usia kehamilan Anda maka aplikasi ini akan langsung memberikan berbagai
macam tips yang sesuai dengan usia kehamilan Anda.
Dan berikut adalah fitur dari aplikasi ini :

Memberikan
gambaran
kehamilan Anda setiap harinya, seperti perubahan bentuk tubuh dan
bagaimana untuk menyikapinya.

Memberikan ilustrasi gambar
perkembangan janin setiap minggunya

Menyediakan sebuah to do list untuk mengatur
jadwal pekerjaan Anda.

Menyediakan fitur Birth clubs untuk menghubungkan Anda
dengan ibu hamil lain yang memiliki usia kandungan yang sama dengan
Anda.

Memberikan berbagai macam tips untuk asupan nutrisi Anda.

Memberikan sebuah penghitung mundur waktu kelahiran bayi Anda .
96
Gambar 3.1 aplikasi My Pregnancy Today
3.3.2.2 I’m expecting
Adalah sebuah aplikasi yang dapat mengkalkulasi, memperkirakan,
bahkan memperoleh keterangan bukan hanya sekadar keadaan janin saja,
melainkan juga masalah berat badan yang seharus terjadi di masa perkembangan
janin. Informasi seperti ini diberikan mulai dari satu minggu hingga waktu
melahirkan. Beberapa fungsi tambahan yang disediakan aplikasi ini adalah My
Calender, MyWeight, MySymptom, dan bahkan Anda dapat menyimpan berbagai
informasi penting dari Dokter konsultasi ataupun rumah sakit bersalin.
Fitur yang terdapat dari aplikasi ini :

Update mingguan pertumbuhan bayi Anda dan perubahan tubuh Anda

Melacak gejala Anda dan melihat bagaimana umum mereka dibandingkan
dengan ibu-ibu lain

