Ekonomi Kesejahteraan - Ir. Gustami Harahap, MP.

advertisement
Ekonomi Kesejahteraan
Ir. Gustami Harahap., M:P
Definisi ekonomi kesejahteraan
• Ekonomi kesejahteraan merupakan suatu
cabang ilmu ekonomi yang mempelajari
keinginan (desirability), efisiensi dan
pemilihan berbagai penggunaan
sumberdaya oleh masyarakat
Kriteria Pareto
• Keuntungan masyarakat dan kesejahteraan
sosial akan meningkat dengan adanya
realokasi sumberdaya sehingga semua
individu memperoleh keuntungan atau
paling tidak ada satu individu yang
memperoleh keuntungan dan tidak ada
individu lain yang berkurang kekuasaannya
Model ekonomi keseimbangan
umum
• Model ini menjelaskan proses tercapainya
keseimbangan (harga dan kuantitas) di seluruh
pasar atau industri secara simultan
• Sebagai contoh yang sederhana dianggap terdapat
dua industri yaitu garmen dan sepatu. Kedua
industri ini setiap pergerakan menuju
keseimbangan yang baru selalu berinteraksi
sehingga pada akhirnya keduanya mencapai
keseimbangan
Efisiensi pertukaran (eficiency in
exchange)
•
Perekonomian dikatakan efisien jika
individu-individu didalam perekonomian
baik konsumen maupun produsen telah
berada dalam kondisi keseimbangan
melalui mekanisme pertukaran, atau:
a. Terjadi mekanisme pertukaran yang
efisien
b. Produksi berjalan efisien
Model pertukaran Edgeworth
(Edgeworth Box)
• Menurut Pareto alokasi sumberdaya
dikatakan efisien bila barang dan jasa yang
ada tidak dapat direalokasi antar konsumen
tanpa membuat salah satu konsumen
dirugikan atau menurun kepuasannya.
Prinsip ini disebut prinsip optimalisasi
Pareto (Pareto Eficiency)
Syarat efisiensi Pareto
• MRSyxA = MRSyxB = ….= MRSyxZ = Py
/Px
• Kurva perukaran Edgeworth
Efisiensi produksi (eficiency in
production)
•
Produksi dikatakan efisien bila
penggunaan faktor produksi maupun
penjualan output sudah efisien.
a. Efisiensi penggunaan faktor produksi
b. Efisiensi output
Efisiensi penggunaan faktor
produksi
• Penggunaan faktor produksi dikatakan efisien
secara teknis bila faktor produksi yang digunakan
untuk memproduksi output yang satu tidak dapat
direalokasi untuk menambah output yang lain
tanpa mengurangi produksi output yang
bersangkutan
• Syarat efisiensi MRTSlkX = MRTSlkY
=….MRTSlkZ = W/R
• Keterangan MRTS=tingkat penggantian secara
teknik tenaga kerja ke modal
• W adalah gaji dan R adalah harga modal
Efisiensi output
•
Sebuah perekonomian dikatakan mencapai
efisiensi output jika :
1. Barang dan jasa diproduksi dengan biaya paling
rendah
2. Produsen mencapai keseimbangan dimana
MRTyx = Px/Py
3. Barang dan jasa yang diproduksi memenuhi
kebutuhan konsumen untuk mencapai
keseimbangan konsumen dimana MRSyx =
Px/Py
Ekonomi kesejahteraan (lanjutan)
Ir. Gustami Harahap., MP
Barang publik dan externalitas
1. Karakteristik barang publik
2. Efisiensi penyediaan barang publik
3. Masalah-masalah dalam penyediaan
barang publik
4. Externalitas, efisiensi dan keadilan
5. Pilihan masyarakat
Karakteristik barang publik
• Bersifat non rival (non rivalry) yaitu barang yang
dapat dikonsumsi bersamaan pada waktu yang
sama (joint consumption) tanpa saling meniadakan
manfaat
• Bersifat non eksklusiv yaitu bahwa seseorang
tidak perlu membayar untuk menikmati manfaat
barang publik
• Tidak semua barang publik mempunyai sifat non
rival dan non eksklusiv
Klasifikasi barang
Sifat barang
eksklusiv
Non eksklusiv
Rival
Barang privat
Barang publik
semu
Non rival
Barang publik
semu
Barang publik
Efisiensi penyediaan barang
publik
• Karena sifatnya pengadaan barang publik
tidak dapat dilakukan melalui mekanisme
pasar persaingan sempurna
• Penyediaan barang publik dapat efisien bila
diketahui permintaan dan penawarannya
Masalah-masalah dalam
penyediaan barang publik
1.
2.
3.
Pengukuran permintaan barang publik (terdapat banyak
persepsi kelompok masyarakat terhadap barang publik)
Pendanaan (mengalami kesulitan siapa sebenarnya pihak
yang harus mendanai pengadaan barang publik supaya
dicapai asas keadilan)
Penyediaan dan produksi barang publik (barang publik
boleh disediakan swasta, tetapi birokrat pada umumnya
akan memanfaatkan kekuasaan monopoli sehingga
cenderung menimbulkan kasus suap menyuap, tender
yang tidak adil, dll)
Externalitas, efisiensi dan
keadilan
• Externalitas adalah kerugian atau keuntungan
yang dialami pelaku ekonomi karena tindakan
pelaku ekonomi lain yang tidak tercermin dalam
harga pasar
• Externalitas yang menguntungkan maupun yang
merugikan menyebabkan pasar tidak bisa efisien
• Externalitas sering dipandang tidak adil karena
justru menguntungkan golongan kaya
Pilihan masyarakat
•
•
a.
b.
Kesulitan menentukan alokasi yang efisien dalam
menyediakan barang publik menyebabkan masyarakat
demokratis menempuh pemilihan suara atau voting
Voting mengandung kelemahan:
Pilihan individu seringkali tidak konsisten (tidak
transitif) apalagi bila pilihan yang dibandingkan semakin
banyak
Opsi dalam voting seringkali merupakan pilihan
kelompok yang mendominasi dan mampu memaksakan
kehendak kepada masyarakat.
Contoh-contoh barang publik di
Indonesia
•
•
•
•
Jalan raya
Jasa pertahanan dan keamanan
Taman kota
halte
Contoh-contoh barang publik
semu
• Bersifat rival tetapi non eksklusiv misalnya
konsultasi pelajar di sekolah-sekolah (BP)
• bersifat non rival tetapi eksklusiv misalnya
angkutan penumpang bus kota, jalan tol, dll
Download