1 SAMBUTAN PEMBUKAAN BIMTEK IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 GURU PAI SD ANGKATAN III & IV SE-KALIMANTAN SELATAN TANGGAL 22 AGUSTUS 2014 PADA HOTEL RODHITA BANJARMASIN Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum wr.wb. Yth. Kepala Bidang Pendidikan Agama Dan Keagamaan Islam Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalsel; Yth. Peserta Bimtek Implementasi Kurikulum 2013 Guru PAI SD Angkatan III & IV; Bapak-Bapak, Ibu-Ibu, Para Undangan, Hadirin Hadirat sekalian yang berbahagia. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang atas rahmat dan karunia yang dilimpahkan-Nya kepada kita semua. Shalawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan segenap umatnya. Hadirin yang saya hormati, Globalisasi telah menembus batas-batas ruang dan waktu. Dinamika yang demikian cepat di bidang teknologi dan informasi, menuntut tindakan antisipasi dan adaptasi yang cepat. Perkembangan sosial budaya, pengetahuan, teknologi, telah membawa kehidupan siswa pada suatu tahapan kehidupan yang lebih cepat dari usianya. Substansi suatu kurikulum adalah program pendidikan yang bertujuan membentuk siswa berkarakter, bertanggung jawab, pantang menyerah, dan tertanam jiwa nasionalisme. Suka atau tidak, kurikulum 2013 menjadi pedoman pendidikan di tanah air. Penerapan kurikulum 2013 menjadi tantangan sekaligus peluang bagi guru untuk mewujudkan cita-cita pendidikan. Tenaga pendidikan dan kependidikan ditantang untuk menjembatani kondisi ideal dan kondisi nyata dunia pendidikan. Hadirin yang berbahagia, Guru merupakan kunci utama keberhasilan proses pembelajaran di sekolah. Oleh karena itu, harapan keberhasilan pendidikan sering dibebankan pada guru. Salah satu hal mendasar yang penting disikapi oleh guru adalah kesiapan mental terhadap perubahan. Guru tidak boleh terjebak dalam rutinitas dan formalitas. Masih banyak guru yang enggan mengupdate informasi atau meningkatkan pengetahuan dan keterampilan terkait profesi. Di lapangan masih banyak guru yang belum selesai dengan urusannya sendiri. Masih sibuk untuk hal-hal yang di luar konteks menciptakan pembelajaran yang efektif. Para Hadirin yang saya hormati, Sekarang yang diperlukan adalah optimalisasi peran guru. Selain itu juga partisipasi dan keterlibatan semua komponen masyarakat. Dunia pendidikan harus fokus mengerahkan sumber daya kependidikan untuk implementasi kurikulum. Segala sumber daya harus dikelola sesuai kaidah-kaidah pedagogik dan ilmiah. Guru harus mengikuti perubahan dengan mengubah pola pikir terbuka terhadap perubahan. Guru wajib mengikuti atau disertakan dalam program pelatihan dan pengembangan profesi yang bersifat periodik. Guru dan tenaga kependidikan hendaknya dapat mengikuti pelatihanpelatihan, seminar-seminar, maupun kunjungan studi. Guru secara pribadi, dan sekolah secara kelembagaan, 2 harus mencari solusi dan langkah-langkah strategis agar guru dapat mengikuti berbagai program peningkatan pengetahuan dan keterampilan guna menunjang pembelajaran. Hadirin yang berbahagia, Kurikulum sebagai seperangkat rencana pendidikan perlu dikembangkan secara dinamis sesuai dengan tuntutan dan perubahan yang terjadi di masyarakat. Semua kurikulum nasional dirancang berdasarkan landasan yang sama, yaitu Pancasila dan UUD 1945, perbedaannya pada penekanan pokok dari tujuan pendidikan serta pendekatan dalam merealisasikannya. Kurikulum 2013 memiliki tujuan untuk meningkatkan rasa ingin tahu siswa dan mendorong siswa untuk aktif. Pada kurikulum ini, siswa bukan lagi menjadi obyek tapi justru menjadi subyek dengan ikut mengembangkan tema yang ada. Titik tekan pengembangan Kurikulum 2013 adalah penyempurnaan pola pikir, penguatan tata kelola kurikulum, pendalaman dan perluasan materi, penguatan proses pembelajaran, dan penyesuaian beban belajar agar dapat menjamin kesesuaian antara apa yang diinginkan dengan apa yang dihasilkan. Pengembangan kurikulum sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni budaya serta perubahan masyarakat. Hadirin yang berbahagia, Kurikulum mengarahkan kepada pendidik untuk membelajarkan peserta didik agar dapat memiliki potensi yang diisi dengan nilai-nilai pembentuk karakter secara holistik. Pemberdayaan potensi tersebut mencakup 4 (empat) dimensi, yaitu: (1) kemampuan olah hati; (2) kemampuan olah pikir; (3) kemampuan olah rasa; dan (4) kemampuan olah raga. Argumen lain dari pihak-pihak yang menolak implementasi kurikulum 2013 adalah karena tidak ada kajian mendalam, tidak ada evaluasi secara komprehensif atas kurikulum sebelumnya, uji publik dalam waktu yang singkat dan disinyalir hanya formalitas. Aneka kemajuan dan perubahan melahirkan tantangan internal dan eksternal di bidang pendidikan. Perubahan kurikulum tersebut menimbulkan kejutan-kejutan yang mewajibkan kesiapan dari berbagai pihak, baik tenaga kependidikan selaku pengelola administrasi pendidikan maupun guru sebagai tenaga pendidikan serta siswa yang bersangkutan. Karena itu implementasi Kurikulum 2013 bagi guru PAI pada SD perlu diadakan. Para Hadirin yang saya hormati, Saya berpesan kepada Peserta Bimtek Implementasi Kurikulum 2013 Guru PAI SD Angkatan III & IV disamping mempunyai IQ yang tinggi juga harus memiliki ESQ atau kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual. Keberhasilan seseorang dalam meniti hidup dan kehidupan ini ditentukan oleh seluruh komponen yang melekat pada diri seseorang, antara lain cerdas intelektualnya, cerdas emosionalnya dan cerdas spiritualnya. Saya juga mengingatkan para peserta agar selalu meningkatkan kompetensi dan keilmuan khususnya dalam menunjang pekerjaan di instansi masing-masing. Dengan menyimak, mengikuti dan memanfaatkan kegiatan ini dengan baik diharapkan peserta dapat memahami serta mengimplementasikan kurikulum 2013, sehingga dapat memberikan input yang positif bagi kegiatan belajar mengajar di lapangan dan nantinya di tempat tugas dapat menjadi guru yang baik, tidak 3 hanya sebagai pengajar tetapi juga sebagai pendidik sekaligus sebagai orangtua bagi murid atau siswanya saat jam sekolah. Akhirnya dengan mengucapkan Bismillah Ar Rahman Ar Rahim, Bimtek Implementasi Kurikulum 2013 Guru PAI SD Angkatan III & IV saya nyatakan dibuka secara resmi. Demikian yang dapat saya sampaikan dalam kesempatan ini, Semoga Allah SWT senantiasa memberi petunjuk dan kekuatan kepada kita semua. Amin. Sekian dan Terima Kasih. Wassalamu’alaikum wr.wb. Banjarmasin, 22 Agustus 2014 Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, Drs. H. MUHAMMAD TAMBRIN, M.M.Pd