DISEBUT JUGA HORMON KARENA HASIL SEKRESINYA TIDAK DIBUANG KELUAR TUBUH TETAPI MASUK KE DALAM ALIRAN DARAH SEDANGKAN EKSOKRIN HASIL SEKRESINYA DIBUANG KELUAR TUBUH KELENJAR LUDAH, KERINGAT, URINE LEBIH KURANG 50 HORMON MERUPAKAN PRODUK SEL DARI SISTEM ENDOKRIN SECARA KIMIAWI HORMON DIBAGI MENJADI 3 KELAS HORMON STEROID TESTOSTERON, ESTRADIOL; HORMON PEPTIDA INSULIN, PROLAKTIN HORMON DERIVAT ASAM AMINO NOREPINEPHRIN, EPINEPHRIN & THYROKSIN HIPOFISA HIPOFISA ANTERIOR, MEDULA, POSTERIOR THYROID PARATHYROID ADRENAL KORTEKS & MEDULA PANKREAS SEL ALPHA, SEL BETA, SEL DELTA, SEL F LAMBUNG (GASTER) DUODENUM (USUS HALUS = INTESTINUM TENUE) OVARIUM TESTIS THYMUS TERDIRI DARI HIPOFISA ANTERIOR (DEPAN), MEDULA (TENGAH) & POSTERIOR (BELAKANG) ANTERIOR & MEDULA ADENOHIPOFISA POSTERIOR NEUROHIPOFISA ADA SINYAL SYARAF BARU DISEKRESIKAN KELENJAR HIPOFISA MASTER GLAND KARENA DPT MENGHASILKAN HORMON & HORMON YANG DIHASILKAN DAPAT MERANGSANG KELENJAR LAIN UNTUK MENGHASILKAN HORMON LAIN hipofisa anterior TSH = tyrosomatotropic hormone merangsang kelenjar thyroid untuk menghasilkan thyroksin thyroksin digunakan untuk metabolisme tubuh (kh, protein, lipid) berarti jln menuju hipofisa anterior akan terhambat dst 1. HORMON PERTUMBUHAN = GROWTH HORMONE = SOMATOTROPIN = GH HORMON INI BEKERJA PD TULANG, OTOT, RAWAN, KULIT & BEKERJANYA SANGAT TERBATAS PD PRIA LHR 21 THN PERTMBUHAN DRASTIS 13-16 THN; SDGKAN PD WANITA LHR 18 THN PERTUMBUHAN DRASTIS 9-12 THN GH SANGAT DIPENGARUHI KADAR GLUKOSA DLM DRH BILA SELESAI MAKAN KDR GULA DLM DRH AKAN MENINGKAT, GH TDK MAU BEKERJA; BILA KDR GULA DLM DRH MENURUN, GH BEKERJA SECARA MAKSIMAL BILA GH BEKERJA NORMAL TBH AKAN NORMAL, BILA HIPERSEKRESI MANUSIA RAKSASA (GIANT), BILA HIPOSEKRE-SI MANUSIA KERDIL/CEBOL LORAIN PENDEK & KURUS; FROLICH PENDEK, GENDUT, PERUT BUNCIT Hipersekresi pada masa dewasa dapat menyebabkan Akromegali (pertumbuhan sendi ke arah samping 2. THYROTROPIC HORMONE = THYROSOMATOTROPIC HORMONE = TSH MEMPENGARUHI KEL THYROID MENGHASILKAN THYROKSIN (T4), LIOTIRONIN (T3) & KALSITONIN 3. ADRENO CORTICO TROPIC HORMONE (ACTH) ADA 3 KELOMPOK BESAR 1. GLUKOKORTIKOID PENGHASIL GULA; 2. MINERALOKORTIKOID MENGATUR KESEIMBANGAN CAIRAN ANTARA ION Na & ION K; 3. GONADO-KORTIKOID UTK WANITA ESTROGEN & PROGESTRONE; UTK PRIA TESTOSTERON 4. PROLACTINE = LACTOGENIC HORMONE = LUTEOTROPIC HORMONE = LTH PERSIAPAN PRODUKSI AIR SUSU IBU (ASI) PD SAAT SEORANG WANITA DINYATAKAN MENIKAH & HAMIL; MSH GADIS TDK KELUAR ASI KRN ADA HORMONE YG MENGHAMBAT ESTROGEN 5. GONADOTROPIN HORMONE (GTH) tdd: FSH FOLLICLE STIMULATING HORMONE & LH (LUTEINIZING HORMONE) = ICSH = INTERSTITIAL CELL STIMULATING HORMONE PDWANITA FSH MEMATANGKAN TELUR DALAM FOLIKEL OVARIUM MULAI DR FOLIKEL AWAL – PRIMER – SEKUNDER – TERSIER – DE GRAAF (MATANG) ; LH MENEBALKAN DDG RAHIM & MEMPERTAHANKAN IMPLANTASI JANIN PD PRIA FSH MEMATANGKAN