Pertemuan Keenam PERSEPSI PERSEPSI Adalah suatu proses dimana seseorang melakukan pemilihan, penerimaan, pengorganisasian, dan penginterpretasian atas informasi yang diterimanya dari lingkungan. Merupakan suatu proses kognitif yang dialami oleh setiap orang dalam memahami informasi tentang lingkungannya, baik lewat penglihatan, pendengaran, penghayatan, perasaan, dan penciuman Sub Proses dalam Persepsi stimulus registrasi feedback FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGEMBANGAN PERSEPSI • Psikologi • Famili • Kebudayaan FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI • Karakteristik yang Mempersepsikan (Characteristics of the perceiver) • Karakteristik yang dipersepsikan (Characteristics of the perceived) • Kontek Situasi ( Situation Context) KARAKTERISTIK PERCEIVER (ORANG) • • • • • Kebutuhan (Needs) Pengalaman (Experience) Norma-norma (Values) Sikap (Attitudes) Kepribadian (Personality) KARAKTERISTIK YANG DIPERSEPSIKAN • Penampakan ( Appearance): • Perilaku (Behavior) KONTEK SITUASI (SITUATION CONTEXT) • PHISICAL SETTING - Illusi • CULTURAL & SOCIAL SETTING - Norms - Taboos • ORGANIZATIONAL SETTING - Power distance - Empowerment PROSES PEMILIHAN DATA PERSEPTUAL • FAKTOR EKSTERNAL : - Intensitas - Pengulangan - Ukuran - Gerakan - Kekontrasan - Novelty / Familiarity • FAKTOR INTERNAL - Proses belajar - Motivasi - Kepribadian PROSES PENGORGANISASIAN DATA PERSEPTUAL • Figure – Ground • Pengelompokan Perceptual : - Kesatuan (Closure) - Kesinambungan (Continuity) - Kedekatan (Proximity) - Kesamaan (Similarity) DISTORSI DALAM PERSEPSI • Stereotip : menggeneralisasi persepsi atas dasar informasi umum. • Efek Halo : kecenderungan hanya menggunakan satu informasi saja untuk mempersepsikan sesuatu. • Seleksi : hanya memperhatikan informasi-informasi tertentu. • Proyeksi : menggunakan atribut pribadi (self concept) sebagai dasar persepsi. • Harapan : menggunakan harapan pribadi sebagai dasar persepsi PERSEPSI SOSIAL • Adalah persepsi seseorang terhadap orang lain. • Pola Persepsi Sosial : - Type A : Individual to Individual - Type B : Individual to Grouping - Type C : Grouping to Individual - Type D : Grouping to Grouping ATRIBUSI • Merupakan elemen persepsi sosial - Adalah suatu proses bagaimana seseorang mencari kejelasan sebab-akibat dari perilaku orang lain. - Proses atribusi sangat menentukan perilaku BIAS ATRIBUSI • Point of View : Kesalahan mempersepsikan perilaku orang lain karena perspektif yang digunakan keliru. • Effectiveness of The Behavior : Kesalahan mempersepsikan perilaku orang lain akibat salah mendefinisikan tujuan dari perilaku. HUBUNGAN ATRIBUSI - SIKAP • Proses Atribusi akan menentukan sikap (attitude) • Komponen Attitudes : COGNITIF AFFECTIVE BEHAVIOR Beliefs, Favorable Human knowledge or unfavorable Actions understanding Feeling IMPLIKASI PERSEPSI TERHADAP SIKAP KERJA • Disiplin Kerja (Rules x Punishment) + (Norms x Knowledge) = Consistency • Kepuasan Kerja (Job x Reward) + (Knowledge x Bas.Needs x Expectation) = Equity • Komitmen pada perusahaan Promotion Mechanisms + Ach.Need = Fairness PENANGANAN PERSEPSI • • • • Mempertinggi tingkat mawas diri Mengupayakan kelengkapan informasi Empati Menghindari segala macam distorsi