BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Dan Waktu Penelitian 3.1.1 Objek Penelitian Adapun yang menjadi obyek penelitian adalah Return On Equity (ROE) dan Harga Saham PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk Tahun 2006-2010. 3.1.2 Waktu Penelitian Penelitian yang direncanakan oleh peneliti berlangsung selama + 4 bulan, yakni bulan April s.d Juli, yang mencakup semua langkah – langkah penelitian mulai dari persiapan sampai pelaksanaan penelitian. Adapun jadwal kegiatan penelitian dijelaskan dalam tabel berikut ini: Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan NO 1 2 3 4 5 KE GI AT AN Ap ril 201 2 Me i 201 2 Ju ni 201 2 Pengajuan Proposal Ujian Proposal Penelitian Lapangan dan Penyusunan Hasil Penelitian Seminar Hasil Penelitan Ujian Skripsi Juli 2012 I II III √ √ √ IV I II III IV I II III √ √ √ √ √ √ √ √ IV I √ √ √ II III IV 3.1.3 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian adalah perusahaan makanan PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. Sejak tahun 2006 sampai tahun 2010, dan ruang lingkup penelitian ini adalah laporan keuangan yang memenuhi kriteria variabel penelitian dan tetap dipublikasikan selama tahun pengamatan. 3.2 Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya menggambarkan adanya prosedur yang mungkin dapat menguji hipotesis penelitian, agar bisa mencapai kesimpulan mengenai hubungan variabel bebas dengan variabel terikat dalam suatu penelitian (Sudjana : 2002) Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, yakni menganalisis adanya pengaruh antara variabel yang satu dengan yang lain yang dalam penelitian ini yaitu variabel X (Pengaruh Return On Equity) dan variabel Y (Harga Saham). Metode penelitian ini bersifat korelasional yang menjelaskan pengaruh Return On Equity (ROE) terhadap harga saham merupakan data time series. Dengan demikian penelitian ini menggambarkan fakta-fakta dan menjelaskan keadaan dari objek penelitian yang sesuai dengan kenyataan sebagaimana adanya dan mencoba menganalisa untuk memberikan kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh. 3.3 Sumber Data Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder. Data sekunder yaitu sumber data penelitian yang diperoleh peneliti dari lokasi penelitian secara tidak langsung, melalui media perantara (diperoleh dan dicatat orang lain atau yang telah dipublikasikan). 3.4 Teknik Pengumpulan Data Adapun metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi adalah suatu pengumpulan data yang berasal dari sumber tertulis yaitu berupa data laporan keuangan PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk dari tahun 2006 sampai tahun 2010. 3.5 Operasionalisasi Variabel Berdasarkan data Singarimbun (2000: 45) definisi operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Adapun yang menjadi indikatornya adalah sebagai berikut: 1. Return On Equity (X) merupakan perbandingan antara laba sesudah pajak (dikurangi dividen saham preferen, jika ada) dengan ekuitas yang diinvestasikan pemegang saham pada perusahaan. Dimana laba yang diperhitungkan untuk menghitung rentabilitas modal sendiri adalah laba usaha setelah dikurangi dengan bunga modal asing dan pajak perseroan atau income tax (EAT). Sedangkan modal yang diperhitungkan hanyalah modal sendiri yang bekerja dalam perusahaan. ROE = 2. Harga saham (y) merupakan harga saham historis yang diperoleh dari harga penutupan saham (closing price) pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. Adapun harga saham yang dimaksud dalam variabel penelitian ini adalah persentase dari harga saham nominal yang dapat digambarkan pada rumus berikut: Persentase Harga Saham = Berdasarkan uraian diatas maka dapat disusun operasionalisasi variabel yang terdapat pada tabel 3.2 berikut: Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel JENIS VARIABEL DEVENISI VARIABEL Return On Equity (X) Merupakan perbandingan laba bersih setelah pajak dengan jumlah modal yang dimiliki perusahaan (total ekuitas). Variabel Terikat : Harga saham adalah harga Harga Saham (Y) yang terkait dengan surat berharga tersebut (stock) baik merupakan nilai buku maupun nilai pasar atau harga pada saat penutupan. PARAMETER SKALA Laba bersih setelah Rasio pajak dibagi dengan jumlah modal yang dimiliki (total ekuitas) dikali 100%. Persentase Harga Rasio saham diperoleh dari harga saham periode sebelumnya dibagi dengan harga saham periode selanjutnya dikali 100% 3.6 Model dan Teknik Analisis Data Untuk mengidentifikasi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat digunakan persamaan regresi linear sederhana. Variabel terikat (dependent variabel) dalam penelitian ini adalah harga saham dan sebagai variabel bebas (independent variable) adalah Return On Equity (ROE). Keterangan: ลท = variabel terikat a = intersep x = variabel bebas b= koefisien regresi / slop 3.7 Hipotesis Statistik Berdasarkan penelitian yang direncanakan, maka hipotesis statistik penelitiannya adalah sebagai berikut: Ha = Terdapat pengaruh Return On Equity (ROE) terhadap Harga Saham PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. Ho = Tidak terdapat pengaruh Return On Equity (ROE) terhadap Harga Saham PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. atau, Ha : β≠0 Ho : β=0 3.8 Metode Analisis Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan Metode Ordinary Least Square (OLS). Hal ini digunakan untuk melihat elastisitas variabel independen terhadap variabel dependen penelitian ini. Sebagai alat analisis untuk mengolah data adalah dengan menggunakan program SPSS versi 16.0. Metode ini banyak digunakan karena: 1. Pengestimasian parameter dengan menggunakan metode ini akan menghasilkan parameter yang bersifat optimum. 2. Perhitungan dengan menggunakan metode ini cukup mudah jika dibandingkan dengan metode ekonometrika yang lain. 3. Metode Kuadrat Terkecil ini banyak digunakan secara luas dalam hubungan ekonomi dan banyak menghasilkan keputusan ekonomi yang baik. Dengan demikian metode ini banyak digunakan pada waktu mengestimasi hubungan dalam metode ekonometrika. 4. Teknik-teknik dalam metode kuadrat terkecil sangat mudah dipahami. 5. Metode kuadrat terkecil adalah komponen yang penting dalam ekonometrika. 3.9 Uji Hipotesis (Uji t) Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2006). Cara melakukan uji t adalah sebagai berikut: 1. Membandingkan hasil besarnya peluang melakukan kesalahan (tingkat signifikansi) yang muncul, dengan tingkat peluang munculnya kejadian (probabilitas) yang ditentukan sebesar 5% atau 0,05 pada output, untuk mengambil keputusan menolak atau menerima hipotesis nol (Ho): a. Apabila signifikansi > 0.05 maka keputusannya adalah menerima Ho dan menolak Ha. b. Apabila signifikansi < 0.05 maka keputusannya adalah menolak Ho dan menerima Ha. 2. Membandingkan nilai statistik t hitung dengan nilai statistik t tabel: a. Apabila nilai statistik t hitung < nilai statistik tabel, maka Ho diterima. b. Apabila nilai statistik t hitung > nilai statistik tabel, maka Ho ditolak. Rumus Uji T (Priyatno, 2008): Dimana: To = t hitung Bi = Koefisien regresi Sbi = Standart Error