Kariono [email protected] Magister Administrasi Publik Universits Medan Area 2014 1 KEUANGAN PUBLIK PERAN PEMERINTAH Kariono [email protected] Magister Administrasi Publik Universits Medan Area 2014 2 Tujuan kuliah ini adalah untuk menjelaskan : • Tugas-tugas negara/peran pemerintah, • Pengertian Keuangan Publik/Negara, • Ruang lingkup Keuangan Publik /Negara, • Perbedaan Keuangan Publik/Negara dengan Keuangan Privat 3 4 NEGARA KESEJAHTERAAN RAKYAT TUGAS / FUNGSI BELANJA NEGARA (Dalam Miliar Rupiah) 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBN APBN APBN APBN APBN APBNP RAPBN 985,7 937,4 1.042,1 1.295,0 1.491,4 1.726,2 1.876.872,8 2.019.868,3 Sumber : Nota Keuangan RAPBN 2015 TUGAS / FUNGSI PEMERINTAH ADAM SMITH PERTAHANAN & KEAMANAN PERADILAN memelihara keamanan dalam negeri dan pertahanan menyelenggarakan peradilan PEKERJAAN UMUM menyediakan barang-barang maupun jasa yang tidak dapat disediakan oleh swasta 5 • ALINEA KE 4 : • "Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada : 6 BELANJA PEMERINTAH PUSAT MENURUT FUNGSI (Dalam APBN) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. PELAYANAN UMUM PERTAHANAN KETERTIBAN DAN KEAMANAN EKONOMI LINGKUNGAN HIDUP PERUMAHAN DAN FASILITAS UMUM KESEHATAN PARIWISATA DAN BUDAYA AGAMA PENDIDIKAN PERLINDUNGAN SOSIAL 7 PERAN PEMERINTAH DALAM PEREKONOMIAN MODERN PERAN PEMERINTAH ALOKASI DISTRIBUSI STABILISASI terkait dengan penyediaan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat melalui kebijakan yang bersifat mengatur (regulatory policies). terkait dengan upaya agar pendapatan maupun kekayaan terdistribusi secara merata. Besarnya pendapatan sangat tergantung pada pemilikan faktorfaktor produksi (yakin alam, tenaga kerja, modal dan keahlian). diperlukan untuk mengatasi gejolakgejolak yang sangat mungkin terjadi dalam perekonomian, apabila bila perekonomian sangat tergantung pada sektor swasta. 8 PERBEDAAN PERAN PEMERINTAH DALAM SISTEM PEREKONOMIAN SISTEM PEREKONOMIAN KAPITALIS SOSIALIS CAMPURAN Sebagai pengatur atau pengarah berbagai aktivitas ekonomi yang terjadi Mendorong adanya pengaturan dan pengendalian kehidupan ekonomi oleh negara atau pemerintah Melakukan pengaturan melalui berbagai kebijakan yang berfungsi sebagai aturan main bagi para pelaku ekonomi agar terjadi keharmonisan dalam perekonomian 9 POSISI SEKTOR PUBLIK DALAM PEREKONOMIAN 9 Rumah Tangga 3 5 8 4 2 1 B Pasar faktor produksi Pasar produk Pasar modal A 6 1 Perusahaan 7 2 8 7 Anggaran Pemerintah 10 11 9 10 PENGERTIAN KEUANGAN NEGARA • Menurut M. Hadi : • Keuangan Negara dalah semua hak dan kewajiban yang dapat dinilai dengan uang, demikian pula segala sesuatu baik baik uang maupun barang yang dapat dijadikan milik negara, berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban dimaksud • Menurut M. Subagio : • Keuangan Negara terdiri atas hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang demikian pula segala sesuatu baik berupa uang maupun barang yang dapat dijadikan milik negara berhubungan pelaksanaan hak dan kewajiban itu – – Hak negara meliputi : hak menciptakan uang, hak mendatangkan hasil, hak melakukan