1 analisis kesesuaian rencana pelaksanaan

advertisement
ANALISIS KESESUAIAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
DENGAN PROSES BELAJAR MENGAJAR GURU MATA PELAJARAN IPA
DI SD NEGERI 04 POASIA
JURNAL PENELITIAN
OLEH
NURNIHATI
G2J1 15 001
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS HALU OLEO
2017
1
ANALISIS KESESUAIAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
DENGAN PROSES BELAJAR MENGAJAR GURU MATA PELAJARAN IPA
DI SD NEGERI 04 POASIA
Oleh:
Nurnihati
(Mahasiswa S2 Program Studi Pendidikan IPA PPS UHO)
Dr. H. Muhammad Anas, M.Si
(Dosen Program Studi Pendidikan IPA, PPS UHO)
Dr. Saefuddin, S.Pd., M.Pd
(Dosen Program Studi Pendidikan IPA, PPS UHO)
Penulis pertama mengatakan artikel ini, merupakan bagian yang telah diseminarkan
dan telah diperiksa kebenarannya, oleh komisi pembimbing artikel ini dibuat sebagai
salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk distribusi Tesis dan sebagai bahan bagi
publikasi ilmiah pada JURNAL PENELITIAN Konsentrasi Sekolah Dasar yang
diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan IPA Program Pascasarjana Universitas
Halu Oleo.
Kendari,
Juni 2017
Menyetujui:
Komisi Pembimbing
Dr. H. Muhammad Anas, M.Si
Ketua
Dr. Saefuddin, S.Pd., M.Si
Anggota
Mengetahui,
Koordinator Program studi Pendidikan IPA
Program Pascasarjana
Dr. Fahyuddin, S.Pd., M.Si
NIP: 19711127200012 1 001
2
ANALISIS KESESUAIAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
DENGAN PROSES BELAJAR MENGAJAR GURU MATA PELAJARAN IPA
DI SD NEGERI 04 POASIA
Oleh: Nurnihati1
Kualitas penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran memiliki peran yang sangat
penting untuk mendukung keberhasilan pelaksanaan proses pembelajaran oleh guru
yang bersangkutan. Oleh karena itu, tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis kesesuaian rencana pelaksanaan pembelajaran dengan proses
pembelajaran oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia. Hipotesis penelitian ini adalah
“Terdapat kesesuaian kualitas penyusunan RPP oleh guru mata pelajaran IPA pada SD
Negeri 04 Poasia dengan pelaksanaan pembelajaran”. Penelitian ini termasuk
penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode survey. Yang menjadi
subyek penelitian ini adalah guru IPA di SD Negeri 04 Poasia yang berjumlah 7 orang.
Untuk mengumpulkan data penelitian, instrumen yang digunakan terdiri atas format
Penilaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, format Penilaian Pelaksanaan
Pembelajaran, dan Panduan Wawancara. Data penelitian yang telah dikumpulkan
dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil Penelitian ini
menunjukkan bahwa: (1) Kualitas penyusunan RPP oleh guru IPA di SD Negeri 04
Poasia tergolong amat baik dengan rata-rata nilai mencapai 91,84. Komponen RPP
yang perlu ditingkatkan kualitasnya yaitu perumusan indikator pembelajaran, tujuan
pembelajaran, pemilihan teknik pembelajaran, perancangan kegiatan sesuai dengan
tahapan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, serta penilaian; (2) Pelaksanaan kegiatan
pembelajaran oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia tergolong amat baik dengan ratarata nilai sebesar 90,35. Kegiatan akhir pembelajaran perlu lebih ditingkatkan lagi; dan
(3) secara umum guru IPA di SD Negeri 04 Poasia telah mencapai kesesuaian RPP dan
pelaksanaan proses pembelajaran, yang berarti bahwa kegiatan yang dirancang dalam
RPP mampu diimplementasikan dengan baik dalam proses pembelajaran.
