Guru Inspiratif - Dinas Pendidikan Kota Semarang

advertisement
• Mengapa ada anak BERPRESTASI, BIASA
AJA dan keterlambatan ?
• Apa yang menyebabkan mereka menjadi
BEGITU ?
• Dapatkan semua anak menjadi
BERPRESTASI ?
• Bagaimanakah caranya ?
Perbedaan antara anak yang
BERPRESTASI, BIASA AJA dengan
keterlambatan , APAKAH FAKTOR
umur anak itu ?
Contohnya:
Doktor Cilik Hafal dan Paham Al-Quran.
anak kecil yang baru berusia 7 tahun tetapi
sudah hafal dan paham Al-Quran dan
memahami Al-Quran
Sayyid Mohammad
Hussein Tabātabā’i.
• Pada Bulan February 1998, di Kerajaan
Inggris tepatnya di Hijaz College Islamic
University Husein yang yang waktu itu
baru berusia 7 tahun menjalani ujian
doktoral.
Afrika. Benua Hitam itu geger
karena ulah anak ini. Sungguh
menakjubkan, anak yang
terlahir dari keluarga non
muslim ini hafal Al-Quran dan
shalat lima waktu di umur 1,5
tahun. Dia juga berbicara
dengan lima bahasa asing;
Arab, Inggris, Prancis,
Kiswahili, dan Itali pada umur
lima tahun. Dia juga telah
mengislamkan ribuan orang di
beberapa negara
Ketersediaan
Sarana dan prasarana
juga tidak menjamin anak
itu menjadi maju atau
terlambat
Contoh
anak yang miskin,
Pendidikan :
)
-SMA, Jakarta (1953)
Karir :
Karyawan Unilever (1954-1955)
Karyawan Djakarta Lloyd, Amsterdam dan Hamburg (19501967)
Pemilik Tunggal Kem Chicks (supermarket) (1969sekarang)
Dirut PT Boga Catur Rata
PT Kem Foods (pabrik sosis dan ham)
PT Kem Farms (kebun sayur)
Orang Tua sebagai guru SMA
•
Bob Sadino, dari Karyawan, Kuli Bangunan, hingga
Pengusaha Sukses
Sekolah terbaik adalah sekolah yang memberikan
kebebasan kepada muridnya supaya kreatif"
"Setiap bertemu dengan orang baru, saya selalu
mengosongkan gelas saya terlebih dahulu"
Saya sudah menggoblokkan diri sendiri
terlebih dahulu sebelum menggoblokkan
orang lain“
Bob Sadino
.
Joke-joke segar dan banyolan
khas Tukul 'Kembali ke Laptop',
'tak sobek-sobek',
'katro',
'ndeso',
'puas-puas!',
sampai tepuk tangan ala monyet
Bukan hal yang mudah untuk diterima dan
disukai masyarakat, pria kelahiran 16
Oktober 1963 ini harus berjuang dari nol
untuk menjadi entertainer ngetop seperti
saat ini.
Faktor kecerdasan juga bukan menjadi
faktor utama untuk menjadikan anak
berprestasi
• Ras atau warna kulit, kaya
atau miskin juga bukan faktor
penting.
Lalu……. apa
perbedaannya?
Perbedaannya adalah
pada sikap dan perilaku
orang dewasa,
yang telah membentuk
AUD sepanjang tahun
melalui
kebudayaan dan
pendidikan.
RENUNGAN
REFLEKSI PEMBELAJARAN
• Ungkapkan pendapat Anda tentang
TINDAKAN dalam pembelajaran ?
• Tuliskan komitmen Anda pada lembar
refleksi.
• Mari kita menyanyikan lagu
SAYANG LAHIR BATIN.
SAYANG LAHIR BATIN
dengarkanlah aku cerita hatiku
cerita tentangmu
aku mau ikhlas, ikhlas menyayangimu
tutuplah matamu
cukup aku dan Tuhan yang tahu
aku tlah berjanji menyayangimu
lahir dan batinku
aku tlah berjanji mendampingimu
lahir dan batinku
andai engkau tahu ku siap mati untukmu
jiwa dan ragaku
cukup aku dan Tuhan yang tahu
aku tlah berjanji menyayangimu
lahir dan batinku
aku tlah berjanji mendampingimu
lahir dan batinku
Sudahkah Kita
Menjadi
Guru yang Insiratif?
