Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB ARTIKEL PERANAN BAURAN PROMOSI DALAM USAHA MENINGKATKAN PENJUALAN PADA KERAJINAN TENUN IKAT (ATBM) CAP MEDALI MAS KEDIRI Oleh: CAHYANING DINA ARUM 13.1.02.02.0086 Dibimbing oleh : 1. Ema Nurzainul Hakimah, S.E., M.M. 2. Ismayantika Dyah P., M.B.A. PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2017 Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen simki.unpkediri.ac.id || 1|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri PERANAN BAURAN PROMOSI DALAM USAHA MENINGKATKAN PENJUALAN PADA KERAJINAN TENUN IKAT (ATBM) CAP MEDALI MAS KEDIRI CAHYANING DINA ARUM NPM : 13.1.01.02.0086 FAKULTAS EKONOMI – PRODI MANAJEMEN Email : [email protected] Ema Nurzainul Hakimah, SE., M.M. dan Ismayantika Dyah P., M.B.A UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini di latar belakangi karena belum tercapainya secara maksimal upaya-upaya pelaksanaan bauran promosi yang dilakukan oleh perusahaan tenun ikat Cap Medali Mas. Agar perusahaan dapat meningkatkan kegiatan bauran promosi maka perusahaan harus memperhatikan alatalat promosi, alat-alat tersebut meliputi periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan publisitas, penjualan perseorangan dan pemasaran langsung. Yang menjadi fokus penelitian adalah alat-alat bauran promosi tersebut belum bisa dilaksanakan seutuhnya, baru hanya sebagian saja yaitu melalui pemasangan logo dan simbol, produk sampel, pasar malam dan pameran dagang, lobbying, presentasi penjualan dan electronic shopping. Penelitian ini termasuk dalam katagori penelitian diskriptif dengan penggunaan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan karena semua fenomena hasil penelitian disajikan dalam bentuk narasi dan ditafsirkan seperlunya. Oleh karena itu penelitian lapangan ini mempunyai tujuan untuk mendiskripsikan, mengungkapkan, menjelaskan bauran promosi yang dilaksanakan perusahaan. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah alat-alat bauran promosi belum bisa dilaksanakan seluruhnya, sehingga untuk pencapaian sasaran perusahaan yaitu memaksimalkan bekerjanya alat-alat bauran promosi baik secara kuantitas dan kualitas. Kata Kunci : bauran promosi, penjualan Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen simki.unpkediri.ac.id || 2|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri I. LATAR BELAKANG Pemasaran memiliki peranan Menurut Kotler dan Armstrong penting dalam sebuah perusahaan, (2012:62),“Promosi (Promotion)adalah karena pemasaran merupakan kegiatan suatu unsur yang digunakan untuk utama perusahaan untuk menyalurkan memberitahukan dan membujuk pasar produk atau jasa yang dihasilkan tentang produk atau jasa yang baru sampai pada ketangan konsumen, oleh perusahaan melalui iklan, karena itu perusahaan dituntut untuk penjualan pribadi, promosi penjualan, membuat strategi yang tepat dalam maupun publikasi”. memasarkan produknya, salah satu cara Periklanan adalah semua bentuk yang dapat dilakukan yaitu dengan terbayar presentasi non pribadi dan melakukan bauran pemasaran.Kotler promosi ide, barang atau jasa dengan “bauran sponsor tertentu. Promosi penjualan pemasaran adalah serangkaian alat adalah insentif jangka pendek untuk pemasaran dapat mendorong pembelian atau penjualan dikendalikan produk, harga, tempat, produk dan jasa, hubungan masyarakat dan promosi yang dipadukan oleh adalah membangun hubungan baik perusahaan dengan (2003:24) mengatakan taktis untuk yang menghasilkan berbagai kalangan tanggapan yang diinginkan perusahaan mendapatkan dalam pasar sasaran”. inginkan, membangun citra perusahaan Seperti halnya pada perusahan yang baik, publisitas untuk dan yang menangani di atau kerajinan tenun ikat (ATBM) Cap menghadapi rumor, berita, dan kejadian Medali Mas, dalam pencapai tujuan tidak perusahaan juga telah melaksanakan personal adalah presentasi pribadi oleh kegiatan bauran promosi namun masih wiraniaga perusahaan untuk tujuan belum menghasilkan dapat dilaksanakan secara menyenangkan, penjualan penjualan maksimal. Menurut (Lamb, et al, membangun 2009:146), “strategi promosi adalah pemasaran langsung adalah hubungan rencana yang langsung dengan konsumen individual optimal dari elemen-elemen promosi: yang ditargetkan secara cermat untuk periklanan, memperoleh untuk penjualan penggunaan hubungan pribadi, masyarakat, dan promosi penjualan”. Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen hubungan dan respons pelanggan, segera dan membangun hubungan pelanggan yang langgeng seperti penggunaan surat simki.unpkediri.ac.id || 3|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri langsung, telepon, televisi respons 2. Bagaimana melaksanakan alat-alat langsung, e-mail, internet, dan sarana bauran lain mendorong peningkatan penjualan? untuk berkomunikasi secara langsung dengan konsumen tertentu. Setelah aspek-aspek telah memperoleh perhatian yang yang dapat Tujuan Penelitian tentang produk, harga, dan saluran distribusi promosi Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui peranan bauran seksama dan hasilnya masih belum bisa promosi optimal kemampuan Kerajinan Tenun Ikat maka menurut pendapat penulis letak permasalahannya adalah di aspek promosi sehingga timbul yang sesuai dengan (ATBM) Cap Medali Mas Kediri. 2. Untuk mengetahui alat-alat pertanyaan bagaimana promosi dapat bauran promosi yang mana yang dijalankan agar produk tenun ikat dapat dapat diterima perusahaan. oleh pelanggan secara optimal. Berdasarkan uraian diatas dilaksanakan oleh II. METODE maka penulis melakukan penelitian Penelitian ini termasuk dalam dengan judul “PERANAN BAURAN kategori penelitian deskriptif dengan PROMOSI pendekatan DALAM MENINGKATKAN USAHA PENJUALAN deskriptif kualitatif. adalah Penelitian penelitian yang PADA KERAJINAN TENUN IKAT dilakukan terhadap variabel yang data- (ATBM) datanya CAP MEDALI MAS sudah KEDIRI”. manipulasi Fokus Penelitian sekarang). Berdasarkan ada (data tanpa masa proses lalu Pendekatan dan kualitatif latar belakang digunakan karena semua fenomena hasil observasi hasil penelitian disajikan dalam bentuk lapangan oleh peneliti, maka fokus narasi dan ditafsirkan seperlunya tanpa penelitian dapat dirumuskan dalam menggunakan analisis pertanyaan sebagai berikut: Penelitian untuk 1. Bagaimana peranan bauran promosi peranan diatas, dan dari ini bauran statistik. menganalisis promosi dalam dapat meningkatkan penjualan pada meningkatkan penjualan. Kerajinan Tenun Ikat (ATBM) Cap Sugiyono (2007:14) “metode penelitian Medali Mas Kediri? kualitatif adalah metode penelitian yang Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen berdasarkan pada Menurut filsafat simki.unpkediri.ac.id || 4|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri postpositivisme, digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah di mana peneliti adalah instrumen kunci”. Teknik pengumpulan data dengan Siti Ruqiyah (pemilik/ manager) Sebagaimana kemukakan yang dalam di wawancara triangulasi (gabungan), analisis data tersebut di atas disebutkan bahwa bersifat induktif/ kualitatif, dan hasil pelaksanaan bauran promosi yang penelitian kualitatif lebih menekankan dilaksanakan makna dari pada generalisasi”. adalah: Dalam tugas penulisan skripsi ini, III. a) Ibu penulis bertindak oleh perusahaan a. Periklanan sebagai Alat instrumen pengumpulan data karena digunakan penulis sebagai peneliti kehadiran di pemasangan simbol dan logo. lapangan untuk penelitian kualitatif Pemanfaatan simbol dan logo mutlak diperlukan. Oleh karena itu diharapkan statusnya sebagai peneliti diketahui menciptakan kenangan good oleh subyek dan peran peneliti adalah image bagi pelanggan dan sebagai selanjutnya pengamat penuh. Lokasi promosi yang adalah dapat good image penelitian yang dilakukan oleh penulis tersebut adalah Kerajinan Tenun Ikat (ATBM) dikembangkan menjadi brand Cap Untuk preference. Proses tersebut memperoleh sumber informasi data sangat dipengaruhi oleh alat- yang melakukan alat iklan yang digunakan. penelitian, maka ada beberapa metode Semakin banyak alat yang yang digunakan Medali Mas tepat digunakan