Kata Kunci: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan Pelaksanaan Pembelajaran
1
Mahasiswa Konsentrasi Sekolah Dasar Program Studi Pendidikan IPA PPS UHO
3
A. PENDAHULUAN
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) merupakan rancangan kegiatan
pembelajaran yang memiliki peran yang sangat menentukan dalam menciptakan
keberhasilan pelaksanaan proses pembelajaran yang nantinya bermuara pada
tercapainya tujuan pembelajaran yang ditetapkan. RPP menjadi sesuatu yang penting
dalam kegiatan pembelajaran sebab secara garis besar di dalamnya terdapat target
kompetensi, indikator dan tujuan pembelajaran, bahan ajar, metode dan teknik
pembelajaran, media, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian (Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005). Jika komponen-komponen tersebut dapat disusun
secara harmoni oleh guru, maka gambaran tentang pelaksanaan proses pembelajaran
sudah terlihat, apakah proses pembelajaran yang akan dilaksanakan bermutu atau
tidak.
Pelaksanaan proses pembelajaran di kelas adalah implementasi dari RPP itu
sendiri. Dalam pelaksanaan proses tersebut, menurut Prabowo (2010:76) RPP
berfungsi sebagai patron bagi guru dalam pengambilan keputusan mengenai segala
sesuatu yang berkaitan dengan proses pembelajaran. Oleh karena itu, guru harus
melaksanakan proses pembelajaran berdasarkan RPP yang telah disusun. Jika tidak
demikian, maka ada kecenderungan bahwa RPP tersebut tidak disusun oleh guru yang
bersangkutan. Hasil pelaksanaan supervisi terpadu Pengawas Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kota Kendari bahwa masih ditemukan beberapa guru dalam menyusun
rencana pelaksanaan pembelajarannya belum sesuai dengan standar proses seperti
yang diamanatkan dalam Permendiknas nomor 41 tahun 2007 tentang Standar Proses .
Kesesuaian RPP dengan pelaksanaannya dipengaruhi oleh kualitas
penyusunan RPP dan kemampuan guru untuk mengimplementasikan RPP tersebut
dalam proses pembelajaran yang dilakukan secara berkelanjutan demi kepentingan
pengembangan profesionalisme guru yang merupakan tuntutan dalam pemberian
layanan pendidikan, khususnya di sekolah dasar.
B. METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan mengamati
subjek dan objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang ada. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode survey yang terfokus pada kesesuaian RPP dengan
kegiatan PBM guru mata pelajaran IPA di SD Negeri 04 Poasia Kendari. Subjek
penelitian ini adalah guru mata pelajaran IPA di SD Negeri 04 Poasia yang terdiri dari
guru mata pelajaran IPA kelas 4, 5, dan 6 dan berjumlah 7 (tujuh) orang. Objek
penelitian ini adalah rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah dibuat guru.
Penelitian ini dilaksanakan pada awal semester genap tahun Pelajaran
2016/2017. Pelaksanaan penelitian di SD Negeri 04 Poasia Kendari Sulawesi
Tenggara. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara
dan dokumentasi.Dalam penelitian ini ada dua variabel yang menjadi objek penentu,
yakni variabel bebas adalah rencana pelaksanaan pembelajaran, sedangkan variabel
terikat adalah pelaksanaan proses pembelajaran.
4
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen penilaian
rencana pelaksanaan pembelajaran, instrumen penilaian pelaksanaan pembelajaran dan
panduan wawancara.
C. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. HASIL
a. Kualitas Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh Guru
Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di SD Negeri 04 Poasia
Dijelaskan bahwa skor perolehan dari 6 Guru berada pada rentang skor
kategori amat baik yaitu 86 ke atas. Hanya 1 Guru yang memiliki skor perolehan yang
berada pada rentang skor kategori baik yaitu 85. Rerata skor menunjukkan bahwa
kualitas penyusunan RPP oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia tergolong amat baik.
Kualitas penyusunan RPP dapat dijelaskan dari dua segi, yaitu pertama dari
segi komponen RPP dan kedua dari segi pencapaian masing-masing guru penelitian.