Monitor berat badan selama kehamilan
97

Mengatur jadwal dokter
Gambar 3.2 Aplikasi I’m expecting
3.4 Analisis data
Analisis data yang dilakukan adalah menggunakan data analisis kuantitatif. Dimana
melakukan survey dengan menyebar kuesioner secara acak baik wanita ataupun pria. Untuk
mengetahu apa sajakah yang dibutuhkan oleh user dalam aplikasi ini.
3.4.1 Analisis data hasil kuesioner
Dalam menganalisa aplikasi yang akan dibuat, dilakukan proses analisis kebutuhan
pengguna dengan teknik pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner
disebarkan ke pada kalangan ibu maupun mahasiswa. Mayoritas responden yang dipakau adalah
responden yang memiliki pekerjaan sebagai mahasiswa.
98
Berikut adalah hasil dari analisa kuesioner yang telah disebar dengan teknik pengambilan
sample secara stratified proportionate (pengambilan sampel yang dilakukan dengan cara
membagi anggota populasi ke dalam sub kelompok homogen) terhadap pengguna smartphone.
Pertanyaan 1 :
Jenis kelamin?
Tabel 3.1 Tabel jawaban nomor 1
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Wanita
38
76%
Pria
12
24%
Berdasarkan kuesioner diatas bahwa 76% responden adalah wanita, dan 24% adalah pria.
Gambar 3.3 Gambar responden dari pertanyaan nomor 1
Pertanyaan 2 :
99
Berapakah umur anda?
Tabel 3.2 tabel jawaban nomor 2
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
20-30 tahun
33
66%
30-40 tahun
17
34%
Berdasarkan kuesioner diatas bahwa 66% responden adalah berumur 20-30 tahun, dan
34% berumur antara 30-40 tahun.
Gambar 3.4 Gambar responden dari pertanyaan nomor 2
Pertanyaan 3 :
Apakah anda sudah menikah?
Table 3.3 tabel jawaban nomor 3
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Sudah
24
48%
100
Belum
26
52%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat dilihat bahwa sejumlah responden sebanyak 48%
menjawab sudah menikah dan lainnya sebanyak 52% belum menikah.
Gambar 3.5 Gambar responden dari pertanyaan nomor 3
Pertanyaan 4 :
Apakah anda memiliki Smartphone (Android, tablet atau sejenisnya)?
Tabel 3.4 tabel jawaban nomor 4
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
40
80%
Tidak
10
20%
Berdasarkan hasil kuesioner di atas dapat diketahui bahwa 80% dari responden
mempunyai smartphone , jadi dapat disimpulkan bahwa smartphone sudah menjadi kebutuhan
101
yang penting bagi masyarakat dikarenakan aplikasi-aplikasi yang ada dapat membantu
mempermudah kehidupannya.
Gambar 3.6 Gambar responden dari pertanyaan nomor 4
Pertanyaan 5 :
Seberapa seringkah anda menggunakan Smartphone anda dalam sehari?
Tabel 3.5 tabel jawaban nomor 5
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
>10
40
80%
<10
10
20%
Berdasarkan hasil kuesioner di atas dapat diketahui bahwa 80% dari responden sangat
sering berinteraksi dengan smartphone yang dipunyainya, karena sebagian besar dari aktifitas
yang dilakukan dapat dikerjakan melalui smartphone.
102
Gambar 3.7 Gambar responden dari pertanyaan nomor 5
Pertanyaan 6 :
Pernahkah anda menggunakan aplikasi atau fitur pada Smartphone anda yang
berhubungan dengan bidang kesehatan?
Tabel 3.6 tabel jawaban nomor 6
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
12
24%
Tidak
38
76%
Berdasarkan hasil kuesioner di atas dapat diketahui bahwa 76% dari responden belum
pernah mencoba atau menggunakan aplikasi yang berhubungan dengan kesehatan. Sedangkan
103
24% responden masih menggunakan aplikasi yang berhubungan dengan kesehatan. Jadi dari
beberapa orang yang sudah memilki smartphone pun masih banyak yang belum menggunakan
aplikasi kesehatan di smartphone.
Gambar 3.8 Gambar responden dari pertanyaan nomor 6
Pertanyaan 7 :
Pernahkan mendengar istilah Telemedicine ?
Tabel 3.7 tabel jawaban nomor 7
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
7
14%
Tidak
43
86%
Berdasarkan hasil kuesioner di atas dapat diketahui bahwa 86% dari responden masih
tidak awam dengan istilah telemedicine, sedangkan 14% nya sudah pernah mendengar.
104
Gambar 3.9 Gambar responden dari pertanyaan nomor 7
Pertanyaan 8 :
Berapa waktu yang dibutuhkan anda ke tempat pemeriksaan terdekat?
Tabel 3.8 tabel jawaban nomor 8
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
5-15 menit
22
44%
20-40 menit
28
56%
> 1 jam
0
%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 44% bertempat
tinggal lumayan dekat dengan tempat pemeriksaan terdekat dan 56% responden bertempat
tinggal jauh dari tempat pemeriksaan terdekat. Maka dapat disimpulkan bahwa seharusnya
adanya akses yang mempermudah antara responden dan pemeriksaannya.
105
Gambar 3.10 Gambar responden dari pertanyaan nomor 8
Pertanyaan 9 :
Apakah anda mengetahui nomor telepon rumah sakit terdekat anda?
Tabel 3.9 tabel jawaban nomor 9
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
