morning update kamis, 26 juni 2008

advertisement
MORNING UPDATE
KAMIS, 26 JUNI 2008
Perdagangan Kemarin (25JUNI 2008)
IHSG
2341,362
IHSG (chg)
-24,016
Volume (miliar lembar)
1,9
Nilai (Rp triliun)
2,7
ULASAN PASAR
IHSG Rabu (25/6) ditutup merosot 24,016 poin (1,015%) ke level
2.341,362 setelah menguat tipis 2,634 poin (0,111%) pada Selasa
(24/6). Indeks LQ-45 juga ditutup melemah 4,638 poin (0,929%) ke
level 494,474. Indeks JII turun 7,323 poin (1,661%) ke level
433,552, dan Kompas100 turun 5,658 poin (0,970%) ke level
577,910. Penurunan IHSG hari ini terjadi akibat kejatuhan harga
saham 132 emiten seperti TLKM, PGAS, AALI,PTBA dan BUMI
turun.Sedangkan emiten yang harga sahamnya stagnan dan
menguat masing-masing 84 dan 55 emiten.
PREDIKSI PASAR
Indeks diprediksi bergerak fluktuatif. Bursa regional yang
menguat akan memberikan sentiment positif bagi IHSG.
Bank indonesia menurunkan suku bunga SBI sebesar 8,73
hal ini memberika danpak positif bagi pasar. Pelaku pasar
disarankan memperhatakan sektor pertambangan dan
perbankan.
BURSA REGIONAL
Exchange
Close
Chg
%chg
DJIA
11.811,83
+4,40
+0,04%
REKOMENDASI SAHAM ASTRA GROUP
ResisSaham
Close
Support
Tance
AALI
27900
24875
29450
Rec
BOW
13.821,45
-8,47
NDX
2.401,26
+32,98
+1,39%
ASII
19300
19350
22500
BUY
+7,51
+0,25%
ASGR
520
480
700
BOW
IDR Eqv *
6.397
7.522
Chg(%)
-0,66%
-0,76%
UNTR
12400
11650
15000
BOW
Chg
SCPI
21500
1500
AQUA
126000
1000
LION
2775
175
NISP
2050
150
HMSP
11400
150
Penurunan Saham Terbesar
Saham
Penutupan
Chg
AALI
27900
1850
ITMG
34150
950
PTBA
15900
450
LSIP
10250
400
JKON
900
300
Growth
26%
100,35%
75,62%
REKOMENDASI HARIAN TOP FREKUENSI HARIAN
ResisTrading
Saham
Close
Suport
Rec
Tance
Range
13400PGAS
13500
11500
15100
BOW
13800
VRNA
83
82
90
82-100
SPEK
ASRI-W
26
24
30
23-28
SPEK
AKRA
1250
1180
1260
1230-1250
BOW
BBRI
4825
5050
7125
4725-4875
BUY
SOBI
1430
1370
1470
1420-1450
BOW
BUMI
8400
6975
8700
8300-8500
BOW
HEXA
2950
2275
3000
2925-3100
BOW
27850AALI
27900
24875
29450
BOW
29500
TBLA
710
700
730
700-730
BOW
Ket: BOW = Buy On Weakness, Spek = Shm Spekulatif
N225
STI
2.994,13
SAHAM DUAL LISTING ( NYSE)
Saham
USD
ISAT
34,55
32,50
TLKM
1 USD = Rp.9.258,Kenaikan Saham Terbesar
Saham
Penutupan
-0,06%
FINANCIAL REPORT HIGHLIGHT
SEKTOR OTOMOTIF :ASII
Income
Per 31/12/06
Per 31/12/07
Statement
( Rp Juta )
(Rp Juta )
70.182.960
55.709.184
-Revenue
8.501.486
4.243.243
-Op.Profit
6.519.273
3.712.097
-Net Profit
REKOMENDASI SAHAM TELEKOMUNIKASI
Support ResisSaham
Close
Rec
