Materi 5 Kuliah Komunikasi Massa Cerdas

SMART COMUNICATIONS & AUDIENS
1
H.T.Koni Bardianto, S.Ip
Kuliah 5
Deskripsi :
Komunikasi massa merupakan presentasi tidak langsung melalui media perantara
kepada audiens. Komunikasi massa mempunyai efek lebih luas dengan audiens
yang lebih besar (warga atau masyarakat suatu wilayah )
Tujuan instruksional :
- Mahasiswa memahami konsep komunikasi massa secara umum
- Mahasiswa memahami secara spesifik komunikasi massa dan audiens
dalam presentasi
- Mahasiswa dapat memberikan konsep presentasi tepat dan efektif sesuai
audiens melalui media massa
Komunikasi massa adalah komunikasi melalui media massa (media cetak dan
media elektronik). Media massa adalah alat-alat dalam komunikasi yang dapat
menyebarkan pesan secara serempak dan cepat kepada para audience yang luas
dan heterogen.
Komunikasi massa sebagai komunikasi yang berlangsung dalam situasi
interposed (menjadi perantara) ketika antara sumber dan penerima tidak terjadi
kontak secara langsung, pesan-pesan komunikasi mengalir kepada penerima
(audiens) melalui saluran-saluran media massa, seperti:surat kabar, majalah,
radio, tv, film, dll
Audience (dalam bahasa Indonesia disebut audiens) : Khalayak penerima pesan
media massa. Sifat audiens disini berjumlah besar, anonim, heterogen, &
berubah-ubah dari jutaan penonton TV, ribuan pembaca bukum majalah, koran
atau jurnal ilmiah. Masing-masing audience berbeda satu sama lain diantaranya
dalam hal berpakaian, berpikir, menanggapi pesan yang diterimanya,
pengalaman, dan orientasi hidupnya. Akan tetapi, masing-masing individu dapat
saling mereaksi pesan yang diterimanya.
Karakter Komunikasi massa
 Tidak bertatap muka langsung dengan audience
 Tidak bisa mendapatkan feed back langsung dari audience massanya
 Bersifat heterogen dan banyak
 Terlembaga dalam industri media massa
 Spesialisasi
[email protected]
SMART COMUNICATIONS & AUDIENS
2
H.T.Koni Bardianto, S.Ip
Media Komunikasi Massa
 Surat Kabar
 Majalah
 Radio Siaran
 Televisi
 Film
 Komputer dan Internet
Fungsi Media:
1. Menginformasikan kepada pembaca secara objektif ttg apa yang terjadi
dalam suatu komunitas
2. Mengomentari berita yang disampaikan dan mengembangkan ke dalam
fokus berita.
3. Menyediakan keperluan informasi bagi pembaca yang membutuhkan brg
& jasa melalui pemasangan iklan.
Fungsi komunikasi massa bagi audiens (dalam jumlah besar/masyarakat)
adalah :
1. Surveillance, mempertimbangkan informasi/berita, mengamati secara
hati-hati terhadap informasi yang perlu diperhatikan khalayak dan yang
mungkin dapat menjadi ancaman.
2. Correlation, media menyeleksi, memberikan penafsiran, dan kritik
terhadap suatu informasi untuk disajikan kepada publik seperti editorial
atau kampanya pesuasi sebagai fungsi korelasi media.
3. Cultural transmission, transmisi budaya menunjuk kepada kemampuan
media untuk mengkomunikasikan norma-norma, aturan-aturan, dan nilainilai sebuah masyarakat.
4. Entertainment, mungkin merupakan fungsi utama, entertainment adalah
setiap kegiatan yang dirancang untuk membuat senang, mudah dipahami,
memberi kejelasan melalui pertunjukkan, menyuguhkan pesan-pesan
melalui komedi, drama, tragedi, permainan.
5. Mobilization, menunjuk kepada kemampuan media mempromosikan
kepentingan nasional dan perilaku-perilaku tertentu, khususnya selama
waktu terjadinya krisis nasional. Fungsi mobilisasi sangat penting dalam
membangun masyarakat dan bangsa.
Fungsi komunikasi massa bagi audiens (individu) adalah :
1. Menghibur, menghibur untuk mendapatkan perhatian khalayak
[email protected]
SMART COMUNICATIONS & AUDIENS
3
H.T.Koni Bardianto, S.Ip
2. Meyakinkan, meyakinkan untuk mengubah sikap, menggerakkan
orang.
3. Mengukuhkan, lebih sering media mengukuhkan atau membuat
4. kepercayaan, sikap, nilai dan opini menjadi lebih kuat.
5. Mengubah sementara orang yang tidak memihak dalam suatu
masalah tertentu.
