HIPOTIROID By Ninis Indriani Anatomi • Merupakan organ kecil pada leher bagian depan, dibawah kedua sisi laring, sebelah anterior trakhea. • Terdiri dari 2 lobus (kanan & kiri) dengan panjang masing2 5 cm & menyatu digaris tengah Kelenjar Tiroid Thyroxine (T4) Triiodotironin (T3) Merangsang oksigen tubuh & konsumsi energi sehingga meningkatkan tingkat metabolisme basal Merangsang RNA polimerasi I & II, sehingga ,meningkatkan sintesa protein Calcitonin Merangsang osteoblas dan menghambat pelepasan kalsium dari tulang sehingga mengurangi kalsium darah • Kelenjar tiroid mensekresi 93% tiroksin dan 7% triiodotironin • Tiroksin & triiodotironin mempunyai kualitas & peran yang sama • Perbedaannya: T3 mempunyai kecepatan 4x lebih kuat dari T4 Jumlah T3 jauh lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah T4 Keberadaan T3 dalam darah jauh lebih singkat dibandingkan T4 Pembentukan Hormon Tiroid Hipotalamus mensekresi TRH (Thyrotropin Releasing Hormon) TRH merangsang hipofisis untuk mengeluarkan TSH (Thyroid Stimulating Hormon) Menstimulasi pelepasan hormon tiroid T3 dan T4 Feedback control Pembentukan hormon tiroid dipengaruhi oleh mekanisme umpan balik yang melibatkan TSH Apabila produksi TH meningkat produksi TSH menurun dan sebaliknya jika produksi TH tidak mencukupi kebutuhan maka produksi TSH meningkat Pengeluaran TSH begantung pada kadar T3 dan T4 Fungsi Hormon Tiroid • Mengatur fungsi metabolism tubuh, dimana tubuh menghasilkan energi yang berasal dari nutrisi dan oksigen yang mempengaruhi fungsi tubuh penting, seperti tingkat kebutuhan energi dan detak jantung. • Meningkatkan kadar karbohidrat, meningkatkan ukuran dan kepadatan mitokondria • Meningkatkan pertumbuhan pada anak-anak Gangguan Tiroid Menurut kelainan bentuknya: 1. Difus Pembesaran kelenjar yang merata, bag.kanan & kiri kelenjar sama-sama membesar struma difusa 2. Nodul Terdapat benjolan seperti bola, bisa tunggal (mononodosa) atau banyak (multinodosa), bisa padat, berisi cairan (kista) atau tumor jinak/ganas Gangguan Tiroid Menurut kelainan fungsinya: 1. Hipotiroid Berkurangnya atau berhentinya produksi hormon tiroid 2. Hipertiroid Kelebihan hormon tiroid Hipotiroid • Suatu penyakit yang terjadi akibat penurunan kadar hormon tiroid yang bersirkulasi • Hipofungsi tiroid yang berjalan lambat yang diikuti oleh gejala-gejala kegagalan tiroid • Ditandai oleh ketidakcukupan produksi hormon tiroid Etiologi • Malfungsi hiposisis Menyebabkan rendahnya kadar TSH yang akan menurunkan kadar HT dalam darah • Malfungsi hipotalamus Menyebabkan rendahnya kadar TSH dan TRH yang akan menurunkan kadar HT dalam darah Lanjutan… • Defisiensi yodium Defisiensi iodium menyebabkan produksi hormon tiroid berkurang • Penyakit Hashimoto Hipotiroid autoimun sistem imun menyerang kelenjar tiroid • Tiroidektomi, pemberian obat penekan TSH atau terapi iodium radioaktif Lanjutan… • Farmakologis Obat-obatan anti tiroid akan menekan sekresi hormon tiroid sehingga terjadi ketidak adekuatan sekresi hormon tiroid • Atropi kelenjar karena proses menua • Radiasi pada daerah kepala dan leher Tipe Hipotiroid 1. Hipotiroidisme primer Kelenjar tiroid tidak mampu menhasilkan HT Bawaan atau didapat Bawaan: Tidak mempunyai kel.tiroid / kel.tiroid tidak mampu mensitesis Di dapat: Tiroiditis hashimoto, terapi iodium radioaktif atau pembedahan Gangguan pertumbuhan dan keterbelakangan Tipe Hipotiroid 2. Hipotiroidisme sekunder Gangguan pada hipotalamus & hipofisis Kelenjar hipofisis tidak cukup menghasilkan TSH untuk merangsang tiroid mengeluarkan sejumlah tiroksin yanag cukup Dapat terjadi apabila terdapat tumor pada kel.hipofisis, radiasi atau pembedahan Kegagalan hipotalamus ( TRH, TSH yang berubah-ubah, T4 bebas) Patway Hipotiroid Manifestasi Klinis 1. Kulit dan rambut • Kulit kering, pecah-pecah & menebal • Rambut rontok, alopesia, kering dan pertumbuhannya buruk • Tidak tahan dingin • Pertumbuhan kuku buruk & menebal Manifestasi Klinis 2. Muskuloskeletal Penebalan lidah Kejang otot, kaku Pertumbuhan tulang terhambat pada masa anak-anak Manifestasi Klinis 3. Neurologik Letargi & mental menadi terlambat Aliran darah ke otak menurun Kejang,koma dan dimensia 4. Kardiorespirasi Bradikardi, disritmia, hipotensi Kardiomegali Hipoventilasi Efusi pleura Dispnea Manifestasi Klinis 5. Gastrointestinal Konstipasi, anoreksia, peningkatan BB, distensi abdomen 6. Renalis Aliran darah ke ginal menurun Etensi air berkurang 7. Hematologi Anemia Gangguan koagulasi Manifestasi Klinis 8. Sistem endokrin Pada wanita terjadi perubahan menstruasi seperti amenore/ masa menstruasi yang memanjang Gangguan fertilitas Pemeriksaan penunjang Pemeriksaan T4 & T3 serum Normal T4 = 4,5 – 11,7 µg/dl T3 = 0,8 – 1,8 µg/dl Pada hipotiroid akan turun Pemeriksaan TSH Normal TSH = 0,3 – 5,0 mU/L Pada hipotiroid akan naik (>5.0 mU/L Pemeriksaan radiologis Penatalaksanaan Tujuan: memulihkan metabolisme kepada keadaan metabolik normal Levitiroksin sintetik (Syntiroid atau levothroid) Pemberian tiroksin biasanya dimuali dalam dosisi rendah (50 µg/hari) Komplikasi Koma Miksedema Merupakan stadium hipotiroid yang paling ekstrim dan berat Pasien mengalami hipotermi dan tidak sadarkan diri Diawali dari letargi berlanjut ke stupor dan kemudian koma Pencegahan Makan makanan yang mengandung cukup yodium Hindari makan makanan yang mengandung zat goitrogenik Mass screening Diagnosa Keperawatan 1. Intoleransi aktivitas b.d kelelahan 2. Hipotermi 3. Konstipasi b.d penurunan fungsi gastrointestinal 4. Pola napas tidak efektif b.d depresi ventilasi 5. Perubahan proses berpikir b.d gangguan metabolisme 6. Risiko komplikasi koma miksedema Tindakan Keperawatan 1. 2. 3. 4. Modifikasi aktifitas Pemantauan yang berkelanjutan Pengaturan suhu tubuh Dukungan emosional MATUR NUWON