Tance
BTEL
265
210
340
BOW
FREN
BUY
116
100
140
ISAT
6200
6400
6900
BOW
TLKM
BOW
7500
7300
9500
Trading
Range
2785029500
1925019600
500-520
1220012550
Trading
Range
260-275
114-116
6150-6400
7400-7650
REKOMENDASI SAHAM PERBANKAN
Saham
BBCA
BBKP
BBRI
BDMN
BMRI
Close
Support
ResisTance
Rek
2375
420
4825
4675
2675
2450
315
5050
4900
2300
3550
450
7125
6850
3175
BOW
BOW
BUY
BOW
BUY
Trading
Range
2300-2375
410-435
4725-4875
4625-4775
2650-2700
Dokumen ini hanya sebagai informasi untuk anda,dipersiapkan oleh PT. IndoMitra Securities. Kami tidak menganjurkan tindakan apapun atas dasar
dokumen ini. Dokumen ini bukan dan tidak boleh diartikan sebagai penawaran untuk menjual atau membeli suatu efek. Pendapat yang ada hanyalah
pendapat kami pada saat ini saja. Dokumen maupun sesuatu yang termuat didalamnya tidak merupakan dasar suatu kontrak atau komitmen apapun.
Dokumen ini telah disusun dan disimpulkan berdasarkan data-data yang menurut kami dapat dipercaya, tetapi tidak menyatakan bahwa data tersebut akurat
atau lengkap. Kami tidak menyatakan, menjamin atau menjanjikan mengenai kecukupan, keakuratan, kelengkapan atau kewajaran dari fakta, opini,
perkiraan, ramalan atau informasi lain yang termuat dalam dokumen ini atau informasi lebih lanjut dan juga atas sesuatu keputusan investasi yang
didasarkkan pada dokumen ini. Informasi dan opini yang termuat dalam dokumen ini diberikan menurut keadaan pada tanggal laporan ini dan dapat dirubah
tanpa pemberitahuan sewaktu-waktu.
PT.IndoMitra Securities Telp. (021) 522.9073 / Fax. (021) 522.9081)
Contact Person: Rahmah Z.A (Lily) & Antonio Agustino
MORNING UPDATE
KAMIS, 26 JUNI 2008
REKOMENDASI SAHAM TAMBANG
Close
Support
ResisTance
Rek
ANTM
BUMI
3200
8400
3150
6975
3850
8700
BOW
BOW
PGAS
13500
11500
15100
BOW
PTBA
15900
10050
16750
BOW
TINS
35550
29550
36000
BOW
Saham
Trading
Range
3175-3250
8300-8500
1340013800
1590016300
3545035800
BERITA EMITEN
PT REDLAND ASIA CAPITAL Tbk (PLAS)
Berencana mengivestasikan dana sekitar Rp 5,2 triliun untuk
mengembangkan PT. Panca Amara Utama, pabrik penghasil
ammonia di Luwuk, Sulteng. Sumber pembiayaan diambil dari
ekuitas sebesar 30% dan perusahaan pembiayaan luar negri 70%.
Rencana tersebut telah memperoleh persetujuan dari rapt umum
pemegang saham luar biasa (RUPSLB) untuk menakuisisi 80%
saham PT Panca Amara Utama (PAU). Nilai material dari akuisisi ini
sebesar Rp 65,5 miliar dan dibayar dari penjualan 12,48% saham
perusahaan di PT. Inti Agri Resources Tbk.
PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk (KREN)
PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) dalam RUPS yang
berlangsung Selasa (24/6) memutuskan untuk membagikan dividen
sebesar Rp4,73 per saham atau seluruhnya sebesar Rp2,76 miliar,
15% dari laba bersih 2007 sebesar Rp18,391 miliar. Sebesar Rp50
juta dipakai untuk dana cadangan, sedangkan sisanya untuk laba
ditahan. Sementara itu posisi realisasi penggunaan dana Obligasi
Kresna I/2007 sebesar Rp150 miliar. Hingga Maret 2008 untuk
pembiayaan marjin sebesar Rp110,956 miliar, penempatan di bank
Rp264,47 juta, penempatan di reksadana dan instrumen pendapatan
tetap Rp36,208 miliar. Perseroan pada Mei 2008 telah membayar
obligasi Kresna I seri A yang memiliki tenor satu tahun sebesar Rp30
miliar, dengan pokok Rp25 miliar dan bunga Rp5 miliar. Tahun
depan akan membayar Kresna I seri B sebesar Rp50 miliar dan
sisanya pada 2010 untuk seri C. tahun ini perseroan berencana
melakukan right issue dan penerbitan obligasi untuk mencari dana
segar. Akan digelar RUPSLB pada Juli nanti dan paling lambat kuartal
keempat tahun ini bisa launching. Nilai right issuenya Rp200-300
miliar. Dana right issue dipakai untuk pengembangan usaha,
terutama untuk pengembangan jaringan kantor. Rencananya
peseroan akan membuka lima buah cabang tahun ini ,yaitu di
Semarang, Bandung, Medan dan Jakarta.
PT BISI INTERNASIONAL Tbk (BISI)
Perusahaan pembibitan dan perdagangan benih jagung, sayuran dan
padi, PT BISI International Tbk (BISI) melalui anak perusahaannya,
PT Tanindo Inter Traco (TIT), akan membeli aktiva tetap berupa
tanah, bangunan, sarana pelengkap dan mesin serta peralatan milik
PT Tanindo Subur Prima (TSP). Recana ini akan dimintakan
persetujuan pemegang saham BISI dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin (30/6).Nilai aktiva tetap
tersebut Rp18,534 miliar. Sumber pendanaannya berasal dari kas
perseroan. BISI saat ini memiliki 99% saham TIT dan menguasai
54,2% saham TSP. Selebihnya 45,8% saham TSP dimiliki oleh Chia
Tai Co Ltd, perusahaan afiliasi. Per Maret 2008 BISI mencatat
penjualan Rp440 miliar, meningkat 182% dibandingkan periode yang
sama 2007 sebesar Rp156 miliar. Pertumbuhan penjualan ini
ditopang oleh kenaikan harga rata-rata komoditas benih jagung
sebesar 19% menjadi Rp28.000 per kg ketimbang harga rata-rata
triwulan pertama tahun 2007 senilai Rp23.500 per kg. Adapun
volume penjualan benih jagung per Maret 2008 mencapai 10.000 ton
dari sebelumnya 2.788 ton. Seiring dengan lonjakan penjualan maka
laba bersih perseroan selama triwulan pertama 2008 juga melejit
730% menjadi Rp124,5 miliar dari sebelumnya hanya Rp15 miliar.
PT LAMICITRA NUSANTARA Tbk (LAMI)
Dividen tunai PT Lamicitra Nusantara Tbk (LAMI) sebesar Rp1 per
saham akan dibagikan kepada pemegang sahamnya pada 31 Juli
2008. Rencana pembagian dividen itu telah diputuskan oleh
pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
(RUPST). Dividen itu akan dibagikan kepada pemegang saham yang
namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 16 Juli
2008. Sedangkan jadwal jadwal cum dan ex dividen di Pasar Reguler
dan Negosiasi pada 11 Juli dan 14 Juli 2008, sementara cum dan ex
dividen di Pasar Tunai pada 16-17 Juli 2008.
PT PERDANA GAPURA PRIMA Tbk (GPRA)
PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) mebagikan deviden sebesar Rp
1 persaham atau sekitar Rp 3,21 miliar untuk tahun 2007. deviden
sebesar 9,14% dari laba bersih akan dibagikan pada 25 Juli 2008.
