File

advertisement
Metode Penelitian









Metode penelitian adalah cara ilmiah yang digunakan untuk
mendapatkan data dengan tujuan tertentu.
Cara ilmiah berarti kegiatan yang dilandasi oleh metode keilmuan
Metode keilmuan meruapakan gabungan antara pendekatan rasional dan
empiris.
Pendekatan rasional memberikan kerangka berpikir yang koheren dan
logis
Pendekatan empiris memberikan kerangka pengujian dalam memastikan
suatu kebenaran.
Dengan cara ilmiah diharapkan data yang akan didapatkan adalah data
yang obyektif, valid dan reliabel.
Obyektif berarti semua orang memberikan penafsiran yang sama
Valid berarti adanya ketepatan antara data yang terkumpul oleh peneliti
dengan data yang terjadi pada obyek yang sesungguhnya.
Reliabel berarti adanya ketetapan/keajegan/konsistensi data yang
didapat/diperoleh dari waktu ke waktu.
Lanjutan



Kegiatan penelitian dilakukan dengan tujuan tertentu, dan pada
umumnya tujuan itu dikelompokkan menjadi tiga tujuan utama yaitu
untuk: (a) menemukan, (b) membuktikan dan (c) mengembangkan
pengetahuan tertentu.
Dengan tujuan itu, sehingga implikasi dari hasil penelitian akan dapat
digunakan untuk: memahami, memecahkan dan mengantisipasi
masalah.
Metode penelitian ilmu perpustakaan dan informasi adalah
cara ilmiah yang digunakan untuk mendapatkan data yang
obyektif, valid dan reliabel dengan tujuan dapat ditemukan,
dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan yang
dapat digunakan/diaplikasikan untuk memahami,
memecahkan dan mengantisipasi berbagai masalah dalam
bidang perpustakaan dan informasi.
Jenis-jenis penelitian
A. Jenis penelitian berdasarkan tujuan dibagi dua:
(a)
Penelitian murni disebut juga penelitian dasar yaitu penelitian yang bertujuan
untuk mengembangkan teori dan tidak memperhatikan kegunaan yang
bersifat praktis. Penelitian dasar pada umumnya dilakukan pada laboratorium
yang terkontrol dengan ketat
(b)
Penelitian terapan adalah penelitian yang bertujuan untuk merapkan, menguji
dan mengevaluasi kemampuan suatu teori yang diterapkan dalam
memecahkan masalah-masalah praktis. Penelitian dasar berkenaan dengan
penemuan prinsip-prinsip itu.
Contoh: Penelitian murni, “pengaruh pemberian stimulus terhadap respon pada
binatang”. Diterapkan, menjadi Pengaruh pemberian insentif terhadap perilaku
kerja.
Catatan: Penelitian murni/dasar adalah penelitian yang bertujuan menemukan
pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah diketahuai. Sedangkan
penelitian terapan bertujuan untuk mempergunakan pengetahuan ilmiah yang
telah diketahui untuk memecahkan masalah-masalah kehidupan praktis.
Jenis penelitian berdasarkan pendekatan dibagi atas 8
(delapan):
(1)
(2)
Survei: penelitian yang dilakukan pada populasi besar
maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari
sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga
ditemukan kejadian-kejadian relatif, dsitribusi dan
hubungan-hubungan antar variabel, sosiologis maupun
psikologis
Penelitian ex post fakto adalah suatu penelitian yang
dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan
kemudian merunut ke belakang melalui data tersebut
untuk menemukan faktor-faktor yang mendahului atau
menentukan sebab-sebab yang mungkin atas peristiwa
yang diteliti. Logika dasr penelitian ini sama dengan
penelitian eksperimen.
(7) Penelitian evaluasi yaitu penelitian untuk
membandingkan suatu kejadian, kegiatan dan produk
dengan standar dan program yang telah ditetapkan.
Evaluasi sebagai penelitian berarti berfungsi untuk
menjelaskan fenomena. Ada penelitian pada proses
(formatif) dan ada penelitian yang menekankan pada
produk (sumatif).
(8) Penelitian sejarah yaitu penelitian yang berkaitan
dengan analisis yang logis terhadap kejadian-kejadian
yang telah berlangsung di masa lalu. Tujuan penelitian
sejarah adalah untuk merekonstruksi kejadian-kejadian
masa lampau secara sistematis dan obyektif melalui
pengumpulan, evaluasi, verifikasi dan sinstesa data yang
diperoleh, sehingga dpat ditetapkan fakta-fakta untuk
membuat suatu kesimpulan. Penelitian sejarah pada
umumnya akan menjawaw: kapa kejadian itu berlangsung,
siapa pelaku-pelakunya dan bagaimana prosesnya.
Jenis penelitian menurut tingkat eksplanasi dibagi 3
(tiga)
Tingkat ekplanasi yaitu tingkat penjelasan variabel-varaibel yang diteliti
menjelaskan objek yang diteliti melalui data yang terkumpul.
(1) Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan terhadap
variabel mandiri (satu variabel), yaitu tanpa membuat perbadingan atau
menghubungkan dengan variabel lain.
(2) Penelitian komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat
membandingkan. Variabel boleh mandiri atau tidak tetapi sampel yang
diteliti lebih dari satu.
(3) Penelitian asosiatif yaitu penelitian yang mencari hubungan antara
satu variabel dengan variabel yang lain (lebih dari satu variabel).
Hubungan antar variabel tersebut biasanya tiga bentuk: Simetris, kausal
dan interaktif.
Jenis penelitian menurut jenis data terbagi tiga:
(1) Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata, kalimat
skema dan gambar. Qualitative Data (data yg bukan dalam
bentuk angka). Termasuk data ordinal dan nominal
(2) Data kuantitatif adalah data yang berbedtuk angka,
termasuk data kualitatif yang diangkakan. Data ini mencakup
data interval dan rasio.
(3) Gabungan dari data kualitatif dan kuantitatif.
Download