Topik 10 - Binus Repository

advertisement
Matakuliah
Tahun
: O0104/ Teori Komunikasi
: 2007
Persepsi dan Isu Bahasa dalam Media Massa
Pertemuan 11
Persepsi dan Isu Bahasa dalam Media Massa
Topik 10
Sub Pokok Bahasan:
•
•
•
•
•
•
17.12.07Bina Nusantara
Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi
Persepsi dan komunikasi massa
Teori skema
Persepsi subliminal dan persepsi gambar
Karakteristik bahasa
Penyalahgunaan bahasa
3
Persepsi
Topik 10
• Persepsi adalah proses yang kita gunakan untuk
mengintepretasikan data-data sensoris (Lahlry, 1991)
• Persepsi selektif: kecenderungan persepsi manusia
yang dipengaruhi oleh keinginan-keinginan, kebutuhankebutuhan, sikap-sikap dan faktor-faktor psikologi
lainnya (Severin & Tankard, 2001:83)
• Berdasarkan persepsi selektif, orang yang berbeda
dapat menanggapi pesan yang sama dengan cara yang
berbeda
17.12.07Bina Nusantara
4
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi
Topik 10
•
•
•
•
•
•
•
17.12.07Bina Nusantara
Asumsi
Harapan-harapan budaya
Motivasi
Suasana hati
Sikap
Persepsi subliminal
Persepsi gambar
5
Asumsi
Topik 10
• Asumsi didasarkan pada pengalamanpengalaman masa lalu
17.12.07Bina Nusantara
6
Harapan-harapan Budaya
Topik 10
• Contoh: sebuah penelitian tentang pengaruh budaya yang terdiri
dari 12 orang Amerika (6 pria, 6 wanita) dan 12 orang Meksiko (6
pria, 6 wanita)
– Mereka diberikan alat seperti teropong yang memiliki 2 lubang yang
dapat memunculkan 2 gambar yang berbeda. Biasanya ketika 2
gambar berbeda disajikan, orang jarang melihat 2 gambar tersebut
secara bersamaan. Mereka cenderung melihat 1 gambar saja atau 1
gambar pertama dan kemudian gambar lainnya.
– Ke-12 orang tadi diminta untuk melihat 10 pasang gambar foto
berlatar budaya Amerika dan Meksiko (mis. Baseball dan adu
banteng). Masing-masing orang memiliki waktu 60 detik untuk setiap
pasang gambar.
– Dominasi ditentukan oleh gambar yang dilaporkan pertama kali atau
gambar yang dimunculkan dalam waktu yang paling lama.
– Ternyata masing-masing subjek cenderung untuk melihat gambargambar berlatar budaya mereka sendiri daripada yang asing bagi
mereka (Severin & Tankard, 2001:86)
17.12.07Bina Nusantara
7
Motivasi
Topik 10
• Percobaan oleh McCelland & Atkinson (1948):
menggunakan rasa lapar sebagai motivasi
– Group 1 diminta untuk menunggu selama 16 jam tanpa
makanan sebelum diijinkan masuk sekolah latihan kapal selam
– Group 2 diminta menunggu selama 4 jam tanpa makanan
– Group 3 diminta menunggu selama 1 jam tanpa makanan
– Mereka ditunjukkan sebuah gambar mobil (di bawah
penerangan yang diredupkan hingga gambar hanya terlihat
samar-samar)
– Group yang lapar melihat objek tersebut terkait dengan
makanan lebih tinggi dari group yang baru saja makan
17.12.07Bina Nusantara
8
Motivasi
Topik 10
Jam-jam tanpa makanan
Jumlah rata-rata respons yang
makanan
1
2.14
4
2.88
16
3.22
Severin & Tankard, 2001:1987
17.12.07Bina Nusantara
9
Suasana Hati
Topik 10
• Percobaan Leuba & Lucas (1945)
– Menghipnotis subjek penelitian dan meminta mereka menggambarkan/
menceritakan apa yang mereka lihat dalam sebuah gambar “beberapa anak
muda yang sedang menggali di area rawa-rawa”. Hasilnya adalah sbb:
Suasana hati bahagia
Suasana hati cemas
Suasana hati kritis
Kelihatan menyenangkan,
mengingatkan pada musim
Itulah arti hidup, bekerja
tempat terbuka,
bercocok tanam dan
sesuatu tumbuh
Mereka akan mengalami
terluka. Seharusnya ada
lebih tua yang tahu apa
jika terjadi kecelakaan.