pungutan, hak menjamin dan hak memaksa. Keawajiban negara meliputi : kewajiban menyelenggarakan tugas negara demi kepentingan masyarakat dan kewajiban membayar hak-hak tagihan pihak ketiga 11 PENGERTIAN KEUANGAN NEGARA • Menurut Sepreme Audit Institution (SAI) • Ilmu Keuangan Negara ialah ilmu yang mempelajari tentang halhal yang berhubungan dengan cara bagaimana pemerintah mendapatkan dan menggunakan uang. Hal tersebut meliputi fungsi-fungsi pengumpulan, penerimaan, pinjaman dan pengeluaran yang dilaksanakan oleh bangsa, negara dan pemerintah daerah. • Menurut Musgrive : • Ilmu Keuangan Negara ialah ilmu yang mempelajari tentang masalah-masalah yang luas, kompleks yang berkaitan dengan pemasukan dan pengeluaran pemerintah, mempelajari kegiatan rumah tangga negara termasuk penerimaan dan pengeluarannya, aspek-aspek ekonomi yang timbul pada saat pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara. 12 PENGERTIAN KEUANGAN NEGARA • Menurut Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara : – Keuangan negara adalah semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dijadikan milik negara berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut 13 KESIMPULAN Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpilkan masalah pokok atau ruang lingkup dari studi Keuangan Negara meliputi : • Teori tentang Pengeluaran Negara • Pemerintah mengembangkan jalannya keuangan dalam perekonomian sesuai dengan pola permintaan dan penawaran • Sarana bagi pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan umum, pertumbuhan, stabilisasi dan kebijaksanaan-kebijaksanaan lain. • Teori tentang Penerimaan Negara • Membahas tentang beberapa sumber darimana negara memperoleh pendapatan • Administrasi Keuangan Negara • Menyangkut semua kegiatan keuangan termasuk segala permasalahan tentang adminsitrasi keuangan berkaitan dengan anggaran belanja negara, penyusunan, penetapan, pelaksanaan, pengawasan dan pertanggungjawaban. • Stabilisasi dan Pertumbuhan • Membahas kebijakan-kebijakan perekonomian dari suatu pemerintah dalam suatu negara dan situasi tertentu 14 PERBEDAAN DAN PERSAMAAN KEUANGAN NEGARA DENGAN KEUANGAN PRIVAT • Keuangan Privat adalah masalah-masalah dan kebijakan-kebijakan keuangan dari dari suatu unit ekonomi yang sifatnya individu atau suatu unit yang tidak membentuk suatu bagian dari bagian pemerintahan. • Keuangan Negara adalah meliputi penerimaan negara, pengeluaran negara dan masalahmasalah serta kebijakan-kebijakan yang harus diambil oleh pemerintah sebagai akibat dari pengaruh penerimaan dan pengeluaran negara terhadap perekonomian 15 PERSAMAAN KEUANGAN NEGARA DENGAN KEUANGAN PRIVAT Baik keuangan privat maupun keuangan negara berkaitan dengan pembelian, penjualan dan transaksi-transaksi lain. Untuk dapat membiayai kegiatannya, baik keuangan privat maupun keuangan negara bisa menaikkan pinjamannya, melakukan pembayaran dan lain-lain. Sektor keuangan privat maupun keuangan negara samasama ingin memuaskan keinginan rakyat. Baik sektor keuangan privat maupun keuangan negara, sumber yang dimiliki adalah terbatas. 