Kediri. dalam adalah interview, akan dapat akan observasi dan library research. Metode menghasilkan pengumpulan data yang digunakan optimal. Alat- alat promosi adalah metode observasi, wawancara tentang dan dokumentasi. Tjiptono HASIL DAN KESIMPULAN HASIL Berdasarkan hasil observasi dan hasil iklan yang menurut (2008:222) “meliputi iklan cetak dan siaran, packing-outer, packaging- inserts, film, wawancara dalam penelitian ini dapat brosur dan buklet, poster dan diperoleh hasil sebagai berikut: selebaran, Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen direktori, cetak simki.unpkediri.ac.id || 5|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri ulang iklan, billboard, display produk signs, point-of-purchase konsumen lebih tertarik untuk displays, bahan audiovisual, melakukan pembelian produk kain simbol tenun ikat Cap Medali Mas. Hal dan logo”. Berdasarkan pendapat sampel tersebut agar para dilakukan untuk tersebut maka pelaksanaan meningkatkan volume dan nilai iklan oleh perusahaan yaitu penjualan. pemasangan simbol dan logo tentang promosi penjualan dianggab menurut Tjiptono (2008:222) memadai. Dari ketiga belas “meliputi kontes, permainan, alat promosi dari iklan baru undian, lotere, premium dilaksanakan alat hadiah, produk sampel, kegiatan iklan. Tentang dua malam dan belas alat promosi dari iklan pameran, demonstrasi, pemberian belum dilaksanakan kupon, potongan rabat/ tawaran keterbatasan pengembalian masih dapat satu karena perusahaan. kegiatan belum Akibatnya promosi Alat-alat promosi pameran uang, dan pasar dagang, pendanaan dengan bunga rendah, hiburan, yang kelonggaran tukar tambah, trading dilakukan perusahaan belum stamps, tie-ins, price packs, free- maksimal. in-the mail premiums, hadiah bagi b. Promosi Penjualan langganan, coba gratis, jaminan Alat promosi yang digunakan dalam pelaksanaan promosi adalah dengan penjualan produk, promosi silang, diskon”. Dari dua puluh tiga kegiatan alat promosi penjualan baru melakukan diskon. Layanan diskon dilaksanakan lima kegiatan. Hal ini tersebut menggambarkan promosi berlaku apabila konsumen membeli produk dengan jumlah penjualan tertentu belum atau dengan membeli yang maksimal dilaksanakan sebagaimana produk dengan harga pembelian promosi tertentu. Selain itu Cap Medali dikemukakan Mas juga melakukan pameran tersebut. Penambahan macam alat dagang, demonstrasi pembuatan kegiatan promosi disesuaikan kain tenun, coba gratis produk, dengan kondisi keuangan Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen penjualan oleh yang Tjiptono simki.unpkediri.ac.id || 6|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri perusahaan. pendapat lobbying, media identitas, majalah kegiatan perusahaan, peringatan peristiwa promosi penjualan masih kurang tertentu, berita, aktivitas layanan memadai, perlu upaya peningkatan masyarakat. Dari empat belas alat macam promosi penulis. Menurut Kegiatan- kegiatan promosi penjualan. tentang hubungan masyarakat dan publisitas baru di c. Hubungan masyarakat dan publisitas laksanakan satu kegiatan. Jumlah tersebut Hubungan dirasakan masyarakat dan memadai publisitas dengan cara menginginkan melaksanakan lobbying kepada promosi kurang bila perusahaan agar kegiatan khususnya dalam hal instansi-instansi pembina seperti pelaksanaan Pemda, dan berhasil efektif dengan indikasi Bank Indonesia bauran promosi lembaga pendidikan SLTA semakin kecilnya stok perusahaan maupun perguruan tinggi. dan Penentuan pilihan adalah volume penjualan, maka jumlah merupakan strategi meningkatkan Medali ini Mas untuk penjualan dan agar Cap dapat menarik peminat konsumen untuk membeli kerajinan tenun ikat. Disamping itu di harapkan dengan menjalin promosi dengan meningkatnya yang berkaitan kegiatan hubungan masyarakat diperbanyak jumlahnya atau macamnya. d. Penjualan perseorangan Penjualan perseorangan, masyarakat perusahaan melaksanakan kegiatan sekitar dapat memberikan kesan seperti pemberian contoh sampel baik ataupun membangun citra kepada perusahaan di mata masyarakat. penjualan dan