6. Menggerakkan, pengiklan, fungsi terpenting dari media adalah
menggerakkan
7. Menawarkan etika atau sistem nilai tertentu. Media menyajikan etik
kolektif kepada pemirsa atau pembaca.
8. Menginformasikan, sebagian besar informasi kitga dapatkan dari
media, bukan dari sekolah.
9. Menganugerahkan status, media hampir pasti memuat daftar nama
orang penting di dunia.
10. Membius, Media menyajikan informasi tentang sesuatu, penerima
percaya bahwa tindakan tertentu telah diambil
11. Menciptakan rasa kebersatuan, salah satu fungsi komunikasi massa
yang tidak banyak disadari orang adalah kemampuannya membuat
kita merasa menjadi anggota suatu kelompok.
Teori pengaruh komunikasi massa terhadap audiens (individu) :
1. Stimulus respon. Efek merupakan efek dari stimulus tertentu (prinsipnya
pesan disampaikan kepada audience melalui media langsung diterima
dan akan bereaksi seperti yang diharapkan).
2. Komukasi 2 tahap dan pengaruh antar pribadi ( Paul Lazerfield)
Bahwa pesan yang disampaikan kepada media, diterima oleh pemuka
pendapat dan disebarkan kepada masyarakat yang kurang aktif.
Pengaruh audiens terhadap komunikasa massa :
- Audience menjadi pusat dari titik awal dalam memahami komunikasi massa
- Tiga teori efek dari audience terhadap komunikasi massa
1. Use and gratifications, proses dimana kondisi psikologis seseorang akan
menyebabkan adanya kebutuhan yang menciptakan harapan-harapan
terhadap media, yang membawa kepada perubahan penggunaan media,
yang akhhirnya menghasilkan pemenuhan kebutuhan.
[email protected]
SMART COMUNICATIONS & AUDIENS
4
H.T.Koni Bardianto, S.Ip
2. Used and effect, kebutuhan hanya salah satu dari faktor-faktor yang
menyebabkan terjadinya penggunaan media, dan tingkat akses pada
media, akan membawa individu kepada keputusan untuk menggunakan
atau tidak menggunakan isi media massa. Jika isi media kaan
menghasilkan efek tertentu, maka penggunaan media akan menghasilkan
konsekuensi tertentu dan keduannya akan terjadi secara simultan.
3. Teori information seeking yang menjelaskan tentang pencarian,
penghindaran dan pemrosesan informasi, disebut memiliki akar
pemikiran psikologi sosial tentang kesesuaian sikap. Salah satu asumsi
utamanya adalah bahwa ketika mencari atau memperoleh informasi,
orang akan cenderung mengindari informasi yang tidak sesuai dengan
„image of reality‟nya karena akan dianggap mengganggu dan mengecam
keseluruhan sistem yang ada pada dirinya.
Dampak (efek) komunikasi massa bisa dibagi dua:
Efek yang bersifat umum dan efek khusus.
Efek umum menyangkut efek dasar yang diperkirakan dapat terjadi akibat pesanpesan yang disiarkan melalui media massa. Komunikasi massa memiliki efek yang
”mengembang” sebab dalam banyak hal komunikasi massa telah mengambil alih
fungsi komunikasi sosial. Secara umum atau luas, komunikasi massa melalui
media massa telah menciptakan suatu jaringan pengertian, yang tanpa itu tidak
mungkin tercipta masyarakat yang besar dan modern.
Efek seperti itu merupakan efek dasar yang terjadi dari hari ke hari secara terusmenerus. Ia tidak dapat dilihat, didengar, atau diraba, tetapi ia benar-benar
terjadi.
Dapat disimpulkan bahwa terpaan media massa pada waktunya akan
menimbulkan perubahan-perubahan yang mengejutkan.
Efek khusus menyangkut efek yang diperkirakan akan timbul pada individuindividu dalam suatu massa audiens pada perilaku mereka, dalam menerima
pesan-pesan media massa. Karena ada kombinasi yang berbeda-beda antara
situasi, kepribadian dan kelompok di antara anggota-anggota suatu massa
audiens dalam peneriman pesan, jenis efek yang mungkin timbul (the possible
effect) akan berbeda-beda pula.
[email protected]
SMART COMUNICATIONS & AUDIENS
5
H.T.Koni Bardianto, S.Ip
Sumber Bacaan :
1. Ardianto, Elvinaro, 2007. Komunikasi Massa. Simbiosa Rekatama Media.
Bandung.
2. Winarni. 2003. Komunikasi Massa. UMM Press.
3. Mc Quail, Denis , 1986, Teori Komunikasi Massa, Erlangga, Jakarta
[email protected]