Kombinatorika 1 Kuliah Matematika Diskrit Minggu 5 Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Pengenalan Merupakan studi ttg pengaturan objek2. Kombinatorika banyak melibatkan teknik perhitungan. Teknik perhitungan memungkinkan kita utk menghitung kumpulan objek tanpa harus mendaftar semua objek yg ada. Beberapa prinsip perhitungan yg fundamental: Prinsip penjumlahan Prinsip perkalian Prinsip pigeonhole Prinsip inklusi dan eksklusi Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Aturan untuk Suatu Peristiwa Event/peristiwa: sesuatu yg terjadi. Jk peristiwa A dapat terjadi dlm m cara dan peristiwa B dapat terjadi dalam n cara, maka terdapat (m, n) cara kedua peristiwa dapat terjadi secara bersama-sama. Cara menghitung (m, n) dapat dilakukan dengan menggunakan prinsip perhitungan yg sesuai. Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Aturan Penjumlahan Misalkan himpunan A adalah gabungan dari hinpunanhimpunan bagian tidak kosong yang saling asing (irisannya = Ø) S1, S2, …, Sn. Maka |A| = |S1| + |S2| + … + |Sn| Dengan kata lain, jumlah anggota himpunan A sama dengan jumlah anggota semua himpunan bagiannya. S1 ... Sn S2 Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Aturan Perkalian Prinsip perkalian: Suatu pekerjaan terdiri dari k langkah: n1 , …, ni ,…, nk Maka terdapat n1n2 nk cara untuk melakukan pekerjaan tersebut. Dalam istilah himpunan: Jika A1, A2, , Ak adalah himpunan berhingga, maka jumlah elemen dalam Cartesian products himpunan tersebut adalah hasil kali jumlah elemen masing-masing himpunan. A1 A2 Ak = A1A2 Ak Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Prinsip Pigeonhole Jika k+1 atau lebih objek ditempatkan ke dalam k kotak. Maka terdapat paling sedikit satu kotak yang memuat dua atau lebih objek. Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada Prinsip Inklusi-Eksklusi Prinsip penjumlahan tidak dapat digunakan jika himpunan-himpunan tidak saling asing. Misalkan A1, A2, …, An adalah himpunan berhingga. Maka A1 A2 … An adalah berhingga dan n (A1 A2 … An) = ∑ n (Ai) - ∑ n (Ai ∩ Aj) + n (Ai ∩ Aj ∩ Ak) - … + (-1)n-1 n (A1 ∩ A2 ∩ … ∩ An) Prinsip inklusi - eksklusi Prinsip inklusi-eksklusi: jangan menghitung elemenelemen dalam irisan lebih dari 1 kali. Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada