1. 2. 3. 4. 5. Siswa dapat menyebutkan pengertian Sosial Budaya Siswa dapat mengidentifikasi unsur-unsur kebudayaan Siswa dapat menyebutkan suku etnis yang mempengaruhi Suku Betawi Siswa dapatmenyebutkan lingkungan formal Siswa dapat menyebutkan sikap yang mendorong retaknya kerukunan bermasyarakat adalah. . . 6. Siswa dapat mengidentifikasi arti manusia sebagai makhluk sosial berarti. . . 7. Siswa dapat menyebutkan contoh Toleransi dalam kehidupan beragama berarti. . . 8. Siswa dapat mengartikan Perpecahan anggota masyarakat karena terjadinya masalah 9. Sikap mementingkan diri sendiri dan tidak mau bergaul dengan masyarakat disebut. 10. Sistem nilai budaya, adat dan cara hidup masyarakat yang mengelilingi kehidupan 11. Kerukunan dalam masyarakat bisa retak , antara lain disebabkan oleh. . . 12. Manusia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat hal ini berarti manusia sebagai makhluk. . . 13. Contoh Perilaku minum-minuman keras dapat merugikan lingkungan sosial, terutama. . . 14. Mengidentifikasi Sikap ikhlas terhadap Tuhan menjadi ciri bahwa manusia tersebut sadar akan. . . 15. Menyebutkan Sikap mawas diri akan memberikan manfaat yang besar, diantaranya. 16. Manusia yang berperilaku dalam pergaulan secara bebas seperti seks bebas, menurut budaya kita termasuk perilaku. . . 17. Contoh Manusia keberadaannya selalu berkumpul, berkelompok, dan berinteraksi. Keberadaan manusia seperti itu sering disebut. . . 18. Sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa konsekuensi manusia harus. . . 19. Apabila manusia ingin dihargai dan dihormati maka. . . 20. Aturan yang berasal dari Tuhan Yang Maha Esa disebut norma. . . 21. Pengertian sikap menerima terhadap keputusan akhir setelah berupaya keras 22. Pengertian Kembali kepada kesucian setelah berbuat kesalahan dinamakan. . 23. Dalam hubungan manusia dengan Allah SWT, manusia diperintah untuk menyembah kepada Allah SWT dengan cara. . . 24. Pengertian aturan yang mengatur pergaulan antar sesama manusia dinamakan norma. . . 25. Para pelanggar norma adat akan mendapat sanksi berupa. . . 26. Nilai budaya yang dapat mempengaruhi tingkat sosial budaya di masyarakat adalah.. 27. Sebagai warga negara yang bersopan santun harus. . . 28. Faktor penyebab perubahan sosial budaya kecuali.. 29. Proses sosialisasi yang memperkenalkan individual ke dalam kelompok tertentu disebut… 30. Kebiasaan umum yang menjadi patokan perilaku dalam suatu kelompok masyarakat disebut juga… 31. Yang termasuk sebagai norma kesopanan di bawah ini yaitu.. 32. Contoh perilaku sopan santun, bagi orang yang selesai makan, sendok sebaiknya diletakkan. . . 33. Contoh Menambah ketegangan perasaan dan fisik bagi pasien saat mengunjungi orang sakit. . . 34. Contoh sopan santun saat bertemu bapak/ibu guru di luar sekolah adalah. . . 35. Contoh sopan santun apabila menelepon 36. Contoh Sopan santun yang harus diperhatikan saat berjalan adalah berjalan. . . 37. Contoh sopan santun Bagi orang yang muda keharusan menghormati yang lebih tua bersifat. . . 38. Tujuan adanya sopan santun dalam pergaulan yaitu terciptanya. . . 39. Mendefinisikan Pihak-pihak yang member pengaruh pada pergaulan kita 40. Contoh Pakaian untuk sekolah yang sesuai dengan norma kesopanan sebaiknya. . . 41. Pengertian dari kekuatan masyarakat serta berbagai sistem norma di sekitar individu yang mempengaruhi tingkah laku manusia 42. Contoh Lingkungan sosial budaya Jakarta dipengaruhi oleh hal berikut kecuali… 43. Contoh Lingkungan Sosial budaya yang positif dipengaruhi oleh… 44. Contoh lingkungan sosial budaya yang negatif kecuali… 45. Contoh perilaku Seseorang yang berpegang teguh terhadap kebiasaan orang tua, suku bangsanya, maka orang tersebut mempertahankan... 46. Dalam hidup bermasyarakat sikap yang harus kita lakukan… 47. Contoh sikap Untuk menjaga kerukunan setiap keputusan hendaknya diambil berdasarkan… 48. Bila kita mempunyai pendapat yang berbeda dengan orang lain maka sikap yang baik… 49. Hidup bermasyarakat di DKI Jakarta harus memiliki ... 50. Saling menghormati antara adik, kakak maupun orang yang lebih tua termasuk nilai... MATERI PLKJ LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA JAKARTA Lingkungan sosial budaya terdiri atas lingkungan sosial dan lingkungan budaya. Lingkungan sosial budaya adalah kekuatan masyarakat serta berbagai sistem norma disekitar individu atau kelompok manusia yang mempengaruhi tingkah laku mereka dan interaksi antar mereka. Lingkungan budaya adalah keadaan sistem nilai budaya, adat istiadat, dan cara hidup masyarakat yang mengelilingin kehidupan mereka. Lingkungan budaya terdiri dari institusi dan kekuatan lain yang mempengaruhi nilai dasar, persepsi, selera, dan perilaku masyarakat. Manusia tumbuh dalam masyarakat tertentu yang membentuk keyakinan dan nilai dasarnya. Karakteristik budaya yang mempengaruhi pengambilan keputusan pemasaran adalah: Keteguhan pada nilai-nilai budaya dan perubahan dalam nilai budaya sekunder. Lingkungan sosial masyarakat Jakarta meliputi, antara lain : 1. Norma sopan santun adalah peraturan hidup yang timbul dari hasil pergaulan sekelompok itu. Norma kesopanan bersifat relatif, artinya apa yang dianggap sebagai norma kesopanan berbedabeda di berbagai tempat, lingkungan, atau waktu. Contoh-contoh norma kesopanan ialah: 1. Menghormati orang yang lebih tua. 2. Menerima sesuatu selalu dengan tangan kanan. 3. Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan sombong. 4. Tidak meludah di sembarang tempat. 5. tidak menyela pembicaraan. Norma kesopanan sangat penting untuk diterapkan, terutama dalam bermasyarakat, karena norma ini sangat erat kaitannya terhadap masyarakat. Sekali saja ada pelanggaran terhadap norma kesopanan, pelanggar akan mendapat sanki dari masyarakat, semisal cemoohan. kesopanan merupakan tuntutan dalam hidup bersama. Ada norma yang harus dipenuhi supaya diterima secara sosial. Sanksi bagi pelanggar norma kesopanan adalah tidak tegas, tetapi dapat diberikan oleh masyarakat, yang berupa cemoohan, celaan, hinaan, atau dikucilkan dan diasingkan dari pergaulan serta di permalukan. 2. Norma agama adalah petunjuk hidup yang berasal dari Tuhan yang disampaikan melalui utusan-Nya yang berisi perintah, larangan dan anjuran-anjuran Contoh-contoh norma agama ialah: Rajin beribadah sesuai dengan agama dan keyakinan, berdoa sebelum makan, sebelum tidur, sebelum perjalanan, sebelum belajar, sebelum memasuki tempat ibadah, dll. Mencegah dan tidak melakukan perbuatan yang dilarang agama. Mengimani adanya Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. Pelanggar norma agama mendapatkan sanksi secara tidak langsung, artinya pelanggarnya baru akan menerima sanksinya nanti di akhirat berupa siksaan di neraka. 