berpikir seberapa dalam air
Sungguh daerah yang
Saya yakin pasti ada
lebih berguna untuk
anak-anak seumur itu
mencangkul di tempat
menjijikkan. Pekerjaan ini
kotor dan sia-sia
17.12.07Bina Nusantara
10
Sikap
Topik 10
• Contoh: sebuah studi, sikap dan persepsi dalam
permainan sepak bola Amerika antara tim Universitas
Dartmouth dan Princeton
– Dua kelompok mahasiswa Dartmouth dan Princeton
ditunjukkan rekaman pertandingan sepak bola antara kedua
tim
– Mahasiswa Princeton melihat terdapat rata-rata 9.8
pelanggaran yang dilakukan oleh tim Dartmouth, sedangkan
mahasiswa Dartmouth sendiri hanya melihat rata-rata
pelanggaran sebanyak 4.3
– Jadi mahasiswa Princeton melihat lebih dari 2x pelanggaran
yang dilakukan oleh tim mahasiswa Dartmouth dan
sebagaimana halnya yang dilakukan kelompok mahasiswa
Dartmouth kepada tim Princeton
17.12.07Bina Nusantara
11
Persepsi Subliminal (Subliminal Perception)
Topik 10
• Seseorang dapat dipengaruhi oleh rangsangan yang
tidak mereka sadari
• Persepsi subliminal dikenal secara umum pada tahun
1957 ketika James M. Vicary menjual sebuah proyektor
khusus yang bisa menampilkan pesan setiap 5 detik
saat film berlangsung
• Vicary menyampaikan bahwa dia melakukan sebuah
eksperimen di gedung bioskop di New Jersey; pesan
subliminal ditulis “Eat popcorn” & “Drink coca-cola”
yang muncul dalam layar. Dari hal tersebut terjadi
kenaikan dalam penjualan popcorn sebesar 57.5% dan
18.1% untuk coca-cola (Saverin & Tankard, 2001:97)
17.12.07Bina Nusantara
12
Persepsi Gambar
Topik 10
Jenis Komunikasi dalam Gambar dan Citra
Tipe
Sebagai gambaran
dari realita
Sebagai alat
tarik afektif/
Sebagai simbol-simbol
digunakan untuk
argumentasi-argumentasi
Iklan
Tinggi ke rendah
Kerap tinggi
Biasa tinggi
Foto
Tinggi
Kerap rendah
Biasa rendah
17.12.07Bina Nusantara
13
Persepsi Gambar
Topik 10
• Contoh: ilustrasi penggunaan retorika dalam citra visual
(Scott, 1994)
– Iklan Clinique yang mempertontonkan tabung-tabung lipstick
dan make-up yang dibenamkan ke dalam sebuah gelas yang
berisi air es soda dan dihiasi dengan sepotong jeruk limau
– Pesan tersebut tidak diartikan secara literal, misalnya
seseorang akan meminum segelas es soda dengan lipstick di
dalamnya. Namun pesan tersebut dapat diartikan bahwa “seri
make-up musim panas terbaru dari Clinique sangat
menyegarkan sebagaimana halnya segelas soda dengan rasa
baru”
17.12.07Bina Nusantara
14
Isu Bahasa dalam Komunikasi
Topik 10
• Ilmu semantik berkenaan dengan bahasa dan realita
serta cara-cara bahasa mempengaruhi pemikiran kita
• Implikasi dari ilmu semantik bagi praktisi komunikasi
massa
– Dalam hal kesulitan encoding (mengekpresikan makna ke dalam
simbol-simbol atau kode)
– Memberikan dasar untuk menganalisa dan membicarakan
tentang objektivitas
– Dapat membantu komunikator massa/ siapa saja dalam memilah
informasi yang benar dan yang salah
17.12.07Bina Nusantara
15
Isu Bahasa dalam Komunikasi