Pendapatan PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) tahun ini
ditargetkan mencapai Rp1,16 triliun atau melonjak 183,49%
dibandingkan pendapatan 2007 sebesar Rp409,179 miliar,
pendapatan tersebut berasal dari penjualan 382 unit apartemen The
Belezza
yang
berlokasi
di
Permata
Hijau,
Jakarta
Selatan.
PT HEXINDO ADIPERKASA Tbk (HEXA)
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Hexindo
Adiperkasa Tbk (HEXA) setuju atas usulan pembagian dividen
dengan total nilai Rp17,64 milyar atau sebanding Rp21 per saham.
Nilai dividen yang akan diberikan kepada pemegang saham ini sama
dengan 35,5 persen dari total laba bersih tahun buku 2007 yang
mencapai Rp49,552 milyar. Sisa keuntungan ditetapkan sebagai laba
ditahan.
PT Tri Polyta Indonesia Tbk (TPIA)
Pemegang saham PT Tri Polyta Indonesia Tbk (TPIA) dalam RUPS di
Jakarta, Rabu (25/6) memutuskan membagikan dividen sebesar
Rp200 per saham dengan nilai seluruhnya sekitar Rp145 miliar atau
30% dari laba bersih 2007 sebesar Rp485 miliar. Sisa laba bersih
digunakan sebagai laba ditahan. Pasca akuisisi oleh Barito Pacific
Timber perseroan belum berencana untuk melakukan corporate
action.
PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk (SSIA)
PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk (SSIA) akan melakukan
penawaran umum terbatas (right issue) I sejumlah 227,673 juta unit.
Saham bernominal Rp500 per unit itu ditawarkan Rp675 per saham
sehingga seluruh dana hasil right issue ditargetkan mencapai
Rp153,679miliar. Rencana ini akan dimintakan persetujuan dari
pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPSLB) pada Jumat (27/6), Setiap pemegang 25 saham hingga 9
Juli 2008 berhak atas 6 Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)
untuk membeli 6 saham baru SSIA. Cum dan ex di Pasar Reguler
pada 4-7 Juli 2008, dan di Pasar Tunai pada 9-10 Juli 2008.
Sedangkan periode perdagangan HMETD dimulai pada 11-17 Juli
2008. Dana hasil right issue ini Rp93 miliar akan digunakan untuk
penambahan penyertaan saham di Sitia Agung Makmur (SAM), dan
sejumlah US$1,44-US$3 juta untuk membeli saham Suryalaya
Dokumen ini hanya sebagai informasi untuk anda,dipersiapkan oleh PT. IndoMitra Securities. Kami tidak menganjurkan tindakan apapun atas dasar
dokumen ini. Dokumen ini bukan dan tidak boleh diartikan sebagai penawaran untuk menjual atau membeli suatu efek. Pendapat yang ada hanyalah
pendapat kami pada saat ini saja. Dokumen maupun sesuatu yang termuat didalamnya tidak merupakan dasar suatu kontrak atau komitmen apapun.
Dokumen ini telah disusun dan disimpulkan berdasarkan data-data yang menurut kami dapat dipercaya, tetapi tidak menyatakan bahwa data tersebut akurat
atau lengkap. Kami tidak menyatakan, menjamin atau menjanjikan mengenai kecukupan, keakuratan, kelengkapan atau kewajaran dari fakta, opini,
perkiraan, ramalan atau informasi lain yang termuat dalam dokumen ini atau informasi lebih lanjut dan juga atas sesuatu keputusan investasi yang
didasarkkan pada dokumen ini. Informasi dan opini yang termuat dalam dokumen ini diberikan menurut keadaan pada tanggal laporan ini dan dapat dirubah
tanpa pemberitahuan sewaktu-waktu.
PT.IndoMitra Securities Telp. (021) 522.9073 / Fax. (021) 522.9081)
Contact Person: Rahmah Z.A (Lily) & Antonio Agustino
MORNING UPDATE
KAMIS, 26 JUNI 2008
Anindita International (SAI) dari Chord Limited, dan sisanya
digunakan untuk modal kerja.
