Markets Overview • Bursa saham US ditutup terkoreksi pada penutupan perdagangan kemarin, mencatatkan penurunan untuk hari kedua. Investor cenderung bersikap hati-hati menjelang kesaksian Mantan Direktur FBI, James Comey terkait dugaan terhadap Presiden Trump yang mengganggu penyilidikan terhadap kasus intervensi Rusia dalam US Election tahun lalu. Di sisi lain, yield US Treasury 10 tahun sempat terkoreksi ke level 2,14% setelah adanya laporan mengenai rencana China dalam menambah kepemilikan US Treasury. • Bursa saham Eropa ditutup melemah pada penutupan perdagangan kemarin. Indeks Stoxx Europe 600 ditutup turun -0,67% ke level 389,40 yang dipimpin oleh pelemahan di sektor kesehatan. Selanjutnya, fokus investor akan tertuju kepada pertemuan ECB dan UK Election pada hari Kamis besok. Bursa saham Asia dibuka mixed pada pembukaan perdagangan pagi ini. Penguatan Yen yang masih berlanjut membuat indeks Topix mencatatkan penurunan hari ketiga setelah sempat menyentuh level tertinggi dalam 20 bulan terakhir pada akhir pekan kemarin. • Bursa saham Indonesia dibuka menguat pada pembukaan perdagangan pagi ini. Indeks JCI dibuka naik 0,38% dimana investor asing terlihat melakukan net sell mencapai IDR 17 Miliar pada sesi awal perdagangan pagi ini. Bank Indonesia dijadwalkan untuk merilis data tingkat keyakinan konsumen bulan Mei, cadangan devisa bulan Mei dan penjualan ritel bulan April yang masing-masing diprediksi membaik dibanding periode sebelumnya dalam minggu ini. Investment Strategy • Berdasarkan informasi dari direktur Potensi, Kepatuhan dan Penerimaan Pajak Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, penerimaan pajak selama lima bulan pertama tahun 2017 tumbuh sebesar 14%-15% secara YoY. Investasi pada reksadana saham dengan strategi averaging buy dinilai masih cukup ideal, mengingat penerimaan pajak yang meningkat dinilai dapat menurunkan risiko fiskal pemerintah dan menjamin rencana pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi sesuai target pemerintah di atas 5% dan penguatan indeks JCI ke level yang lebih tinggi hingga akhir tahun. Rates Current Next Meet US Fed 1.00 2017/06/15 EU ECB 0.00 2017/06/08 UK BOE 0.25 2017/06/15 AU RBA 1.50 2017/07/04 NZ RBNZ 1.75 2017/06/22 ID BI 7D Reverse Repo 4.75 2017/06/15 Wednesday, Jun 07, 2017 CONTENT • Major Headlines • Investment Strategy • Central Bank Rates • Fixed Income Market • FX Daily Rates • Global Indicator • Indonesia Macro Wealth Management Advisory Deposit Investment & Insurance Personal Financial Services Calvin Nico Herlambang, CFA WM Advisory Head (021) 2350 6000 ext 30350 [email protected] Diendy Liu Wealth Management Research (021) 2350 6000 ext 30359 [email protected] Wisnu Aditya Investment Counselor Team Leader (021) 2350 6000 ext 30339 [email protected] Erricky Wealth Management Research (021) 2350 6000 ext 30343 [email protected] Wednesday, Jun 07, 2017 Central Bank Rates Fixed Income Bonds ID IDR 10y ID IDR 20y ID IDR 30y ID USD 10y ID USD 30y US Generic 5y US Generic 10y US Generic 30y Indonesia Investment Rating Closing 6.95 7.59 7.87 3.61 4.66 1.72 2.15 2.81 1dChg 0.0020 0.0010 0.0010 -0.0090 -0.0160 0.0017 0.0035 0.0023 Credit Agency Moody’s S&P Fitch Rating Baa3 (Inv. Grade) BBB- (Inv. Grade) BBB- (Inv. Grade) Status Positive Stable Positive Indonesia Deposit Insurance Indicator Rate 12M LPS 6.25 12M Depo 6.09 Investment Strategy Commodities Commodities Nymex Oil Gold