negara menurut hukum internasional - E

advertisement
Pasal 1 Konvensi Montevideo 1933: Negara sebagai
suatu pribadi hukum internasional seharusnya
memiliki kualifikasi-kualifikasi berikut:
(a) penduduk yang permanen;
(b) wilayah tertentu;
(c) suatu pemerintahan;
(d) kemampuan untuk berhubungan dengan
negara-negara lain.
 Dari segi HI, syarat (d) paling penting
Hak kemerdekaan dan persamaan kedudukan
negara-negara, yurisdiksi teritorial dan hak
untuk membela diri atau menyelamatkan diri.
2. Kewajiban untuk tidak menggunakan perang
sebagai alat, melaksanakan kewajiban yang
digariskan dalam perjanjian dan tidak campur
tangan dalam urusan negara lain.
1.
 Teori Residuum:
Hak, wewenang, privilese, dan tugas korelatif
adalah substansi kemerdekaan
EX:
1. wewenang: mengurus diri sendiri,
menerima/mengusir orang asing, yurisdiksi atas
tindak pidana.
2. tugas: menghormati kedaulatan negara lain,
mencegah tindak agen yang mengancam negara
lain, tidak mencampuri urusan negara lain.
 Dalam Piagam PBB, Pasal 1:
“penghormatan terhadap prinsip persamaan hak.”
. Pasal 2:
“PBB didasarkan atas prinsip persamaan
kedaulatan dari semua anggota.”
 Persamaan dalam hukum & persamaan hak dan
kewajiban.
 Doktrin “Act of State” Aturan hubungan
bersahabat antara Negara-negara:
Prinsip sebuah negara tidak seharusnya
mengijinkan wilayahnya digunakan untuk
tujuan-tujuan yang merugikan kepentingan
negara-negara lain
 campur tangan yang berkaitan dengan urusan-
urusan negara lain, yang dalam kaitan khusus ini
berarti suatu tindakan yang lebih dari sekedar
campur tangan saja dan lebih kuat dari pada
mediasi atau usulan diplomatik.
“internal” intervention;
2. external” intervention;
3. “punitive” intervention
1.
Ad.1. yi intervensi yg dilakukan sbh negara dlm urusan
dlm negeri negara lain
Ad.2. intervensi yg dilakukan sbh negara dlm urusan
luar negeri sbh negara dgn negara lain
Ad.3. intervensi sbh negara thd negara lain sbg balasan
atas kerugian yg diderita o/ negara tsb
Menurut Mahkamah, intervensi dilarang oleh
hukum internasional apabila:
 campur tangan yang berkaitan dengan masalahmasalah di mana setiap negara dibolehkan untuk
mengambil keputusan secara bebas,
 campur tangan itu meliputi gangguan terhadap
kemerdekaan negara lain dengan cara-cara paksa,
khususnya kekerasan.
Download