KONSEP KESEHATAN JIWA

advertisement
KONSEP KESEHATAN
JIWA
OLEH
TUTU A. SUSENO
Definisi
• SEHAT
W H O:
keadaan yang sempurna baik fisik,
mental, sosial dan tidak hanya bebas
dari penyakit/ cacat
Person:
Kemampuan individu secara optimal
untuk menjalankan peran dan tugasnya
secara efektif
Sakit
• Ketidakmampuan individu untuk
memebuhi kebutuhan individu yang
diperlukannya agar ia dapat berfungsi.
Ketidakmampuan ini bersifat dinamis,
individual dan dipengaruhi oleh faktor
lingkungan.
RENTANG SEHAT SAKIT
DALAM KESEHATAN JIWA
•
Jiwa yang sehat
(Setyonegoro. K / 1985)
Absence of mental &
emosional disorders
Resilience towards stres
Harmonis equilibrium with
oneself, family and comunity
Ukuran kesehatan jiwa
•Jahoda, M
1.Tidak adanya penyakit jiwa
2.Normalitas
3.Rasa bahagia dan rasa puas
Cloutier, F (1968)
1. Sikap yang realistik terhadap diri
sendiri
2. Kemampuan menilai realitasdunia luar
dengan wajar
3. Kepribadian yang cukup terintegrasi
4. Kemampuan adaptasi yang baik thd
lingkungan
Ciri sehat mental
• WHO
a. Menyesuaiakan diri scr konstruktif pd
kenyataan (BURUK SEKALIPUN)
b. Memperoleh kepuasan dari usahanya
c. Mrs lebih puas memberi drpd menerima
d. HAM slg menolong dan memuaskan
e. Menerima kekecewaan sbg peljrn untuk masa
yang akan datang
f. Mengarahkan rs bermusuhan ke arah yg lbh
kreatif dan konstruktif
Abraham Maslow
1. memiliki persepsi realita yang efektif
2. Menerima diri sendiri, orang lain dan
lingkungan
3. Spontan
4. Sederhana dan wajar
Kriteria jiwa yang sehat menurut
JAHODA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Sikap positif terhadap diri sendiri
Perkembangan dan aktualisasi diri
Integrasi dari semua proses kehidupan
Otonomi atau mandiri
Persepsi thd realitas atau kenyataan
Menguasai lingkungan
Penilaian primer terhadap stresor
Kognitif (pikiran)

paling utama
 dinilai sbg ancaman,
kehilangan, tantangan
RENTANG SEHAT-SAKIT DALAM KESEHATAN JIWA
FAKTOR PREDISPOSISI
Biologis
Psikologis
Sosiokultural
FAKTOR PRESIPITASI
Sifat2
asal
waktu
jumlah
PENILAIAN PERTAMA THDP STRESSOR
Kognitif
Afektif
Fisiologis
Prilaku
Sosial
PENILAIAN KEDUA THDP SUMBER PENANGANAN
Kognitif
Afektif
Fisiologis
Prilaku
Sosial
MEKANISME PENANGANAN
Konstruktif
Respon adaptif
Destruktif
NDX
Respon maladaptif
Afektif
 perasaan krn stresor
 kecemasan
Fisiologis
•Reaksi spontan
•Fight or flight reaction
Perilaku
•Perilaku spontan
•Tidak bertujuan
Sosial
•Arti secara sosial
•Perbandingan sosial
Penilaian sekunder
• Bagaimana individu menilai:
Sumber penyesuaian diri
Pilihan dalam hadapi stresor
Strategi u/ hadapi stresor
• Kognitif
Mengkaji sekitar
Harus punya pengetahuan
• Afektif
Kecemasan bertambah bila
tdk berhasil atasi
• Fisiologis
 Atasi keadaan dgn cara
fisiologis
• Perilaku
 Gambaran percobaan emosi, fungsi
alat tubuh
 Analisa pikiran
 Lebih terarah
• Sosial
Menyiapkan dukungan keluarga
Upaya sehat jiwa
Mekanisme penanganan :
Segala upaya yg dilakukan
seseorang secara langsung dalam
menghadapi stres
TASK ORIENTED REACTION
(MEKANISME PENYESUAIAN)
 usaha pemecahan masalah
 secara langsung
 mekanisme intrapsikik
 mengatur kesukaran emosional
 Menyerang
 Menarik diri
 Kompromi
 seringkali kurang sukses
Beberapa macam
ego defence mecanism








represi
supresi
regresi
kompensasi
sublimasi
substitusi
identifikasi
introyeksi







rasionalisasi
isolasi
reaksi formasi
undoing
displacement
proyeksi
denial
Download