A. JURI
• “Guru merupakan bagian integral dari sumberdaya
pendidikan yang SANGAT MENENTUKAN keberhasilan sebuah
pendidikan.
• Sebagai salah satu sub komponen dalam pendidikan,
khususnya komponen pendidik dan tenaga kependidikan,
guru merupakan sebuah KUNCI dalam melakukan
peningkatan mutu pendidikan.
• Karena itu, posisi mereka berada di TITIK SENTRAL dari
setiap usaha reformasi pendidikan yang diarahkan pada
perubahan-perubahan kualitatif.”
Apa yang terpenting buat Guru dalam
melaksanakan kegiatan Pembelajaran ?
a. Memberikan pembelajaran kepada siswa
sesuai dengan Target Kurikulum yang harus
dituntaskan
b. Menciptakan Suasana Pembelajaran yang
memungkinkan siswa menyerap sebanyakbanyaknya materi yang guru sampaikan
c. Mengembangkan kepribadian siswa secara
utuh melalui pengembangan ranah Kognitif,
Afektif, dan Psikomotorik mereka
2 DIMENSI
KECAKAPAN DAN
KOMPETENSI GURU
Kecakapan
PEMBELAJARAN
“DIGUGU”
(dipercaya)
“DITIRU”
(diteladani)
Kompetensi
PEDAGOGIK & PROFESIONAL
Kecakapan
PENDIDIKAN
Kompetensi
KEPRIBADIAN & SOSIAL
GURU INSPIRATIF vs GURU POPULIS
• GURU POPULIS :
• GURU Inspiratif :
guru yang diterima
guru yang diterima
dengan
baik
oleh
para
dengan baik
siswa lebih karena
kehadirannya oleh
kemampuannya
para siswa karena
menyenangkan para siswa,
kecakapan pengajaran
apakah karena ia orang
yang humoris, akrab
(materi & metode) dan
dengan para siswa, atau
pendidikan (motivasi
karena jarang marah.
& inspirasi) yang
dikuasainya.
SOSOK GURU INSPIRATIF
•Memiliki kompetensi Pedagogik yang dinamis.
Artinya, dalam menjalani pengelolaan pembelajaran
peserta didik, seorang guru harus memiliki keterbukaan
terhadap teknik & metode pembelajaran.
•Memiliki kompetensi Profesional yang progresif.
Artinya, dalam melaksanakan profesinya seorang guru
harus meningkatkan kemampuannya dalam menguasai
pengetahuan bidang ilmu pengetahuan, teknologi,
dan/atau seni dan budaya yang diampunya
Memiliki kompetensi Kepribadian yang kian matang.
Artinya, dalam melaksanakan tugas kesehariannya,
seorang guru harus secara aktif, mandiri, dan
berkelanjutan mengembangkan kepribadiannya menuju
terwujudnya pribadi paripurna
Memiliki kompetensi Sosial yang efektif.
Artinya, dalam melaksanakan pergaulan sehari-hari,
seorang guru harus terus-menerus mengasah kecakapan
sosialnya di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat
Menjadi GURU INSPIRATIF = Menjadi
GURUNYA MANUSIA
Paradigma # 1
Menjadikan 3 sasaran bidang garap
pendidikan (kognitif, afektif, dan
psikomotorik) berkembang secara
optimal
Paradigma # 2
Menciptakan pembelajaran yang
mengakui dan menghargai
kecerdasan anak yang berbedabeda (multiple intelligence)
Paradigma # 3
Menjalani proses pembelajaran
dengan menyesuaikan gaya
mengajar guru dengan gaya
belajar siswa
Paradigma # 4
Memfokuskan proses
pembelajaran pada aktivitas
siswa, bukan pada aktivitas guru,
melalui komunikasi dialogis
Paradigma # 5
Memfokuskan proses
pembelajaran pada penguatan
kemampuan (ability) siswa, bukan
pada ketidakmampuan (disability)
siswa
Bagaimana agar TUGASNYA Terasa
Ringan dan Menyenangkan?
1. Berangkat dari panggilan Iman.
Jika IMAN telah menggerakkan
kehidupan para guru, harapan akan
lahirnya sistem pendidikan yang baik
akan muncul
2. Tentukan arah hidup.
3. Kuat memegang prinsip.
4. Miliki ketenangan dan kesabaran.
5. Percaya dirilah
Bagaimana agar TUGASNYA Terasa
Ringan dan Menyenangkan?