Berdasarkan komponen RPP dapat dijelaskan bahwa pada komponen identitas mata
pelajaran rata-rata guru mencapai skor 100 dengan kategori amat baik, artinya seluruh
guru mencantumkan identitas mata pelajaran secara lengkap. Pada komponen standar
kompetensi dan kompetensi dasar, rata-rata guru juga mencapai skor 100 dengan
kategori amat baik, artinya seluruh guru mencantumkan standar kompetensi dan
kompetensi dasar yang telah ditetapkan dan sesuai dengan tema pelajaran. Untuk
komponen indikator pembelajaran rata-rata guru mencapai skor 86,57 dengan kategori
amat baik. Untuk komponen tujuan pembelajaran rata-rata guru mencapai skor 92,86
dengan kategori amat baik. Pada komponen materi ajar, rata-rata guru mencapai skor
100 dengan kategori amat baik. Pada komponen pendekatan, metode, dan teknik guru
secara rata-rata mencapai skor 91,43 dengan kategori amat baik. Pada komponen
langkah-langkah pembelajaran, rata-rata guru mencapai skor 86,29 dengan kategori
amat baik. Pada komponen sumber belajar dan alat peraga, rata-rata guru mencapai
skor 100 dengan kategori amat baik. Pada komponen penilaian, rata-rata guru
mencapai skor 69,43 dengan kategori cukup.
b. Pelaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada Kegiatan
Proses Belajar Mengajar (PBM) oleh Guru Mata Pelajaran IPA di SD Negeri
04 Poasia
Bahwa skor perolehan dari 6 Guru berada pada rentang skor kategori amat baik
yaitu 86 ke atas. Hanya 1 Guru yang memiliki skor perolehan yang berada pada
rentang skor kategori baik yaitu 77,84. Rerata skor menunjukkan bahwa pelaksanaan
rencana pelaksanaan pembelajaran oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia tergolong
amat baik.
Jelas tentang pelaksanaan proses pembelajaran pada kegiatan awal, kegiatan
inti, dan kegiatan akhir. Pelaksanaan kegiatan awal pembelajaran tergolong amat baik
dengan rata-rata nilai 92,86. Pelaksanaan kegiatan inti tergolong amat baik dengan
rata-rata nilai sebesar 91,51. Demikian pula halnya pada kegiatan akhir pembelajaran,
pelaksanaan kegiatan tersebut tergolong amat baik dengan rata-rata nilai sebesar 86,67.
5
Secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan pembelajaran tergolong amat baik dengan
rata-rata nilai sebesar 90,35.
Nilai pencapaian pelaksanaan proses pembelajaran baik pada kegiatan awal,
kegiatan inti, maupun kegiatan akhir menunjukkan suatu hal yang konsisten dengan
posisi pencapaian yang hampir sejajar yaitu mendekati dan melebihi rata-rata nilai 90.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pelaksanaan proses pembelajaran IPA di SD
Negeri 04 Poasia tergolong amat baik. Hal ini dikarenakan setiap guru dalam proses
pembelajaran artikulasi guru sangat baik, kemudian antusisme dalam penampilan baik
dan guru juga telah menguasai kelas dengan baik, sehingga tujuan pembelajaran dapat
tercapai.
c. Kesesuaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan Pelaksanaan
Pembelajaran Mata Pelajaran IPA di SD Negeri 04 Poasia
Setelah menyusun RPP, seorang guru dituntut untuk melaksanakan proses
pembelajaran di kelas sesuai dengan RPP yang disusunnya. Oleh karena itu,
keberhasilan pelaksanaan proses pembelajaran ditentukan oleh sejauh mana guru
tersebut dapat mengimplementasikan RPP secara kreatif dan fleksibel.
Bahwa kualitas RPP yang disusun oleh para Guru tergolong amat baik dengan
rerata skor 91,83. Demikian pula halnya dengan proses pembelajaran yang
dilaksanakan juga tergolong amat baik dengan rerata skor 90,82. Oleh karena itu dapat
diprediksi bahwa para Guru penelitian ini telah melaksanakan proses pembelajaran
berdasarkan RPP yang disusun, artinya terdapat kesesuaian RPP dengan
pelaksanaannya dalam proses pembelajaran.