PT ANEKA TAMBANG (ANTM)
PT ANEKA TAMBANG (ANTM) siap membeli 18,7% saham PT
Freeport Indonesia. Saham yang akan diakuisisi terdiri atas 9,36%
milik PT Indocopper Investama dan 9,36% milik pemerintah
Indonesia. Pembelian diharuskan untuk meningkatkan cadangan
mineral perusahaan. Perkiraan cadangan di Freeport sebesar 1,08
miliar ton biji batu dan tembaga 0,99% per ton biji batu, emas
sebesar 1,20 gram per to, dan perak 3,32 garam per ton. Abtanm
diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp 5,76 triliun.
PT Global Land Development Tbk (KPIG)
PT Global Land Development Tbk (KPIG) akan mengakuisisi properti
di Bali dan Jawa Timur senilai Rp33 miliar. Properti di Bali berupa
lahan seluas 3.700 M2 dengan bangunan lima lantai seluas 500 M2,
sementara di Surabaya luas lahan dan gedung 1.200 M2. Dalam
RUPST, perseroan memutuskan tidak membagikan dividen untuk
tahun buku 2007. Laba bersih KPIG pada 207 ditahan untuk
memperkuat struktur permodalan. Pemegang saham juga
menyetujui penerbitan corporate guarantee untuk pinjaman yang
akan dilakukan oleh anak usahanya dan menyetujui pemberian
management
and
employee
stock
option
program
(MESOP).Perseroan telah selesai transaksi pembelian 24,6% saham
Plaza Indonesia (PLIN) melalui private placement. Hal ini diharapkan
dapat meningkatkan laba dan pendapatan perusahaan ke depan.
Pembelian ini juga merupakan rencana ekspansi perseroan di tahun
ini.
PERATURAN TENDER OFFER
Bapepam–LK berencana mewajibakan pengendali bari melaksanakan
penawaran tender atas saham seluruh anak perusahaan yang
penfdapatanya lebih dari 50% apabila induk perusahaan diakuisisi.
Lankah otoritas pasar modal itu akan dituangkan Peraturan Bapepam
–LK No. IX H.1 tentang pengambilalihan perusahaan terbuka yang
akan diterbitkan seiring revisi peraturan Bapepeam-LK No. IX F. 1
tentang penawaran tender pekan ini.
PT BUMI RESOURCES Tbk (BUMI)
PT Bumi Resources Tbk menyatakan penawaran saham Herald
Resources Ltd dengan harga A$2.80 per saham sekarang dalam
unconditional dimana syarat pembelian minimal 50,1 persen saham
dicabut, yang berarti menyamai penawaran yang diajukan PT Aneka
Tambang Tbk. Manajemen BUMI dalam surat keterbukaannya ke
Australian Stock Exchange pemegang saham Herald mendapat
kesempatan untuk memberi jawaban dalam 12 hari sejak awal pekan
ini.
pengadaan alat-alat pertambangan dan pembukaan lahan tambang
baru. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT
Trimegah Securities Tbk.Tahun ini PKPK memproyeksikan kapasitas
produksi mencapai 800 ribu ton dengan menggenjot produksi dari
kuas pertambangan di Bantuas dan Dondang, Kalimantan Timur.
Sementara tahun lalu produksi perseroan hanya 53,33 persen dari
target sebanyak 600 ribu ton.
OBLIGASI PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN)
PLN telah menunjuk PT. trimegah Securities, PT Danareksa, dan PT
Indopremier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi
senilai Rp 3 triliundan direncanakan terbit November 2008.
penerbitan obligasi itu digunakan untuk memperkuat pendanaan
pengadaaan pembangkit listrik 7.000 MW yang tengah dibangun
tahun ini. Total kebutuhan dana tersebut mencapai Rp 13 triliun dan
US$ 3,5 miliar. Sebanyak 5,7 triliun telah dipenuhi dengan pinjaman
tenor 10 tahun.
