BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Salah satu solusi dalam masalah penurunan kualitas kinerja perusahaan yang disebabkan oleh penurunan kemampuan dan keahlian karyawan ialah dengan mengadakan pengembangan dan pelatihan kepada karyawan. Dengan mengembangkan dan melatih kemampuan karyawan dapat mengarahkan dan meningkatkan kinerja karyawan tersebut menjadi lebih baik lagi. Selain itu, kegiatan pengembangan juga dapat mempertahankan karyawan yang bertalenta baik. Karyawan yang telah mendapatkan pelatihan dan telah menguasai pekerjaannya, membutuhkan pengembangan lebih jauh untuk menyiapkan tanggung jawab mereka di masa depan. Hal itu dikarenakan perusahaan menghendaki setiap karyawan dapat mengembangkan kemampuan diri dalam beberapa hal, misalnya komunikasi yang baik, kepercayaan diri, jiwa kepemimpinan, keharmonisan dengan karyawan lain, dan lain-lain. Pelatihan tersebut bertujuan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan perusahaan. Pengembangan adalah suatu kegiatan dimana individu dipersiapkan untuk mengemban tanggung jawab yang lebih tinggi dalam perusahaan yang berkaitan dengan kemampuan intelektual dan emosional. Sementara itu, pelatihan merupakan serangkaian aktivitas yang dirancang untuk menciptakan suatu 49 50 lingkungan dimana karyawan memperoleh dan mempelajari sikap, kemampuan, keahlian, pengetahuan, perilaku spesifik yang berkaitan dengan pekerjaan. Pengembangan dan pelatihan dilakukan setelah melalui tahap penilaian secara individu, objektif, adil, dan jujur oleh pihak yang berwenang. Setelah mendapatkan persetujuan dari direktur di PT. Komitando Emporio, selanjutnya HRD menentukan metode pengembangan apa yang akan digunakan, lokasi kegiatan, materi, dan lain-lain. Pada langkah berikutnya, pihak yang berwenang memberikan penilaian dan evaluasi kepada masing-masing individu untuk menentukan kebijakan yang akan diambil selanjutnya. Pengembangan dan pelatihan pada supervisor di PT. Komitrando Emporio sudah berjalan dengan baik. Hal itu dibuktikan dengan supervisor yang bekerja di PT. Komitrando Emporio memiliki masa kerja yang cukup lama. Dedikasi para supervisor cukup baik, loyalitas kepada perusahaan juga tinggi, sehingga mereka menjadi termotivasi untuk bekerja demi memajukan perusahaan. Disisi lain, dalam kegiatan pengembangan dan pelatihan tak lepas dari kendala-kendala, diantaranya kurangnya motivasi karyawan, metode tidak dapat diterapkan pada semua karyawan, kurangnya kesadaran dari karyawan, dan lain sebagainya. Untuk mengurangi kendala tersebut, diperlukan solusi agar dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik. Solusi tersebut harus disesuaikan dengan kendala yang ada. 51 4.2 Saran Berdasarkan hasil penelitian ada beberapa saran yang dapat diberikan, saran tersebut adalah: 1. Untuk meminimalkan kendala-kendala yang terjadi selama proses pengembangan dan pelatihan berlangsung, sebaiknya HRD merencanakan metode yang akan diberikan kepada setiap karyawan dengan matang, serta memberikan pengertian dan motivasi akan pentingnya pengembangan dan pelatihan bagi karyawan baik sekarang maupun di masa yang akan datang. 2. Mengenai kendala bahwa setiap metode tidak dapat diterapkan pada semua karyawan, dalam sebuah situasi dan keberhasilan yang sama. Sebaiknya HRD harus bisa mengenali kelemahan dan kekurangan dari masing-masing individu, sebelum memilih metode yang akan digunakan. 3. Setelah kegiatan pengembangan dan pelatihan selesai diberikan kepada karyawan, perlu adanya evaluasi kinerja yang dilakukan secara berkala. Evaluasi bertujuan untuk menyampaikan kekurangan yang dimiliki karyawan saat bekerja. Serta memberikan kritik dan saran yang membangun supaya karyawan dapat bekerja lebih baik. 4. Karyawan yang telah mengikuti program pengembangan dan pelatihan juga dapat diketahui kelebihan yang dimiliki. Karyawan yang bekerja sesuai kemampuannya dapat melakukan pekerjaannya secara efektif dan efisien.