SPERMATOGONIUM SPERMATOZOA MELALUI SPERMATOGENESIS, SPERMIOGENESIS, TRANSFORMASI; LH = ICSH MENGHASILKAN SEL LEYDIG YANG MEMPRODUKSI HORMON TESTOSTERON MENGHASILKAN MSH = MELANOCYTE STIMULATING HORMONE AKAN MENGHASILKAN PIGMEN MELANIN UNTUK WARNA KULIT MAKIN BANYAK MELANIN MAKIN HITAM PIGMEN KULIT, MAKIN SEDIKIT MELANIN MAKIN PUTIH PIGMEN KULIT ORANG BULE MENJEMUR KULIT TUBUH PD SAAT ULTRA VIOLET MATAHARI TIDAK BAIK (DIATAS JAM 9 PG S/D 15 SORE, SEHINGG PIGMEN KULIT PECAH SHG MENIMBULKAN BERCAK PECAH BER-WARNA COKLAT SPT NODA PADA KULIT 1. OXYTOSIN REGULASI KONTRAKSI RAHIM SETIAP 3 JAM, 2,5 JAM, 2 JAM, 1,5 JAM, 1 JAM SEKALI S/D 10 MENIT SEKALI; SELAIN ITU JG MEMBANTU DALAM PROSES PENGELUARAN AIR SUSU IBU BILA SETELAH MELAHIRKAN KELENJAR MAMMAE IBU DIHISAP OLEH BAYI 2. RELAXIN MEMBUKANYA SIMPHISIS PUBIS (TLG KEMALUAN) SEHINGGA BAYI MUDAH DILAHIRKAN KEDUA HORMON DI ATAS HARUS BEKERJA SAMA AGAR BAYI MUDAH DILAHIRKAN 3. ADH = ANTI DIURETIKA HORMONE = PITRESSIN = VASOPRES- SIN MENCEGAH AGAR URIN YANG KELUAR TIDAK TERLALU BANYAK ( IN PUT = OUT PUT) BILA TIDAK AKAN MENYEBABKAN DIABETES INCIPIDUS 1. THYROKSIN UNTUK METABOLISME TUBUH BAIK METABOLISME KH, PROTEIN MAUPUN LIPID PADA MASA PERTUMBUHAN HIPOSEKRESI: KERDIL, HIPERSEKRESI: RAKSASA PADA MASA DEWASA HIPOSEKRESI: MIKSEDEMA (METABOLISME LAMBAT OBESITAS HIPERSEKRESI : MORBUS BASEDOWI (METABOLISME CEPAT EKSOPTALMUS (BIJI MATA MENONJOL KELUAR) 2. LIOTIRONIN MERUPAKAN BAHAN BAKU THIROKSIN DGN SYARAT HARUS ADA ION IODIUM DEKAT LAUT ATAU HASIL DARI LAUT IKAN, GARAM YG BERIODIUM 3. KALSITONIN MERUPAKAN BAHAN BAKU PEMBENTUKKAN PARATHORMON YANG JUGA DISEKRESIKAN OLEH KELENJAR PARATHYROID -- > BERFUNGSI UNTUK MENGATUR KADAR CALCIUM (ION Ca2+) DALAM DARAH MENEMPEL PD KELENJAR THYROID SEBANYAK 2 PASANG SEPASANG PD BAGIAN ATAS & SEPASANG PD BAGIAN BAWAH MENGHASILKAN PARATHORMONE = HORMON PARATHYROID YG BERFUNGSI MENGATUR KADAR CALCIUM DALAM DARAH CALCIUM DIBUTUHKAN TUBUH: 1. DALAM PROSES MEMPERCEPAT PEMBEKUAN DARAH APABILA TERDAPAT LUKA 2. DALAM PROSES PEMBENTUKAN & MEMPERKUAT TULANG & GIGI DISEBUT KELENJAR SUPRARENALIS ADA BAGIAN KORTEKS (TEPI) & MEDULLA (TENGAH) BAGIAN KORTEKS MEMPUNYAI 3 (TIGA) KELOMPOK BESAR: 1. GLUKOKORTIKOID MENGHASILKAN KORTISON & HIDROKORTISON UNTUK PEMBENTUKAN GULA BILA TUBUH KEKURANGAN GULA 2. MINERALOKORTIOD ALDOSTERON KESEIMBANGAN CAIRAN TUBUH ANTARA ION Na (NATRIUM = SODIUM) & ION K (KALIUM=POTASIUM) 3. GONADOKORTIKOID PEMBENTUKAN HORMON PD WANITA ESTROGENE & PROGESTRONE SERTA PD PRIA TESTOSTERON BAGIAN MEDULA (TENGAH) ADRENALIN & EPINEPHRIN SERTA DERIVATNYA YAITU: NORADRENALIN & NOREPINEPHRIN DILATASI (PELEBARAN) PEMBULUH DARAH CORONARIA JANTUNG DILATASI PEMBULUH DARAH & OTOT-2 BRONKIOLUS AGAR RESPIRASI BERJALAN NORMAL KONSTRIKSI (PENYEMPITAN) PEMBULUH DARAH PD DAERAH MUKA (TERUTAMA BILA KITA DIPERMALUKAN) AKIBAT LAIN TERJADINYA