BERITA MAKRO
HARGA MINYAK KEMBALI NAIK
Harga minyak dunia tembus level US$ 138 perbarel. Rumor serangan
Israel terhadap Iran menghilangkan sentiment positif bahwa
produsen minyak akan meningkatkan produksi minyak dunia. Iran
merupaka produsen terbesar keempat dalam produksi minyak dunia.
Ketegangan atas program nuklir Iran telah memainkan peranan
penting pemicu kenaikan harga minyak pada level mendekati US$
140 perbarel.
SERTIFIKAT BANK INDONESIA
Bank Indonesia (BI) menyerap dana Rp46,27 triliun dalam lelang
Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Rabu (25/6). Jumlah tersebut sekitar
63,12%
dari
target
indikatif
sebesar
Rp73,30
triliun.
Siaran pers BI mengemukakan, total dana yang diserap BI pada
lelang pekan ini masih lebih tinggi sekitar 6,79% jika dibandingkan
pada pekan sebelumnya sebesar Rp43,33 triliun.Menurut BI, dana
yang diserap dari lelang SBI berjangka 1-bulan sebesar Rp39,06
triliun, 3-bulan sebesar Rp5,73 triliun dan 6-bulan sebesar Rp3,35
triliun dengan tingkat sukubunga masing-masing sebesar 8,73%,
9,0036% dan 9,73%. Sedangkan dana yang diserap dari lelang SBI
Syariah sebesar Rp340 miliar dengan tingkat imbalan sebesar
8,72824%.
BADAN USAHA BUMN PRIVATISASI
Lima Badan Usaha Milik Negara (BUMN) siap diprivatisasi melalui
mekanisme penawaran umum perdana (initial public offering/IPO)
tahun 2008 ini. Kelima BUMN itu adalah PT Perkebunana Nusantara
(PTPN) III, PTPN IV, PTPN VII, Bank Tabungan Negara (BTN) dan
PT Krakatau Steel.
BERITA FIXED INCOME
PT PERDANA KARYA PERKASA Tbk (PKPK)
PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) akan menerbitkan obligasi
baik konvensional maupun syariah senilai Rp200 milyar. Dana hasil
emisi surat utang ini akan digunakan untuk ekspansi dalam
pembukaan lahan tambang di Kalimantan.Dana akan digunakan
untuk mendukung pengembangan area pertambangan batubara,
Dokumen ini hanya sebagai informasi untuk anda,dipersiapkan oleh PT. IndoMitra Securities. Kami tidak menganjurkan tindakan apapun atas dasar
dokumen ini. Dokumen ini bukan dan tidak boleh diartikan sebagai penawaran untuk menjual atau membeli suatu efek. Pendapat yang ada hanyalah
pendapat kami pada saat ini saja. Dokumen maupun sesuatu yang termuat didalamnya tidak merupakan dasar suatu kontrak atau komitmen apapun.
Dokumen ini telah disusun dan disimpulkan berdasarkan data-data yang menurut kami dapat dipercaya, tetapi tidak menyatakan bahwa data tersebut akurat
atau lengkap. Kami tidak menyatakan, menjamin atau menjanjikan mengenai kecukupan, keakuratan, kelengkapan atau kewajaran dari fakta, opini,
perkiraan, ramalan atau informasi lain yang termuat dalam dokumen ini atau informasi lebih lanjut dan juga atas sesuatu keputusan investasi yang
didasarkkan pada dokumen ini. Informasi dan opini yang termuat dalam dokumen ini diberikan menurut keadaan pada tanggal laporan ini dan dapat dirubah
tanpa pemberitahuan sewaktu-waktu.
PT.IndoMitra Securities Telp. (021) 522.9073 / Fax. (021) 522.9081)
Contact Person: Rahmah Z.A (Lily) & Antonio Agustino
Download