Hepatitis Marker

Hepatitis Marker
oleh
dr.Ozar Sanuddin SpPK(K)/
dr.Ricke L SpPK(K)/
Hepatitis Marker
• Adalah suatu antigen asing a antibodi
spesifik thdp antigen tsb.
• Penanda adanya infeksi, kekebalan
atau sembuh dari infeksi.
• Ditentukan secara serologi.
• Bahan: - Darah
- Feases mis : HAV
Cara pemeriksaan Hepatitis Marker
• Immunofloresensi
• Immune–Electron Microscopy (IEM)
• RIA , Elisa serum
1. Hepatitis A Virus,HAV
-
HA Ag
Anti HA
* Ig M dan
* Ig G.
2. Hepatitis B Virus,HBV
maeker :
-
HBsAg s = surface
Anti HBs( HBsAb)
HBeAg e = envelope
-
Anti HBe (HBeAb)
HBcAg c = core
Anti HBc –IgM dan Ig G
HBV- DNA
3. Hepatitis C Virus,HCV
-
HCAg
Anti HCV
HCV - RNA
4.Hepatitis D Virus, HDV
HD Ag
- Anti HDV-IgM
-
5. Hepatitis E Virus,HEV
-
Anti HEV
6. Penyakit virus lain:
-
-
Epstein Barr Virus
Cytomegalo Virus
Herpes Simplex Virus
Caxsakie Virus
diperlukan test Serologis untuk
menentukan antibodi spesifik thdp
virus diatas
7.Hepatitis Autoimmune
Autoantibodies :
• ANA,Anti nuclear antibodi
• AMA,Anti mitochondria anti body
• LMA,Liver-membrane antibody
• LKMA,Liver-kidney-microsomal
antibody
8, kerusakan hepar ok obat
anamnese
Hepatitis A Virus,HAV
• Partikel virus hepatitis A dapat
dideteksi dalam feses 1-2 minggu
sebelum timbul gejala klinik.
• Sulit diditeksi dalam darah oleh
karena masa viremia yang pendek.
Hepatitis A Antigen,HA Ag
• Merupakan antigen virus hepatitis A
• Penanda infeksi virus hepatitis A.
Anti HA (HA Ab)
• Antibodi terhadap HA Ag.
• Terdiri dari Ig M dan IgG.
• Bila anti HA dalam bentuk :
IgM infeksi akut.
IgG pernah infeksi atau imun
Imunopatogenssis
• Infeksi HAV 1.B cell Plasma cell Ig M
2,APC Th proliferasi
sel B sel B memori dan
sel Plasma IgG netralisir HAV
• Hepatitis B Virus Marker
Hepatitis B surface Antigen,HBsAg
• Lapisan permukaan HBV.
• Terdiri dari protein dan lipid.
• Muncul dalam darah 2-8 minggu
setelah infeksi.
• Penanda infeksi yang pertama kali
muncul dalam darah.
• Merupakan penanda, telah terjadi:
* infeksi akut atau kronik
* carrier (HBsAg menetap > 6 bulan)
• Bila tidak dijumpai dalam darah menandakan proses menuju perbaikan.
HBsAb
• Antibodi terhadap HBsAg.
• Penanda penting bagi yg pernah
terpapar, sembuh,kebal atau post
vaccinasi HBV.
• Waktu mulai tidak terditeksinya HBsAg
dalam darah s/d terditeksi HBsAb
Disebut Window period ( beberapa
minggu)
Daya protektif dari HBsAb berdasarkan
teknik double antigen(sandwich) tba:
* Protektif lemah : 40 - 99 mIU/ml
* Intermediate : 100 - 499 mIU/ml
* Protektif kuat : > 500 mIU/ml
HBeAg
• Merupakan bagian protein inti (core
protein) HBV.
• Penanda replikasi aktif virus.
• Penanda infektifitas yang tinggi.
• Bila antigen menetap kronis.
HBeAb
• Disebut juga Anti HBe
• Antibodi terhadap HBe Ag.
• Sebagai penanda eliminasi dari virus.
• Bila terjadi serokonversi dari HBeAg ke
Anti HBe (biasanya pd puncak gejala
klinis,GPT dan GOT meningkat) penyembuhan.
HBcAg
• Merupakan antigen protein inti dari
HBV yang tidak dijumpai dalam darah.
• Dijumpai pada permukaan/dalam sel
hati.
• Tidak dijumpai bebas dalam darah.
HBcAb
• Antibodi terhadap HBcAg.
• Dapat muncul dalam darah beberapa saat
setelah munculnya HBsAg.
• Bila dalam bentuk :
- IgM infeksi akut.
- IgM bertahan >6 bulan infeksi
kronik.
- Bila dijumpai HBcAb jenis IgG +
anti HBspenderita sembuh.
HBV-DNA
• Dapat ditentukan dengan teknik
Polymerase Chain Reaction (PCR)
Hybrdization.
• Penanda yang paling tepat untuk
menandakan proses replikasi aktif
virus.
Imunopatogenesis
• Infeksi HBV sirkulasi darah Hepar penetrasi ke sel hepatosit dengan
membuka selubung sitoplasma DNA
HBV berintergrasi ke DNA sel hepar sel
hepar mencetak komponen komponen
HBV.
• Sebagian komponen2 HBV ditampilkan
bersama MHC klas I dikenal sel Tc lisis sel terinfeksi virus- Ab kompleks
dieliminir RESpenyembuhan
• Pada saat lisis sel hepar, terjadi
peningkatan enzim transaminase
• Replikasi DNA virus dan selanjutnya packing dengan komponen-komponen
virus particle Dane.
• Pada infeksi kronis diduga MHC klas I
ditutupi antibodi sel sistem imun tidak
mampu mengenali tidak terjadi lisis sel
hepar replikasi berlanjut perpindahan
HBV antar sel, tanpa dapat dikendalikan
oleh sel sistem imun hepatitis kronis
Hepatitis C Virus ( RNA virus)
HCAg
• Sulit ditentukan titernya bila
kosentrasi virus dalam serum rendah.
Anti HCV
• Antibodi terhadap beberapa protein
dari hepatitis C virus.
• Penanda bahwa telah terjadi infeksi.
Single stranded RNA
Hepatitis C Virus
HCV-RNA
• Penanda yang menyatakan sedang
terjadi replikasi virus secara aktif.
• Ditentukan dengan PCR
Hepatitis D Virus
HDAg
• Hepatitis D antigen (virus) dapat
dijumpai bersama sama dengan HBV
yang diperlukan untuk replikasi.
• Inti,genom RNA dan antigen delta
terdapat dalam virion yang terbungkus
HBsAg.
Imunopatogenesis
• Infeksi HCV sirkulasi darah ( waktunya
pendek ) sel hepar replikasi dalam
sel hepar .
Hepatitis D Virus
Anti-HDV
• Antibodi terhadap HDV.
• Bila anti HDV Ig M infeksi akut.
Hepatitis E Virus
HE Ag
• Belum dapat diperiksa secara metode
biasa.
HE Ab
• Antibodi spesifik terhadap HB Ag.
ACUTE HEPATITIS
Anti HAV
(+)
IgM
Anti HEV
(+)
Acute
Acute
Hepatitis A Hepatitis
E
Anti HBc
(+)
Anti HCV
(+)
Anti HCV
(-)
HBsAg(+) confirmasi Ulang 6
mgg lagi
Acute
Hepatitis
B
antiHDV
(+)
Acute
Hepatitis
B dan D
antiHCV
(+)
antiHCV
(+)
Acute Hepatitis C