Spot Commodities Index FX Daily Rates Closing 47.99 1293.00 178.08 1d % 1.61 0.87 0.44 Closing 5707.83 21136.23 2429.33 6275.06 19927.63 7524.95 12690.12 1d % -0.70 -0.23 -0.28 -0.33 -0.26 -0.01 -1.04 Closing 5.01 4.33 1,238.30 -1.52 -679.22 16.06 756.89 29.40 5.61 Prev 4.94 4.17 1,395.40 -1.79 -170.81 755.84 28.40 5.50 Stock Indices Stock Jakarta Comp Index Dow Jones S&P 500 Nasdaq Nikkei FTSE 100 DAX Indonesia Macro Stock GDP % (y/y) Inflation % (y/y) Trade Bal (Mio/USD) C/A Balance (% GDP) Daily JCI Inflow (Bio/IDR) Consortium PER Bonds Holding (Tr/IDR) Debt/GDP Ratio (%) Jobless Rate (%) CCY USD EUR GBP AUD NZD JPY SGD USD 1.1274 1.2907 0.7504 0.7176 109.51 1.3805 IDR 13,310 15,006 17,179 9,986 9,550 121.53 9,641 FX Weekly Rates Currency AUDUSD EURUSD GBPUSD NZDUSD USDJPY USDSGD USDIDR 7 D Low 0.7373 1.111 1.2769 0.7035 109.23 1.3785 13,278 7 D High 0.7522 1.1285 1.295 0.7205 111.71 1.3884 13,342 MTD 0.52 -2.74 0.71 -0.13 -0.48 YTD 13.82 12.83 8.59 8.16 7.08 Top 5 Sectors Sectors JAKFIN JAKBIND JAKMIND JAKCONS JAKINFR Fun Fact: Game sepakbola terpopuler, FIFA mengumumkan akan merilis FIFA 18 pada tanggal 29 September 2017 mendatang. Seri terbaru ini akan hadir dengan fitur dan tampilan baru yang dapat dimainkan melalui platform Play Station 4, Xbox One, Nintendo Switch, PS3, Xbox 360 dan PC. Bintang Real Madrid, Christiano Ronaldo untuk pertama kalinya akan menjadi sosok yang menghiasi tampilan cover dari FIFA 18. DISCLAIMER Paparan ini disusun berdasarkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya oleh PT Bank UOB Indonesia (“Bank”). Paparan ini hanya digunakan sebagai referensi untuk memberikan informasi dan bukan merupakan suatu bentuk anjuran, penawaran untuk membeli, permintaan untuk menjual, atau dijadikan dasar dari/saran yang dijadikan sebagai pedoman sehubungan dengan suatu perjanjian atau komitmen apapun atau suatu nasehat investasi. Bank tidak bertanggung jawab atas segala konsekuensi hukum dan/atau akibat keuangan yang timbul, baik terhadap atau diderita oleh investor atau pihak manapun dengan cara apapun yang dianggap sebagai akibat dari tindakan yang dilakukan berdasarkan Paparan ini (baik keseluruhan atau sebagian). Investasi melalui Reksa Dana mengandung risiko. Calon investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui Reksa Dana. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa datang. Investasi dalam Reksa Dana bukan deposito; bukan kewajiban dan tidak dijamin oleh Bank, dan bukan merupakan bagian dari simpanan pihak ketiga yang terikat jangka waktu tertentu serta tidak termasuk cakupan obyek program penjaminan pemerintah. Investasi dalam Reksa Dana mengandung resiko investasi, termasuk kemungkinan kehilangan sebagian atau seluruh modal yang diinvestasikan. Kinerja masa lalu bukan merupakan indikasi atas hasil investasi masa mendatang; nilai investasi dapat naik atau turun akibat berfluktuasinya Nilai Aktiva Bersih (NAB) sesuai kondisi pasar dan kualitas efek portofolio Reksa Dana yang bersangkutan. Investor yang berinvestasi dalam bentuk mata uang asing (Forex Transaction/Trading) harus menyadari resiko akan nilai tukar mata uang asing tersebut yang dapat mengakibatkan resiko kehilangan modal yang diinvestasikan. Olehkarenanya calon investor wajib memahami mekanisme jual beli mata uang asing sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui Transaksi jual beli valuta asing ( Forex Transaction/Trading).