26
52%
Tidak
24
48%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa 52% responden telah mengetahui
nomor telepon rumah sakit terdekatnya, 48% responden tidak mengetahui nomor telepon rumah
sakit terdekat. Maka dapat disimpulkan bahwa masih banyak responden yang tidak mengetahui
nomor telepon rumah sakit, dimana hal ini seharusnya banyak yang mengetahui.
106
Gambar 3.11 Gambar responden dari pertanyaan nomor 9
Pertanyaan 10 :
Apakah anda mengetahui cara penanganan dan perawatan bagi ibu hamil?
Tabel 3.10 tabel jawaban nomor 10
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
36
72%
Tidak
14
28%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 72% tidak
mengetahui cara penanganan dan perawatan ibu hamil, dan 28% lainnya mengetahui cara
penanganan dan perawatan bagi ibu hamil. Maka dapat disimpulkan bahwa kurangnya informasiinformasi yang responden dapat dalam cara penanganan dan perawatan ibu hamil.
107
\
Gambar 3.12 Gambar responden dari pertanyaan nomor 10
Pertanyaan 11 :
Apakah anda mengetahui jadwal rutin melakukan check-up ke dokter?
Tabel 3.11 tabel jawaban nomor 11
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Ya
24
48%
Tidak
26
52%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 52% menjawab
masih mengalami kesulitan untuk mengetahui jadwal check-up rutin dan 48%. Mengetahui
jadwal rutin pemeriksaan. Maka dapat disimpulkan bahwa masih banyak responden-responden
yang masih mengalami kesulitan untuk mengetahui penjadwalan check-up rutin, diamana hal ini
sangat penting dalam perkembangan ibu tubuh ibu hamil
108
Gambar 3.13 Gambar responden dari pertanyaan nomor 11
Pertanyaan 12 – 18 dapat dipilih lebih dari satu
Pertanyaan 12 :
Kemana anda mencari informasi tentang masa kehamilan?
Tabel 3.12 tabel jawaban nomor 12
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Buku
28
21%
Dokter
50
38%
Kerabat
31
23%
Lainya
24
18%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 21%
mencari informasi tentang masa kehamilan melalui buku, 38% melalui dokter, 23% kerabat, dan
109
18% dari lainya yaitu internet. Maka dapat disimpulkan bahwa informasi-informasi masa
kehamilan yang responden banyak dapatkan dari dokter dan kerabat dekat, dimana pada jaman
internet seperti sekarang seharusnya mudah untuk mendapatkan informasi tersebut.
Gambar 3.14 Gambar responden dari pertanyaan nomor 12
Pertanyaan 13 :
Dari manakah anda mengetahui kandungan gizi yang ibu hamil makan telah mencukupi
atau tidak?
Tabel 3.13 tabel jawaban nomor 13
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Buku
12
11%
Dokter
50
45%
Kerabat
26
24%
Lainya
22
20%
110
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 11%
mengetahui kandungan gizi untuk ibu hamil dari buku, 45% melalui dokter, 24% kerabat, dan
20% dari lainya yaitu internet. Maka dapat disimpulkan bahwa informasi-informasi kandungan
gizi yang responden banyak dapatkan dari dokter dan kerabat dekat, dimana pada jaman internet
seperti sekarang seharusnya mudah untuk mendapatkan informasi tersebut.
Gambar 3.15 Gambar responden dari pertanyaan nomor 13
Pertanyaan 14 :
Bagaimana anda mengetahui makanan atau menu sehari-hari yang baik untuk ibu hamil?
Tabel 3.14 tabel jawaban nomor 14
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Buku
14
12%
111
Dokter
50
43%
Kerabat
32
28%
Lainya
19
17%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 12%
mengetahui makanan yang baik dikonsumsi untuk ibu hamil dari buku, 43% melalui dokter, 28%
kerabat, dan 17% dari lainya yaitu internet. Maka dapat disimpulkan bahwa informasi makanan
yang baik untuk ibu hamil mayoritas didapatkan dari dokter dan kerabat dekat, dimana pada
jaman internet seperti sekarang seharusnya mudah untuk mendapatkan informasi tersebut.
Gambar 3.16 Gambar responden dari pertanyaan nomor 14
Pertanyaan 15 :
Dari manakah anda mengetahui pertumbuhan berat badan ibu hamil sesuai dengan umur
kehamilanya?
112
Tabel 3.15 tabel jawaban nomor 15
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Buku
31
38%
Dokter
50
62%
Kerabat
0
0%
Lainya
0
0%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 38%
mengetahui pertumbuhan berat badan ibu hamil sesuai dengan umurnya dari buku, 62% melalui
dokter. Jadi dapat didapatkan bahwa responden lebih memilih dokter untuk melakukan
pemeriksaan kehamilan seperti berat badan. walaupun juga beberapa juga memelih buku untuk
mengetahui berat badannya. Maka dengan banyaknya responden mengetahui berat badan
kehamilannya melalui dokter, seharusnya responden memiliki akses yang lebih cepat dengan
adanya aplikasi yang terhubung dengan koneksi internet.
113
Gambar 3.17 Gambar responden dari pertanyaan nomor 15
Pertanyaan 16 :
Jika terjadi hal-hal yang bersifat yang tidak anda mengerti pada perkembangan ibu hamil