Topik 10
• Karakteristik bahasa yang menyebabkan encoding
(penerjemahan tujuan, maksud atau makna ke dalam
simbol-simbol atau kode-kode seperti huruf, angka dan
kata-kata) itu sulit dan menjadikan komunikasi sulit
– Bahasa bersifat statis; realita bersifat dinamis
• Kata-kata tidak berubah pada kurun waktu tertentu, tapi dunia di
sekitar kita penuh perubahan
– Bahasa bersifat terbatas, realita hampir tidak terbatas
• Petunjuk tentang cara yang benar memegang gitar bisa saja hampir
tidak mungkin diekspresikan dengan kata-kata, sehingga buku
petunjuk tersebut akan berisi gambar-gambar untuk menyampaikan
pesan
17.12.07Bina Nusantara
16
Isu Bahasa dalam Komunikasi
Topik 10
– Bahasa bersifat abstrak
• Misalnya ketika kita mendengar kata transportasi, kita dapat
membayangkan bahwa itu transportasi darat (truk, mobil), udara
(pesawat), atau air (kapal, perahu). Jadi kata tranportasi di sini
bersifat abstrak. Lain halnya kalau kita menyebutkan sebuah mobil
toyota avanza. Toyota avanza merujuk pada sebuah benda tertentu.
• Contoh level
Level Verbal
abstraksi:
17.12.07Bina Nusantara
6
Transportasi
5
Transportasi darat
4
Kendaraan bermotor
3
Mobil
2
Toyota
1
Toyota Avanza milik Ben
17
Penyalahgunaan Bahasa
Topik 10
•
•
•
•
17.12.07Bina Nusantara
Dead level abstracting
Undue Identification
Two-valued evaluation
Unconscious projection
18
Penyalahgunaan Bahasa
Topik 10
• Dead level abstracting
– Kemandekan pada 1 level abstraksi
– Pada kata dengan abstraksi level tinggi seperti
demokrasi, komunisme, umat manusia serta
keadilan, bila dipakai dalam sebuah pesan yang
tidak menyertakan kata-kata pada level abstraksi
yang lebih rendah, maka akan sulit untuk
mengetahui apa yang disampaikan oleh pesan
tersebut
17.12.07Bina Nusantara
19
Penyalahgunaan Bahasa
Topik 10
• Undue Identification
– Kegagalan melihat perbedaan antara anggota
kategori atau kelompok. Satu jenis umum undue
identification = stereotyping.
– Contoh:
• Jika anda pernah melihat 1 pohon, berarti anda telah
melihat semua pohon
• Ibu mertua adalah seseorang yang suka ikut campur dan
cerewet
• Pria Italia adalah pecinta sejati
17.12.07Bina Nusantara
20
Penyalahgunaan Bahasa
Topik 10
• Two-valued evaluation
– Pemikiran bahwa hanya ada 2 kemungkinan jika
dihadapkan pada banyak kemungkinan
– Contoh:
• Hitam dan putih, benar dan salah
• Sebuah stiker bertuliskan “Amerika – Love it or leave it”.
Pernyataan ini mengabaikan adanya kemungkinan lain
seperti “staying and changing it”
• Unconscious projection
– Secara tidak sengaja memproyeksikan pengalaman
masa lalu, tujuan, dan prasangka pada persepsi kita
17.12.07Bina Nusantara
21
Penyalahgunaan Bahasa
Topik 10
• Pemahaman mengenai penyalahgunaan
bahasa ini bermanfaat bagi para reporter yang
mewawancarai sumber berita dan membantu
konsumen komunikasi massa dalam mengatasi
banjir informasi yang benar dan salah setiap
harinya.
17.12.07Bina Nusantara
22
Download