Alat-alat tentang penjualan. Perusahaan dan mengikuti hubungan publisitas hubungan alat semakin promosi masyarakat menurut Tjiptono pelanggan, pasar pameran presentasi pertemuan juga malam dagang dan yang (2008:222) meliputi kotak pers, diselenggarakan oleh pemerintah pidato, seminar, laporan tahunan, seperti tanggal 19-20 November donasi/ 2016 sumbangan, sponsor, publikasi, hubungan masyarakat, Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen Dhoho Street Fashion “Explore The Heritage Of Kediri”, simki.unpkediri.ac.id || 7|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri mengikuti di whatsapp dan sebagainya. Media Jakarta, Jakarta Fair dan masih online diyakini lebih efektif karena banyak lagi yang diikuti oleh Cap sebagian konsumen Cap Medali Medali Mas. Kegiatan tersebut Mas ternyata suka membeli produk dilaksanakan harapan secara online. Dengan melihat suatu efektivitas biaya promosi, promosi produk kepada calon pelanggan yang dilakukan dengan media dan online bersifat very low cost dan untuk Fashion Week dengan memperkenalkan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk free. Untuk memenuhi kebutuhan sehingga pelanggan dapat promosi mendatang media online mencoba untuk membeli. Menurut dapat merupakan pilihan yang Tjiptono “meliputi tepat karena media ini dapat presentasi penjualan, pertemuan mewakili fungsi-fungsi yang di penjualan, insentif, perankan oleh unsur-unsur bauran contoh/ sampel, pasar malam dan promosi lainnya. Adapun menurut pameran dagang”. Dari kelima Tjiptono (2008:222) “pemasaran kegiatan tesebut tentang alat-alat langsung meliputi katalog, surat, promosi yang berkaitan dengan telemarketing, electronic shopping, penjualan kios shopping, tv direct respons (2008:222) progam perseorangan sudah dilaksanakan tiga kegiatan. marketing, Berdasarkan data tersebut mewspaper perusahaan lebih kegiatan promosi radio, magazine, direct response menekankan marketing”. Dari tujuh kegiatan melalui menurut Tjiptono tentang alat-alat penjualan perseorangan. promosi yang berkaitan dengan e. Pemasaran Langsung pemasaran langsung baru Tentang pemasaran langsung dilaksanakan satu macam kegiatan yang dilaksanakan oleh perusahaan yaitu electronic shopping. Hal adalah Electronic Shopping atau tersebut dirasakan masih kurang sering kita sebut dengan online memadai. shopping. memanfaatkan Medali media Mas b) Pelanggan online Setelah penulis mewawancarai seperti media sosial instagram, dua pelanggan yaitu Ibu Mariya facebook, blackberry messengger, dan Ibu Endang maka dapat penulis Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen simki.unpkediri.ac.id || 8|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri kemukakan bahwa ketertarikan dua pelanggan tersebut disebabkan Selanjutnya tugas lain seorang penjual adalah menentukan karena pelayanan penjual terhadap pendekatan yang paling baik, yang kedua konsumen tersebut secara mungkin berupa kunjungan pribadi, umum cukup memuaskan. Dengan telepon, surat-surat atau media demikian online. maka penjual mempunyai penting peranan untuk keberhasilan pembelian dengan kemampuan hal Dharmesta Menurut sifat-sifat 1. Personal confrontation, yaitu adanya hubungan yang hidup, langsung, dan interaktif antara dua orang atau lebih. 2. Cultivation, yaitu sifat yang memungkinkan berkembangnya segala macam hubungan, mulai dari sekedar hubungan jual beli sampai dengan suatu hubungan yang lebih akrab. 3. Response, yaitu situasi yang seolah-olah mengharuskan pelanggan untuk mendengar, memperhatikan dan menanggapi. Dengan sifat-sifat tersebut diatas penjual dapat mengamati reaksi menyesuaikan pendekatannya, usaha yang sia-sia dapat minimalkan, pelanggan yang berminat membeli biasanya dan banyak calon tertentu. Akhirnya seorang penjual tersebut. dan diperhitungkan transaksi penjualan perseorangan antara lain: pelanggan harus pembeli sibuk pada waktu-waktu Sehubungan (2002:42) terbaik mendorong proses barang. Saat penjual langsung dapat membina hubungan jangka panjang dengan pelanggannya Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen harus mampu perhatiannya strategi mencurahkan untuk penjualan menyusun keseluruhan untuk dilaksanakan. Pendekatan seorang penjual harus mengetahui cara menemui dan menyapa pembeli untuk memulai hubungan yang baik. Hal ini mencakup penampilan penjual, cara memulai pembicaraan dagang dan pembicaraan selanjutnya. Penjual harus memakai pakaian rapi serupa dengan pakaian para pembeli, bersikap sopan dan penuh perhatian terhadap pembeli, dan menghindari tindakan-tindakan ceroboh seperti mondar-mandir dilantai atau menatap tajam mata konsumen. Penyajian dan peragaan, seorang penjual harus bisa mengutarakan cerita mengenai produknya kepada pembeli sesuai dengan formula AIDA untuk (perhatian), meraih memenuhi attention interest simki.unpkediri.ac.id || 9|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri (kepentingan), membangun desire Menurut Kotler (1995:372) lima (keinginan) dan memperoleh action strategi (pembelian). Penjual menekankan pelanggan antara lain: semua manfaat bagi pelanggan, sambil menceritakan keistimewaan produk itu sebagai bukti dari manfaat-manfaat tersebut. Ciri khas adalah karakteristik dari suatu produk misalkan design dan ukuran produk. Kesalahan umum dalam penjualan adalah terlalu menekankan keistimewaan produk (orientasi produk) menekankan dan manfaat tidak bagi konsumen (orientasi pemasaraan). Pembeli yang pasif dirayu agar membeli dengan cara di bujuk dengan kata-kata manis, gambargambar, syarat-syarat pembelian. Presentasi penjual agar menjadi baik bisa dilengkapai dengan alat- untuk mempengaruhi 1. Legimitasi. Penjual menekankan reputasi dan pengalaman perusahaannya. 2. Keahlian. Penjual menunjukan pengenalan pengetahuan yang dalam mengenai situasi pembeli dan produk perusahaan, dan melakukan semua ini tanpa “berlebihan”. 3. Koneksi. Penjual mengandalkan setiap keistimewaan, minat dan pengetahuan bersama untuk memperkuat hubungan dengan pembeli. 4. Mengambil hati. Penjual menyediakan hal-hal yang menyenangkan yang bersifat pribadi (diskon) untuk memperkuat hubungan dan perasaan timbal balik. 5. Meninggalkan kesan. Penjual berusaha menampilkan diri untuk memberikan kesan baik. alat peragaaan misalnya booklet, flipchart, slide dan sampel produk baru. Presentasi yang sedemikian rupa sehingga para pembeli bisa melihat atau mencoba produk, dan akan lebih bisa mengingat ciri dan kegunaan produk. Selama peragaan penjual bisa mempengaruhi minat pembeli dengan lima strategi untuk mempengaruhi. Berdasarkan keterangan yang penulis kemukakan tersebut diatas maka kemampuan seorang penjual dapat mempengaruhi tidaknya progam berhasil penjualan perusahaan. Oleh karena itu perlu menjadi perhatian dalam menugaskan seorang penjual maka harus diperhatikan bahwa penjual tersebut sudah mempunyai pengetahuan yang cukup tentang ilmu Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen menjual dan bagaimana simki.unpkediri.ac.id || 10|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri seorang penjual berkomunikasi harus dengan pembeli. Pada kegiatan ini perusahaan baru bisa melaksanakan Kemampuan untuk melaksanakan macam prinsip-prinsip pemasangan simbol dan logo pada AIDA adalah kegiatan satu penting dan harus dipunyai seorang hasil penjual yang dapat memberikan kegiatan iklan lainnya seperti perhatian menimbulkan kebutuhan iklan cetak, dan seterusnya belum dan keinginan dan akhirnya mampu bisa di lakukan karena alasan mendorong biaya. pembeli untuk melakukan pembelian. Kemudian yang tidak seorang kalah pembeli pentingnya Sedangkan 2. Promosi Penjualan Promosi penjualan yang baru sudah bisa dilakukan oleh perusahaan melakukan pembelian harus dapat terdiri dari empat macam yaitu merasa puas setelah mengkonsumsi produk sampel, pasar malam dan produk tersebut. Dari kepuasaan pameran dagang, coba gratis dan inilah diskon. seorang melakukan yang produksinya. yaitu pembeli pembelian akan ulang dikemudian hari terhadap produk dengan merek pilihannya. Sedangkan kontes, permainan dan seterusnya belum bisa dilaksanakan. 