6. Berbuatlah dengan ikhlas
7. Miliki Benteng diri.
8. Carilah pembimbing.
9. Bangunlah kompetensi
- Kepribadian
- Pedagogik
- Profesional
- Sosial
Sekarang bagaimana dgn lingkungan
belajar ?
Tidak pernah terlepas dr
lingkungan belajar
lingkungan memiliki andil yg sangat besar dalam
pembentukan karakter seseorang
pengaruh kultural & masyarakat sekitar dipandang relevan sbg faktor yg berpengaruh terhadap
perilaku anak.
Lingkungan belajar sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan anak dalam belajar.
semua yang berkecimpung di dunia pendidikan
harus melakukan sesuatu yang mampu mengubah lingkungan belajar menjadi lebih kondusif
dan menantang.
Hal ini memang hrs dilakukan, khususnya oleh
guru-2 yg terlibat langsung dalam pelaksanaan
Pembelajaran mengingat era globalisasi
menuntut kita untuk kreatif dan inovatif dalam
penciptaan pembelajaran yg menantang tetapi
asyik untuk diikuti (menyenangkan).
Mengajar adalah menata lingk agar pesdik
termotivasi dlm menggali makna & menghargai setiap informasi yg diterimanya.
Pesdik hrs dibiasakan utk memecahkan mslh
belajar scr mandiri utk menemukan sesuatu
yg berguna dlm dirinya & bergelut dgn ideidenya & kmd mampu mentranformasikan
informasi scr kompleks kpd lingk belajarnya.
dlm belajar peserta didik mengalami proses
“mengkonstruksi,” bukan “menerima” pength
GURU hrs mengubah strategi pembelajaran yg lebih
menantang, menarik, dan menyenangkan, mengingat
materi PAUD dibuat lbh serhana disesuaikan dgn
kebutuhan, tahap perkembangan anak
UU No. 20/2003 Pasal 40: “guru & tenaga kependidikan
berkewajiban utk menciptakan suasana pendidikan yg
bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, & dialogis”.
PP No. 19/2005 Pasal 19 ayat 1: “proses pembelajaran
pd satuan pendidikan diselenggarakan scr inspiratif,
interaktif, menyenangkan, menantang, memotivasi pesdik utk berpartisipasi aktif, memberikan ruang gerak yg
cukup bagi prakarsa, kreativitas & kemandirian sesuai
dgn bakat, minat, perkembg fisik & psikologis pesdik”.
Peran guru seperti pecinta tanaman
Dengan
kecakapan dan
kasih sayangnya
menjadikan anak
tumbuh berbunga
dan berbuah
sesuai dengan
potensi yang
dimilikinya.
memberikan pijakan bagi guru-guru & stakeholder yang
terlibat dlm sistem pendidikan perlunya digalakkan interaksi yg baik antar personal, spt guru dgn guru, guru
dgn pesdik, pesdik dgn pesdik, guru dgn Kepsek, dll,
agar suasana pembelajaran yg dingin dpt menjadi cair.
Guru-2 yg berpenyakit AIDS hrs segera berubah menjadi
SEHAT. Dgn demikian akan timbul kesenangan dlm bljr,
krn kehadiran guru diterima dgn baik di kelas  pondasi
utama keberlangsungan bljr yg efektif, krn rasa senang
anak didik akan berimbas pd munculnya motivasi dan
minat untuk mempelajari materi pelajaran dengan baik.
NGKUH
IRIT NGOMONG
UPEL
MPATI
INGIN
ANGAT
OMBONG
KRAB
ERSENYUM
penyampai pengetahuan (transfer
of knowledge) kepada peserta
didik,
transfer of value
transfer of skills
6 langkah
Model pengembangan pembelajaran
1. Analyze learner
2. State objectivesr
3. Select instructional methods, media and
materials
4. Utilize media and materials
5. Require learner participation
6. Evaluate and revise
• mengidentifikasi dan menganalisis karakteristik
peserta didik yang disesuaikan dengan hasilhasil belajar.
• menganalisis karakteristik siswa meliputi
karakteristik umum dari peserta didik,
kompetensi dasar yang harus dimiliki,
(pengetahuan, kemampuan dan sikap), dan
gaya belajar peserta didik
• menyatakan standar dan tujuan pembelajaran
yang spesifik mungkin.
keterangan dari buku
teks, atau dirumuskan sendiri oleh perancang
pembelajaran
.