HIPERTENSI (TEKANAN DARAH TINGGI) MENGHASILKAN GULA DARI GLIKOGEN OTOT BERFUNGSI GANDA DAPAT MENGHASILKAN EKSOKRIN BGN ACINI (ACINUS) SERTA ENDOKRIN BGN PULAU-2 LANGERHANS 1. SEL A = ALPHA GLUKAGON MENGHASILKAN GULA BILA TUBUH KEKURANGAN GULA 2. SEL B = BETA INSULIN MENGURAIKAN GULA BILA BERLEBIHAN MENJADI GLIKOGEN DALAM OTOT 3. SEL D = DELTA SOMATOSTATIN TERGANTUNG DR KEBUTUHAN TUBUH MEMBANTU SEL A BILA KEKURANGAN GULA & MEMBANTU SEL B BILA KELEBIHAN GULA 4. SEL F PANKREOPEPTIDA MEMBANTU DALAM PROSES PENCERNAAN MAKANAN TERUTAMA PROTEIN MENGHASILKAN GASTRIN MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK YANG TERATUR SEHINGGA MAKANAN DIANTAR ANTARA LAMBUNG MULAI DARI ESOPHAGUS, KARDIA LAMBUNG, FUNDUS LAMBUNG DAN PYLORUS LAMBUNG MEMBENTUK MAKANAN YANG PADAT MENJADI LUNAK ATAU DALAM BENTUK CAIR (KHIME) SEHINGGA MUDAH DICERNA OLEH INTESTINUM TENUE (USUS HALUS) YG TDD: DUODENUM, JEJENUM, ILEUM Merangsang produksi HCl (Asam Lambung) MENGHASILKAN SEKRETIN fungsi: merangsang pankreas untuk mensekresikan sekretnya (enzim dan hormon) MENGHASILKAN KOLEOSISTOKININ Fungsinya: merangsang hati untuk mensekresikan empedu MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK DALAM USUS HALUS MULAI DARI DUODENUM, JEJENUM KEMUDIAN KE ILEUM KE USUS KASAR/BESAR (INTESTINUM CRASSUM) MEMPERCEPAT PENGANTARAN NUTRISI KE JARINGAN DAN SEL-SEL SETELAH DALAM BENTUK KHIME MENGHASILKAN THYMOSIN BERFUNGSI UNTUK KEKEBALAN TUBUH MANUSIA KEKEBALAN ADA 2 (DUA) MACAM: 1. KEKEBALAN SELULER KEKEBALAN YANG DIBERIKAN PD SAAT KITA DALAM KANDUNGAN IBU IBU MAKAN PROTEIN ATAU DISUNTIK AKAN TERBENTUK ANTIBODI YANG AKAN DIBERIKAN KE ANAK SHG ANAK MENJADI KEBAL 2. KEKEBALAN HUMORAL KEKEBALAN YANG DIBERIKAN SETELAH ANAK DILAHIRKAN MELALUI VAKSINASI/IMUNISASI MULAI DARI BCG; DPT 1, 2, 3; POLIO 1, 2, 3, CAMPAK, RUBELLA, HEPATITIS DAN DILAKUKAN PENGULANGAN SETELAH 1 THN, 3 THN, 6 THN MENGHASILKAN ESTROGEN & PROGESTERON ESTROGEN BERFUNGSI UNTUK MEMATANGKAN TELUR DALAM FOLIKEL-2 TELUR (FOLIKEL AWAL, PRIMER, SEKUNDER, TERSIER, DE GRAAF), MENEBALKAN DINDING RAHIM UTK PERSIAPAN BILA OVUM KETEMU DG SEL SPERMA MENGEMBANGKAN PAYUDARA SECARA MAKSIMAL, MULAI DARI PUTING & AEROLA (bgn berwarna coklat yg mengelilingi puting) TANDA SEKS SEKUNDER PD WANITA MENSTIMULI PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA PADA SALURAN TELUR (OVIDUCT) PROGESTERON BERFUNGSI MEMPERTAHANKAN KETEBALAN DDG RAHIM SHG BILA TERJADI PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA AKAN DI IMPLANTASIKAN MENGHAMBAT PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA BILA MELEBIHI KAPASITAS YANG SEHARUSNYA MENGHASILKAN HORMON TESTOSTERON SETIAP 3 (TIGA) TUBULUS SEMINIFERUS DLM TESTIS KETEMU AKAN MENGHASILKAN HORMON TSB MENINGKATKAN HASRAT LIBIDO PRIA SEBAGAI TANDA SEKS SEKUNDER PRIA SUARA BERAT, TUMBUH JAKUN (ADAM APPLE’S), BAHU MELEBAR, PINGGANG TETAP RAMPING