1 Proposal Ringkas Kerjasama Promosi Pemerintah Daerah Banten Produksi Film “Nyanyian Laut” Kampong Durian Pictures 2009 PROPOSAL RINGKAS KERJASAMA PROMOSI PEMERINTAH DAERAH BANTEN PRODUKSI FILM “NYANYIAN LAUT” KAMPONG DURIAN PICTURES 2009 LATAR BELAKANG Film terbukti sebagai sarana yang efektif dalam promosi kawasan yang terkait dalam upaya pemerintah daerah meningkatkan PAD, investasi dan pariwisata. Hal ini dapat dilihat dari maraknya kunjungan wisatawan ke Bangka dan Belitung sejak pemutaran film “Laskar Pelangi”. Kawasan Banten Selatan (Muara Binuangeun-Malingping-Bayah) termasuk wilayah yang perlu dipromosikan, terutama karena potensinya sebagai kawasan investasi, baik yang terbentuk akibat aktivitas ekonomi seiring rencana pengembangan pertambangan (minyak bumi di Muara Binuangeun dan selatan Ujungkulon), industri (pabrik semen di Malingping), dan pariwisata (Pantai Sawarna di Bayah). Promosi kawasan Banten Selatan (Muara Binuangeun-MalingpingBayah) dapat dilakukan melalui produksi film “Nyanyian Laut” yang mengambil lokasi utama di Muara Binuangeun, Malingping, dan Pantai Sawarna, Bayah. MANFAAT KERJA SAMA Dilihat dari sisi pihak-pihak yang terlibat, manfaat yang bisa diperoleh dari produksi dan peredaran film “Nyanyian Laut” dapat diperinci sebagai berikut: Pemerintah Daerah Provinsi Banten Penggunaan berbagai elemen (artis, prop, dan grafis) yang terkait dalam produk film “Nyanyian Laut” sebagai ikon dalam promosi kawasan Provinsi Banten, khususnya kawasan Banten Selatan. Selain perhatian dari penonton yang ditargetkan mencapai 1 juta orang, dengan kerja sama produksi “Nyanyian Laut” dapat diharapkan exposure media nasional dan internasional mengenai kepedulian dan perhatian Pemerintah Daerah Provinsi Banten dalam upaya pengembangan wilayah dan kawasan, peningkatan kesejahteraan masyarakat –khususnya kelompok nelayan dan Kampong Durian Pictures - Ivan Haris & Hafil Kesuma Jalan Wolter Monginsidi No. 93 Kebayoran Baru Jakarta 12180 Phone & Fax: 62-21-739-2567 Email: [email protected] & [email protected] 2 Proposal Ringkas Kerjasama Promosi Pemerintah Daerah Banten Produksi Film “Nyanyian Laut” Kampong Durian Pictures 2009 warga yang tinggal di sempadan pantai– dan pendidikan masyarakat – terutama yang terkait dengan lingkungan hidup dan pelestarian alam. Pengenalan kawasan Banten Selatan sebagai tujuan wisata alternatif di samping Anyer, Carita dan Ujungkulon yang selama ini menjadi tujuan wisata utama di Provinsi Banten. Warga Banten Selatan (Muara Binuangeun, Malingping dan Bayah) Secara langsung, dengan 90-95 persen proses pengambilan gambar dilakukan di Banten Selatan, maka akan terjadi ekskalasi kegiatan ekonomi warga setempat yang terkait dengan penyediaan jasa dan barang untuk kebutuhan produksi film berupa logistik, akomodasi, transportasi, pemain figuran dan berbagai jasa lainnya. Secara tidak langsung, penggunaan kawasan Banten Selatan sebagai lokasi produksi film akan memberikan kebanggaan dan kepercayaan diri warga setempat. Sponsor Sebagai pendukung film yang baik dan bermutu serta memperhatikan moral, agama, kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan hidup, maka sponsor akan mendapatkan citra korporat yang baik. Citra sebagai korporat yang baik itu akan mendapatkan