2. PEMBAHASAN
Pada bagian hasil penelitian telah diuraikan hasil penilaian tentang kualitas
penyusunan RPP, pelaksanaan RPP pada kegiatan proses pembelajaran, dan
kesesuaian RPP dengan pelaksanaannya dalam kegiatan proses pembelajaran. Hasilhasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kualitas RPP memiliki hubungan dengan
keberhasilan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
a. Kualitas Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) oleh Guru
Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di SD Negeri 04 Poasia
Pada komponen identitas mata pelajaran seluruh guru menuliskan bagian-bagian
identitas secara lengkap. Bagian-bagian komponen yang dimaksud terdiri atas: (1) identitas
mata pelalajaran, (2) standar kompetensi, (3) kompetensi dasar, (4) indicator, (5) tujuan
pembelajaran, (6) materi ajar, (7) pendekatan dan metode pembelajaran, (8) langkah-langkah
pembelajaran, (9) sumber bahan / alat peraga, dan (10) penilaian.
Pada komponen langkah-langkah pembelajaran, seluruh guru mencantumkan langkahlangkah pembelajaran yang terdiri atas tiga tahapan, yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup yang disertai dengan alokasi waktu untuk masing-masing tahapan tersebut.
Kegiatan awal direncanakan berlangsung dalam waktu 10 menit. Kegiatan ini terdiri atas
berdoa, mengecek kehadiran siswa, apersepsi tentang benda-benda langit, guru menyampaikan
indikator dan tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Kegiatan ini terdiri atas tahapan eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi dengan alokasi
waktu selama 50 menit. Pada tahap eksplorasi, kegiatan yang direncanakan meliputi
6
menunjukkan gambar yang berkaitan dengan topik pembelajaran, memberikan penjelasan
tentang topik pembelajaran dan membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar. Pada
tahap elaborasi, kegiatan yang direncanakan meliputi meminta setiap kelompok belajar untuk
menuliskan gagasan baru tentang topik yang dipelajari. Kemudian setiap kelompok
mendiskusikan tugas yang diberikan. Setelah menyelesaikan tugas tersebut, setiap kelompok
diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Pada tahap konfirmasi, kegiatan yang
direncanakan meliputi tanya jawab tentang hal-hal yang belum dipahami siswa yang
dilanjutkan dengan membuat kesimpulan tentang materi pelajaran bersama-sama siswa.
Dari penyusunan komponen-komponen RPP tersebut, ada beberapa hal yang perlu
dibenahi oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia. Pembenahan perlu dilakukan pada perumusan
indikator pembelajaran, tujuan pembelajaran, pemilihan teknik pembelajaran, perancangan
kegiatan sesuai dengan tahapan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, serta penilaian.
b. Pelaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada Kegiatan
Proses Belajar Mengajar (PBM) oleh Guru Mata Pelajaran IPA di SD Negeri
04 Poasia
Dari segi pelaksanaan proses pembelajaran pada kegiatan awal, kegiatan inti,
dan kegiatan akhir, pelaksanaan kegiatan awal pembelajaran tergolong amat baik
dengan rata-rata nilai 92,86. Pelaksanaan kegiatan inti tergolong amat baik dengan
rata-rata nilai sebesar 91,51. Demikian pula halnya pada kegiatan akhir pembelajaran,
pelaksanaan kegiatan tersebut tergolong amat baik dengan rata-rata nilai sebesar 86,67.
Secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan pembelajaran tergolong amat baik dengan
rata-rata nilai sebesar 90,35.
Dari uraian kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan inti, dapat dijelaskan
bahwa seluruh guru telah melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan sangat baik.
Pada tahap eksplorasi nampak bahwa seluruh guru sangat baik dalam hal melibatkan
peserta didik menggali informasi tentang topik pelajaran, menggunakan berbagai
pendekatan, media dan sumber belajar, memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta
didik, antar peserta didik dengan guru, dan atau sumber belajar, melibatkan peserta
didik secara aktif baik fisik maupun mental dalam kegiatan pembelajaran, dan
mengimplementasikan pendidikan karakter dan budaya bangsa.