3. Hubungan masyarakat dan publisitas KESIMPULAN Berdasarkan analisis tentang Hubungan masyarakat bauran promosi sebagaimana yang di publisitas sampaikan IV dilaksanakan adalah hanya satu mengemukakan bahwa bauran promosi macam yaitu lobbying. Sedangkan tersebut majalah dalam bab dapat di terapkan dengan memanfaatkan alat-alat promosi. yang baru dan perusahaan, bisa dilaksanakan. yang dimaksud belum semuanya bisa 4. Penjualan Perorangan alasan biaya dan efesiensi. Alat-alat promosi Dalam penjualan perorangan yang yang maksud adalah sebagai berikut : 1. Iklan Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen di aktivitas masyarakat dan seterusnya belum Namun alat-alat promosi sebagaimana di laksanakan oleh perusahaan karena bisa baru bisa dilaksanakan adalah tiga macam kegiatan yaitu presentasi penjualan, sampel dan pasar malam/ pameran dagang. simki.unpkediri.ac.id || 11|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri 5. Pemasaran Langsung Pemasaran langsung yang baru bisa dilaksanakan hanya satu macam yaitu electronic shopping atau online shopping, adapun katalog, surat dan seterusnya belum bisa dilakukan. IV. DAFTAR PUSTAKA Agus Erwan.P & Ratih Sulistyastuti Dyah. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Gava Media Dharmmesta, Basu Swasta. 2002. Dasar-dasar Pemasaran, Edisi Kedua. Jakarta : Rajawali Grafindo. Dharmmesta, Basu Swasta. 2002. Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Kedelapan. Jakarta: Liberty. Dharmmesta, Basu Swastha. 2014. Manajemen Pemasaran. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka. Djaslim Saladin. 2003. Manajemen Pemasaran. Bandung: Linda Karya. Djaslim, Salidin. 2000. Intisari Pemasaran dan Unsur-Unsur Pemasaran. Bandung: Linda Karya. Iqbal Hasan. 2002. Pokok-pokok Materi Metode Penelitian dan Aplikasinya. Yogyakarta: Ghalia. Kotler, Philip. 1995. Manajemen Pemasaran (Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian). Jilid 2. Jakarta: Erlangga. Kotler, P., & Armstrong, G. 2012. Principles of Marketing: Global Edition (14th ed). New Jersey, US: Pearson Education, Inc. Kotler, Philip & Gary Armstrong. 2012. Prinsip-prinsip Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen Pemasaran. Edisi 13. Jilid 1. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi Kedua belas. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philip. 2003. Marketing Manajemen. Jakarta: Indeks. Lamb. 2009. Essentials of marketing (6th ed). Mason, US: SouthWestern Cengage learning Livia, Marceline. H. 2015. Strategi Promosi Dalam Meningkatkan Penjualan Luscious Chocolate Potato Snack. Jurnal Manajemen dan Start-Up Bisnis, Universitas Ciputra, 1 (1): 87-96. Maqfira.Dwi. 2011. Analisis Pengaruh Harga dan Promosi terhadap Peningkatan Penjualan Tiket PT. Maniela Tour dan Travel Makasar. Skripsi. Universitas Hasanuddin Makassar. Makassar. Mohamad,.F..R. 2014. Strategi promosi stick jagung sebagai oleh-oleh khas daerah dalam menunjang kepariwisataan gorontalo. Thesis, Universitas Negeri Gorontalo, 1-36. Nitisemito, Alex S. 1982. Marketing. Jakarta: Ghalia Iindonesia. Patton. 1980. Metode Penelitian dan Analisis Data. Jakarta: Gramedia. Sugiyono. 2004. Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta. Sumarni. Murti, John Soeprihanto. 1998. Pengantar Bisnis. Yogyakarta: Liberty. Swastha Dharmmesta, Basu. 2014. Manajemen Pemasaran Analisis Perilaku Konsumen. Yogyakarta: BPFE. Swastha, Basu. 2002. Pengantar Bisnis Modern. Yogyakarta : Liberty. simki.unpkediri.ac.id || 12|| Simki-Economic Vol. 01 No. 08 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri Tahurrohmat, Mimip. 2015. Bauran Promosi Dalam Meningkatkan Jumlah Pemasang Iklan (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Surat Kabar Harian Jogja). Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi tiga. Jakarta: Andi. Cahyaning Dina Arum| NPM : 13.1.02.02.0086 FE - Manajemen Tjiptono, Fandy. 2015. Strategi Pemasaran. Edisi empat. Yogyakarta: Andi. Yatim Riyanto. 2001. Metode Penelitian Pendidikan. Surabaya: SIC simki.unpkediri.ac.id || 13||