Selama tahun 2011 kondisi perekonomian global berjalan lebih

advertisement
Selama tahun 2011 kondisi perekonomian global berjalan lebih baik
dari tahun 2010. Hal ini antara lain ditunjukkan dengan membaiknya
perekonomian Amerika dan negara-negara Eropa, meskipun belum
sepenuhnya pulih dari krisis. Sebagai dampaknya, kondisi tersebut turut
mendorong perekonomian Indonesia, termasuk Jakarta. Pulihnya
perekonomian negara-negara tujuan ekspor mendorong kegiatan
sektor industri di Jakarta kembali bergerak sehingga selanjutnya
mampu menstimulus sektor lainnya untuk ikut bergerak dinamis.
Pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta yang lebih tinggi ini didorong
pula oleh investasi yang cukup baik dan cenderung mengalami
akselerasi sejak awal tahun, disertai pengeluaran konsumsi yang
tetap kuat. Dari sisi internal, kondisi keamanan yang relatif stabil
telah mampu menciptakan kondisi investasi dan penyaluran kredit
yang lebih baik pula. Selain itu, konsumsi domestik masih menjadi
faktor penggerak utama perekonomian Jakarta seiring dengan
membaiknya perekonomian DKI Jakarta.
Pertumbuhan positif PDRB DKI Jakarta tahun 2011 terjadi di
seluruh sektor ekonomi, sektor pengangkutan-komunikasi masih
menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi, yaitu sebesar 13,9
persen. Pertumbuhan ini dicapai sebagai akibat dari pertumbuhan
yang terjadi di sub sektor pengangkutan sebesar 7,2 persen dan
sub sektor komunikasi sebesar 17,1 persen. Dengan pertumbuhan
yang tinggi (diatas 10 persen) sektor ini mampu menjadi sumber
utama pertumbuhan ekonomi Jakarta (1,6 poin).
Sumbangan pertumbuhan yang sama (1,6 poin) juga diberikan oleh
sektor perdagangan-hotel-restoran yang tumbuh sebesar 7,4
persen. Meningkatnya ekspor-impor menjadi pendorong tingginya
pertumbuhan sektor perdagangan-hotel-restoran di tahun 2011.
Sektor keuangan-real estat-jasa perusahaan sebagai sektor dominan di
Jakarta tumbuh sebesar 5,0 persen dan menyumbang pertumbuhan
LAPORAN PENY ELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH PROV INSI DKI JAKARTA TAHUN 2010
PENDAHULUAN
b-15
Download