ekspos media yang luas melalui pemberitaan secara nasional dan internasional. Penonton Selain mendapatkan hiburan sebagai tontonan keluarga yang segar dan bermutu, penonton memperoleh pendidikan dan pengetahuan mengenai keindahan kawasan Banten Selatan, pesan moral, inspirasi mengenai pelestarian lingkungan hidup (khususnya laut dan perairan samudera), perhatian pada kehidupan nelayan dan masyarakat pantai, serta nilai-nilai dasar keluarga (family values). Kampong Durian Pictures - Ivan Haris & Hafil Kesuma Jalan Wolter Monginsidi No. 93 Kebayoran Baru Jakarta 12180 Phone & Fax: 62-21-739-2567 Email: [email protected] & [email protected] 3 Proposal Ringkas Kerjasama Promosi Pemerintah Daerah Banten Produksi Film “Nyanyian Laut” Kampong Durian Pictures 2009 BENTUK KERJA SAMA YANG DIHARAPKAN Dalam produksi film “Nyanyian Laut”, maka kerja sama yang diharapkan dapat diperoleh dari Pemerintah Daerah Provinsi Banten berkaitan dengan hal-hal sebagai berikut: Perizinan dan Rekomendasi. Dukungan berupa endorsement bahwa Pemerintah Daerah Provinsi Banten adalah salah satu pihak yang terlibat dalam produksi dan peredaran film “Nyanyian Laut” sehingga dapat menjadi referensi dalam penggalangan dana dan sponsorship serta berbagai fasilitas yang terkait. Pemanfaatan dan eksplorasi aset publik serta fasilitas yang dimiliki Pemerintah Daerah Provinsi Banten, seperti; landmark (berupa bangunan, monumen, gapura, dermaga, dsb), papan petunjuk jalan, transportasi lokal (darat dan laut), dan lain-lain, sebagai elemen dalam film “Nyanyian Laut”, baik untuk kepentingan alur cerita maupun kepentingan promosi wilayah Banten, khususnya Banten Selatan. Endorsement kepada berbagai instansi terkait dalam wilayah Pemerintah Daerah Provinsi Banten untuk memberikan dukungan moril, materi dan fasilitas dalam produksi film “Nyanyian Laut”. Endorsement kepada berbagai elemen masyarakat Banten, baik warga masyarakat awam, sanggar kesenian, serta komunitas (terutama komunitas yang terkait dengan nelayan dan masyarakat sekitarnya) untuk mendukung produksi dan peredaran film “Nyanyian Laut”. Jadwal dan kesediaan Gubernur/Kepala Daerah Provinsi Banten Ibu R. Atut Choisyiah untuk memberikan dukungan bagi produksi film “Nyanyian Laut”, khususnya dalam acara-acara yang berkaitan dengan media exposure, seperti; konferensi pers dan wawancara khusus dengan media nasional dan internasional yang terpilih, baik media elektronik, cetak, online maupun radio. Membantu upaya penyediaan dana bagi biaya produksi dan peredaran film “Nyanyian Laut” yang saat ini diperkirakan totalnya mencapai sekitar Rp 7 miliar. Kampong Durian Pictures - Ivan Haris & Hafil Kesuma Jalan Wolter Monginsidi No. 93 Kebayoran Baru Jakarta 12180 Phone & Fax: 62-21-739-2567 Email: [email protected] & [email protected] 4 Proposal Ringkas Kerjasama Promosi Pemerintah Daerah Banten Produksi Film “Nyanyian Laut” Kampong Durian Pictures 2009 FILM “NYANYIAN LAUT” Genre Film ini menggabungkan unsur drama, komedi dan action. Sinopsis BAYU, manajer perusahaan farmasi di Jakarta, akan menikah dengan RINA, reporter pemula sebuah stasiun televisi. IBU meminta BAYU mengundang TATANG, ayah kandung BAYU yang selama ini tidak pernah dia ketahui. BAYU menemui TATANG, seorang nelayan yang