• Keterlibatan peserta didik secara aktif menunjukkan
apakah pembelejaran efektif atau tidak.
• Pembelajaran harus didesain agar membuat aktivitas
yang memungkinkan menerapkan pengetahuan atau
kemampuan baru dan menerima umpan balik
mengenai kesesuaian usaha mereka sebelum dan
sesudah pembelajaran.
• Tahap evaluasi dilakukan untuk menilai
efektivitas pembelajaran dan juga hasil
belajar peserta didik.
• Proses evaluasi dilakukan untuk
memperoleh gambaran yang lengkap
tentang kualitas sebuah pembelajaran
Model pembelajaran harus kita terima sbg
nuansa baru yang menarik untuk didalami.
Semoga apa yg diangankan oleh kita semua
dapat terwujud sesuai dengan harapan kita
semua.
Tinggal bagaimana kita hrs mempersiapkan
diri dalam menghadapi segala kemungkinan
perubahan yang terjadi. Amiiin.
MASALAH PENDIDIKAN
DI INDONESIA
SEPERTI
OR
Benang kusut
OR
Bola tak bertepi
Lingkaran tanpa
ujung pangkal
TIDAK PERLU MENCARI KUCING HITAM
BIJAKSANA
berpikir apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi
masalah yang terjadi
Peserta didik hanya
diminta mjd
pendengar yg baik
Peserta didik tdk didorong mengembangkan
kemampuan berpikir
diarahkan hny utk
menghafal informasi
Menimbun berbagai
informasi tanpa
menghubungkan dg
kehidupan sehari-2
teoretis
Ketika LULUS
pintar
Tapi miskin
aplikasi
tdk berguna bagi
kehidupannya
WHY ?
SHG
Pendidikan tdk diarahkan
utk mengembangkan &
membangun karakter &
potensi peserta didik
Otak hanya
dijejali bahan
ajar utk dihafal
Kalau sudah begini, lalu hrs bgmn?
apa yang dapat
dilakukan guru dgn
kondisi seperti ini ?
inovasi pembelajaran
HARUS kita lakukan,
tetapi harus tetap
melihat kenyataan di
lapangan
gurunya, anak didiknya, sarana
prasarana sekolah, potensi daerah, dll
GURU wajib yakin bahwa mjd GURU
mrpk tugas mulia yg jaminannya
surga, meski gajinya tdk memadai.
senantiasa menunjukkan wajah riang & siap
membantu kesulitan yg dihadapi anak didiknya, shg kesan bahwa guru biasanya berwajah
seram akan hilang dengan sendirinya
Seorang guru plus-plus, tdk hanya mementingkan penyampaian materi selesai tepat waktunya,
tetapi juga memikirkan bgmn anak didik yg krg
pandai agar dpt mengejar temannya yg pandai
 GURU harus memiliki trik-trik atau kiat jitu
untuk menarik perhatian, minat, dan kemudian
muncul motivasi belajar anak didiknya.
Semua hal tidak dapat kita lakukan
manakala kita tidak pernah
mencobanya
Jangan pernah mengatakan sulit
jika belum pernah mencoba
Jika saat ini Anda sudah bingung,
Alhamdulillah, karena bingung awal
dari keinginan utk belajar
Kita tidak mungkin hanya …
Diam – membisu – pasrah – terpaku
Kita juga tidak harus selalu …
Bicara – teriak – melawan – berontak
Kita berpotensi untuk
menjadi apa yang kita
inginkan
Manusia diberikan kebebasan
memilih, merancang dan
mengambil tindakan
terhadap kehidupannya
Semua dimulai dari
KEYAKINAN dalam
pikiran kita
Apa mbak Syahrini
sudah jelas?
Alhamdulillah
maju-maju
cantik,mundur
cantik !!!
Pergi ke Bogor tuk beli peti
Seraya ketemu bunga melati
Wahai pendidik yang baik hati
Model terus menanti
Kalaulah dipuji jangan berlagu
Karena dirimu tak kan jadi ratu
Biarlah model baru bertamu
Tak usah bimbang tak usah ragu
Kalau ada sumur di ladang
Boleh kita menumpang mandi
Kalau ada kurikulum yang datang
Janganlah kita bersedih hati
Kita harus percaya dengan kemampuan sendiri
Mungkin kita harus dapat bersahabat baik dengan
segala perubahan yang kadang-kadang kita tidak
nyaman dengan perubahan tersebut
Download