3. Norma susila adalah peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang menghasilkan akhlak, sehingga seseorang dapat membedakan apa yang dianggap baik dan apa pula yang dianggap buruk Contoh: 1 Orang yang berhubungan intim di tempat umum akan dicap tidak susila. 4. 5. 6. Norma adat, menjadi masalah kompleks karena adat berbeda – beda pada setiap suku,bila tidak di sadari dapat menimbulkan perpecahan. Norma pergaulan, pergaulan di Jakarta banyak dipengaruhi oleh norma pergaulan dari berbagai suku bangsa atau etnis, bahkan pergaulan dari dunia barat. Norma budaya, kehidupan di Jakarta dipengaruhi oleh budaya etnis di Indonesia dan juga budaya dunia barat. Ruang Lingkup Lingkungan Sosial Budaya Tertib sosial,yaitu keadaan yang mencerminkan kesadaran masyarakat dalam mentaati peraturan perundang-undangan dan norma yang berlaku di masyarakat secara sadar. Contohnya: Masyarakat yang mentaati peraturan: Tetib pejalan kaki Tertib pengendara Tertib membuang sampah Tertib tidak merokok di tempat umum Masyarakat membentuk pengamanan swakarsa untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan dengan cara melakukan siskamling. Masyarakat tetap memelihara adat istiadat dan budayanya. ciri-ciri tertib sosial dalam masyarakat 1.Terdapat suatu sistem nilai dan norma yang jelas. 2.Individu atau kelompok dalam masyarakat mengetahui dan memahami norma-norma sosial yang berlaku. 3.Individu dan kelompok masyarakat mampu menyesuaikan tindakan-tindakannya dengan norma dan nilai sosial yang berlaku. Lingkungan pekerjaan adalah, suatu tempat di mana orang atau sekelompok orang melakukan pekerjaan untuk mencari nafkah. Apalagi ketika situasi di Indonesia, dengan angka pengangguran terdidik cukup tinggi, mencapai 8.1 juta orang, (BPS, 2011) sepertinya bukan sesuatu tindakan populer. Lingkungan pendidikan, disebut juga dengan WIYATAMANDALA adalah suatu lingkungan yang di dalamnya terdapat kegiatan belajar mengajar. Unsur yang ada di lingkungan pendidikan: Kepala Sekolah Guru Tata Usaha Siswa dan Osis Komite Sekolah dan orang tua siswa Pembantu Pelaksana Sekolah Tempat Bersejarah dan Ibadah Peninggalan – peninggalan bersejarah dan tempat ibadah di DKI Jakarta hampir sermuanya peninggalan jaman pemerintahan Hindia – Belanda. Contohnya: Museum fatahillah Museum bahari Tugu Proklamator Masjid Istiqlal 3. Penyesuaian Diri dengan Linkungan Sosial Budaya Lingkungan sosial budaya meliputi lingkungan sosial budaya yang positif dan negatif, yang semuanya berpengaruh terhadap kehidupan masyrakatnya. Lingkungan sosial budaya yang positif, antara lain: Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi kehidupan manusia , seperti kemajuan di bidang kedokteran , transportasi , komunikasi , dan sebagainya . Lingkungan pendidikan , seperti pendidikan tinggi di berbagai disiplin ilmu . Nilai budaya , yang berupa peninggalan budaya yang disimpan diberbagai museum di Jakarta . Hidup gotong royong , yang merupakan salah satu kegiatan untuk meringankan beban kehidupan masyarakat . Lingkungan sosial budaya yang negatif , antara lain : Pergaulan bebeas , cenderung meninggalkan norma-norma agama . Obat-obatan dan minuman terlarang , yang merugikan kehidupan manusia . Pengaruh nilai budaya barat yang negatif , seperti film , cara berpakaian yang tidak sopan . Cara hidup yang individualitis , egoisme yang kurang memeperhatikan hidup orang lain serta kurang memiliki kepedulian . Memakai pakaian yang tidak sopan , sehingga memancing orang lain untuk berbuat jahat (berpakaian sexy) .