16 NO ASPEK KEUANGAN PRIVAT KEUANGAN NEGARA 1 Kelangsungan Hidup Hidup dengan sarana yang dimiliki sendiri, bisa terjadi defisit apabila pengeluaran lebih besar dari penerimaan. Hidup dengan sarana yang lebih kompleks, apabila terjadi defisit, maka negara dapat menetapkan budget defisit untuk mengatasinya. 2 Cara melakukan pinjaman Tanpa pembayaran kembali pinjaman sebelumnya, maka akan kehilangan kepercayaan kredit di dalam pasar Meskipun pinjaman yang lalu belum terlunasi, negara tetap dapat merencanakan peningkatan hutangnya dalan setiap anggran yang disusun dan ditetapkan. 3 Pemberi pinjaman Pinjaman hanya dapat dilakukan terhadap pihak luar Pinjaman dapat dilakukan baik ke dalam maupun ke luar negeri. 4 Bunga pinjaman Bunga pinjaman sesuai dengan ketentuan yang berlaku Bunga pinjaman bisa lebih rendah dibanding dengan pinjaman yang dilakukan sektor swasta/privat 5 Pencetakan uang Tidak mempunyai kemampuan untuk mencetak uangan Mempunyai kemampuan mencetak uang 6 Prinsip anggaran Mengikuti “market principles” Mengikuti prinsip anggaran (budget principle) 7 Cara Penyusunan Anggaran Merencanakan kegiatannya dengan mempertimbangkan penerimaan lebih dahulu baru kemudian pengeluarannya Dalam merencanakan anggran pengeluaran ditetapkan terlebih dahulu baru kemidian penerimaannya. 17 MODEL PENYUSUNAN ANGGARAN MODEL I : Anggaran Rumah Tangga/Perusahaan/Swasta PENERIMAAN PENGELUARAN Berapa kemampuan dana tersedia Volume/kuantitas/kualitas pembiayaan T O T A L : Rp X T O T A L : Rp Y Pada model I ini : penerimaan (X) adalah faktor yang mempengaruhi pengeluaran (Y) 18 MODEL PENYUSUNAN ANGGARAN MODEL II : Anggaran Publik PENERIMAAN PENGELUARAN Sumber-sumber yang dapat diharapkan Rencana-rencana yang hendak dicapai/dilanjutkan untuk satu tahun anggaran T O T A L : Rp Y T O T A L : Rp X Pada model II ini : menggambarkan bahwa justru yang pertama dibahas adalah sisi pengeluaran berperan sebagai faktor yang mempengaruhi (X), terhadap penerimaan sebagai faktor yang dipengaruhi (Y) 19 20 21 22 23 24 DEFISIT ANGGARAN (Dalam miliar rupiah) APBN 2006 APBN 2007 APBN 2008 APBN 2009 APBN 2010 APBN_P 2011 RAPBN 2012 PENDAPATAN NEGARA 637.987,2 707.806,2 981.609,4 848.763,2 995.271,5 1.169.914,6 1.292.877,7 BELANJA NEGARA 667.128,7 757.649,9 985.730,7 937.382,1 1.042.117,2 1.320.751,3 1.418.497,7 DEFISIT (29.141,5) (49.843,7) (4.121,3) (88.618,8) (46.845,7) (150.836,7) (125.620,0) 25 DEFISIT ANGGARAN (Dalam miliar rupiah) APBN 2009 APBN 2010 APBN 2011 APBN 2012 APBN 2013 APBNP 2014 RAPBN 2015 PENDAPATAN NEGARA 848.763,2 995.271,5 1.169.914,6 1.292.877,7 1.502,0 1.635.378,5 1.762.296,0 BELANJA NEGARA 937.382,1 1.042.117,2 1.320.751,3 1.418.497,7 1.726,2 1.876.872,8 2.019.868,3 DEFISIT (88.618,8) (46.845,7) (150.836,7) (125.620,0) (224,2) (241.494,3) (257.572,3) 26 27 28 29 30 31 32 33 34 Tugas 1 : Keuangan Publik • Berikan analisis Saudara terhadap tabel APBNP 2014 dan RAPBN 2015 (Lihat Tabel I.1. ASUMSI DASAR EKONOMI MAKRO DAN POSTUR RAPBN 2015), Slide 23. hal 42 Nota Keuangan (pdf) • Ketentuan: • Tugas diberi nama Saudara dan kode Klas (Mis: Andi Syahputra_1A) • Subject: Tugas 1A Keuangan Publik MAP UMA 35