KEGIATAN ADMINISTRATOR 1. 2. 3. 4. 5. 6. Planning Organisasi Bimbingan/pengarahan Pengawasan atau kontrol Communication Coordination Planning Menyusun langkah pekerjaan untuk membantu anak didik mencapai tujuan pendidikannya. Organisasi Melaksanakan operasional perencanaan melalui pembagian suatu kerja yang disusun secara sistematis dalam sistem kerjasama kelompok. Bimbingan Memelihara dan menjaga agar kegiatan organisasi tetap fokus pada pencapaian tujuan dan memajukan organisasi melalui setiap personal baik struktural maupun fungsional. Koordinasi Mengatur dan membawa segala perangkat maupun personal dalam hubungan kerja yang harmonis dan saling melengkapi serta menunjang agar kegiatan organisasi berjalan dengan efisien dan efektif Komunikasi Menyampaikan informasi, ide (gagasan), pendapat dan saran-saran guna melancarkan kerjasama. TUGAS PENGELOLAH ADMINISTRASI Kepala sekolah→ merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengeluarkan seluruh kegiatan pendidikan di sekolah. Guru → melaksanakan pendidikan dan pengajaran berdasarkan kurikulum yang berlaku, berbagai administrasi disekolah. Tata usaha → penyusunan keuangan sekolah, pengurusan kepegawaian, pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah, penysusunan perkap sekolah, penyusunan dan penyajian data sekolah, penyusunan laporan kegiatan tata usaha sekolah. TUGAS GURU 1. Bidang pengajaran: Menyusun jadwal kegiatan sekolah dan jadwal pelajaran serta jadwal evaluasi belajar. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (harian, semester, tahunan) atau program pembelajaran. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala. 2. Bidang kesiswaan: Menyusun program pembinaan kesiswaan Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan OSIS dalam rangka menegakkan kedisiplinan dan tatib sekolah. Mengarahkan pemilihan pengurus OSIS dan pembinaan dalam berorganisasi. Menyusun pembinaan siswa secara berkala dan memilih calon penerima beasiswa. 3. Wali kelas Menyusun laporan keadaan kelas pada akhir tahun ajaran. Pembuatan statistik bulanan siswa, daftar kehadiran siswa. Menyusun laporan akademik siswa dan perkembangan siswa. SUPERVISI PENDIDIKAN Supervisi = pengawasan Supervisi tidak hanya berorientasi pada hasil tapi juga proses Supervisi menitikberatkan efisiensi yang dibarengi dengan kepuasan kerja. Supervisi melibatkan seluruh komponen pembelajaran: organisasi, peserta didik, kurikulum, personil, sarpras, pembiayaan dan hub sekolah dengan masyarakat. KONSEP SUPERVISI PENDIDIKAN Supervisi demokratis: 1. Ada kerjasama supervisor dan guru dalam menyelesaikan masalah. 2. Menekankan pertumbuhan jabatan guru, diskusi dan penentuan tujuan yang bervariasi. 3. Menciptakan metode dan prosedur untuk perbaikan pembelajaran dan pengembangan kemampuan guru dalam permantapan diri. Supervisi obyektif dan sistematis 1. Menggunakan metode yang obyektif dalam mengukur proses pembelajaran dan hasil. 2. Melakukan pengelompokan yang obyektif disertai analisis statistik dengan nilai signifikan. 3. Mengarah pada pengumpulan data dalam rangka menguji hipotesis. Supervisi yang kreatif 1. Bertujuan untuk mengembangkan program kerjasama yang berkenaan dengan penggunaan riset ilmiah dan mempersiapkan tenaga profesional yang menuntut problem ilmiah, bebas dari pengawasan, menstimulir melalui semangat penemuan. 2. Memiliki program perbaikan 3. Guru dapat secara bebas mengembangkan profesi, bakat, dan kemampuan kerjasama dalam upaya pemecahan masalah bersama. 4. Membantu guru dalam pengembangan pengetahuan profesionalnya, menghadapi perubahan yang ada di masyarakat. FUNGSI SUPERVISI Membantu guru dalam mengelolah dan mengarahkan kemampuannya secara terusmenerus untuk memahami penampilan dalam profesinya dengan lebih baik dan efektif. Mefasilitasi pertumbuhan guru secara individual dan kolektif. TUGAS!!! Siapa saja yang bisa menjadi supervisor dalam pendidikan? Apa syarat untuk menjadi supervisor pendidikan? Apa tugas dan wewenang supervisor pendidikan? Emailkan tugas mandiri ke [email protected] Format file: pdf Nama file: tugasmandiri_NIM.pdf