apa yang akan anda lakukan?
Tabel 3.16 tabel jawaban nomor 16
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Pergi ke Dokter
28
23%
Bertanya pada Keluarga
43
35%
Dari buku
21
17%
Lainya
30
25%
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa responden sebanyak 23% menjawab
pergi ke dokter, 35% bertanya pada keluarga, 17% buku, dan 25% dari lainya yaitu internet.
Maka dapat disimpulkan kebanyakan responden lebih banyak bertanya pada keluarga karena
merasa lebih cepat dibandingkan harus pergi ke dokter, ataupun responden mencarinya di
internet untuk akses yang cepat.
114
Gambar 3.18 Gambar responden dari pertanyaan nomor 16
Pertanyaan 17 :
Dimanakah file medical record anda tersimpan?
Tabel 3.17 tabel jawaban nomor 17
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Rumah
13
13%
Rumah Sakit
35
70%
Lainya
2
4%
Diagram kuesioner di atas dapat diketahui bahwa 70% responden menyimpan file
medical record tersimpan dirumah sakit, 13% di rumah dan 4% lainnya. Maka dapat
disimpulkan bahwa masih banyak orang yang menyimpan file medical record di rumah sakit,
115
dikarenakan jika file medical record dibawa kerumah akan ada resiko kehilangan ataupun rusak.
Akan lebih baik jika file medical record dimiliki oleh pemiliknya sendiri dan rumah sakit.
Gambar 3.19 Gambar responden dari pertanyaan nomor 17
Pertanyaan 18 :
Bila ada aplikasi mobile tentang ibu hamil apa yang anda butuhkan dari aplikasi tersebut?
(beri urutan sesuai prioritas)
Tabel 3.18 tabel jawaban nomor 18
Jawaban
Jumlah responden
Presentase
Menyediakan Informasi Pada
29
18%
34
22%
Masa Kehamilan
Memberikan dan
mengingatkan jadwal checkup secara otomatis
116
Menyimpan hasil diagnosa
24
15%
33
21%
38
24%
check-up
Memberi informasi makanan
yang akan dikonsumsi
Melakukan Panggilan
Emergency Call
Berdasarkan kuesioner diatas dapat diketahui bahwa 24% responden menginginkan
adanya aplikasi yang menyediakan sistem emergency call. 22% responden menginginkan adanya
aplikasi yang mengingatkan jadwal check- up secara otomatis, 21% responden menginginkan
adanya aplikasi yang memberikan informasi makanan yang akan dikonsumsi, 18% responden
menginginkan adanya aplikasi yang menyediakan informasi pada masa kehamilan, dan 15%
responden menginginkan adanya aplikasi yang menyediakan adanya penyimpan diagnosa checkup.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden menginginkan adanya aplikasi yang
menyediakan emergency call untuk kebutuhan ibu hamil dan dapat diketahui juga bahwa aplikasi
emergency call merupakan sistem yang sangat penting untuk kebutuhan ibu hamil.
3.5 Permasalahan
Berdasarkan kuesioner diatas terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut :
117
1. Aplikasi kesehatan yang berhubungan dengan ibu hamil kurang memberikan informasi
yang user inginkan sehingga terkadang informasi yang didapat tidak tersampaikan
dengan baik.
2. Kebanyakan pengguna masih jarang menggunakan aplikasi yang berhubungan dengan
kesehatan sehingga telemedicine kurang awam pada user smartphone.
3. Jauhnya jarak ke tempat pemeriksaan dan tidak tahu nya user mengenai nomor telepon
rumah sakit terdekat sehingga membuat para user merasa kurang aman jika terjadi
keadaan darurat.
4. Kurangnya informasi kandungan gizi yang di konsumsi oleh ibu hamil sehingga ibu
hamil ragu ataupun tidak tahu apakah makanan yang di konsumsinya bergizi atau tidak
untuk kesehatan janin yang dikandung.
5. Pengguna merasa kesulitan dalam melakukan jadwal check-up rutin sehingga terkadang
jadwal check-up terlewat.
6. kebanyakan dari responden pun merasa terlalu merepotkan jika harus menyimpan hasil
medical record berupa hardcopy sering kali responden pun dapat menghilangkan medical
record yang di bawa pulang untuk disimpan
3.6 Pemecahan
Solusi permasalahan dari kuesioner di atas adalah dengan pembuatan sistem aplikasi
telemedicine , aplikasi yang di buat akan membantu menjawab beberapa permasalahan diatas
dengan menyediakan penjadwalan check-up rutin bagi ibu hamil. Adapun juga perhitungan gizi
dari makanan yang ibu hamil makan, sehingga dengan perhitungan ini dapat membantu ibu
hamil tercukupi gizinya dan tetap sehat dalam kehamilanya. Juga tersedia layanan early
emergency yang membantu ibu hamil ketika mengalami kesulitan untuk melakukan panggilan
118
darurat, sehingga ibu hamil tidak lagi kesulitan dalam melakukan panggilan darurat ketika
kondisi kritis. Aplikasi ini pun menyediakan penyimpanan medical record secara cloud storage,
atau penyimpanan medical record di server telemedicine , sehingga ibu hamil, Guardian dan
praktisi kesehatan dapat melihat medical record dimana saja. Juga membuat sebuah menu Guide
yang berisikan informasi-informasi yang ibutuhkan dalam kehamilan.
119