KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian ini dapat dirumuskan beberapa kesimpulan penting sebagai berikut: 1. Efektivitas komunikasi pada program SL-PTT padi di lokasi penelitian dapat mempengaruhi perubahan perilaku petani, terutama dalam pemahaman dan mengarahkan sikap meskipun belum optimal. 2. Partisipasi petani dalam program SL-PTT padi terbukti berkorelasi nyata dengan efektivitas komunikasi dalam aspek peningkatan pengetahuan (cognitive) dan sikap (affective), namun tidak berkorelasi dengan aplikasi (conative). 3. Faktor-faktor yang berhubungan (berkorelasi) dengan partisipasi petani, meliputi karakteristik pemandu lapang (penguasaan materi, pengalaman, kemampuan berkomunikasi) karakteristik inovasi teknolog (dapat dicoba dan dapat diamati), serta karakteristik petani ( umur dan pengalaman bertani). Faktor saluran komunikasi tidak menunjukkan korelasi nyata. Saran Dalam pelaksanaan program SL-PTT Padi selanjutnya, untuk mencapai hasil yang optimal dapat dikemukakan beberapa cara sebagai berikut : 1. Harus diupayakan terjadinya koordinasi yang dari setiap level yang terlibat (stakeholder) mulai dari tingkat Kabupaten hingga tingkat petani. Selain itu, juga diperlukan evaluasi terhadap setiap tahapan pelaksanaan (mulai dari tahap persiapan hingga pelaksanaannya). 2. Pemilik lahan (khususnya di daerah dimana banyak petani penggarap dan buruh tani) diikutsertakan dalam program SL-PTT, sehingga mereka dapat memahami keuntungan-keuntungan yang diperoleh dengan mengikuti program tersebut. 3. Kegiatan PRA (Participatory Rural Appraisal) harus dilaksanakan, sehingga dapat diperoleh masukan yang lengkap tentang kodisi petani, lahan dan sarana 102 dan prasarana, harapan dan keinginan masyarakat serta faktor-faktor lain yang dapat menjadi kendala dalam pelaksanaan program. Dengan demikian dapat diambil langkah-langkah permasalahan tersebut. antisipasi untuk mengatasi kendala atau