WINARINI WILMAN, PhD Fakultas Psikologi UI STRES Stres merupakan istilah yang sering digunakan dalam kehidupan seharihari untuk menunjukkan adanya kondisi yang tidak menyenangkan / tertekan akibat adanya beban / masalah yang berat yang sedang dihadapi. STRES EUSTRESS: STRES YANG POSITIF Stress adalah energi hidup untuk merasakan, berfikir dan bertindak dalam mengekspresikan diri DISTRESS: STRES YANG NEGATIF Stres membuat keseimbangan hidup kita terganggu. STRES Tidak ada orang yang tidak pernah stres Merupakan bagian dari kehidupan manusia Hidup yang didominasi oleh stres, ada kecenderungan besar mengalami gangguan fisik atau mental (Stress-related disorders). Stres bukan sesuatu hal yang harus dihindari, tetapi merupakan hal yang harus diatasi. STRES Adalah respon adaptif yang bersifat unik yang ditampilkan seseorang ketika menghadapi situasi atau kejadian tertentu yang menimbulkan tuntutan khas pada dirinya . STRES Timbul karena adanya perbedaan antara apa yang kita inginkan/ harapkan, dengan apa yang kita punyai atau hadapi. STRES Stres seringkali merupakan hasil PEMIKIRAN. Orang tidak selalu dapat melihat dengan jelas sumber stres (STRESSOR) yang dialaminya. Yang jelas terlihat adalah akibat dari STRESSOR Adanya STRESSOR tidak OTOMATIS menimbulkan STRES. Stres bersifat individual Individu menampilkan respon yang berbeda-beda terhadap sumber stres yang dihadapinya. Suatu sumber stres dapat menimbulkan stres pada individu yang satu, tapi tidak menimbulkan stres pada individu yang lain. Respon terhadap stres bersifat khas dan subyektif Penilaian individu terhadap sumber stres akan menentukan bentuk respon yang ditampilkannya. 3 ALARM RESISTANCE EXHAUSTION tahapan stres ALARM Reaksi fisikal dari tubuh memperingatkan terjadinya stres dan mempersiapkan individu untuk “fight or flight”. RESI STANCE Badan mencoba mengatasi, menyesuaikan diri terhadap stres yang dialami Bila stres berhasil diatasi, fisik “recover” dan kerusakan yang terjadi diperbaiki kembali oleh tubuh. Resistensi terhadap stres terus meningkat dan membuat kita semakin kuat dalam menghadapi stress. Beban yang dihadapi tubuh semakin berat E X H A U S TI O N Bila stres dialami terus menerus dan tidak berhasil diatasi, terjadi kerusakan yang tidak dapat diperbaiki oleh tubuh, maka terjadi gangguan pada tubuh dan fungsi berfikir. Mengakibatkan timbulnya masalah emosional, mental, dan physical Individual Performance High Low Stress Intensity Daerah konstruktif stres Daearh destruktif stres High Gejala Orang Stres Perubahan dalam kebiasaan makan Konsumsi rokok / miras / narkoba meningkat Merasa tidak sehat, pusing Selalu gelisah / tegang / mudah marah Bingung, serba salah Susah Konsentrasi Susah tidur / Sering terbangun malam hari AKIBAT DARI STRES Penyakit Jantung koroner Kanker Penyakit gangguan pernafasan Kecelakaan kerja Sirosis Bunuh diri Diabetes Herpes Gangguan mental alcoholism, drug abuse Konflik dalam keluarga KDRT PROSES STRES PENILAIAN PRIMER PENILAIAN SEKUNDER STRATEGI MENGATASI DERAJAT STRESS SUMBER stres SUMBER STRES PADA HAKIM Faktor Eksternal Tanggung jawab Beban kerja berlebihan Situasi persidangan: penggugat, tergugat, saksi Tekanan pihak-pihak yang berkuasa Pemberitaan media tentang perilaku hakim SUMBER STRES Faktor Internal dan Personal Kepribadian (sifat, pola pikir Kecerdasan Situasi perkawinan/keluarga Penyakit Keuangan Kebutuhan pribadi PENILAIAN TERHADAP SUMBER STRES SUMBER STRES : DIPIKIRKAN ATAU DINILAI OLEH INDIVIDU: - BERPIKIR POSITIF: MASALAH = TANTANGAN - BERPIKIR NEGATIF: MASALAH = ANCAMAN / KEHILANGAN - EM0SI dan penilaian terhadap sumber stres Penilaian individu terhadap sumber stres dipengaruhi oleh kemampuan mengelola emosi Emosi negatif: marah, benci, iri, sedih, curiga, pesimis Emosi positif : Gembira, optimis, kasih sayang, KEPRIBADIAN dan penilaian terhadap sumber stres Tipe A Highly driven Competitive Impatient Aggressive Feel rushed and under pressure Always on time or early Eat, walk and talk rapidly Dominate group discussions Find it difficult to surrender control Self-critical when they fail Demand regular self-improvement