Dari kegiatan akhir yang dilakukan, dapat dijelaskan bahwa seluruh guru telah
menunjukkan kinerja yang sangat baik dalam hal melakukan umpan balik terhadap
proses hasil belajar, memberikan tugas, dan mengimplementasikan pendidikan
karakter dan budaya.
c. Kesesuaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan Pelaksanaan
Pembelajaran Mata Pelajaran IPA di SD Negeri 04 Poasia
Tentang kesesuaian RPP dengan pelaksanaannya, secara umum guru IPA di SD
Negeri 04 Poasia telah mencapai kesesuaian RPP dengan pelaksanaan proses
pembelajaran. Namun demikian terdapat variasi dalam pengimplementasian RPP
dalam proses pembelajaran. Guru 1 cukup kreatif dalam menerjemahkan RPP ke
dalam proses pembelajaran. Contohnya, pada kegiatan awal Guru 1 hanya mengecek
siswa yang tidak hadir untuk mengefisienkan waktu. Tujuan pembelajaran dituliskan
di papan tulis sehingga dapat dilihat dan dipahami oleh seluruh siswa. Penggunaan
7
media gambar juga sudah baik dan pembentukan kelompok belajar bersifat heterogen.
Dalam pembuatan kesimpulan Guru 1 melibatkan peserta didik.
Untuk Guru 2, 3, dan 4 pada kegiatan awal kegiatan yang kurang sesuai hanya
terjadi pada pengecekan kehadiran semua peserta didik yang menyita waktu. Pada
kegiatan inti, ketidaksesuaian hanya terjadi pada tahap eksplorasi. Guru memberikan
penjelasan langsung tentang topik pembelajaran kepada peserta didik. Seharusnya
peserta didik dibimbing untuk menemukan penjelasan dalam buku teks yang telah
didistribusikan. Dalam hal pembentukan kelompok, guru melakukannya berdasarkan
urutan absen sehingga kelompok yang terbentuk tidak heterogen.
Sementara itu, Guru 5 belum maksimal mencapai kesesuaian RPP dengan
pelaksanaan proses pembelajaran, guru 6 telah mencapai kesesuaian pada hampir
semua tahapan kegiatan pembelajaran, dan Guru 7 telah mencapai kesesuaian pada
seluruh tahapan kegiatan pembelajaran.
Dari uraian tersebut dapar dijelaskan bahwa secara umum guru IPA di SD
Negeri 04 Poasia telah mencapai kesesuai penyusunan RPP dengan pelaksanaan proses
pembelajaran di kelas. Dapat dijelaskan bahwa kekurangan yang terjadi secara
konsisten dalam mengimplementasikan RPP dalam proses pembelajaran adalah
pengecekan kehadiran siswa dan pengorganisasian siswa dalam kelompok-kelompok
belajar.
D. PENUTUP
1. KESIMPULAN
a. Kualitas penyusunan RPP oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia tergolong amat baik.
Secara rata-rata nilai penyusunan RPP untuk seluruh Guru mencapai 91,83. Komponen
RPP yang perlu ditingkatkan kualitasnya yaitu perumusan indikator pembelajaran, tujuan
pembelajaran, pemilihan teknik pembelajaran, perancangan kegiatan sesuai dengan tahapan
eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, serta penilaian.
b. Pelaksanaan kegiatan pembelajaran oleh guru IPA di SD Negeri 04 Poasia tergolong amat
baik dengan rata-rata nilai sebesar 90,82. Kegiatan akhir pembelajaran perlu lebih
ditingkatkan lagi.
c. Secara umum guru IPA di SD Negeri 04 Poasia telah mencapai kesesuaian RPP dengan
pelaksanaan proses pembelajaran. Kegiatan yang dirancang dalam RPP mampu
diimplementasikan dengan baik dalam proses pembelajaran.
2. SARAN
a. Guru sebaiknya lebih aktif lagi untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang berhubungan
dengan profesinya untuk meningkatkan kompetensinya;
b. Sebaiknya pelaksanaan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) SD lebih diintensifkan yang
pelaksanaannya dilaksanakan minimal 1 (satu) kali dalam sebulan agar guru dapat saling
bertukar informasi seputar profesinya sebagai seorang guru; dan
c. Pengawas sekolah kiranya lebih aktif lagi melaksanakan supervisi (akademik dan
manajerial) disekolah-sekolah binaannya sehingga hal-hal yang dianggap masih kurang
tentang peningkatan kompetensi guru sedini mungkin dapat teratasi.
8
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005. Standar Nasional Pendidikan
Permendiknas (2007).Standar Proses. Kemdiknas R.I.Jakarta
Prabowo,F.N. (2010). Perencanaan Pembelajaran.Malang: UIN-Maliki Press.
9
Download