kebanyakan utang dan hidup bersama empat orang anak buahnya di Muara Binuangeun, Lebak – Banten. TATANG sebenarnya enggan hadir di pernikahan BAYU. Namun, TATANG melihat peluang memanfaatkan BAYU untuk menyewa kapal pancing cepat sebagai bagian dari rencananya merampok kapal ikan asing yang sering mencuri ikan di laut lepas di selatan Pulau Tinjil. TATANG dan komplotannya kemudian merampok kapal “Stingray” yang dinakhodai Kapten JACK ROCCO. Tapi, ternyata TATANG salah rampok. “Stingray” tidak membawa ikan dan uang, tapi limbah beracun yang akan dibuang di Samudera Hindia. TATANG pun ingin menenggelamkan “Stingray” dan awaknya di tengah laut. Tapi, BAYU tidak setuju. Mereka akhirnya sepakat untuk mendamparkannya di Pantai Pasir Putih, Bali (lokasi: Pantai Sawarna) dekat tempat berlangsungnya konferensi internasional mengenai lingkungan hidup. BAYU memerlukan bantuan RINA untuk upaya menarik perhatian ini. Konflik dan kecanggungan antara BAYU, TATANG dan JACK ROCCO diramu dalam dialog dan aksi komedi. Penonton Film “Nyanyian Laut” ditujukan bagi penonton semua umur (general viewers) dalam kelompok “keluarga” (family entertainment). Distribusi Film “Nyanyian Laut” akan ditayangkan di jaringan Bioskop 21 yang meliputi lebih dari 100 bioskop di 29 kota di seluruh Indonesia, dengan proyeksi perolehan tiket sebesar 1 juta tiket selama 25 hari penayangan. Kampong Durian Pictures - Ivan Haris & Hafil Kesuma Jalan Wolter Monginsidi No. 93 Kebayoran Baru Jakarta 12180 Phone & Fax: 62-21-739-2567 Email: [email protected] & [email protected] 5 Proposal Ringkas Kerjasama Promosi Pemerintah Daerah Banten Produksi Film “Nyanyian Laut” Kampong Durian Pictures 2009 Lokasi Produksi film “Nyanyian Laut” akan dilakukan sebagian besar di Muara Binuangeun, Malingping dan Pantai Sawarna, Bayah. Produksi Sementara ini, produksi “Nyanyian Laut” melibatkan Kampong Durian Pictures dan Samuan (yang telah memproduksi film “Lost in Love” dengan lokasi produksi di Paris, Prancis). Untuk selanjutnya, produksi “Nyanyian Laut” terbuka bagi kerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki minat dan perhatian yang sama. Tim Produksi Penggarapan “Nyanyian Laut” dilakukan oleh tim yang terdiri dari, antara lain: Produser Eksekutif: Chris Salam, Dandoeng Hersanto dan (tba). Produser: Tjandra Wibowo (film “Lost in Love”), Berlin Hassan dan Alwin Wisaksono Basuki. Penulis Skenario dan Sutradara: Ivan Haris Prikurnia (serial dokumenter “Napak Tilas” di SCTV dan berbagai serial news features TV di ANTV, termasuk beberapa dokumenter TV tentang Kasepuhan Banten Kidul Cipta Gelar). Kamerawan: Hafil Kesuma (film “Tragedy” bersama Rudy Sudjarwo). Rencana Jadwal Produksi Diharapkan produksi “Nyanyian Laut” dapat dilaksanakan pada awal Januari 2010 agar dapat ditayangkan pada Juli 2010 saat musim libur sekolah. Biaya Saat ini, diperkirakan biaya produksi dan peredaran film “Nyanyian Laut” mencapai Rp 7 miliar (tujuh miliar rupiah). Biaya ini dapat diminimalisasikan, jika sejumlah anggaran dapat disediakan dalam bentuk penyediaan fasilitas dan sponsorship. Kampong Durian Pictures - Ivan Haris & Hafil Kesuma Jalan Wolter Monginsidi No. 93 Kebayoran Baru Jakarta 12180 Phone & Fax: 62-21-739-2567 Email: [email protected] & [email protected]