Try to be great at everything they do Tipe B Relax more easily Focus on the quality of life Less ambitious Less impatient They pace themselves Seek fewer challenges MANFAAT PENILAIAN POSITIF TERHADAP SUMBER STRES Membantu individu bereaksi terhadap tuntutan hidup, baik yang bersifat positif maupun negatif. Menimbulkan tantangan yang mendorong individu untuk berkembang dan belajar. Memotivasi individu untuk berusaha secara optimal menampilkan kemampuan dirinya yang terbaik, meningkatkan gairah kerja dan prestasi kerjanya. MANAJEMEN STRES Akibat negatif dari stres dapat dikurangi bila individu memahami : – Bagaimana proses terjadinya stres, – Bagaimana akibat dari stres pada aspek fisik dan emosi individu – Bagaimana mengatasi stres . Cara mengatasi stres (coping) dan akibat yang ditimbulkannya , sepenuhnya merupakan tanggung jawab individu yang bersangkutan. (Ghennan, 1981; Reese, 1989; Schafer, 1983). Pemahaman mengenai stres dan bagaimana cara mengontrolnya merupakan fokus utama dalam managemen stres. MANAJEMEN STRES Memperkecil kemungkinan terjadinya stress – Jangan menumpuk pekerjaan – Jangan mengkuatirkan yang tidak perlu Mengatasi Penyebab stress. – Jangan pura-pura tidak ada persoalan – Pikirkan kekuatiran sampai tuntas Mengatasi akibat stress – Meditasi – Relaxasi PENILAIAN PRIMER . Individu melakukan penilaian terhadap stresor yang dihadapinya. Individu menyimpulkan apakah stresor tersebut tidak bermakna, bermakna netral (irrelevant), bermakna positif-menantang (benign-positive) atau mengancam dirinya (stressful). (Lazarus & Folkman,1984) PENILAIAN SEKUNDER Individu mengevaluasi sumberdaya yang dimilikinya untuk mengatasi stresor Individu menetapkan strategi penanggulangan (coping strategy) yang dianggap tepat untuk mengatasi stresor yang dirasakan mengancam tersebut. (Lazarus dan Folkman, 1984) MANAJEMEN STRES berfokus pada problem Individu mengidentifikasi masalah yang dihadapi Mengembangkan alternatif pemecahan mempertimbangkan alternatif yang paling tepat untuk mengatasi masalah yang dihadapinya dengan memperhitungkan kemampuan dirinya. MANAJEMEN STRES berfokus pada problem Problem solving model - identifikasi dan formulasikan masalah - kembangkan alternatif penyelesaian - Diskusikan dan pilih alternatif masalah yang dapat dilakukan - Laksanakan dan evaluasi hasilnya MANAJEMEN STRES berfokus pada problem Managemen waktu Diskusikan masalah dengan senior, atasan, rekan kerja , bawahan Role Negotiation MANAJEMEN STRES berfokus pada problem Identifikasi dan cari cara pemecahan terhadap masalah yang dihadapi Tingkatkan ketrampilan interaksi sosial Sikap asertive Ubah cara pikir (Cognitif Behavior Therapy) MANAJEMEN STRES berfokus emosi Memikirkan atau melakukan tindakan yang bertujuan untuk meminimalkan tekanan emosi Tidak mengatasi masalah MANAJEMEN STRES berfokus emosi Mengharapkan keajaiban Menyalahkan diri sendiri Menghindari sumber masalah Menangis Marah Mengingkari adanya masalah MANAJEMEN STRES berfokus religi Menyerahkan diri pada Tuhan Sembahyang Berdoa, Meditasi Membaca kitab suci AKTIVITAS YANG MENDUKUNG MANAJEMEN STRES Streching Relaksasi Olahraga - joging, jalan pagi, - senam, fitnes, aerobik - beladiri Mendengarkan musik - musik yang lembut & tempo lambat - music yang keras dengan tempo cepat membuat tubuh jadi stres. Senyum, tertawa dan humor – Tertawa ada adalah obat alami yang paling mujarab dan murah. www.4girls.gov/mind/scales.htm STRETCHING Raise arms above head, fingers interlaced, palms facing up. Push up as far as possible. Hold for 10 seconds. Relax. Repeat 5 times. www.4girls.gov/mind/scales.htm STRETCHING Lie keeping knees bent and feet flat on floor. Gently push lower back onto floor. Hold for 10 seconds. Relax. Repeat 5 times. www.4girls.gov/mind/scales.htm Cara Positif Memandang X Stress bukan sekedar ketegangan syaraf X Stres bisa menghasilkan hal yang positif X Stres bukan sesuatu yang harus dihindari X Tanpa stres, tak ada kehidupan “A day wasted by not enjoying it is the real waste of time.” Dr. Jay Winner “Past Tense” by Michael Precker, The Dallas Morning News, August 3, 2004