KASUS INTERMONEV CLINIK PROGRAM B_GIT Disorder

KASUS INTERMONEV KLINIK PROGRAM B 2011/2012
TOPIK GASTROINTESTINAL DISORDER
1.1 Ulasan Kasus
1.1.1 Identitas Pasien
Nama
Jenis Kelamin
Umur
Agama
Alamat
Pekerjaan
Tgl. MRS
Diagnosa Medis
:
:
:
:
:
:
:
:
An. ODL
Perempuan
8 Tahun
Islam
Jln. Bunga kumis kucing dalam 26
Pelajar kelas 3 SD
6 November 2010
Tifus abidominalis
1.1.2 Data Subyektif
A. Riwayat penyakit dahulu
Pasien masuk ke rumah sakit dengan keluhan mengalami panas selama 1 minggu
dan penurunan nafsu makan.
B. Dietary
a. Pasien memiliki kebiasaan 3 x makan utama.
b. Pasien selalu sarapan pagi.
c. Pasien tidak memiliki pantangan/ alergi terhadap makanan.
d. Pola makan keseharian pasien:
Makanan sumber karbohidrat yang sering dikonsumsi adalah nasi, mie.
Makanan sumber protein hewani yang sering dikonsumsi adalah ikan, ayam
dan telur.
Makanan sumber protein nabati yang sering dikonsumsi adalah tahu dan
tempe.
Jenis sayuran yang sering dikonsumsi adalah jenis sayuran daun dan jenis
sayuran buah.
Jenis buah-buahan yang sering dikonsumsi adalah segala macam buah seperti
pisang dan jeruk.
Jenis camilan yang sering dikonsumsi adalah chiki, cilok dan jenis kue-kue
yang biasanya dibeli pada jam istirahat di sekolah.
e. Cara pengolahan masakan bervariasi seperti ditumis, direbus, dikukus dan
digoreng..
f. Dalam pengolahan makanan sering menggunakan penyedap rasa.
g. Pasien berolahraga 1 x seminggu selama ± 30 menit (pada jam olahraga di
sekolah).
Page 1 of 3
h. Berdasarkan hasil recall sebelum studi kasus, intake zat gizi pasien berdasarkan
pada kriteria tingkat konsumsi standart Departemen Kesehatan RI tahun 2002
diperoleh hasil bahwa intake energi dikategorikan defisit tingkat ringan (80-90%
AKG), intake protein dikategorikan normal (90-119% AKG), intake lemak
dikategorikan di atas kecukupan gizi (>120% AKG) dan intake karbohidrat
dikategorikan defisit tingkat berat (<70 AKG).
1.1.3 Data Obyektif
A. Antropometri
Umur = 8 tahun
BB
= 20 kg
TB
= 115 cm
LILA
= 16 cm
B. Sosial dan ekonomi
Pasien merupakan seorang anak dari seorang ayah yang bekerja sebagai swasta
dan ibu bekerja sebagai ibu rumah tangga.
Pasien merupakan seorang pelajar siswa kelas 3 SD.
Pasien merupakan anak kedua dari dua bersaudara.
Biaya pengobatan dan perawatan pasien ditanggung asuransi.
C.
D.
Obat-obatan
Cefriaxone 2 x 1 g
Gentamisin 2 x 40 mg
Acran 2 x 20 mg
Hasil pemeriksaan fisik dan laboratorium
Uraian
Hasil (6-11-2010)
Obyektif (KU)
Cukup
Tekanan Darah (mmHg)
Suhu (ºC)
37,4
Nadi
Mual
+
Muntah
+
Sumber : Data Sekunder, Buku Rekam Medik (November 2010)
Page 2 of 3
Tanggal
pemeriksaan
6/11/ 2010
Pemeriksaan
Normal
HB
L = 13,5-17,7
P = 11,4-15,1
PCV
L = 40-54
P = 37-47
Lekosit
4.000-10.500 sel/ul
Trombosit
140.000-440.000 sel/ul
LED/BBS
L = 0-15/jam
P = 0-20/jam
Sumber : Data Sekunder, Buku Rekam Medik (November 2010)
Hasil
Pemeriksaan
11,6
34,4
20.500
640.000
90
Tabel 1.3 Hasil serologi
Serologi-Imunologi
Hasil
Widal slide test
Typhus antibody O
Positif, liter : 1/320
Typhus antibody H
Positif, liter : 1/160
Para Typhus A-O
Negatif
Para Typhus B-O
Positif, liter : 1/160
Sumber : Data Sekunder, Buku Rekam Medik (November 2010)
Page 3 of 3