Dampak Merger Perguruan Tinggi - Universitas Kristen Satya Wacana

advertisement
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1.
Tempat dan Jenis Penelitian
3.1.1. Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Universitas Kristen Satya Wacana
(UKSW) Salatiga. Pemilihan UKSW sebagai tempat penelitian
dilaksanakan dengan sengaja (purposive) dengan pertimbangan
bahwa semua sumber data berada di UKSW sehingga akan
memudahkan penelitian.
3.1.2. Jenis Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan
kualitatif. Menurut Sugiyono (2009), metode penelitian kualitatif
adalah
metode
penelitian
yang
berlandaskan
pada
filsafat
postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang
alamiah.
Penelitian ini akan berusaha untuk mengungkap secara utuh
mengenai dampak merger terhadap dosen dan pegawai. Fokus
penelitian adalah dampak merger dalam hal keamanan kerja,
motivasi kerja, sikap kerja dan kepuasan kerja serta tugras Tri
Dharma perguruan Tinggi. Oleh karena itu strategi penelitian ini
berbentuk studi kasus terpancang (embedded research) (H.B.Sutopo,
2006), karena permasalahannya telah dirumuskan terlebih dahulu
sebelum peneliti memasuki lapangan.
33
3.2.
Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini didapat dari informan kunci
(key informant). Informan kunci (key informant) terdiri dari dua
kelompok yaitu informan awal dan informan utama. informan awal
dipilih dengan sengaja atau dipilih secara bertujuan (purposive
sampling). Informan utama ditentukan secara insidental yaitu
informan yang didapatkan berdasarkan rekomendasi dan yang
bersedia dimintai informasi. Bertindak sebagai informan awal
(sumber informasi) adalah Ketua Harian YPTKSW, Rektor UKSW,
Direktur STIBA, Dekan FBS serta mantan pimpinan STIBA dan
FBS. Bertindak sebagai informan utama adalah sample Dosen dan
pegawai STIBA.
3.3.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang akan digunakan adalah
teknik
wawancara
secara
mendalam
(in
depth
interview).
Wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar
informasi
dan
ide
melalui
tanya
jawab,
sehingga
dapat
dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu (Sugiyono, 2010).
Setiap informan akan digali informasi yang dibutuhkan dengan
berpedoman pada indokator pertanyaan yang sudah disusun.
informasi yang akan digali mulai dari proses pembicaraan merger
sampai satu tahun proses merger berjalan. Pengumpulan data akan
dilakukan pada bulan Juli - Agustus 2013. Wawancara akan
dilakukan ditempat yang membuat informan merasa nyaman.
34
3.4.
Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis
data kualitatif, analisis data dilakukan sejak awal dan sepanjang
proses penelitian berlangsung. Teknik analisis data dalam penelitian
ini menggunakan tiga prosedur sebagai berikut:
3.4.1. Reduksi Data
Reduksi
data
merupakan
seleksi,
pemfokusan,
penyederhanaan dan abstraksi dari semua jenis informasi yang
tertulis lengkap dalam catatan lapangan (fieldnote) (H.B. Sutopo,
2006). Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis yang
menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak
perlu dan mengorganisir data sedemikian rupa sehingga kesimpulan
finalnya dapat ditarik dan diverifikasi. Dalam hal ini, penulis
membuat catatan lapangan, kemudian penulis memilih diantara
catatan - catatan itu, mana yang dipakai dan mana yang dibuang.
3.4.2. Penyajian Data
Penyajian data yaitu merangkum hal - hal pokok dan
kemudian disusun dalam bentuk deskripsi yang naratif dan
sistematik sehingga dapat memudahkan untuk mencari tema sentral
sesuai dengan fokus atau rumusan unsure - unsur yang dievaluasi
serta mempermudah untuk memberi makna.
3.4.3. Penarikan Kesimpulan (Verifikasi)
Penarikan kesimpulan dapat dikatakan sebagai pencarian
makna dari data - data yang telah dikumpulkan. Kegiatan ini
dilakukan dengan cara mencari tema, pola bentuk, hubungan,
35
persamaan dan perbedaan dan sebagainya. Dalam menarik
kesimpulan senantiasa terus menerus dilakukan verifikasi selama
penelitian barlangsung. Kesimpulan yang diperoleh melalui analisis
data dijadikan pedoman untuk menyusun rekomendasi/saran dan
implikasi.
Dari tahapan analisis tersebut, maka dapat digambarkan alur
analisis data dengan model interaktif sebagai berikut (Miles dan
Huberman dalan Sugiyono, 2009)
Pengumpulan Data
Reduksi
Data
Penyajian data
Penarikan Kesimpulan
Bagan 3.1. Model Analisis Data
36
Download