SOAL : PENGGOLONGAN BIAYA 1. Untuk membuat satu meja dibutuhkan biaya bahan baku Rp. 25.000. Bilamembuat 10 unit meja di butuhkan biaya bahan baku Rp. 250.000. Perusahaan mendapatkan pesanan 10.000 unit dari konsumen A, 25.000 unit dari konsumen B, 50.000 dari konsumen C dan 100.000 unit pesanan dari konsumen A. Hitung masing-masing biaya variable dan biaya variable per unitnya dan gambarkan grafiknya. 2. Diketahui perusahaan mebel Hans, memproduksi masing –masing meja computer masing –masing sebnyak, 10.000 unit, 20.000 unit, 30.000 unit, 40.000 unit dengan biaya tetap Rp.100.000.000. hitung biaya tetap per unit meja computer dan gambarkan grafiknya. 3. Diketahui biaya semi variable perusahaandiatas titik tinggi pada volume kegiatan 100.000 ribu unit dengan biaya Rp. 55.000.000 dan titik rendahnya pada 10.000 dengan biaya Rp.11.000.000. bagaimana analisis pemisahan biayanya? Soal :BREAK EVEN POINT 1. Perusahaan Hans menjual satu macam barang dengan harga per unitnya Rp. 25.000.000. biaya variable yang dikeluarkan sebesar Rp.15.000 dan biaya tetapnya selama satu tahun sebesar Rp. 300.000.000 Q (Unit) Biaya Biaya tetap Total Biaya Penghasilan variabel 0 0 200.000.000 200.000.000 0 10.000 150.000.000 200.000.000 350.000.000 250.000.000 Hitung BEP dengan pendekatan grafik dan matematis 2. PT.Hans pada tahun 2010 merencanakan akan memproduksi alat pertanian sebanyak 40.000 unit. Rencana biaya yang akan dikeluarkan dalam rangka memproduksi barang tersebut adalah sebagai berikut: Biaya bahan baku Rp. 480.000.000 Biaya TK langsung Rp. 320.000.000 Biaya overhead pabrik variabel Rp. 240.000.000 Biaya overhead pabrik tetap Rp. 300.000.000 Biaya Operasi variable Rp. 160.000.000 Biaya Operasi tetap Rp. 60.000.000 Harga produk ditetapkan sebesar Rp. 50.000 per unit Hitung: a. BEP b. Hitung penjualan minimal bila diinginkan laba Rp. 240.000.000 dan 10% dari penjualan c. Margin of safety bila anggaran penjualan sebesar Rp. 1.250.000.000 3. PT. Hans pada tahun 2009 mampu menjual produk alat pertanian sebesar 20.000 unit dengan harga Rp. 35.000 per unit. Biaya variable per unitnya Rp. 20.000. pada tahun berikutnya perusahaan ingin meningkatkan kinerjanya agar dapat dihasilkan keuntungan yang optimal. Untuk itu perusahaan mengalokasikan biaya promosi Rp. 78.000.000 dan akan memberi bonus pada tenaga pemasaran dan pengecer sebesar Rp. 3000 per unit dan harga jual akan dinaikkan Rp. 38.000 per unitnya.hitunglah: a. BEP b. Penjualan minimum bila laba yang diinginkan Rp.320.000.000 c. Kapan perusahaan harus ditutup bila biaya tetap tersebut diatas 60 %merupakan biaya tetap tunai. 4. Perusahaan Hans memproduksi dua jenis alat pertanian. Anggaran kedua produk tersebut pada tahun yang akan datang adalah sebagai berikut: PRODUK A Penjualan = 10.000 unit @Rp. 20.000 Rp. 200.000.000 Biaya Variabel = Rp. 70.000.000 Biaya tetap = Rp. 90.000.000+ Rp. 160.000.000 Laba Rp. 40.000.000 PRODUK B Penjualan Biaya Variabel Biaya tetap = 12.500 unit @Rp. 16.000 = Rp. 90.000.000 = Rp. 90.000.000+ Rp. 200.000.000 Rp. 180.000.000 Laba Rp. 20.000.000 Hitung: 1. Hitung BEP sales mix nya 2. Mana yang sebaiknya ditempuh perusahaan dalam menaikkan volume penjualan. Menaikkan produk A 25% sementara produk B tetap atau menaikkan produk B 25% sementara produk A tetap. SOAL : ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 1. PT Mitra pada tahun 2000 akan menyusun laporan keuangan (Neraca dan laporan R/L) dengan mengacu a. Asset turnover 1,5x b. Gross provit margin 30% c. Inventory turnover 6x d. Debt to net worth 50% e. Average collection periode 40 hari f. Acid test ratio 1,2 g. Profit margin 10% h. modal sendiri 180.000 Buatlah Neraca dan Laporan Rugi Laba 2. Pada tahun 2000 direncanakan ada penambahan modal sebesar Rp. 400.000.000 sehingga penjualan dapat ditingkatkan menjadi Rp.800.000.000. Biaya produksi tahun 2000 yang erupakan harga pokok sebesar Rp.450.000.000 dan biaya operasi Rp.200.000.000 pajak perusahaan sebesar 30% Hitung: a. ROA tahun 2000 b. Profir margin tahun 2000 c. Total Asset Turnover d. Rate of return on net worth bila tambahan modal dibelanjai dengan modal sendiri dan modal asing dengan bunga 20 %